Gambar Sampul Modul Sejarah · e_Bab 5 Hubungan perkembangan Paham-Paham Besar
Modul Sejarah · e_Bab 5 Hubungan perkembangan Paham-Paham Besar
-

24/08/2021 13:52:29

SMA 11 2013

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

ii

HUBUNGAN PERKEMBANGAN PAHAM

-

PAHAM BESAR;

DEMOKRASI, LIBERALISME, SOSIALISME,

NASIONALISME, PAN

-

ISLAMISME

DENGAN GERAKAN NASIONALISME DI ASIA

-

AFRIKA

SEJARAH KELAS XI

P

ENYUSUN

Yuliani,S.Pd.,M.Si

SMA N 2 UNGGUL SEKAYU

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

iii

DAFTAR ISI

PENYUSUN

................................

................................

................................

................................

................

ii

DAFTAR ISI

................................

................................

................................

................................

..............

iii

GLOSARIUM

................................

................................

................................

................................

.............

iv

PETA KONSEP

................................

................................

................................

................................

...........

v

PENDAHULUAN

................................

................................

................................

................................

......

1

A.

Identitas Modul

................................

................................

................................

..............

1

B.

Kompetensi Dasar

................................

................................

................................

..........

1

C.

Deskripsi S

ingkat Materi

................................

................................

...............................

1

D.

Petunjuk Penggunaan Modul

................................

................................

.........................

3

E.

Materi Pembelajaran

................................

................................

................................

......

3

KEGIATAN PEMBELAJARAN 1

................................

................................

................................

..........

4

PERKEMBANG

AN

PAHAM

DEMOKRASI,

LIBERALISME,

SOSIALISME,

NASIONALISME, DAN PAN ISLAMISME

................................

................................

.........................

4

A.

Tujuan Pembelajaran

................................

................................

................................

.....

4

B.

Uraian Materi

................................

................................

................................

.................

4

C.

Rangkuman

................................

................................

................................

..................

11

D.

Penugasan Mandiri (optional)

................................

................................

......................

12

E.

Latihan Soal

................................

................................

................................

.................

12

F.

Penilaian Diri

................................

................................

................................

...............

15

KEGIATAN PEMBELA

JARAN 2

................................

................................

................................

........

16

G

ERAKAN NASIONALISME DI ASIA

-

AFRIKA

................................

................................

...........

16

A.

Tujuan Pembelajaran

................................

................................

................................

...

16

B.

Uraian Materi

................................

................................

................................

...............

16

C.

Rangkuman

................................

................................

................................

..................

30

D.

Penugasan Mandiri

................................

................................

................................

....

31

E.

Latihan Soal

................................

................................

................................

.................

31

F.

Penilaian Diri

................................

................................

................................

...............

34

EVALUASI

................................

................................

................................

................................

................

35

DAFTAR PUSTAKA

................................

................................

................................

...............................

39

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

iv

G

LOSARIUM

Fatalis

:

Fatalisme dari kata dasar fatal, adalah sebuah sikap seseorang

dalam menghadapi permasalahan atau hidup. Apabila paham

seseorang dianggap sangat putus asa dalam segala hal, maka

inilah disebut

iv

atalism. Dalam paham

iv

atalism, seseorang

sudah dikuasai oleh n

asib dan tidak bisa mengubahnya

Hak

Asasi

Manusia

:

Hak asasi manusia adalah sebuah konsep hukum dan normatif

yang menyatakan bahwa manusia memiliki hak yang melekat

pada dirinya karena ia adalah seorang manusia. Hak asasi

manusia berlaku kapanpun, di ma

napun, dan kepada

siapapun, sehingga sifatnya universal. HAM pada prinsipnya

tidak dapat dicabut.

Etnik

:

etnik

/et·nik/ /

étnik

/ a Antr bertalian dengan kelompok

sosial

dalam

sistem

sosial

atau

kebudayaan

yang

mempunyai

arti

atau kedudukan

tertentu k

arena keturunan,

adat, agama, bahasa, dan sebagainya

Independen

:

Mandiri.

Dalam politik, seorang independen atau politikus

non

-

partai adalah seseorang yang tidak berafiliasi dengan

partai politik manapun

Industrialisasi

:

Industrialisasi adalah suatu proses perubahan sosial ekonomi

yang mengubah sistem pencaharian masyarakat agraris

menjadi masyarakat industri.

Kaum Moderat

:

Kaum

yang

selalu

menghindarkan

perilaku

atau

pengungkapan yang ekstrem;

Moderenisasi

:

Modernisasi dalam ilmu sosial merujuk pada sebuah bentuk

transformasi dari keadaan yang kurang maju atau kurang

berkembang ke arah yang lebih baik dengan harapan akan

tercapai kehidupan masyarakat yang lebih maju, berkembang,

dan makmu

Otoriterisme

:

bentuk organisasi sosial yang ditandai oleh penyerahan

kekuasaan. ... Otoritarianisme biasa disebut juga sebagai

paham politik otoriter, yaitu bentuk pemerintahan yang

bercirikan penekanan kekuasaan hanya pada negara atau

pribadi tertentu,

tanpa melihat derajat kebebasan individu

Saham

:

sebuah bukti kepemilikian nilai sebuah perusahaan. Dengan

menerbitkan saham, memungkinkan perusahaan

-

perusahaan

yang membutuhkan pendanaan jangka panjang untuk

'menjual' kepentingan dalam bisnis

-

saham

-

d

engan imbalan

uang tunai.

Tangsi

:

Tangsi atau barak adalah gedung ketentaraan tempat berdiam

sementara para serdadu yang biasanya dibangun di tengah

-

tengah lahan kosong tertentu. Penguatan dasar bangunan

tangsi diperbagus dengan menambahkan karung pasir

dan

pagar kawat berduri

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

v

PETA KONSEP

Demokrasi

Liberalisme

Sosialisme

Nasionalisme

Pan

-

Islamisme

Nasionalisme di

Asia

-

Afrika

(India, Philipina,

Mesir, dan Turki)

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

1

PENDAHULUAN

A.

Identitas Modul

Mata Pelajaran

:

Sejarah

Kelas

:

XI

Alokasi

Waktu

:

8

X 45 menit (2

Pertemuan)

Judul Modul

:

Hubungan p

erkembangan

P

aha

m

-

P

aham Besar; Demokrasi,

Liberalisme

, Sosiali

s

m

e, Nasionalisme, dan Pan Islamisme

dengan gerakan nasionalisme di Asia

-

Afrika

B.

Kompetensi Dasar

3.

5

Menganalisis

hubungan

perkembangan

paham

-

paham

besar seperti

demokrasi, liberalisme, sosialisme, nasion

al

isme, Pan

-

Islamisme dengan

gerakan nasion

ali

s

m

e di Asia

-

Afrika

4.

5

Menyajikan hasil analisis tentang hubungan perkembangan paham

-

paham

besar seper

ti demokrasi, liberalisme, sosialisme, nasionalisme, Pan

-

Islamisme

dengan gerakan nasionalisme di Asia

-

Afrika

dalam bentuk tulisan dan/atau

media lain

C.

Deskripsi Singkat Materi

Assalamualaikum wr.wb. selamat pagi

dan

Salam sehat

!

Anak

-

anak

lihatlah karikatur penidasan manusia berikut.

.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

2

Dari gambar/karikatur di atas, apa yang dapat kalian jelaskan?

Jika kita kaitkan dengan penindasan dari raja/bangsawan/penguasa terhadap

rakyatnya atau sesama manusia, apa yang

akan terjadi?

Mengapa dapat terjadi

penindasan? Apa yang sebaiknya dilakukan agar setiap warga negara atau rakyat

terhindar dari semua bentuk kejahatan dan penindasan?

Anak

-

anak

di

dalam kegiatan pembelajaran kali ini kita akan membahas tentang

pemikiran

-

pemikiran yang muncul di dalam masyarakat sebagai akibat adanya

penindasan, kekejaman, kejahatan, penganiayaan, ketidakadilan, dan tindakan

sewenang

-

wenang lainnya yang dirasakan o

leh masyarakat

di beberapa belahan

dunia.

Anak

-

anak, apakah ka

l

ian mengenal negara India, Mesir, Philipina, dan Turki?

Negara

-

negara ini dan negara

-

negara lainnya di dunia dapat bebas merdeka

menjadi diri mereka sendiri, dapat m

enjadi sebuah negara yang

berdau

lat adalah

karena perjuangan yang mereka lakukan. Perjuangan itu terjadi salah satunya

karena didorong oleh ide

-

ide atau paham

-

paham yang masuk dan berkembang

mempengaruhi pemikiran manusia di dunia.

Diantara paham

-

paham besar itu

adalah

demokrasi, librealisme, sosialisme, nasionalisme, dan Pan

-

Islamisme.

Demokrasi, liberalism, nasionalisme, sosialisme, dan Pan

-

Islamisme

lahir dari

keadaan manusia yang tertekan, tetindas, merasa diperlakukan tidak adil oleh

penguasa. sehingga mereka mengi

nginkan bebas dan lepas dari penderitaan itu.

Paham

-

paham besar dunia itu telah membuka mata penduduk dunia, memberi

kekuatan dan semangat untuk berani menyuarakan kehendak hati nurani

.

Wilayah

-

wilayah yang penduduknya mengalami penindasan digerakkan oleh

ide

-

i

de

pembaharuan, mereka bergerak

, melawan, dan mengubah dun

ia.

Paham

-

paham

besar seperti demokrasi, liberalism, nasionalisme, sosialisme, dan Pan

-

Islamisme

telah mendorong lahirnya nasionalisme di negara

-

negara Asia

-

Afrika seperti India,

Philipina, M

esir, Turki dan banga

-

bangsa lainnya.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

3

D.

Petunjuk Penggunaan Modul

E.

Materi Pembelajaran

Modul ini terbagi menjadi

2

kegiatan pembelajaran

dan

di dalam

nya

terdapat uraian

materi, contoh soal, soal latihan dan soal evaluasi.

Pertama

:

Perkembangan paham

-

paham demokrasi, liberalism

e

, sosialisme,

nasionalisme, dan Pan

-

Islamisme

Kedua

:

Nasionalisme di Asia

-

Afrika

(India, Mesir, Philipina,dan Turki)

Bacalah petunjuk modul

dengan baik

!

Bacalah dan

p

ahami Kompetensi Dasar dan Tujuan Pembelajaran

yang akan kalian capai melalui modul ini

Bacalah Deskripsi singkat dan materi pembelajaran dengan teliti

Jawablah Latihan Soal dan Evaluasi dengan jawaban yang dianggap

paling benar

Jawablah terlebih dahulu soal

-

soal yang disediakan, kemudian

cocokkan dan

bahaslah dengan menggunakan kunci jawaban

Jawablah lembar Penilaian diri dengan jujur, mandiri, teliti, percaya

diri dan bertanggung jawab

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

4

KEGIATAN PEMBELAJARAN 1

PERKEMBANGAN

P

AHAM DEMOKRASI, LIBERALISME

,

SOSIALISME

, NASIONALISME, DAN PAN ISLAMISME

A.

Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan pembelajaran 1 ini diharapkan

kalian dapat

m

enganalisis

perkembangan paham

-

paham besar seperti demokrasi,

l

iberalism

e

, sosialis

me,

nasionalisme, Pan

-

Islamisme,

dan

m

enyajikan hasil analisis tentang perkembangan

paham

-

paham besar seperti demokrasi,

l

iberalism

, sosialisme, nasionalisme, Pan

-

Islamisme

dalam

bentuk

tulisan

dan/atau

media

lain

.

serta

mampu

menumbuhkembangkan sikap mandiri, teliti, dan percaya diri kalian.

B.

Uraian Materi

1.

Demokrasi

Pemilihan Raja August II di Wola, luar kota Warsawa, negara Persemakmuran Polandia

-

Lituania, 1697.

Lukisan Karya Bernardo Beliotto.

(

https://id.wikipedia.org

)

Istilah “ demokrasi” berasal dari Yunani Kuno pada abad

ke

-

5 SM.

Demokrasi

berasal dari kata

demos

yang artinya rakyat, dan

kratos

yang berarti pemerintahan.

Dengan demikian

, demokrasi dapat diartikan pemerintahan rakyat, atau yang lebih

kita kenal sebagai pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. dalam

negara demokrasi, rakyatlah yang berdaulat.

Pada masa Yu

nani Kuno, demokrasi yang dilak

sanakan adalah demok

rasi langsung,

yaitu

r

akyat yang menjadi warga negara

terlibat langsung dalam pemikiran,

pembahasan, dan pengambilan keputusan mengenai berbagai hal yang mengangkut

kehidupan negara. Hal tersebut dimungkinkan karena negara kota mempunyai

wilayah yang belum

begitu luas dengan jumlah penduduk yang belum begitu

banyak

, yaitu sekitar 300 r

ibu jiwa. selian itu, ketentuan

-

ketentuan menikmati

demokrasi hanya berlaku untuk warga negara yang rersmi, sedangkan bagi warga

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

5

negara yang berstatus budak, pedagang asing, p

erempuan, dan anak

-

anak tidak

dapat menikmatinya.

Gagasan demokrasi Yunani hilang dari dunia Ba

r

at ketika Eropa memasuki Abad

Pertengahan. Pada masa ini terjadi praktik feodalisme. Kehidupan sosial dan

spiritual dikuasai gereja, sedangkan kehidupan politi

knya dikuasai para bangsawan.

Awal timbulnya kembali demokrasi ditandai dengan munculnya Magna Charta

tahun 1215 di Inggris.

