Halaman
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
ii
DAMPAK POLITIK, BUDAYA, SOSIAL, EKONOMI,
D
AN
PENDIDIKAN
P
ADA MASA PENJAJAHAN BANGSA EROPA
SEJARAH INDONESIA
KELAS
XI
PENYUSUN
Anik Sulistiyowati, M.Pd
SMA Negeri 1 Tuban
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
iii
DAFTAR ISI
PENYUSUN
................................
................................
................................
................................
...........
ii
DAFTAR ISI
................................
................................
................................
................................
.........
iii
GLOSARIUM
................................
................................
................................
................................
.......
iv
PETA KONSEP
................................
................................
................................
................................
....
v
PENDAHULUAN
................................
................................
................................
................................
.
1
A.
Identitas Modul
................................
................................
................................
........
1
B.
Kompetensi Dasar
................................
................................
................................
....
1
C.
Deskripsi Singkat Materi
................................
................................
.........................
2
D.
Petunjuk Penggunaan Modul
................................
................................
...................
2
E.
Materi Pembelajaran
................................
................................
................................
3
KEGIATAN PEMBELAJARAN
................................
................................
................................
........
4
DAMPAK POLITIK, BUDAYA, SOSIAL, EKONOMI,
D
AN PENDIDIKAN
P
ADA MASA
PENJAJAHAN BANGSA EROPA
................................
................................
................................
.....
4
A.
Tujuan Pembelajaran
................................
................................
...............................
4
B.
Uraian Materi
................................
................................
................................
...........
4
1.
Da
m
pak Kolonialisme di Bidang Politik
................................
................................
.
4
2.
Dampak Kolonialisme di Bidang Budaya
................................
...............................
5
3.
Dampak Kolonialisme di
B
idang
S
osial
................................
................................
...
6
4.
Dampak Kolonialisme di Bidang Ekonomi
................................
............................
7
5.
Dampak Kolonialisme di Bidang Pendidikan
................................
.......................
8
C.
Rangkuman
................................
................................
................................
..............
9
D.
Penugasan Mandiri
................................
................................
................................
.
10
E.
Latihan Soal
................................
................................
................................
...........
10
F.
Penilaian Diri
................................
................................
................................
.........
14
EVALUASI
................................
................................
................................
................................
..........
15
DAFTAR PUSTAKA
................................
................................
................................
........................
18
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
iv
GLOSARIUM
1.
AMS
lgemeene Middelbare School
dalam ejaan
bahasa Belanda l
ebih
baru
Algemene
Middelbare
School
disingkat
AMS
adalah
pendidikan
menengah
umum pada zaman
Hindia
Belanda
dengan masa studi tiga tahun yang
m
enerima lulusan
MULO
2.
Daendels seorang gubernur jendral dari
B
elanda yang memrintahkan
pembangunan jalan anyer panarukan
3.
HIS
adalah
Hollandsch
-
Inlandsche
Schoo
l
(HIS)
(sekolah
Belanda
untuk
bumiputera
) adalah sekolah pada zaman penjajahan
Belanda
.
Sekolah ini, kali pertama didirikan di
Indonesia
pada tahun
1914
4.
Kota tua adalah sebutan untuk kota
dengan bnayaknya bangunan
-
banguna
n
tua
berasrsitektur gaya Eropa (Belanda)
5.
Mulo Meer Uitgebreid Lager Onderwijs) adalah
Sekolah Menengah Pertama
pada
zama
n pemerintah kolonial Belanda di
Indonesia
.
Meer Uitgebreid Lager
Onderwijs
berarti "Pendidikan Dasar yang Lebih Luas". MULO menggunakan
bahasa Belanda sebagai bahasa
pengantar. Pada akhir tahun 1930
-
an, sekolah
-
sekolah MULO sudah ada hampir di setiap kabupaten di
Jawa
.
6.
Multatuli adalah nama samaran dari Edward Douw
es Deker penulis
berkebangsaan
B
elanda yang m
enuliskan buku berjudul Max Havelaar
.
7.
Nederlandsch
-
Indische Spoorweg Maatschappij (NISM) merupakan salah satu
perusahaan kereta api di Hindia Belanda.
8.
Pax
N
erlandica merupakan politik kolonial belanda yang berupaya menyatukan
wilayah
-
wilayah jajahan bela
nda di Nusantara melalui perjanjian dan pendelatan
militer
9.
Politik Etis adalah suatu pemikiran yang menyatakan bahwa pemerintah kolonial
memgang tanggungjwab moral bagi kesejahteraan bumi putera
10.