Dalam piagam ini ditegaskan bahwa Raja John mengikuti dan

menjamin beberapa hak dan hak khusus bawahannya. Selain itu, pia

g

am terse

but

juga memuat dua prinsip yang sangat mendasar

:

Pertama

: adanya pembatasan kekuasaan raja

Kedua

: hak asasi manusia lebih penting daripada kedaulatan raja

Momentum lainnya yang

menandai kemunculan kembali dem

okrasi di dunia Barat

adalah

gerakan Renaissance

.

Renaissance

adalah gerakan yang menghidupkan

kembali sastra dan budaya Yunani Kuno.

Gerakan ini berintikan pa

d

a pemuliaan

pada akal pikiran untuk selalu mencipta dan men

gembangkan ilmu

pengetahuan

sehingga gerakan ini telah mengilhami

munculnya kembali gerakan demokrsi.

Tokoh

-

tokoh yang mendukung berkembangnya demokrasi antara lain John Locke

dari Inggris (1632

-

1704) dan Montesquieu dari Perancis (1689

-

1755). Menurut

John Locke, hak

-

hak politik manusia mencakup hak hidup, hak kebebasa

n, dan hak

untuk mempunyai milik (

life, liberty, dan property

)

. Montesquieu menyusun suatu

sistem yang dapat menjamin

kedaulatan pemerintahan

dengan

cara

pemisahan

kekuasaan melalui

Trias Politika

(eksekutif, legislative, dan yudikatif).

Menurut gagasan demokrasi, pemerintah merupakan kumpulan dari berbagai

aktivitas yang dikuasai ata

s

nama rakyat. pemerintah tunduk pada

beberapa

pembatasan untuk memberi

ka

n jaminan bahwa kekuasaan pemeri

ntah tida

k

disalahgunakan oleh penguasa.

Pem

b

atasan tertuang dalam Undang

-

Undang Dasar

yang membatasi kekuasaan pemerintah dan menjamin hak

-

hak warga negara.

Dasar

-

dasar demokrasi di Eropa, terutama Inggris menginspirasi perkembangan

demokrasi di Amerika Serikat.

Penyusunan d

eklarasi kemerdekaan tahun 1

776,

diakui

Thomas Jefferson

mendapat pengaruh kuat dari pemikiran John Locke dan

Rousseau. Dari John Locke diambil pemikiran tentang semua manusia diciptakan

setara. Dari J.J. Rousseau diambil pemikiran bahwa rakyat

dapat mengadakan

perlawanan menghadapi pemerintah manakala pemerintah tidak menghargai hak

-

hal tersebut.

Di seluruh dunia, r

evolusi mulai terjadi di mana

-

mana menentang kekuasaan

otoriter dan monarchi absolut

.

Faham demokrasi menjadi ide perjuangan rakya

t.

Demokrasi menjadi semakin

populer di kalangan warga negara.

Di pertengahan

abad ke

-

20 hampir setiap negara independen memiliki pemerintahan yang memiliki

beberapa prinsip dan cita

-

cita demokrasi.

2.

Liberalism

e

Istilah liberalism

e

berasal dari bah

a

sa Latin,

libertas

atau dalam bahaa Inggris

disebut

liberty

yang artinya kebebasan.

Liberalisme adalah suatu faham yang

menghendaki adanya kebebasan. Kebebasan yang dimaksud adalah kebebasan

untuk bertempat tinggal, kemerdekaan pribadi, hak untuk menentang penindasan,

serta

hak un

tuk mendapatkan perlindungan pribadi dan hak milik.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

6

Sebagai suatu gerakan, liberalisme dimulai pada masa renaissance yang

memperjuangkan kebebas

an manusia dari kungkungan gereja

atau agama.

Saat itu,

kekuasaan raja, bangsawan, dan gereja

mendominasi seluruh kehidupan

masyarakat. Rakyat tidak memiliki kebebasan dalam berpendapat dan bertindak.

Keadaan tertekan ini menimbulkan kritik dari berbagai kalangan yang

menginginkan kebebasan di semua bidang kehidupan. Konsep kebebasan dalam

bidang p

olitik melahirkan pemikiran tentang negara yang demokrasi. Konsep bebas

dalam bidang ekonomi membuat masyarakat menentang monopo

li dan campur

tangan pemerintah, rakyat menginginkan ekonomi bebas.

Dalam bidang moral,

liberalism

e

menjunjung tinggi kebebasan

individu dan menentang otoriterisme.

Dalam bidang agama, kaum liberal menginginkan kebebasan memilih agama sesuai

dengan keyakinannya, bebas beribadah menurut agamanya, dan juga bebas untuk

tidak menganut agama apapun. Urusan agama tidak boleh dicampur de

ng

an

urusan

pemerintahan.

Gerakan liberalism

e

banyak dipengaruhi oleh tulisan Voltaire, Montesquieu, John

Lock, dan J.J. Rousseu.

Menurut John Locke, negara terbentuk dari perjanjian sosial

individu yang hidup bebas dari penguasa. Menurut Montesquieu di

dalam bukunya

The Spirit of Law, mengemukakan tentang pemisahan kekuasaan menjadi eksekutif,

legislative, dan yudikatif. Setiap kekuasaan saling mengawasi dan mengimbangi satu

dengan yang lain. Apabila kekuasaan berada dalam satu tangan, baik individu

mau

pun lembaga, kesewenang

-

wenangan akan muncul.

Gerakan liberalisme ini akhirnya meningkat menjadi gerakan politik dan meletus

dalam bentuk revolusi, seperti Revolusi Amerika (1776). Liberalism dan Revolusi

Amerika ini kemudian mempengaruhi rakyat Peranc

is hingga meletus Revolusi

Perancis (1789). Melalui kekuasaannya, Napoleon Bonaparte menyebarkan

semangat liberalism

e

ke negara

-

negara Eropa lainnya melalui

semboyan li

berte,

egalite, dan fraternite (kebebasan, kebersamaan, dan persaudaraan).

Ketika

kekua

saan Napoleon jatuh (1815), paham liberal sudah tersebar ke seluruh Eropa

dan Amerika.

Patung Liberty

di Amerika Serikat,

lamba

ng

kebebasan

. Sumber;

https://id.wikipedia.org

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

7

3.

Sosialisme

Sosialisme adalah paham yang bertujuan membentuk negara

berdasarkan

usaha

kolektif yang produkt

i

f dan membatasi milik perorangan. Berdasarkan sosialisme,

maka harta benda, indusdtri dan perusahaan menjadi milik negara. Tujuannya, yaitu

untuk mewujudkan masyarakat sosial yang sejahtera.

Kata sosialisme pertama kali diguna

kana oleh Alexander Vinet, seorang teolog

Protestan berkebangaan Perancis di dalam artikelnya yang ditulis dalam

surat kabar

Le

S

emeur

(penabur) di tahun 1831.

Sosialisme muncul akibat adanya perkembangan industrialisasi di Eropa.

Dalam

industrialisasi, Perusahaan

-

perusahaan yang didirikan merupakan milik swasta

atau perorangan.

Pemilik modal perusahaan itu disebut kaum

kapitalis.

Dalam

menjalankan perusahaan ata

u pabrik

-

pabriknya, para pengusaha (pemilik modal)

memerlukan orang

-

orang sebagai pekerja. Para pekerja ini disebut dengan

buruh

(proletar)

.

Upah buruh sangat rendah dengan beban kerja yang sangat berat

. Buruh

juga tidak mendapatkan jaminan dan

perlindungan kesejahteraan. S

ehingga

kemiskinan dan kriminalitas meningkat. Sementara itu kaum kapital semakin kaya

raya dan menguasai ekonomi rakyat.

Terjadi perbedaan yang sangat mencolok

antara kaum kapital dengan kaum buruh.

Akhirnya kaum buruh melakuk

an

perlawanan yang menuntut hak

-

hak, jaminan, dan pelindungan dari kaum kapitalis.

Kaum buruh bersatu dan membentuk kelompok yang mementingkan kedudukan

dan status mereka.

Golongan inilah yang kemudian disebut dengan golongan

sosialis.

Tokoh golongan sosi

alis diantaranya Robert Owen dari Inggris, Saint Simon

dan Charles Fourier dari Perancis, serta

Karl Marx dan Friedrich

Engels dari Jerman.

Perjuangan tokoh

-

tokoh sosialisme yang sangat terkenal di seluruh dunia ialah

Karl

Marx dan Friedrich Engels

yang

menulis buku yang berjudul

das Capital.

Karl Marx

menyatakan bahwa sejarah masyarakat merupakan sejarah perjuangan kelas. Karl

Marx menginginkan kehidupan masyarakat tanpa kelas.

Lebih lanjut Karl Marx

menyatakan bahwa sosialisme merupakan langkah penentu

menuju masyarakat

sosialis yang

akan

mencapai pengembangan diri yang sempurna.

Perayaan Pemilihan komune pada 28 Maret 1871

-

Komune Paris adalah implementasi utama awal dari

Gagasan sosialis. Sumber;

https://id.wikipedia.org

Karl Marx selanjutnya menyebut ajarannya itu sebagai komunisme dan pengikutnya

disebut komunis. Istilah komunisme sendiri sebenarnya bukan ciptaan Karl Marx,

melai

nkan ciptaan sosialis Prancis,

Etienne Cabet

(1788

-

1856).

Kata komunis itu

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

8

berasal dari bahasa lat

i

n Communio yang artinya

kepunyaan bersama

. Ajaran

sosilisme

-

komunisme Karl Marx kemudian berkembang di Rusia dibawah pimpinan

Lenin.

Hal paling utama dari komunisme adalah antikapitalisme.

Komunisme

menggun

akan

sistem sosialisme sebagai alat kekuasaan dengan prinsip semua

adalah milik rakyat dan dikuasai oleh negara untuk kemakmuran rakyat secara

merata. Selain itu, komunisme sangat mem

batasi demokrasi pada rakyatnya

sehingga komunisme juga disebut antiliberalisme. Komunis sangat membatasi

agama pada rakyatnya. Agama dianggap candu yang membuat orang berangan

-

angan dan membatasi rakyatnya dari pemikiran yang rasional dan nyata.

Komunis

me perlahan

-

lahan menyebar ke seluruh dunia t

epatmya setelah

meletusnya Revol

usi Bolshevik di Rusia pada

tahun

1917.

Negara

-

negara yang

menganut paham komunis diantaranya Tiongkok, Vietnam, Kuba, dan Korea Utara.

Karl Marx

.

Sumber

;

https://id.wikipedia.org

4.

Nasionalisme

Kata Nasionalisme berasal dari bahasa Inggris

nation

,

atau

natie

dalam bahasa

Belanda, yang berarti bangsa.

Kata nation sendiri berasal dari bahasa latin yaitu

nascos yang artinya ‘saya lahir

‘.

Nasionalisme merupakan semangat dan perasaan

kesadaran sebagai satu bangasa. Perasaan satu bangsa ini dipersatukan oleh

kesam

aan nasib, budaya, bahasa, wilayah, cita

-

cita, disertai dengan adanya

kesetiaan terhadap bangsanya.

Hans Kohn

berpendapat bahwa nasionalisme adalah

suatu paham yang menempatkan kesetiaan tertinggi individu harus diserahkan

kepada negara dan bangsa.

Paham nasionalisme pada awalnya berkembang di Eropa pada akhir abad

pertengahan. Kerajaan

-

kerajaan di Eropa Barat dan Eropa Utara terlibat dalam

perang keagamaan yaitu an

t

ara agama kristen Katolik dan Kristen Protestan yang

berlangsung selama 30 tahun (161

8

-

1648).

Pada saat itu Belanda yang sebagian

besar rakyatnya beragama kristen Protestan dikuasai oleh Sepanyo

l

yang beragama

Kristen Katolik.

Perjuanga

n bangsa Belanda terhadap penaj

ahan Sepanyo

l

ini

merupakan perjuangan untuk menegakkan nasionalisme di ER

opa

untuk pertama

kal

inya pada abad ke

-

17.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

9

Pada masa kekaisaran Romawi, kata

nation

memiliki makna

peyoratif

, yaitu

digunakan untuk mengolok

-

olok orang asing.

Pada abad pertengahan, kata

nation

digunakan sebagai nama kelompok pelajar asing di berbagai perguruan tinggi

Eropa. Baru setelah abad ke

-

18, kata

nation

mendapatkan makna yang lebih positif

di Perancis.

Pada masa itu, Parlemen Perancis menyebut diri mereka sebagai

assemblee nationale

yang

menandai transformasi institusi politik tersebut. Dari sifat

ekslusif yang hanya diperuntukkan bagi kaum bangsawan ke sifat egaliter dimana

semua kelas meraih hak yang sama dengan elite dalam berpolitik. Dari sinilah,

makna kata nation memjadi seperti sek

atrang, yaitu merujuk pada bagnsa atau

kelompok manusia yang menjadi penduduk resmi suatu negara.

Pada akhir abad ke

-

18 perjuangan nasion

al

isme bangsa

-

banga Eropa semakin

nyata.

Hal itu nampak ketika Napoleon Bonaparte mengusasi hampir seluruh Eropa

kecua

l

i Inggris dan Rusia.

Semangat bangsa

-

bangsa Eropa untuk melepaskan diri dari kekuasaan Napoleon

membangkit

kan semangat nasionalisme. Perj

u

a

ngan nasionalisme banga

-

bangsa

Eropa mendapatkan hasil nyata, diantaranya Belgia mendapatkan kemerdekaannya

pada t

ahun 1839 lepas dari kekuasaan Belanda dan Hongaria mendapatkan

pengakuan kedaulatannya pada tahun 1948

.

Episode des journées de Septembre 1830

("Episod Revolusi Belgium 1830")

lukisan

Gustaf Wappers

(1834). Sumber

;

https://ms.wikipedia.org/wiki/Revolusi_Belgium

Di Benua Amerika, kesadaran sebagai suatu bangsa muncul pada abad ke

-

18 yang

didorong oleh adanya tekanan Inggris dalam bidang politik, perdagangan

, dan pajak.

Masyarakat Amerika besatu menentang kehendak Inggris yang merasa bahwa

orang

-

orang Amerika adalah jajahannya.

Di Asia

-

Afrika, semangat nasionalisme muncul seb

agai akibat dari kolonialisme d

a

n

imperialisme Barat. Penindasan dan eksploitasi ek

onomi, sosial, politik, dan

kebudayaan telah memicu perlawanan rakyat. Di Indonesia sendiri, kebangkitan

nasionalisme ditandai dengan terbentuknya organisasi nasional Budi Utomo pada

20 Mei 1908.

5.

Pan

-

Islamisme

Pan

-

Islamisme merupakan gerakan mengajak sem

ua umat Islam di dunia untuk

bersatu, melupakan perbedaan warna kulit, etnik, bangsa, dan budaya. Menurut

Mahmudunnasir (2005), pada dasarnya ajakan bersatu ini adalah salah satu ajaran

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

10

dasar agama Islam yang telah dikumandangkan oleh Nabi Muhammad SWA da

lam

dakwah

-

dakwahnya.

Sebelum masuknya Islam, bangsa Arab terpecah

-

pecah

dan

saling berselisih satu sam

a

lain.

Perpecahan dan perselisihan ini telah dipersatukan

oleh

Islam

.

Persatuan ini bukan saja terjadi di Arab, melainkan juga di darah luar

Arab

hingga Islam menguasai dunia.

Pada masa berikutnya, nega

r

a

-

negara Islam mengalami kemuduran akibat

seringnya terjadi perebutan kekuasaan. Mereka mengedepankan kepentingan

kelompok dan ego masing

-

masing. Kemunduran peradaban Islam ini diikuti oleh

banyakny

a negara

-

negara Islam yang dikuasai oleh bangsa colonial. Kenyataan

inilah yang mengugah kesadaran untuk kembalinya persatuan umat Islam dunia.

Tokoh

-

tokoh

Islam yang

menyadari pentingnya

persatuan

Islam seluruh dunia

seperti Al Tahtawi (1801

-

1873), Jamal

uddin Al

-

Afghani (1839

-

1897), Muhammad

Abduh (1849

-

1905).

Jamaluddin Al

-

Afhani memiliki ide mendirikan Pan

-

Islamisme yang mempersatukan

umat Islam seluruh dunia, dengan persatuan itu maka akan mampu menghadapi

dan mengusir penjajah. Menurut

Jamalauddin, kemunduran Islam disebabkan oleh

beberapa factor seperti umat Islam telah meninggalkan ajaran

-

ajaan Islam yang

sebenarnya, berpegang kuat pa

d

a taklid, bersikap fatalis, meninggalkan akhlak

mulia, lemahnya persaudaraan Islam, menyerahkan urusan

administrasi negara

kepada yang bukan ahlinya, dan melupakna ilmu pengetahuan.

Jamaluddin Al

-

Afghani

Sumber

;

Sumber

;

https://ms.wikipedia.org/wiki/pan

-

islamisme

Sebagai Ide, Pan Islamisme telah memperolah dukungan dari hamper semua

pimpinan Islam dan tokoh

-

tokoh intelektual sepanjang abad ke

-

19

-

20. Pan

-

Islami

sme telah memberikan inspirasi bagi lahirnya banyak negeri Islam dan

gerakan

-

gerakan nasionalisme di Asia

-

Afrika.

Upaya

-

upaya, semangat, dan ide Pan

-

Islamisme

mendorong terbentuknya Liga

Dunia Islam pada tahun 1962. Liga ini didukung oleh 43 negara

yang kemudian

mendorong diselenggarkaannya konferensi

Islam lainnya.

Pada tanggal 25

September 1969 dibentuk juga Organisation of Islamic Conference (OIC) atau

Organisasi Konferensi Islam (OKI)

yang berkedudukan di Jeddah, Arab Saudi.

Organisasi ini dipand

ang sebagai upaya menampung aspirasi Pas Islamisme karena

organisasi ini dibentuk atas kerja sama antar pemerintah negara

-

negara Islam.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

11

C.

Rangkuman

1.

Paham

-

paham besar seperti demokrasi, liberalism

e

, sosialisme, nasionalisme

dan Pan

-

Islamisme telah mera

suki dan mempengaruhi perkembangan fikiran

masyarakat dunia untuk hidup merdeka.

2.

Demokrasi menginginkan adanya pembagian kekuasaan menjadi eksekutif,

legislative, dan yudikatif. Rakyat yang menganut demokrasi menghendaki agar

rakyat ikut serta di dalam po

litik dan pemerintahan.

3.

Liberalisme menuntut kebebasan sebesar

-

besarnya bagi manusia

liberalisme

lahir karena adanya keinginan untuk keluar dari tekanan aturan dan kekuasaan

yang otoriter

4.

Paham sosialisme lahir dari adanya pertentangan antara kaum buruh(prolear)

dengan kaum capital (pemiik modal). Ketika itu terjadi kesenjangan yang

sangat besar antara kaum buruh yang semakin miskin dengan kaum capital

yang semakin kaya.

Dengan modal dan ke

kayaan yang dimikiliki kau capital

bertidak sewenang

-

wenang dengan para buruh. Oleh karena itu muncullah

sosialisme, dimana seluruh asset ekonomi dikuasai oleh negara. Tidak ada lagi

kaum capital.

5.

Nasionalisme merupakan perasaan kebangaan yang lahir karena

merasa

memiliki tempat kelahiran yang sama, budaya yang sama, masa lalu yang sama

yang mengingat seluruh warga negara. Perasaan sebagai satu bangsa ini sangat

besar peranannya dalam membangun persatuan sehingga sangat kuat dalam

menghadapi penindasan

6.

Nega

ra

-

negara Islam yang terpecah

-

pecah dan mengalami kemunduran akibat

kolonialisme ingin dipersatukan kembali sehingga menjadi satu kekuatan yang

dapat saling membantu demi kemajuan bersama

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

12

D.

Penugasan Mandiri (optional)

Bacalah materi di dalam modul ini dengan teliti.

Kemudian isilah tabel di bawah ini:

Apakah kamu dapat menganalisis te

n

tang paham

-

paham di bawah ini

Paham

-

Paham Besar

Dunia

Pen

g

ertian

Latar Belakang

Demokrasi

Liberalism

e

Sosialisme

Nasionalisme

Pan

-

Islamisme

E.

Latihan Soal

Isilah soal di bawah ini dengan jawaban yang Anda anggap paling benar.

1.

Perhatikan pernyataan berikut.

1)

Musyawarah atau rembuk desa untuk memecahkan permasalahan bersama

2)

Rakyat menuntut adanya Dewan

Rakyat yang mewakili suara rakyat miskin di

pemerintahan

3)

Cara pemilihan kepala adat atau kepala dusun didasarkan atas keterampilan

4)

Raja dengan rela membatasi kekuasaannya dengan undang

-

undang

5)

Adanya tuntutan rakyat agar berdiri partai

-

partai politik yang m

ewakili

berbagai status di masyarakat

Dari pernyataan di atas, yang merupakan nilai demokrasi yang telah diwariskan

nenek moyang bansa Indonesia adalah ...

A.

1) dan 2)

B.

1) dan 3)

C.

2) dan 3)

D.

3) dan 4)

E.

4) dan 5)

2.

Bacalah teks berikut.

Istilah liberalisme berasal dari bahasa Latin,

libertas

atau dalam baha

s

a

Inggris disebut

liberty

yang artinya kebebasan. Liberalisme adalah suatu faham

yang menghendaki adanya kebebasan. Kebebasan yang dimaksud adalah

kebebasan untuk bertempat tinggal, ke

merdekaan pribadi, hak untuk menentang

penindasan, serta hak untuk mendapatkan perlindungan pribadi dan hak milik.

L

iberalisme dimulai pada masa renaissance yang memperjuangkan

kebebasan manusia dari kungkungan gereja atau agama. Saat itu,

kekuasaan raja,

bangsawan, dan gereja mendominasi seluruh kehidupan masyarakat. Rakyat

tidak memiliki kebebasan dalam berpendapat dan bertindak. Keadaan tertekan

ini menimbulkan kritik dari berbagai kalangan yang menginginkan kebebasan di

semua bidang kehi

dupan.

Dari

teks di atas,

dapat dis

impulkan bahwa

:

A.

K

ebebasan untuk bertempat tinggal, kemerdekaan pribadi, hak untuk

menentang penindasan, serta hak untuk mendapatkan per

lindungan pribadi

dan hak milik tidak didapatkan pada masa sebelum renaisance

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

13

B.

Liberal

isme adalah hak asasi manusia yang haus dijamin oleh negaranya

C.

Istilah liberalisme berasal dari bahasa Latin,

libertas

atau dalam bahasa

Inggris disebut

liberty

yang artinya kebebasan. Ini mengandung makna bahwa

rasa bebas pertama kali dimiliki oleh orang

-

orang Romawi

-

Yunani

D.

Gerakan Liberalisme

yang menuntut kebebasan sepenuhnya,

muncul sebagai

akibat dari adanya tekanan

yang kuat

,

ketidakadilan, dan kesewenangan

pemegang kekuasaan

E.

Rcnaisance telah mewadahi segenap keinginan bebas dari seluruh warga

negara

3.

Industrialisasi

yang berkembang di Inggris telah menjalar ke Eropa. Bahkan di

Rusia, akibat industrialisasi ini telah memunculkan suatu faham sosialis yang

diyakini oleh pengikutnya.

Hubungan antara industrialisasi yang masuk ke Rusia

dengan munculnya ide sosialisme adala

h ...

A.

Industrialisasi telah menciptakan dua kelas manusia yaitu kelas buruh

(proletar) dan kelas pengusaha (kapital/pemilik modal). Antara kedua kelas

ini terjadi ketimpangan yang sangat besar dan mencolok

. Akhirnya, rakyat

menginginkan agar seluruh kegiatan

ekonomi dipegang oleh negara

B.

Kaum buruh sulit berkembang karena tidak memiliki kesempatan untuk dapat

memiliki modal dan menjadi pengusaha. Sementara kaum kapitalisme dengan

kekayaannya semakin bekuasa

. Rakyat menginginkan dibentuknya partai

buruh yang be

rhaluan sosialisme

C.

Peme

r

irntah

selaku

pemegang

kekuasaan

ekonomi

tidak

mampu

membendung laju pertumbuhan perusahaan

-

perusahaan swasta akibatnya

negara kehilangan pendapatannya. Faham sosialisme yang masuk ke Rusia

menjadi solusi keuangan negara

D.

Para

pemilik modal menganut kebebasan berusaha, hal ini bertentangan

dengan maksud dari pemikiran sosialisme

E.

Faham sosialisme sangat cocok sebagai perjuangan kaum buruh dalam

melepaskan diri dari kesewenangan negara sebagai pemegang perekonomian

4.

Latar belakan

g lahirnya nasionalisme Indonesia adalah ...

A.

Penderitaan yang sama yang

dialami oleh orang

-

orang Indone

s

i

a akibat

kekejaman bangsa penjajah

B.

Munculnya perlawanan

-

perlawanan daerah yang dipimpin oleh tokoh

-

tokoh

pemberani

C.

Sebagai sebuah negara

kepulauan yang dipersatukan oleh laut dan samudra

menimbulkan perasaan yang sama sebagai suatu bangsa

D.

Ras

-

ras dan suku

-

suku bangsa yang tersebar di seluruh Indonesia berasal dari

satu bangsa yang sama

E.

Adanya kesamaan adat istiadat, kebiasaan, dan

budaya di setiap daerah di

Indonesia telah menyatukan bangsa

5.

Pan

-

Islamisme lahir karena didorong oleh keadaan dunia pada saat itu, yaitu...

A.

Masih sering terjadi perang antar suku yang menyebabkan terganggunya

kemanan dalam negeri

B.

Ketergantungan dunia Islam

kepada donatur

-

donatur Barat

C.

Kemunduran negar

-

negara Islam akibat kolonialisme dan imperialisme

D.

Secara geografis daerah

-

daerah yang didiami oleh masyarakat Islam adalah

darah

-

daerah yang kurang cocok untuk pertanian

E.

Organisasi

-

organisasi Islam dunia kuran

g memiliki ketegasan terhadap

syarat

-

syarat eksploitasi minyak

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

14

KUNCI JAWABAN

DAN PEMBAHASAN

1.

Jawaban B

Pembah

a

san

:

Unsur

-

unsur demokrasi di Indonesia pada

a

walnya dapat ditemukan di desa

-

desa. Berbagai permasalahan dipecahkan dengan melibatkan

masyarakat desa

dalam bentuk musyawarah atau rembu

k

desa, masyarakat desa telah mengenal

hukum adat untuk menyelesaikan semua perkara yang terjadi. Disamping itu

juga cara pemilihan kepala adat atau kepala suku didasarkan atas keterampilan

yang dimiliki oe

h seseorang bukan atas dasar kelahiran.

2.

Jawaban

D

Pembahasan

:

Gerakan Liberalisme yang menuntut kebebasan sepenuhnya, muncul sebagai

akibat dari adanya tekanan yang kuat, ketidakadilan, dan kesewenangan

pemegang kekuasaan

3.