Raflles seorang letnan Gubernur dari Inggris yang ditugaskan
di Indonesia pada
tahun 1811
-
1813, menginpirasi pembangunan Istaa Bogor, bersama dan
menemukan bunga bangkai raksasa yang diberi nama Rafflesia Arnoldi
11.
Trias Politica pemisahan kekukasan negara menjadi tiga bagian yaitu
eksekutif,legeslatif dan yudikatif
12.
Volksraad adalah semacam dewan perwkilan rakyat pada masa pemerintahan
Hndia Belanda yang diprakarsai oleh Gubernur jendural JP. Van Limburg Stirum
bersama dengan menteri uusan koloni belnda Thomas Sbastian leite
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
v
PETA KONSEP
DAMPAK IMPERIALISME DAN
KOLONIALISME
Politik
Ekonomi
Pendidikan
Budaya
Spanyol
Portugis
Belanda
Inggris
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
1
PENDAHULUAN
A.
Identitas Modul
B
.
Kompetensi Dasar
Mata Pelajaran: Sejarah Indonesia
Kelas/Semester: XI/1
Alokasi Waktu: 2
X 45 Menit (1 Pertemuan)
Judul Modul : Dampak Politik, Budaya, Sosial, Ekonomi,
d
an Pendidikan
p
ada Masa Penjajahan Bangsa Eropa
menganalisis dampak politik, budaya, sosial, ekonomi,
dan pendidikan pada masa penjajahan bangsa Eropa
(Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) dalam
kehidupan bangsa Indonesia masa kini
3.3
•
menalar dampak politik, budaya, sosial, ekonomi,
dan pendidikan pada masa penjajahan bangsa
Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) dalam
kehidupan bangsa Indonesia masa kini dan
menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah
4.3
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
2
C.
Deskripsi Singkat Materi
Siapakah diantara kamu yang suka membaca novel?
Jangan lewatkan novel yang satu ini, novel ini tidak
kalah
menariknya
dengan
novel
-
novel
zaman
sekarang. Judulnya Max Havelaar: Karya Sastra
Multatuli Menguak Kejamnya Kolonialisme
Buku ini
banyak
menceritakan
kehidupan
masyarakat
Indonesia yang sangat menderita dan kekuasaan yang
sangat menindas rakyat. Selain itu juga digambarkan
tindakan
korupsi
dan
kesewenang
-
wenangan
pemimpin saat itu. Saijah adalah tokoh yang
digambarkan di da
lam tulisan ini dengan segala
kesusahan dan kepedihan yang dirasakannya. Sama
seperti Saijah, keluarga Adinda tak jauh berbeda
nasibnya dengan tekanan dan segala bentuk
penindasan yang dirasakan.
Ayah Saijah hanya memiliki seekor kerbau untuk
membajak sawah, tetapi harus
merelakan kerbaunya dirampas oleh kepala distrik Prangkujang. Ayahnya berusaha
melarikan diri karena belum membayar pajak tanahnya sementara mereka tidak memiliki
apa
-
apa lagi untuk dijual. Kehidupan mereka sekeluarga menjadi m
emprihatinkan, hingga
ibunya meninggal dalam segala tekanan yang dimilikinya.
Tanpa kita sadari bahwa hasil karya merupakan peninggalan “tidak langsung” dari
zaman pemerintah kolonial Belanda yang dalam perkembangannya di Indonesia
melahirkan banyak sekali
sastrawan
-
satrawan Indonesia. Apakah kalian ingin tahu lebih
banyak lagi peninggalan bangsa barat Indonesia baik yang positif maupun negatif? Mari
kita bahas tuntas dalam modul ini
.
D.
Petunjuk Penggunaan Modul
Bacalah modul ini hingga tuntas dan paham
ikuti petunjuk kegiatan belajar yang ada
modul
Cek pamahamanmu melalui kegiatan Evaluasi
Kerjakan secara mandiri dan tanpa melihat kunci
terlebih dahulu
cocokan hasil pekerjaanmu dengan kunci jawaban
yang ada
Berilah tanda check list pada kolom yang dsudah
disediakan
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
3
E.
Materi Pembelajaran
Modul ini
disajikan dalam satu
kegiatan pembelajaran
dan
di dalam
nya
terdapat
uraian materi, contoh soal, soal latihan dan soal evaluasi.
Materi
:
Dampak Politik, Budaya, Sosial,
Ekonomi,
d
an Pendidikan
p
ada
Masa Penjajahan Bangsa Eropa
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
4
KEGIATAN PEMBELAJARAN
DAMPAK POLITIK, BUDAYA, SOSIAL, EKONOMI,
D
AN
PENDIDIKAN
P
ADA MASA PENJAJAHAN BANGSA EROPA
A.
Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran
ini diharapkan
kalian
mampu berfikir kritis dan
kreatif untuk menganalisis dampak dampak politik, budaya, sosial, ekonomi, dan
pendidikan pada masa penjajahan bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris)
dalam kehidupan
bangsa Indonesia masa kini. D
engan mengemba
ngkan
k
omunikasi,
kolaborasi dengan teman
-
temanmu
,
kalian diharapkan
mampu melakukan
penalaran dampak politik, budaya, sosial, ekonomi, dan pendidikan pada masa
penjajahan bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) dalam kehidupan
bangsa Indonesia masa
kini dan menyajikannya dalam bentuk cerita sejarah
.
B.
Uraian Materi
1.
Da
m
pak Kolonialisme di Bidang Politik
Pernahkah kamu membayangkan bagaimana kehidupan
bangsa Indonesia
pada masa pen
jajahan?
bagaimana mereka harus melawan para penjarah di
bumi mereka? Terbayang bukan bagaimana menderi
tanya bangsa kita pada saat
itu
.
Pengaruh kekuasaan Belanda semakin kuat karena intervensi yang
intensif dalam masalah
-
masalah istana, seperti pergan
tian tahta,
pengangkatan pejabat
-
pejabat kerajaan, ataupun partisipasinya dalam
menentukan kebijaksanaan pemerintah kerajaan. Dengan demikian, dalam
bidang politik penguasa
-
penguasa pribumi makin tergantung pada kekuasaan
asing,
sehingga kebebasan dalam menentukan kebijaksanaan pemerintah
istana makin menipis. Di samping itu, aneksasi wilayah yang dilakukan oleh
penguasa asing mengakibatkan semakin menyempitnya wilayah kekuasaan
pribumi. Penghasilan yang berupa l
ungguh, upeti atau hasil bumi; semakin
berkurang dan bahkan hilang, sebab kedudukannya telah berganti sebagai
alat pemerintah Belanda.
Da
lam bidang politik
,
kolonialisme dan imperialisme bangsa Barat di
Indonesia menyebabkan semakin hilangn
ya kekuasaan Politik dan para
penguasa Indonesia yang beralih ke tangan Belanda. Hal tersebut dibuktikan
oleh beberapa faktor sebagai berikut.
a.
Penerapan sistem indirect rule (sistem pemerintahan tidak langsung) yaitu
dengan memanfaatkan pengu
asa
-
penguasa tradisional, seperti bupati dan
raja yang memerintah atas nama VOC.
b.
Munculnya berbagai perlawanan rakyat Indonesia terhadap pemerintah
Hindia Belanda.
c.
Belanda sangat berpengaruh dalam menentukan kebijakan politik kerajaan
karena i
ntervensinya.
d.
Bupati menjadi alat kekuasaaan pemerintahan kolonial. Mereka menjadi
pegawai pemerintahan kolonial yang diberi gaji. Padahal menurut adat
penguasa tradisional tersebut mendapat upeti dari rakyat.
e.
Semakin merosotnya dan bergantungnya kekuasaan
raja kepada kekuasaan
asing. Bahkan sebagian diambil alih atau di bawah kekuasaan kolonial.
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
5
Dampak Kolonialisme di bidang politik adalah sebagai berikut :
a.
Daendels atau Raffles sudah meletakkan dasar pemerintahan yang
modern. Para Bupati
dijadikan pegawai negeri dan digaji, padahal
menurut adat istiadat kedudukan bupati adalah turun temurun dan
mendapat upeti dari rakyat. Bupati dijadikan alat kekuasaan pemerintah
kolonial. Pamong praja yang dahulu berdasarkan gari
s keturunan
sekarang menjadi sistem kepegawaian.
b.
Jawa dijadikan tempat pusat pemerintahan dan membaginya menjadi
wilayah perfektuf.
c.
Belanda dan Inggris melakukan intervensi terhadap persoalan
kerajaan, contohnya tentang pergantian
tahta kerajaan sehingga
imperialis mendominasi politik di Indonesia. Yang mengakibatkan peranan
elite kerajaan berkurang dalam politik, dan kekuasaan pribumi bahkan bisa
runtuh.
d.
Hukum yang dulu menggunakan hukum adat diubah menggunakan sistem
hukum bar
at modern.
e.
Kebijakan yang diambil raja dicampuri Belanda
f.
Perubahan dalam politik pemerintahan kembali terjadi akibat kebijakan
politik Pax Nederlanica di akhir abad 19 menuju awal abad 20.Jawa menjadi
pusat pemerintahan dan membaginya menjadi wilayah perfe
ktuf
g.