Jabawan A

Pembahaan

:

Sosialis

me muncul akibat adanya perkembangan industrialisasi di Eropa.

Dalam

industrialisasi, Perusahaan

-

perusahaan yang didirikan merupakan milik swasta

atau perorangan.

Pemilik modal perusahaan itu disebut kaum

kapitalis.

Dalam

menjalankan perusahaan atau pabrik

-

pabriknya, para pengusaha (pemilik

modal) memerlukan orang

-

orang sebagai pekerja. Para pekerja ini disebut

dengan

buruh (proletar).

Upah buruh sangat rendah dengan beban kerja yang

sangat berat. Buruh juga tidak men

dapatkan jaminan dan perlindungan

kesejahteraan. Sehingga kemiskinan dan kriminalitas meningkat. Sementara itu

kaum kapital semakin kaya raya dan menguasai ekonomi rakyat. Terjadi

perbedaan yang sangat mencolok antara kaum kapital dengan kaum buruh.

Akhirn

ya kaum buruh melakukan perlawanan yang menuntut hak

-

hak, jaminan,

dan pelindungan dari kaum kapitalis.

Kaum buruh bersatu dan membentuk

kelompok yang mementingkan kedudukan dan status mereka.

Golongan inilah

yang kemudian disebut dengan golongan

sosialis.

4.

Jawaban A

Pembahasan

:

Nasionalisme Indonesia lahir karena didorong oleh faktor internal yaitu

perasaan senasib sepenanggungan

yang

menderita akibat penjajahan,

munculnya golongan pelajar,

dan kenangan kejayaan masa lampau. Sementara

fakotr eksternal pen

dorong nasionalisme Indonesia adalah kemenangan Jepang

atas Rusia tahun 1905, nasionalisme Philipina, India, Mesir, Turki, dan negara

-

negara terjajah lainnya yang tengah berupaya bangkit melalui persatuan

kebangsaan.

5.

Jawaban C

N

egara

-

negara Islam mengalami kemuduran akibat seringnya terjadi perebutan

kekuasaan. Mereka mengedepankan kepentingan kelompok dan ego masing

-

masing. Kemunduran peradaban Islam ini diikuti oleh banyaknya negara

-

negara

Islam yang dikuasai oleh bangsa coloni

al.

Kenyataan inilah yang mengugah

kesadaran untuk kembalinya persatuan umat Islam dunia. Tokoh

-

tokoh Islam

yang menyadari pentingnya persatuan Islam seluruh dunia seperti Al Tahtawi

(1801

-

1873), Jamaluddin Al

-

Afghani (1839

-

1897), Muhammad Abduh (1849

-

1905

).

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

15

F.

Penilaian Diri

No

Pernyataan

Jawaban

Ya

Tidak

1

Saya

dapat

menganalisis te

n

tang paham

demokrasi

2

Saya

dapat menga

nalisis te

n

tang paham liberali

3

Apakah kamu dapat menga

nalisis te

n

tang paham

sosialis

4

Saya

dapat menga

nalisis te

n

tang

paham nasionalis

5

Saya

dapat menganalisis te

n

tang paham Pan Islamisme

Bila ada jawaban “Tidak” maka segera lakukan review pembelajaran, terutama

pada bagian

yang masih tidak.

Bila semua jawaban “Ya” maka anda dapat melanjutkan

pembelajaran berikutnya.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

16

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2

G

ERAKAN NASIONALISME DI ASIA

-

AFRIKA

A.

Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan pembelajaran 2

ini diharapkan kalian dapat

m

enganalisis gerakan

na

sionalisme di Asia

-

Afrika, dan

Menyajikan hasil analisis tentang gerakan

nasionalisme di Asia

-

Afrika dalam bent

uk tulisan dan/atau media lain,

serta mampu

menumbuhkembangkan sikap mandiri, teliti, dan percaya diri kalian.

B.

Uraian Materi

1.

Nasionalisme India

S

ejak abad ke

-

15, Inggris mulai melakukan perluasan wilayahnya untuk mencari

daerah ko

l

oni agar mendapatkan rempah

-

rempah dan dapat menyediakan bahan

industry serta dapat men

j

ual produknya ke pasaran dunia.

India adalah daerah yang

kaya akan sumber alam dan rempah

-

rempah, Inggris berkeinginan menguasai India.

Pada saat Inggris datang, India berada di bawah sebuah dinasti Islam, yaitu Dinasti

Mughal. Sampai abal abad ke

-

19, sebagian besar wiayah India telah ja

tuh ke tangan

Inggris.

Kedatangan Inggris ke India didorong oleh motif ekonomi dengan memonopoli

perdagangan di sana. Untuk memperkuat usaha perdagangannya, Inggris

mendirikan sebuah serikat dagang yang bernama East India Company (EIC).

EIC

membangun pos

-

pos niaga di sebagian wilayah perkotaan India. Monopoli dan

eksploitasi sumber daya alam yang dilakukan EIC menimbulkan kesengsaraan,

penindasan, dan kemiskinan bagi penduduk India.

Pada pertengahan abad ke

-

17, Dinasty Mughal mengalami kemunduran. Di baw

ah

kekuasaan Sultan Ahmad, Mughal mulai melemah. Kelamahan kerajaan ini

merupakan peluang bagi EIC untuk mengambil alih kekuatan politik dan militer

Mughal. EIC kemudian menguasai ekonomi, keamanan, dan pemerintahan.

Penguasaan politik dan monopoli ekonom

i yang dilakukan EI

C menimbulkan reaksi

tidak sena

ng dari rakyat India.

Rakyat India melakukan pemberontakan dan

perlawanan terhadap kolonialisme dan imperialism Inggris. Berkembanglah

gerakan nasionalisme di India.

Latar belakang lahirnya gerakan nasiona

lisme di India adalah:

a.

Berkembanganya kebudayaan Barat yang dibawa oleh Inggris ke India

b.

Penderitaan rakyat akibat kekejaman penjajahan Inggris

c.

Munculnya golongan terpelajar

d.

Pemberian status dominion kepada Kanada pada tahun 1867, sehingga

menimbulkan kein

gainan rakyat India untuk mendapatkan hal yang sama

e.

Kemenangan Jepang atas Rusia tahun 1905 menyadarkan bangsa India bahwa

merekapun dapat mengalahkan bangsa Inggris

f.

Tentara India menyadari kemampuannya yang tidak kalah dengan tentara Eropa

lainnya saat

ikut dalam Perang Dunia I dan II

Gerakan perlawanan rakyat India melawan Inggris, diantaranya:

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

17

a.

The Indian Mutiny (1857

-

1859)

Penindasan yang telah dilakukan Inggris telah menimbulkan kebencian di hati

orang

-

orang India. Kebencian ini juga terjadi di kalangan tentara India yang

mendapat perlakukan berbeda dengan serdadu Inggris. Tentara India juga

diperlakukan sewenang

-

wenang ole

h Inggris. Pada suatu saat, panglima tentara

Inggris di India memerintahkan tentara India untuk terlebih dahulu menjilat

ujung peluru sebelum digunakan untuk menghilangkan gemuknya. Prajurit yang

beragama Hindu mengira gemuk itu adalah gemuk lembu. Bagi me

reka lembu

merupakan binatang yang suci, semacam dewa yang tidak boleh disembelih atau

dimakan. Karena itu

perintah panglima tentara Inggris

ini dianggap menghina

agama Hindu. Prajurit yang beragama Islam mengira bahwa gemuk itu adalah

gemuk

babi yang naji

s dan haram.

Timbullah pemberontakan dari tentara Hindu

dan Muslim kepada Inggris.

Pada tanggal 10 Mei 1857

terjadi pemberontakan di Tangsi Meerat dekat Delhi.

Perlawanan para tentara ini merambat ke kalangan rakyat, mereka bersama

melawan Inggris. Raja

Moghul Bahadur Shah diangkat menjadi raja Hindustan ole

rakyat. Pusat pemerintahan beralih dari Delhi ke Jahnsi di bekas kerajaan

Maratha. Pemberontakan dipimpin oleh seorang wanita yang bernama

Ranee

Lakksmi Bai.

Ranee Laksmi Bai gugur. Perlawananan selan

jutnya dipimpin Sahib

kemudian Tatia Topi. Namun, beberapa raja dari Nepal (Gurkha), Gwalior dan

Hyderabad ada yang memihak Inggris

. Dengan susah payah baru Inggris dapat

memadamkan pemberontakan ini. kerajaan Moghul dihapuskan pada tahun

1858.

Pemberont

akan Mutiny ini telah menciptakan semangat nasionalisme, sebab

Ranee Lakhsmi Bay tidak lagi menganggap pemeberontakan itu sebagai

pemberontakan para tentara India saja tetapi perang kemerdekaan melawan

Inggris. EIC dibubarkan pada tahun 1858 karena Inggris

menganggap bahwa

tidak layak suatu badan perdagangan memerintah suatu kerajaan yang besar

seperti India.

Sejak saat itu pemerintahan India dipegang langsung oleh

pemerintah Inggrsi di London.

Arti nasionalisme India lebih dalam dari pada nasionalisme di negar

-

negara Asia

lainnya.

Bagi nasionlaisme India, gerakan kebangsaan itu tidak hanya berarti

mencapai kemerdekaan nasional saja, melainkan juga India hendak mencapai

pembaharuan manusianya

jug

a, contohnya gerakan Gandhi.

Perlawanan ‘ The Indian Mutiny (1857

-

1859)’. Sumber;

https://www.shutterstock.com/editorial/search/1857

-

1859

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

18

b.

Brahma Samadj

Brahma Smaj ialah

aliran yang hend

ak

menghilangkan kepercayaan kepada

dewa

-

dewa yang banyak sekali di India dan menanamkan pemujaan kepada satu

dewa yang menjadi sumber hidup dan pangkal dari alam semesta. Ini berarti

pembaharuan agama Hindu kuno untuk disesuaikan dengan ke

majuan jaman.

Kemudian kasta

-

ksta hendak dihapuskan atas dasar peri kemanusiaan. Yang

menciptakan Brahma Smadj ini adalah

Ram Mohan Roy

dan didudukung oleh

Rabindranath Tagore

, pujangga India yang sangat terkenal.

c.

Rama Krisna

Rama Krisna ialah aliran yang menghendaki kembali pada agama Hindu yang

murni. Orang Asia mempunyai kebudyaan yang berdasarkan kerohanian yang

halus dan tidak mementingkan

k

ebendaan seperti orang

-

orang Barat. Kekuatan

rohani jika dikenal, dipelajari dan di

kembangkan sebaik

-

baiknya tidak kalah

terhadap kebendaan. Kerohanian Timur akan menang terhadap kebudayaan

Barat. Yang membentuk gerakan Rama Kisna ini

i

alah

Swami Vivekananda

.

Swami Vivekananda.

Sumber;

https://id.wikipedia.org

Penciptakan Brahma Smadj ini adalah

Ram

Mohan Roy.Sumber;

https://id.wikipedia.org

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

19

d.

All Indian National Congress

(1885)

All Indian National Congress

(1885) ialah per

s

atuan gerakan

-

gerakan

nasion

a

lisme India untuk bersama

-

sam

a

menuntut Inggris. Kongres ini

merupakan satuan aksi bangsa India

terhadap Inggris. Inisiator pendiri gerakan

All Indian National Congress

adalah

Allan O. Hume

, orang Inggris yang mencintai

India.

Kongres

diselenggarakan pada tahun 1885, dengan rapat pert

ama dilaksanakan

di Bombay tahun 1886 yang dipimpin oleh

Banerji.

Upaya pertama yang

dilakukan congress adalah menyatukan anggota

-

angotanya yang berbeda

-

beda

agama dan aliran. Pada tahun 1906, kelompok Muslim ke

l

uar dari

k

ongres

karena menganggap kongres s

ebagian besar berisi orang

-

orang Hindu dan makin

lama makin hanya mementingkan kepentingan Hindu saja. Kelompok Muslim ini

kemudian mendirikan

Moslem League

.

Orang

-

orang Hindu fanatik

lama

-

lama

bersemboyan “India adalah Hindu”. Umat Muslim India yang minor

itas merasa

terancam. Moslem League awalnya hanya menuntut pemilihan perwakilan yang

terpisah (orang

-

orang Hindu memilih wakilnya sendiri, orang

-

orang Musli

m

demikian juga, setelah ditetapkan terlebih dahulu masing

-

masing perwakilan

dalam pemerintahan). Us

ulan ini ditolak congress. Moslem League akhirnya

menuntut berdirinya negara sendiri bagi kaum muslim. Kemudian berdirilah

negara Pakistan (tahun 1947). Pemimpin Moslem League yang terkenal adalah

Muhammad Ali Jinnah dan Liaguat Ali Khan

.

Pada tahun 1907, congress terpecah menjadi dua aliran yaitu

moderat dan

ekstremist (radikal).

Kaum moderat yang telah puas dengan tuntutan swaraj

(home rule = pemerintahan sendiri dalam lingkungan kerajaan Inggris).

Pimpinan moderat ini adalah

Banerji dan

Motilal Nehru.

Golongan ekstremist

menuntut kemerdekaan penuh bagi India. Tokoh golongan ekstremist ini adalah

Tilak dan Jawaharlal Nehru

. Tilak menganggap c

ongres

s

bersifat lemah dan takut,

karena itu ia meminta tindakan yang tegas dan radikal.

Sejak saat

itu sifat

perjuangan kongres mulai agresif.

C

ongress kemudian menuntut status dominion

di tahun 1923 dan di tahun 1930, Kongress menunut kemerdekaan penuh bagi

India.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

20

Sesi pertama Kongres Nasional India, Bombay, 28

31, Desember 1885

.

Sumber;

https://id.wikipedia.org

e.

Mahatma

gandhi

Mahatma Gandhi (1869

-

1948).

Sumber;

https://id.wikipedia.org

Mohandas Karamchand Gandhi berpendapat bahwa pembaharuan manusia akan

menimbulkan perubahan keadaan politik. Cita

-

cita politik harus dicapai dengan

pembaharuan manusia yang akan memaksa keadaan politik berubah menurut

kehendak man

usia itu. Gerakan

-

gerakan dari Gandhi antara lain:

1)

Swadesi

(Memakai Buatan Sendiri)

Segala yang ada di dunia ini telah ditetapkan oleh alam. Karena itu, manusia

atau negara wajib tunduk dan mengakui apa yang telah ditetapkan oleh alam

itu. tiap

bangsa, tiap negara telah menerima penetapan alam tentang

kedudukan dan tugasnya masing

-

masing. Oleh karena itu tidak boleh

mencampuri urusan negara lain. Imperialism

e

adalah pelanggara

n

hal ini.

imperilaisme

harunya

tidak

ada.

Setiap

bangsa

harus

berusaha

mengembangkan negaranya dengan kekuatannya sendiri yang telah diterima

dari alam. Karenanya dalam gerakan

S

wadesi

ini menganjurkan untuk

menenun dan memakai pakaian buatan sendiri da

n

melarang pakaian buatan

negara asing.

2)

Satyagraha

(tidak mau bekerja sama dengan Inggris)

Manusia harus memegang tegu

h

kebenaran dan menolak apa yang tidak

sesuai dengan kebenaran. Jika manusia tahu bahwa sesuatu itu tidak benar,

maka janganlah ia menerjakannya atau ikut mengerjakannya.

S

a

tyagrah

a juga

d

isebut non kooperatif, artinya tidak mau bekerjasama dengan apa yang

dianggapnya tidak benar. Jika pemerintah Inggris tidak benar, maka orang

harus non kooperatif terhadapnya.

3)

Ahimsa

(

Melawan tanpa Kekerasan

)

Menentang dengan kekuatan berarti melayani ap

a yang ditentang itu.

Jika apa

yang hendak ditentang itu dianggap tidak ada, maka itu akan kehilangan

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

21

kekuatannya. Maka yang tid

ak

menentang itu (tidak tunduk atau tidak

melayani) akan menang.

Ahimsa menentang adanya kekerasan dan

pembunuhan.

Ahimsa berarti tidak berbuat apa

-

apa,

bukan

karena takut tetapi karena jiwa

yang lebih luhur.

Ahimsa berarti mengalahkan lawan dengan tidak melawan,

tetapi dengan kekuatan bathin.

4)

H

artal

(mogok)

Hartal

berarti berkabung karena ada kejadian yang menyedihkan. Hartal juga

merupakan tanda protes atau tidak setuju terhadap sesuatu yang dianggap

tidak baik. Sebagai tanda tidak setuju mereka tidak akan berbuat apa

-

apa

(mogok)

f.

K

emerdekaan India

Tuntutan kemerdekaan dan perlawanan rakyat India kepada inggris, memaksa

Inggris akhirnya mengeluarkan

Governement of India Act

(1919) yang isinya

sebagai berikut :

1)

pemerintahan di India dititikberatkan pada pemerintahan provinsi

2)

pemerintahan provinsi dipegang oleh Inggris dan India.

Inggris memegang

urusan yang penting

(reserved subjects)

, India meme

gang urusan yang

tidak penting (transferred subjects).

Congress menolak Governement of India ini, tetapi golongan moderat menerimany

a

dan keluar dari congress. Kelompok moderat ini kemudian mendirikan

National

Liberal Federation

. Congress dibawah pimpinan Gandhi mengumumkan

satyagraha,

hartal, ahimsa, dan swadesi

. Boikot terhadap bang

-

barang luar negeri dan

dianjurkan hanya memakai ba

rang buatan dalam negeri.

Pada tahun 1921 keadaan menjadi semakin kacau, pemberontakan muncul di mana

-

mana. Hindu dan Islam bersatu melawan Inggris. Pada tahun 1928 Congress

memperkuat tuntutannya tentang status

dominio

n

tetapi Jawaharlal Nehru,

pemimpin Congress yang baru menuntut kemerdekaan penuh (1930).

Dalam Perang Dunia II, orang

-

orang India membantu perang Inggris. Sikap Inggris

lebih melunak, Inggris membebaskan tokoh

-

tokoh politik seperti Gandhi, Nehru dan

lainnya yang telah ditangkap. I

nggris kembali menawarkan status dominion dalam

British Commonwealth

. Sikap India melunak

juga karena mereka menyadari bahwa

perlunya mengurangi sikap keras kepala mereka. Kemerdekaan sudah semakin

dekat.

Pada tanggal 2 September 1946,

India menerima usul

an pemeb

e

rian

dominion Inggris.

Ingggris memberikan status dominion untuk

India dan Pakistan

.

Pada tanggal 15 Agustus 1947, Lord Louis Mountbathen mengumunkan

kemerdekaan

India

dan

Pakistan

dalam

lingkungan

persemakmuran

(commonwealth) Inggris.

2.

Nasional

isme Philipina

Pada tahun 1521, Magelhens dari Spanyol berhasil tiba di Philipina. Namun, karena

sikap turut campur dalam perselisihan antar penduduk Philipina, Magelhens mati

terbunuh.

Perjalanan dilanjutkan oleh del Cano, seorang opsir dari Magel

hens.

Sejak

saat itu, Philipina menjadi rebutan antara Sepanyol dan Portugis. Akhirnya Miguel

Lopes de Legaspi dari Spanyol berhasil mendarat dan menguasai Philipina (1565).

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

22

Ia mendirikan kota Manila pada tahun 1571.

Kata Philipina untuk menyebut tanah

jaj

ahan Spenyol disesuikan dengan nama raja Philips II dari Sp

n

yol.

Pada

hakekatnya, bangsa Philipina dijajah oleh dua macam pemerintahan yaitu;

pemerintahan agama dikepalai seorang Uskup Besar, dan pemerintahan sipil

dikepalai oleh seorang Gubernur Jenderal.

Nasionalisme Philipina berkembang dila

t

arbelakangi :

a.

Agama

Katolik

-

Roma

telah mengekang hidup bangsa Philipina. Sebagian besar

tanah di Philipina adalah milik biara

-

biara sehingga sebagian besar petani

Philipina hanya merupakan penyewa tanah

b.

Pemerintah j

ajahan Spanyol bertindak kolot dan kejam. Tidak ada kebebasan

berpendapat. Setiap tuntutan mengenai perbaikan pemerintahan dianggap

sebagai pengkhianatan terhadap Spanyol dan dihukum secara kejam

c.

Timbulnya golongan terpelajar. Bangsa Soanyuol berhasil meny

ebarkan agama

Rooms

-

Katolik di Philipina.

Ini berarti juga Eropanisasi bagi Philipina. Cara hidup

tradisiinal berganti dengan cara

hidup Eropa. Pendidikan mengalami kemajuan,

sehingga muncullah golongan terpelajar. Golongan terpelajar inilah yang kritis

memprotes kesewenangan kolonilaimse dan imperialisme Spanyol

d.

Pembukaan terusan Zues mempermudah hubungan antara Eropa dan Asia.

Buku

-

buku dan paham

-

paham tentang liberalisme dan demokrasi yang

menggelora di seluruh Eropa dengan mudah masuk Asia.

e.

Perang kemerdekaan Mexico, Ameirka Tengah dan Amerika Selatan terhadap

penjajah Spanyol (1810

-

1828) membuka mata rakyat Philipina, bahwa Spanyol

bukanlah negara yang tidak bisa dikalahkan.

Kekejaman penjajah Spanyol di Philipina telah menimbulkan perlawanan dari

rakyat.

Gerakan

-

gerakan nasionalisme rakyat Philipina, antara

lain:

a.

Gerakan Companerismo (Persahabatan)

Gerakan

Companerismo

dipelopori oleh para mahasiswa di Manila tahun 1880.

Tujuan gerakan ini adalah men

g

usahakan pendidikan yang patriotis

b.

Liga Philipina

Pada tahun 1892, Jose Rizal membentuk gerakan Liga Phili

pina. Tujuannya

adalah mempersatukan seluruh Philipina untuk menentang ketidakadilan

pemerintah Spanyol. Jose Rizal merupakan pelopor kemerdekaan dan

pahlamwan nasional Philipina. Ia seorang dokter, ahli filsafat, ahli sastra dan

telah mengunjungi Spanyol,

Perancis, Jerman, dan Inggris. Ia menulis bukunya

yang terkenal dan menggemparkan pemerintah colonial, yaitu

Noli me tangere

(jangan menyinggung saya). Dalam buku ini

dengan pedas ia mengkritik kau

m

gereja dan pemerintah colonial di Philipina. Karena itu

ia ditangkap dan

diasingkan. Setelah beb

as

, ia kembali melanjutkan perjuangannya untuk

kemerdekaan bangsa Philipina. Akhirnya ia ditangkap lagi atas tuduhan terlibat

dalam pemberontakan Katipunan, ia dihukum mati.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

23

Terbentuknya

Liga

Philipina,

3 Juli

1892

oleh dr. Jose Rizal dan kawan

-

kawan

.

Sumber:

https://kahimyang.com/kauswagan/articles

c.

Gerakan Katipunan

Gerakan Katipunan didirikan oleh Andres Bonifacto tahun 1893.

Pemberon

tak

an

Katipunan selanjutnya dipimpin okeh Aguinaldo tahun 1896. Makin lama

pemberontakan makin berkobar dan meluas. Untuk meredam pemberontak

an

ini, pemerintah Spanyol mengadakan perjanjian

Biac na bato

(1897)

dengan

Aguinaldo yang berisi:

1)

Spanyol berjanji akan mengadakan perbaikan

pemerintahan dalam waktu 3 tahun.

2)

Aguinaldo

dan pemimpin politik lainnya

harus meninggalkan Philipina (ke Hongkong).

Agunaldo meninggalkan Philip

in

a,

dan pemberontakan berhenti.

Pada tahun 1898, terjadi perang Amerika

-

Spanyol, Aguinaldo muncul kembali

dan memihak Amerika. Aguinaldo berharap Amerika dapat menghancurkan

imperilasime Spanyol di Philipina dan akan memberikan kemerdekaan kepada

rakyat Philipina. Pada tanggal 12 Ju

ni 1898, dengan bantuan Amerika Aguinaldo

membentuk tentara kemerdekaan Philipina.

Aguinaldo kemudian menggempur

tentara Spanyol. Beberapa wilayah telah dapat dikuasai oleh pasukan Aguinaldo,

yang tersisa hanya Manila.

Bersama tentara Amerika, Manila dige

mpur habis.

Pada tanggal 13 Agustus 1898, Manila jatuh dan Spanyol menyerah. Pada tanggal

10 Desember 1898, Spanyol menyerahkan Philipina kepada Amerika dengan

uang tebusan sebersar $ 20.000.000. Imperialism Spanyol hilang dari Philipina,

namun berganti de

ngan imperialism

e

Amerika.

Setelah Spanyol dapat dihancurkan, Philipina tetap belum merdeka. Amerika

menguasi Philipina. Aguinaldo protes dan tetap memegang teguh janji

kemerdekaan Philipina. Para pemimpin Philipina bersidang dan berhasil

membentuk UUD dan mengangkan Agunaldo sebagai presiden Philipina (1898).

Perjuangan mempertahankan kemerdekaan berkobar. Agunaldo ditangkap pihak

Amerika pada tahun 1901, namun perjuangan grilya terus dilakukan tenta

r

a dan

rakyat Philipina.

Kemerdekaan Philipina

Pada masa dikuasi Amerika (1898

-

1946), pemerintahan Philipina dijalankan oleh

Philipina Commision.

Kepala negara adalah seorang

Civil Governor

. Pada tahun 1907,

dibentuklan

Philipina Assembly

(Dewan Perwakilan Rakyat) yang mempunya

i

kekuasaan legislative. Kekuasaan eksekutif dipegang oleh

Philipina Commision

dengan komposisi 5 orang Amerika dan 4 orang Philipina. Meskipun dengan

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

24

komposisi ini orang Amerika porsinya lebih besar, setidaknya orang Philipina sudah

mendapatkan kesempatan

ikut serta dalam pemerintahan.

Pada tahun 1916, keluarlah

The Jones Act

yang menghapuskan Philipina Commision

dan menggantikannya dengan

Senat

.

Sejak

saat itu, Philipina mendapatkan hak

otonom. Pada tahun 1918 dibentuklah tentara nasional Philipina.

Ot

onomi yang telah diberikan pihak Amerika tidak memuaskan rakya Philipina,

mereka menginginkan kemerdekaan penuh. Pada tahun 1919, delegasi Philipina

dibawah pimpinan

Manuel Wuezon

berangkat ke Amerika menuntut kemerdekaan

penuh bagi Philipina. Menganggapi tuntunan ini, pihak Amerika memberikan

jawaban yang berbunyi ‘

the wood forbes mision’,

yang mengandung arti bahwa

Philipina belum

siap

untuk merdeka.

Rakyat Philipina protes dan s

enat meletakkan

jabatannya. Rakyat Philipina tetap menuntut kemerdekaan penuh. Keadaan semakin

tegang.

Pada tahun 1934, Ameirka menegeluarkan ‘

the Tydings McD

uffie Act’

yang

membentuk status Commowealth bagi Philipina. Commonwealth ini merupakan

masa per

alihan menuju kekemrdekaan dan beralku selama 12 tahun. Philipina akan

memperoleh kemerdekaannya di tahun 1946.