Selain itu, sistem pemerintahan di Indonesia sekarang merupakan warisan
dari penerapan ajaran
Trias Politica
yang dijalankan oleh pemerintah
kolonial Belanda. Dalam badan yudikatif di struktur tersebut, pemerintahan
kolonial Belanda membagi badan peradilan menjadi tiga macam
berdasarkan golongan masyarakat di Hindia
-
Belanda. Badan peradilan
tersebut terdiri dari
peradilan untuk orang Eropa, per
adilan orang Timur
Asing, dan peradilan orang pribumi.
Dalam badan legislatif, pemerintah
kolonial Belanda membentuk
Volksraad
atau Dewan Rakyat pada tahun
1918.
2.
Dampak Kolonialisme di Bidang Budaya
Kebiasaan pemerintah Kolonial menggunakan bahasa Beland
a, di sisi lain,
membawa pengaruh tersendiri. Sedikit banyak kita punya banyak bahasa serapan
yang berasal dari bahasa Belanda, portugis dan inggris, misalnya
:
Handuk
Handdoe
k
Sepatu
Sepato
Buku
Book
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
6
Selain kosa kata ternyata kedatangan Bangsa Eropa juga mengenalkan
berbagai hal baru ke bangsa kita. Misalnya, kita jadi tahu berbagai musik
internasional ataupun tarian seperti dansa.
Selain itu, ada juga bangunan
-
bangunan yang menjadi saksi bisu
terha
dap segala peristiwa masa lampau. Semua bangunan tersebut punya ciri
khas yang sulit dibuat saat ini. Seperti bangunan yang bisa kita temui di Kota Tua,
Lawang Sewu
adalah gedung bersejarah milik PT Kereta Api Indonesia (Persero)
yang awalnya digunakan seb
agai Kantor Pusat perusahaan kereta api
swasta
Nederlandsch
-
Indische Spoorweg Maatschappij
(NISM)
.
Lawang sewu cagar budaya yang harus
senantiasa kita jaga dan lestarikan
Bangunannya dirancang oleh Prof.
Jakob F. Klinkhamer dan B.J. Ouendag,
arsitek dari Amsterdam dengan ciri
dominan berupa elemen lengkung dan
sederhana.
Bangunan
di
desain
menyerupai huruf L serta memiliki
jumlah jendela dan pintu yang banyak
sebagai sistem sirkulasi udara. Karena
jumlah pintunya yang banyak maka
masyarakat
me
namainya
dengan
Lawang Sewu yang berarti seribu
pintu.
3.
Dampak Kolonialisme di
B
idang
S
osial
Kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia membawa dampak dalam bidang
sosial Salah satu dampak dalam bidang sosial adalah munculnya masyarakat yang
menganut agama
Katol
ik
,
misionaris Gonzales Veloso,
F
ernao
V
inagra dan
S
imon
V
as
serta pengaruh
Kristen Protestan. Kedatangan Portu
gis yang membawa
semangat 3G (Gold
, Glory dan Gospel) mem
p
engaruhi penyebaran agama Kristen
dan Katolik di Indonesia.
Salah satu penyebar
agama Katolik di Indonesia yang terkenal adalah
Fransiscus Xaverius, seorang misionaris dari Portugis, di Maluku pada tahun
1546
-
1547. Di samping penyebaran agama Katolik, agama Kristen Protestan juga
turut tersebar di Indonesia.
Penyebaran agama Kristen
Protestan mulai terjadi pada masa
pemerintahan Gubernur Jendral Raffles. Penyebaran agama ini dilakukan oleh
Nederlands Zendeling Genootschap (NZG), yaitu organisasi yang menyebarkan
agama Kristen Protestan berdasarkan Alkitab. Beberapa tokoh yang tergabun
g
dalam NZG yang terkenal adalah Ludwig Ingwer Nommensen dan Sebastian
Qanckaarts.
Namun penjajahan tetaplah penjajahan sehingga kedatangan penjajahan
bangsa barat malah justru memperburuk sosial bangsa kita. Dalam bidang sosial,
praktik kolonialisme dan
imperialisme di Indonesia, membawa dampak antara
lain sebagai berikut.
a.
Terjadinya perubahan pelapisan
sosial dalam masyarakat pada masa
kolonial,
yaitu sebagai berikut.
A.
golongan timur asing yang terdiri
dari orang Cina dan Timur Jau
h
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
7
B.
golongan eropa yang terdiri dari
orang Belanda dan orang Eropa
lainnya
C.
golongan pribumi
b.
Terjadinya mobilitas sosial dengan adanya gelombang transmigrasi,
terutama untuk memenuhi tenaga
-
tenaga di perkebunan
-
perkebunan yang
dibuka Belanda di
luar Jawa.
c.