Pada tahun 1935, UUD Philipina

selesai dibentuk dan Commonwealth Philipina diresmikan.

Manuel Quezon menjadi

presiden pertama Philipina.

Pada

tanggal 2 Januari

1942, Philipina jatuh ke tangan Jepang.

Jepang mendirikan

Republik Philipina dengan Laurel sebagai presidennya.

Namun, Tahun 1944,

Amerika berhasil merebut kembali Philipina dari tangan Jepang. Pada tanggal 22

Oktober 1944, Republik Philipina buatan Jepang dihapuskan.

Setelah Perang Dunia II selesai, Amerika menepati janjinya dalam Tydings McDuffie

Act (1934). Phi

lipina diberikan kemerdekaan

politik

pada tanggal 4 Juli 1946

dengan Manuel Roxas sebagai presidennya.

Namun, urusan ekonomi dan militer

masih belum merdeka penuh. Pangkalan

-

pangkalan militer Philipina tetap ditangan

Amerika Serikat yang disewa selama 99 t

ahun. Ekonomi negara masih dikuasai oleh

Amerika

karena

para pengusaha Amerika

lebih kuat daripada pengusaha Philipina.

3.

Nasionalisme Turki

Pada abad ke

-

13, Kerajaan Turki mengalami

perkembangan

dibawah pimpinan

Usman I (1290

-

1326). Menurut namanya, ma

ka kerajaan Turki itu disebut Usmani.

Kerajaan Turki Usmani memiliki tentara yang sangat kuat, yaitu yang disebut

dengan

Janisari.

Pada tahun 1453, Turki berhasil menguasai ibu kota Romawi Timur yaitu

Konstantinopel. Setelah Konstantinopel dapat dikuasai, maka pintu gerbang ke

Eropa telah terbuka lebar. Pasukan Turki Usmani mulai menyerbu ke Eropa.

Pada

masa pemerintahan Sultan Sulaim

an I (1520

-

156), kerajaan Turki mencapai

puncak kejayaannya.

Kekuasaan Kerajaan Turki meliputi seluruh pantai Afrika

Utara dari Algeria sampai Somalia, seluruh Asia Kecil dan Timur Tengah sampai

Persia, seluruh Balkan dan Rusia Selatan.

Pada masa

pemerintahan Sultan Murad III (1574

-

1559), kerajaan Turki mulai

mengalami kemunduran sa

mpai abad ke 19, hingga Turki m

endapat sebuta

n

The

Sick Man

’. Kemunduran ini disebabkan :

a.

Tidak ada lagi Sultan yang bersifat besar dan kuat

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

25

b.

Terjadi intrik

-

intrik di da

lam istana

c.

Merosotnya moral tentara Janisari

d.

Pemerintahan yang lemah, akibatnya banyak daerah vassal yang melakukan

pemberontakan

e.

Yunani, Bulgaria, Serbia, Rumania, dan Mesir melakukan pemberontakna

menuntut kemerdekaan

Wilayah kekuasaan Turki yang sanga

t luas menjadi sorotan dunia Barat.

Daerah

Turki yang sangat strategis dan potensial apalagi setelah dibukanya Terusan Sues,

menjadikan Turki sangat penting bagi dunia.

Bangsa Eropa

terutama Inggris,

Perancis, Rusia, Austria, Italia, dan Prusia

(Jerman)

menunggu dan menginginkan

kejatuhan Turki.

Satu persatu daerah Turki berhasil direbut oleh bangsa Eropa, sebagian lagi

memerdekakan diri. Kekuasaan Turki hanya meliputi daerah Konstantinopel dan

sekitarnya. Nasib Turki tidak lagi di tangan bangsa Turki s

endiri, melainkan di

tangan bangsa

-

banga Barat.

Menyaksikan keadaan Turki yang semakin terjepit diantara kekuasaan negara

-

negara Barat yang semakin berkembang, timbullah ide modrnisasi dari tokoh

-

tokoh

politik Turki.

Para tokoh moderanisasi Turki itu dia

ntaranya,

Rasjid Pasha, Fuad,

Namik Kemal, Ali Pasha, Midhat Pasha, Kemal Pasha.

Gerakan modernisasi itu antara

lain meliputi:

a.

Hatt

-

Sherij (1839)

Hatt artinya pengumuman pemerintah tentang program

-

program pemerintah.

Dalam Hatt,

Rasjis Pasha mengusulkan

adanya perbaikan di negara Turki, yaitu :

1)

Adanya sentralisasi pemerintahan

2)

Modernisasi angkaan perang

b.

Modernisasi dibawah Sultan Abdul Aziz (1861

-

1876)

Sutan Abdul Aziz melakukan beberapa langkah modernisasi Turki, diantaranya

:

1)

Memodrenisasi pendidikan dengan mendirikan Universiteit Konstantinopel

tahun 1869

2)

Mendirikan bank nasional yang berfungsi mengurus keuangan (Banque

imperale ottomane) tahun 1863

3)

Perbaikan hukum negara

4)

Membentuk UUD Turki.

Penyusunan UUD ini dikoornidir ol

eh Midhat Pasha. Dengan terbentuknya

UUD pada tanggal 23 Desember 1876, maka beakhirlah absolut monarchi di

Turki.

Turki menjadi Constitutionale Monarchi. Sultan Abdul Azizi diturunkan

dari tahtanya dan digantikan oleh Sultan Murad V. Sultan Murad V kemudi

an

digantikan oleh Abdul Hamid II.

Dibawah pemerintahan Sultan Abdul Hamid

II, Turki kembali menjadi monarchi absolut.

Kekuasaan Sultan Abdul Hamid II (1876

-

1909) yang keras telah menimbulkan

perlawanan rakyat Turki.

Timbullah

Gerakan nasionalime Turki

,

yaitu

Gerakan

Turki Muda(1896

-

1918).

Gerakan Turki Muda ini bertujuan menyelamatkan Turki

da

r

i keruntuhan dengan jalan memodernisasi negara Turki.

Semua yang tidak

sesuai dengan zaman harus dileenyapkan. Mengembangkan dan memperkuat

nasionalisme Turki; satu negara, satu bangsa, satu bahasa yaitu Turki.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

26

S

ifat gerakan Turki Muda ini sangat revolusioner. Pada tahun 1908, Niazi Bey mulai

melakukan gera

kan perlawanan. Sultan Hamid II berupaya menumpas perlawanan

kelompok Niazi Bey ini dengan mengirimkan tentara keamanan, namun pasukan ini

malah berbalik memihak Niazi Bey.

Sultan Hamid II kemudian mengumumkan

pemulihan (restorasi) UUD tahun 1876. Pada tan

ggal 24 Juli 190

8 UUD 1876

diberlakukan

kembali.

Sultan Hamid II tetap sebagai Sultan.

Gerakan Turki muda

mendapatkan kemenangannya dan memegang pemerintahan. Namun pada tahun

1909 Abdul Hamid mengadakan Coup d’tat untuk mengembalikan monarchi absolut

dan

melenyapkan Gerakan Turki Muda.

Mahmud Shevket Pasha pemimpin Gerakan

Turki Muda menyerbu Konstantinopel dan berh

a

sil menggagalkan coup de’tat

Sultan Hamid II. Sultan Hamid II diturunkan dari tahtanya dan digantikan oleh

Sultan Muhammad V (1909

-

1918). Sult

an Muhammad V adalah sultan yang lemah.

Ketika Turki kalah dal

am

perang Balkan, Gerakan Turki Muda merebut

pemerintahan (1913) dibawah pimpinan Enver Bey. Pemerintahan dipegang oleh

Enver Bey, Sultan Muhammad V hanya merupakan lambing saja.

Pada Perang D

unia I, Turki memihak Jerman. Turki berperang melawan Inggris dan

Perancis di Timur Tengah. Pasukan Turki dapat dpukul mundur oleh tentara Inggris.

Akibatnya Turki harus menandatangani perjanjian Perdamianan Sevres pada

tanggal 30 Oktober 1918 antara Sekut

u dengan Turki, yang isinya:

a.

Daerah Turki diperkecil hingga tinggal Konstantinopel dan Anatolia. Semua

daerah yang penduduknya bukan Turki harus dilepaskan oleh Turki

b.

Smyrna dan daerah Thracia diberikan kepada Yunani

c.

Borporus, Marmora, Dardanella di

internasionalisir

d.

Armenia menjadi negara merdeka

Pada saat Turki semakin terpuruk, tampillah Mustapha Kemal Pasha yang

menentang sekutu. Gerakan nasionalis yang dipimpin Mustapha Kemal Pasha

mendapatkan simpatik dan dukungan dari rakyat. Untuk menghadapi

perlawanan

dari kaum Mustapha Kemal Pasha ini, pihak sekutu menguasai Konstantinopel dan

membubarkan parlemen. Mustapha Kemal Pasha mendirikan pe

merintahan

sementara di Ankara, lepas dari pemerintahan Konstantinopel yang telah dikuasai

sekutu. Tentara Yuna

ni bergerak menggempur pasukan nasionalis, namun dapat

dipukul mundur. Pasukan Kemal Pasha selanjutnya menyerang dan menguasai

Smyrna.

Disamping tetap melakukan pertempuran melawan sekutu, Kemal Pasha

juga melakukan perundingan

-

perundingan politik kepada m

ereka. Strategi ini

berhasil baik. Terjadi perjanjian damai antara Turki dan Armenia, Turki dengan

Rusia, Turki dan Italia, Turki dan Perancis. Tinggal Inggris yang masih bertahan

melakukan penyerangan kepada Turki. Atas tekanan negara

-

negara sekutu lainny

a,

akhirnya Inggris mengalah. Setelah Inggris mengalah, dilakukanlah perjanjian

Mudania (3 Oktober 1922) antara pihak sekutu dan Turki, yang isinya:

a.

Thracia Timur dikembalikan kepada Turki

b.

Adrianopel dikembalikan kepada Turki

c.

Netralisasi Dardanella, Marmora, Borporus.

Ketiga daerah ini berada dibawah

pengawasan internasional.

Pada tanggal 1 November 1922, Kesultanan Turki dihapuskan.

Turki menjadi

Republik. Pada tanggal 29 oktober 1923, secara resmi Turki mengumumkan

Proklamas

i Republik Turki. Mustapha Kemal Pasha menjadi presiden pertama

Republik Turki.

Pa

d

a tanggal 20 Maret 1924 Kemal Pasha menjalankan modernisasi bagi negeri

Turki, dengan langkah

-

langkah sebagai berikut:

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

27

a.

E

konomi didasarkan atas

etatisme

yaitu diakuinya keb

ebasan berusaha namun

negara menjadi manager segala kegiatan ekonomi

b.

R

akyat

diharuskan melakukan perkawinan sipil,

c.

W

anita mendapatkan hak yang sama dengan laki

-

laki,

d.

A

bjad Arab digantik dengan abjad latin,

e.

S

etiap orang diharuskan mempunyai nama keluarg

a,

f.

Ankara menjadi Ibu kota Turki

Litograf yang merayakan

Revolusi Turki Muda

dan menampilkan sumber

-

sumber inspirasi pergerakan ini,

yaitu

Midhat Pasha

,

Pangeran Sabahad

din

,

Fuad Pasha

dan

Namık Kem

al

, pemimpin militer

Niyazi

Bey

dan

Enver Pasha

, dan semboyan

kebebasan, keadilan, persaudaraan

(

"hürriyet,

müsavat,

uhuvvet"

).sumber;

https://upload.wikimedia.org

4.

Na

sionalisme Mesir

Sejak abad ke 6 SM, daerah Mesir beberapa kali dijajah oleh bangsa lain; Assyria

(633

-

525), Per

sia (525

-

322), Yunani (322

-

3

30

),

Romawi (30

-

642), Arab (642

-

1517), Turki (1517

-

1914), dan Inggris (1914

-

1922).

Letak Mesir yang sangat strategis membuat negara lain ingin mendudukinya. Mesir

terletak diantara Asia

-

Afrika dan Eropa. Negeri Mesir sangat baik sebagai

pangkalan militer unt

uk menguasai negara

-

negara Timur Tengah.

Pada tahun 1798, Napoleon

B

onaparte

mendatangi

Mesir.

Kedatangan orang

-

orang

Perancis dengan segala peralatan modern yang mereka bawa, menginspirasi orang

-

orang Mesir.

Pada tahun 1799, tentara Napoleon meninggalka

n Mesir setelah

angkatan lautnya dikalahkan Inggris.

Pada tahun 1805 rakyat Mesir menurunkan

P

asha

,

seorang

S

ultan yang diangkat

oleh Turki. Rakyat Mesir mengganti

P

asha dengan

P

asha yang mereka pilih sendiri,

yaitu Muhammad Ali. Tindakan ini

menyadarkan Turki bahwa rakyat Mesi

r

menginginkan menentukan nasibnya sendiri.

Setelah ditetapkan sebagai

P

asha Mesir (1805), Muhammad

A

li mengadakan

modernisasi negaranya, dalam bidang:

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

28

a.

Angkatan Perang, yaitu dengan melakukan penyusunan dalam tubuh Angk

atan

Laut. Pelatihan bagi tentara dilatih dengan cara baik dan modern oleh Kolonel

Saves dari Perancis.

b.

Modernisasi pendidikan, yaitu mendirikan selain Perguruan Tinggi Agama Al

Ahzar, juga didirikan sekolah

-

sekolah rendah, sekolah tinggi dan

militer secara

Barat.

c.

Modernisasi pertanian, yaitu dibuatnya pengairan yang modern untuk

memperluas darah pertanian.

Dianjurkan menanam bahan

-

bahan yang laku di

pasaran luar negeri untuk mendapatkan keuntungan bagi pembangunan negeri

Mesir

d.

Membangun indust

rialisasi, yaitu dengan mendirikan pabrik

-

pabrik pemintalan

dan tenun (wol dan kapas) di Cairo oleh orang Perancis yang bernama

Jumel.

Akibat Modernisasi ini, Mesir muncul sebagai negara yang maju. Berkembang

kembali keinginan dari rakyat Mesir untuk merd

eka dari Turki.

Tahun 1803, kaum

Wahabi melakukan pemberontakan terhadap Turki. Mereka berhasil merebut

Mekah dan Madinah dari tangan Turki. Sultan Turki, yaitu Sultan Mahmud II (1808

-

1839) memerintahkan Sultan Mesir

Ibrahim Pasha

seorang

putra Muhammad Ali

untuk menindas pemberontakan kaum Wahabi ini. Tentara Mesir menyerbu Arabia

dan menindas kaum Wahabi (1818)

.

Arabia berhasil ditaklukkan. Tahun 1820

-

1822,

Mesir menguasai Sudan.

Mesir membantu tentara Turki dalam menaklukkan

pemberontaka

n orang

-

orang Yunani (181

-

1829).

Sebagai hadiahnya, Sultan Turki

menjanjikan

Pulau Kreta dan Morea kepa

d

a Mesir.

Namun ketika terjadi serbuan

tentara Mesir ke Yunani, Angkatan Laut Inggris, Rusia, dan Perancis datang

membantu pihak Yunani. Gempuran tentara

Mesir dan Turki berhasil dihalau oleh

pasukan Yunani dan sekutunya.

Tahun 1828, diadakan perj

a

njian damai antara

Muhammad Ali dengan Inggris dan Perancis. Mesir menarik semua pasukannya dari

Yunani. Turki melakukan perjanjian damai dengan Adrianopel deng

an Rusia di

tahun 1829.

Konpensasi London

(30 November 1829), menetapkan kemerdekaan

Yunani.

Rakyat Mesir menyadari kelemahan negara Turki saat perang Yunani. Menurut

Mesir, jika Turki tidak dapat mengahadapi tentara Yunani maka Turki pun tidak

akan dapat mengahadapi tentara Mesir. Oleh karena itu Mesir melakukan

pemberontakan. Mesir menuntut Syri

a sebagai pengganti Morea yang dijanjikan

Turki kepada Mesir dalam perang menghadapi Yunani. Tentara Mesir menyerbu dan

menaklukkan Morea.

Tentara Mesir melanjutkan perlawanan dengan menyerbu

Konstantinopel. Rusia menawar

kan diri untuk membantu Turki mengh

adapi Mesir.

Turki menerima bantuan Rusia ini.

Inggris dan Perancis menawarkan bantuan

kepada Mesir. Suasan

an

ya menjadi tegang. Persoalan

Turki

-

Mesir men

j

a

di

persoalan internasional.

Ketegangan ini diakhiri deng

an

Konpensi Kutahiah

(1833),

yang isinya

:

a.

Sy

ria diberikan kepada Mesir

b.

Mesir kembali menarik tentaranya

c.

Rusia, Inggris, Perancis, menarik tentaranya dari daerah Turki

Tahun 1839

-

1840, perang Turki

-

Mesir

II

kembali terjadi.

Penyebab perang Turki

-

Mesir II

adalah karena pemberian konsesi pembuatan jalan kereta api dari Syria ke

Teluk Persia dan dari Kairo ke Laut Me

r

ah. Konsesi ini diberikan Turki kepada

Inggris. Mesir protes karena menganggap bahwa daerah konsesi kereta api itu

adalah milik Mesir.

Turki me

njawab

bahwa daerah konsesi itu adalah haknya.

Perancis memihak Mesir dan menganjurkan agar Mesir segera memerdekakan diri

dari Turki.

Turki menyerbu Syria (1839) namun berhasil dikalahkan pasukan

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

29

Ibrahim Pasha.

Kekalahan pasukan Turki ini dibalas dengan s

erangan Inggris ke

Syria dan berhasil memukul mundur Ibrahim Pasha.

Peran

c

is tidak dapat

menghadapi pasukan Inggris.

Untuk mengakhiri perang ini diadakanlah

Konpensasi

Aleksandira

(1840) antara Inggris dan Mesir yang

isinya

:

a.

Mesir melepaskan Syria

b.

Mesir tetap menjadi daerah kekuasaan Turki

Sejak ditandatanganinya

Konpensasi Aleksandria

(1840), kekuasaan Inggris mulai

masuk Mesir.

Tahun 1854,

Ferdinand de Lesseps

dari Perancis mendapatkan konsesi

dari Mesir

untuk membangun Terusan

S

uez. Ing

g

ris protes karena menanggap ini

sebagai upaya Perancis untuk menguasai Mesir.

Kesempatan Inggris untuk

menghantam Perancis didapat melalui kedekatan Inggris dengan Khedive Isma

il

(1863

-

1879).

Tahun 1875, Mesir mengalami masalah keuangan dan berkeinginan

menjual saham terusan Suez.

Perdana Menteri Inggris, Disraelli membeli semua

saham Mesir itu, hingga Inggris menjadi penguasa atas Terusan Suez.

Peta wilayah terusan Suez.

https://upload.wikimedia.org

Keadaan Mesir dibawah pengaruh Inggris dan Perancis ini menimbulkan

perlawanan rakyat Mesir dibawah pimpinan

Arabi

Pasha

. Perlawanan Arabi Pasha

ini merupakan momentum nasionalisme Mesir. Pemberontakan Arabi Pasha adalah

gerakan anti asing

(Inggris, Perancis, dan Turki).

Rakyat Mesir yang sudah benci

dengan tindakan

-

tindakan orang

-

orang asing kemudian membunuhi mereka.

Kemudian gerakan ini menuntut perubahan sistem pemerintahan, dan menuntut

adanya UUD.

Inggris menyerbu Mesir, merebut Kairo dan menindas pemberontakan

Arabi Pasha.

Pada saat meletus Perang Dunia I, Mesir mengumumkan perang kepada Turki.

Ini

Berarti Mesi

r melepaskan diri dari Turki. Inggris mengumumkan Mesir sebagai

protektoratnya.

Kairo me

n

jadi markas besar Inggris.

Pada tahun 1907, para pemimpin Mesir mengadakan kongres

. Tujuan kongres

adalah membangun Mesir secara liberal dan mencapai

kemerdekaan Mesir. Banyak

pemimpin perjuangan yang ditangkap dan dibuang Inggris

. Para pemimpin

nasionalis Mesir ini kemudian mendirikan

Partai Wafd

dibawah pimpinan

Saad

Zaghlul Pasha

yang menuntut kemerdekaan rakyat Mesir. Inggris menolak dan

menangkap

S

aad Zaghul Pasha.

Rakyat marah d

an memberontak menuntut

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

30

pembeba

san Saad

Zaghul dan kemerdekaan.

Inggris terpaksa mengadakan suatu

pernyataan Unilateral (Unilateral Declaration) pada tanggal

28 februari

1

922 yang

isinya

:

Inggris mengakui

kemerdekaan dan kedaulatan Mesir,

sebaliknya Inggris

berhak atas empat point penting yaitu

:

a.

M

empe

rtahankan terusan Suez

b.

Mempergunakan daerah Mesir untuk operasi militer

c.

Mempertahankan Mesir terhadap agresi bangsa lai

n atau intervensi bangsa lain

a

tau i

ntervensi bangsa lain

d.

Melindungi banga asing di Mesir dan kepentingannya

Suasan

a tertekan karena

a

danya ancaman terjadinya Perang Dunia II, antara Inggris

dan Mesir saling mendekati. Inggris takut akan terputusnya hubungan Eropa

-

Asia

jika terusan Suez

diduduki musuh, sementara Mesir khawatir akan kehilangan

kemerd

ek

aannya.

Maka pada tahun 1936, antara Mesir dan Inggris terjadi

perjan

j

ian yang isinya:

a.

Inggris menarik semua tentaranya dari Mesir, kecuali pasukan penja

g

a terusa

Suez

b.

Alexandria menjadi pang

kalan

laut Ing

g

ris

selama 8 tahun

c.

Tentara Mesir dikirim ke Sudan

d.

Batas migrasi bangsa Mesir ke Sudan dihapuskan

e.

Inggris akan memasukkan Mesir sebagai anggo

t

a

Liga

Bangsa

-

Bangsa

Selama Perang Dunia II, Mesir memihak Inggris (sekutu). Mesir

mengumumkan

perang kepada Jerman dan Jepang.

Setelah perang selesai, Mesir mengajukan usul

p

e

rundingan peninjauan kembali isi perjanjian tahun 1936. Mesir ingin bebas dari

campur tangan Inggris. Namun Inggris belum ada

i

tikad baik untuk menarik

pasukannya dari Mesir.

Perasaan anti Inggris kembali meluap.

Kemerdekaan Mesir

Pada tanggal 23 Juli 195

2, terjadilah

Coup d’etat

yang dipimpin oleh Jenderal

Muhamamd Najib. Raja Farouk diturunkan dari tahta Mesir dan sebagi gantinya

diangkatlah Ahmad Fuad II putra Farouk.

Kemudian Fa

r

ouk dan putranya, Ahmad

Fuad II lari meninggalkan Mesir menuju ke Italia.

Akhirnya kekuasaan Mesir

dipegang oleh Najib.

Pada tanggal 18 Juni 1953, Mesir

resmi berubah menjadi sebuah negara

Republik.

C.

Rangkuman

1.

Nasionalisme India lahir karena adanya penajajahan bangsa Inggris

2.

Nasionalisme Philipina lahir karena adanya

kolonialisme dan imperialism

e

Spanyol dan Amerika

3.

Latar belakang

lahirnya nasiolisme Mesir kar

e

na kekuasaan Turki, Perancis, dan

Inggris

4.

Monar

ki

absolut dan rongrongan bangsa

-

bangsa Eropa yang terus mengintai

kelemahan Turki mendorong Turki melakukan moder

nisasi sebagai upaya

menyelamatkan negaranya

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

31

D.

Penugasan Mandiri

Bacalah modul ini dengan teliti, kemudian isilah tabel di bawah ini

.

Paham

-

Paham Besar Dunia

Latar Belakang

Nasionalisme India

Nasionalisme

Mesir

Nasionalisme

Philipina

Nasionalisme

Turki

E.

Latihan Soal

Isilah soal di bawah ini dengan jawaban yang Anda anggap paling benar.

1.

Perhatikan pernyataan berikut.

1)

Berkembanganya kebudayaan Barat yang dibawa oleh Inggris ke India

2)

Penderitaan rakyat akibat kekejaman

penjajahan Inggris

3)

Munculnya golongan terpelajar

4)

Penangkapan para tokoh politik India

5)

Persaingan dagang Inggris dengan VOC milik Belanda

Dari pernyataan di atas, yang merupakan latarbelakang nasionalisme India

adalah

... .

A.

1), 2), dan 3)

B.

1), 3), dan 4)

C.

2), 3), dan 4)

D.

2), 4), dan 5)

E.

3), 4), dan 5)

2.

Isi perjanjian

Biac na Bato

adalah ...

.

A.

Amerika akan memberikan kebebasan kepada Spayol untuk menjajak

Philipina dengan syarat Spanyol menyerahkan Jose Rizal kepada Amerika

B.

Spanyol berjanji akan

mengadakan perbaikan pemerintahan dalam waktu 3

tahun

.

C.

Akan memberikan kemerdekaan kepada rakyat Philipina

D.

Spanyol akan menarik seluruh tentaranya dari daerah Philipina

E.

Spanyol akan memberikan Philipina kepada Amerika dengan pergantian

kerugian keuangan

3.

Timbulah

Gerakan Turki Muda

(1896

-

1918)

yang

b

ertujuan

...

.

A.

Menggulingkan kekuasaan pemerintahan Turki yang lebih dekan ke Amerika

B.

Mengembalikan kejayaan Turki pada masa Sultan Sulaiman I yang telah

menguasai dunia

C.

Mengusir Inggris dan Perancis dari

kepentingan mereka di Terusan Suez

D.

M

enyelamatkan Turki da

r

i keruntuhan dengan jalan memodernisasi negara

Turki

E.

Menghilangkan seluruh Tradisi Turki dan beralih menggunakan budaya Barat

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

32

4.

Perhatikan tabel berikut

Konpensi Kutahiah

(1833),

Rusia,

Inggris, Perancis, menarik

tentaranya dari daerah Turki

Unilateral Declaration

Mempertahankan terusan Suez

Perjanjian

antara Mesir dan Inggris

tahun 1936

X

Muhammad Ali mengadakan

modernisasi negaranya,

M

elakukan penyusunan dalam tubuh

Angkatan

Laut. Pelatihan bagi tentara

dilatih dengan cara baik dan modern

oleh Kolonel Saves dari Perancis.

Kalimat yang tepat untuk mengisi kolom dengan simbol ‘X’ adalah ...

.

A.

Mesir akan m

elindungi banga asing di Mesir dan kepentingannya

B.

Inggris

akan

Mempergunakan daerah Mesir untuk operasi militer

C.

Mesir

akan

melepaskan Syria

D.

Mesir akan Membangun industrinya

E.

Inggris menarik semua tentaranya dari Mesir, kecuali pasukan penjaga terusa

Suez

5.

Pada tanggal 23 Juli 1952, terjadilah

Coup d’etat

yang dipimpin oleh

....

A.

Ibrahim Pasha

B.

Arabi Pasha

C.

Saad Zaghlul Pasha

D.

Jenderal muhammad Najib

E.

Kemal Pasha

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

33

KUNCI JAWABAN

DAN PEMBAHASAN

1.

Jawaban A

Pembahasan :

Latar belakang

lahirnya gerakan nasionalisme di India adalah :

a.

Berkembanganya kebudayaan Barat yang dibawa oleh Inggris ke India

b.

Penderitaan rakyat akibat kekejaman penjajahan Inggris

c.

Munculnya golongan terpelajar

d.

Pemberian status dominion kepada Kanada pada tahun

1867, sehingga

menimbulkan keingainan rakyat India untuk mendapatkan hal yang sama

e.

Kemenangan Jepang atas Rusia tahun 1905 menyadarkan bangsa India bahwa

merekapun dapat mengalahkan bangsa Inggris

f.

Tentara India menyadari kemampuannya yang tidak kalah denga

n tentara

Eropa lainnya saat ikut dalam Perang Dunia I dan II

2.

Jawaban B

Pembahasan:

Gerakan Katipunan didirikan oleh Andres Bonifacto tahun 1893. Pemberontakan

Katipunan selanjutnya dipimpin okeh Aguinaldo tahun 1896. Makin lama

pemberontakan makin berko

bar dan meluas. Untuk meredam pemberontakan

ini, pemerintah Spanyol mengadakan perjanjian

Biac na bato

(1897) dengan

Aguinaldo yang berisi:

Spanyol berjanji akan mengadakan perbaikan

pemerintahan dalam waktu 3 tahun.

3.

Jawaban D

Pembahasan:

Kekuasaan Sultan Abdul Hamid II (1876

-

1909) yang keras telah menimbulkan

perlawanan rakyat Turki.

Timbullah

Gerakan nasionalime Turki

, yaitu

Gerakan

Turki Muda(1896

-

1918).

Gerakan Turki Muda ini bertujuan menyelamatkan

Turki da

r

i keruntuhan dengan jalan m

emodernisasi negara Turki.

Semua yang

tidak sesuai dengan zaman harus dileenyapkan. Mengembangkan dan

memperkuat nasionalisme Turki; satu negara, satu bangsa, satu bahasa yaitu

Turki.

4.

Jawaban C

Pembahasan :

pada tahun 1936, antara Mesir dan Inggris terj

adi perjanian yang isinya:

a.

Inggris menarik semua tentaranya dari Mesir, kecuali pasukan penjaga

terusa Suez

b.

Alexandriia menjadi pangkalan laut Ingris selama 8 tahun

c.

Tentara Mesir dikirim ke Sudan

d.

Batas migrasi bangsa Mesir ke Sudan dihapuskan

e.

Inggris akan memasukkan Mesir sebagai anggota Gabungan Bangsa

-

Bangsa

5.

Jawaban E

Pembahasan:

Pada tanggal 23 Juli 1952, terjadilah Coup d’etat yang dipimpin oleh Jenderal

Muhamamd Najib. Raja Farouk diturunkan dari tahta Mesir dan sebagi gantinya

diangkatlah Ahmad Fuad II putra Farouk.

Kemudian Faouk dan putranya, Ahmad

Fuad II lari meninggalkan

Mesir menuju ke Italia. Akhirnya kekuasaan Mesir

dipegang oleh Najib.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

34

F.

Penilaian Diri

Jawablah pertanyaan berikut dengan mandiri, jujur, dan bertanggung jawab.

No

Pernyataan

Jawaban

Ya

Tidak

1

Saya

dapat menghubungkan paham

-

paham demokrasi,

libe

r

alisme, sosialisme, nasionalisme, dan

Pan

Islamisme dengan nasionalisme di India

2

Saya

dapat menghubungkan paham

-

paham demokrasi,

liberalisme, sosialisme, nasionalisme, dan Pan

Islami

sme dengan

nasionalisme di Mesir

3

Saya

dapat menghubungkan paham

-

paham demokrasi,

liberalisme, sosialisme, nasionalisme, dan Pan

Islami

sme dengan nasionalisme di Philipina

4

Saya

dapat menghubungkan paham

-

paham demokrasi,

liberalisme, sosialisme, nasionalisme,

dan Pan

Islami

sme dengan nasionalisme di Turki

Bila ada jawaban “Tidak” maka segera lakukan review pembelajaran, terutama

pada bagian

yang masih tidak.

Bila semua jawaban “Ya” maka anda dapat melanjutkan pembelajaran

berikutnya.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

35

E

VALUASI

Jawablah soal

-

soal di bawah ini dengan tepat.

1.

Lahirnya demokrasi di negara

-

negara di dunia, umumnya dilatarbelakangi oleh ..

A.

Berkembangnya Aufklarung dan Renaisance

B.

Munculnya golongan terpelajar

C.

Adanya kekuasaan mutlak yang dipegang

oleh satu orang saja

D.

Semakin bertambahnya jumlah penduduk negara

-

negara di dunia

E.

Runtuhnya kekuasaan absolut monarchi

2.

Pengaruh liberalisme

di dunia

dalam bidang politik adalah ...

A.

Adanya revolusi menuntut kemerdekaan bagi seluruh warga negara

B.

Liberalism

e

telah memicu lahirnya kolonialisme dan imperialism Barat di Asia

-

Afrika

C.

Timbulnya produksi massal atas barang

-

barang sehingga terjadi over produksi

D.

Adanya perdagangan bebas

antar negara

E.

Adanya dua kekuatan adi daya yaitu Blok Barat dan Blok Timur

3.

Latar belakang lahirnya nasionalisme India adalah...

A.

Serangan dari bangsa Mongol yang dipimpin oleh Jengis Khan menyadarkan

rakyat India untuk keharusan bersatu

B.

Adanya keinginan melep

askan diri dari penindasan raja Moghul

C.

Industrialisasi dan modrnisasi negara India membutuhkan persatuan dalam

negeri

D.

Pembaharuan kemanusiaan terutama penghapusan sistem kasta yang dianggap

tidak manusiawi

E.

Adanya eksploitasi sumber daya alam dan sumber day

a manusia yang dilakukan

Inggris di India

4.

Pemberontakan The Indian Mutini (1857

-

1859) disebabkan oleh adanya perintah

dari panglima tentara Inggris agar tentara India menjilat terlebih dahulu ujung

peluru untuk menghilangkan gemuknya. Bagi tentara Hindu g

emuk itu terbuat dari

minyak lembu, bagi tentara muslim gemuk itu adalah minyak babi. Perintah

panglima tentara Inggris ini telah menyinggung perasaan orang

-

orang India.

Mereka memberontak dan menyerang tentara Inggris. Dari peristiwa di atas

menunjukkan

bahwa pemberontakan The India Mutiny lebih disebabkan oleh ...

A.

Bangsa penjajah terlalu mengagungkan budya mereka sendiri

B.

Inggris telah menyinggung dan melecehkan soal keyakinan orang

-

orang India

C.

Inggris tidak secara semborono memahami kehendak orang

-

orang In

dia

D.

Kaum colonial lebih memikirkan keuntungan, kekayaan, dan kejayaan negeri

mereka saja

E.

Inggris turut campur dalam urusan adat dan budaya masyarakat India

5.

Lepas dari penjajahan Spanyol, Philipina jatuh ke tangan Amerika Serikat.

Penjajahan Amerika di

Spanyol ini diawali dengan ...

A.

Amerika mendapatkan Philipina melalui perjanjian damai dengan Portugis

B.

Rakyat Amerika berhasil mengusir Spanyol dari benua Amerika, dengan

demikian jajahan Spanyol di Philipina menjadi milik Amerika

C.

Perang Amerika

-

Spanyol, menghasilkan perjanjian tukar menukar wilayah

jajahan; Amerika mendapatkan Philipina, Spanyol mendapatkan Suriname

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

36

D.

Setelah terjadi pertempuran antara pasukan Spanyol dan Amerika, p

ada tanggal

10 Desember 1898, Spanyol menyerahkan Philipina kepada

Amerika dengan

uang tebusan sebersar $ 20.000.000.

E.

Dalam perang Spanyol

-

Amerika, Amerika mengalahkan Spanyol. Akibatnya

seluruh jajahan Spanyol termasuk Philipina diambil alih Amerika.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

37

KUNCI JAWABAN DAN

PEMBAHASAN EVALUASI

1.

Jawaban

C

Pembahasan.

Kekuasaan politik, ekonomi, sosial, dan budaya yang terletak hanya dalam satu

tangan yang dalam hal ini dipegang oleh seorang raja telah menimbulkan rasa

ketidakadilan. Karena umumnya kekuasaan yang hanya dipegang oleh raja saja

sering menimbulkan kesewena

ng

-

wenangan. Rakyat menjadi

tertekan, tertindas

dan menderita, mereka tidak dapat ikut serta di dalam pemerintahan, tidak

dapat ikut di dalam pembangunan ekonomi negaranya, dan lain sebagainya.

Bahkan tidak jarang di dalam sebuah negara yang rajanya memega

ng kekuasaan

mutlak, rakyatnya tidak memilikii hak bahkan untuk kebebasan dirinya sendiri.

2.

Jawaban

A

Pembahasan.

Ketika gerakan liberalisme akhirnya meningkat menjadi gerakan politik maka

akan meletus dalam bentuk revolusi, seperti Revolusi Amerika (1776).

Liberalism dan Revolusi Amerika ini kemudian mempengaruhi rakyat Perancis

hingga meletus Revolusi Perancis (178

9). Melalui kekuasaannya, Napoleon

Bonaparte menyebarkan semangat liberalism ke negara

-

negara Eropa lainnya

melalui

semboyan li

berte, egalite, dan fraternite (kebebasan, kebersamaan, dan

persaudaraan).

Ketika kekuasaan Napoleon jatuh (1815), paham liberal

sudah

tersebar ke seluruh Eropa dan Amerika.

3.

Jawaban

E

Pembahsan

Latar belakang lahirnya gerakan nasionalisme di India adalah :

a.

Berkembanganya kebudayaan Barat yang dibawa oleh Inggris ke India

b.

Penderitaan rakyat akibat kekejaman penjajahan

Inggris

c.

Munculnya golongan terpelajar

d.

Pemberian status dominion kepada Kanada pada tahun 1867, sehingga

menimbulkan keingainan rakyat India untuk mendapatkan hal yang sama

e.

Kemenangan Jepang atas Rusia tahun 1905 menyadarkan bangsa India bahwa

merekapun dap

at mengalahkan bangsa Inggris

f.

Tentara India menyadari kemampuannya yang tidak kalah dengan tentara

Eropa lainnya saat ikut dalam Perang Dunia I dan II

4.

Jawaban

B

Pembahasan

Penindasan yang telah dilakukan Inggris telah menimbulkan kebencian di hati

orang

-

orang India. Kebencian ini juga terjadi di kalangan tentara India yang

mendapat perlakukan berbeda dengan serdadu Inggris. Tentara India juga

diperlakukan sewenang

-

wenang ole

h Inggris. Pada suatu saat, panglima tentara

Inggris di India memerintahkan tentara India untuk terlebih dahulu menjilat

ujung peluru sebelum digunakan untuk menghilangkan gemuknya. Prajurit yang

beragama Hindu mengira gemuk itu adalah gemuk lembu. Bagi me

reka lembu

merupakan binatang yang suci, semacam dewa yang tidak boleh disembelih atau

dimakan. Karena itu perintah panglima tentara Inggris ini dianggap menghina

agama Hindu. Prajurit yang beragama Islam mengira bahwa gemuk itu adalah

gemuk babi yang naji

s dan haram.

Timbullah pemberontakan dari tentara Hindu

dan Muslim kepada Inggris.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

38

5.

Jawaban

D

Pembahasan

Pada tahun 1898, terjadi perang Amerika

-

Spanyol, Aguinaldo muncul kembali

dan memihak Amerika. Aguinaldo berharap Amerika dapat menghancurkan

imperi

lasime Spanyol di Philipina dan akan memberikan kemerdekaan kepada

rakyat Philipina. Pada tanggal 12 Juni 1898, dengan bantuan Amerika Aguinaldo

membentuk tentara kemerdekaan Philipina. Aguinaldo kemudian menggempur

tentara Spanyol. Beberapa wilayah telah

dapat dikuasai oleh pasukan Aguinaldo,

yang tersisa hanya Manila. Bersama tentara Amerika, Manila digempur habis.

Pada tanggal 13 Agustus 1898, Manila jatuh dan Spanyol menyerah. Pada tanggal

10 Desember 1898, Spanyol menyerahkan Philipina kepada Amerika

dengan

uang tebusan sebersar $ 20.000.000. Imperialism Spanyol hilang dari Philipina,

namun berganti dengan imperialism Amerika.

Modul Sejarah Kelas

XI KD 3.5 dan 4.5

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

39

DAFTAR PUSTAKA

Darini. 2013. SEJARAH untuk SMA/MA Kelas X Kurikulum 2013. Cempaka Putih. Jakarta

Hapsari Ratna. 2016.Sejarah Indonesia untuk SMA/MA Kelas X. Erlangga Jakarta

Hapsari Ratna.

2014. SEJARAH Kelompok Peminatan Ilmu

-

Ilmu Sosial.

Erlanga. Jakarta

Matriji. 2016. Catatan SEJARAH SMA/MA Kelas X. Bailmu.

Jakarta

Rachmawati Dwi Hesti.2016. Mandiri Mengasah Kemampuan Sejarah Indonesia untuk

SMA/MA Kelas X. Erlangga.

Jakarta