Muncul golongan buruh dan golongan majikan yang muncul karena
berdirinya pabrik
-
pabirk dan perusahaan sehingga pekerjaan masyarakat
Indonesia menjadi dinamis.
d.
Munculnya elit terdidik karena tuntutan memenuhi pegawai pemerintah
sehingga
menyebabkan didirikannya sekolah
-
sekolah di berbagai kota.Hal
ini mendrong lahirnya elit terdidik (priyai cendikiawan) di perkotaan.
Walaupun jumlah mereka sedikit,
tetapi sangat berperan dalam
perkembangan pergerakan selanjutnya.
e.
Pembentukan status
sosial dimana yang tertin
g
gi adalah Eropa lalu Asia dan
Timur yang terakhir kaum Pribumi.
f.
Terjadinya penindasan dan pemerasan secara kejam. Tradisi yang dimiliki
oleh bangsa Indonesia,
s
eperti upacara dan tata cara yang berlaku dalam
lingkungan i
stana menjadi sangat sederhana, bahkan cenderung dihilangkan.
Tradisi tersebut secara perlahan
-
lahan digantikan oleh tradisi pemerintah
Belanda.
g.
Daerah Indonesia terisolasi di laut sehingga kehidupan berkembang
ke pedalaman. Kemunduran pe
rdagangan dilaut secara tak langsung
menimbulkan budaya feodalisme di pedalaman. Dengan feodalisme rakyat
pribumi dipaksa untuk tunduk atau patuh pada tuan tanah Barat atau
Timur Asing sehingga kehidupan penduduk Indonesia mengalami
kemerosotan
.
4.
Dampak Kolonialisme di Bidang Ekonomi
Dengan datangnya Bangsa Eropa, masyarakat Indonesia diperkenalkan
pada mata uang
,
di masa Raffles menjalankan kebijakan Sistem Sewa Tanah.
Diperkenalkannya uang kertas dan logam mendorong munculnya perb
ankan
modern di Hindia
-
Belanda. Salah satunya adalah de Javasche Bank, bank modern
di Hindia
-
Belanda yang muncul pertama kali dan didirikan di Batavia pada tahun
1828.
Selanjutnya adalah bangkitnya kehidupan perekonomian akibat
pembangunan jalan raya pos A
nyer
-
Panarukan. Keberadaan infrastruktur jalan
didukung oleh jaringan transportasi khususnya kereta api yang muncul dan
berkembang pada masa Sistem Tanam Paksa. Jaringan kereta api muncul dan
berkembang di Hindia
-
Belanda sebagai sarana pengantaran hasil pe
rkebunan
yang ada di Hindia Belanda serta transportasi masyarakat. Munculnya sistem
transportasi ini merupakan dampak kedatangan Bangsa Eropa bagi Indonesia
yang masih bisa kamu gunakan hingga hari ini.
Karena tujuan Belanda di Indonesia untuk
mencari rempah
-
rempah,
mereka harus membuat infrastruktur untuk mengangkut pasokan bahan
makanan.
mereka punya andil dalam pembuatan pembangunan rel kereta dan
jalan raya
.
Bahkan mereka juga membangun waduk dan saluran irigasi. Selain itu,
mereka j
uga mem
bangun industri pertamba
ng
an dengan membuka kilang minyak
bumi di Tarakan, Kalimantan Timur. Namun bukan berarti dengan pembangunan
infrastuktur yang dilakukan oleh Belanda itu membawa kemakmuran bagi rakyat
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
8
Indonesia, namun sebaliknya pembangunan
-
pembangu
na
n
dibidang
ekonomi
yang dikembangkan oleh
B
elanda justru membuat penderitaan rakyat Indonesia
semakin dalam.
Betapa tidak, mereka memperlakukan rakyat rakyat Indonesia sangat
tidak manusiawi. Kebijakan tanam paksa dan ekonomi liberal yang mereka bentuk
membuat rakyat Indonesia dipaksa me
njadi penghasil bahan mentah
. Alhasil, kita
tidak punya jiwa “Entrepreneur”.
Karena kita hanya
diperintah dan diperintah
saja
, monopoli dagang yang dibuat VOC juga membuat perdagangan Nusantara di
kancah
internasional jadi mundur.
Dampak Kolonialisme dan Imperialisme di bidang ekonomi yang
dilakukan oleh pemerintah kolonial bangsa Barat terhadap rakyat di Indonesia
membawa dampak, diantaranya sebagai berikut
:
a.
Monopoli dan penguasaan suat
u daerah (koloni) oleh penjajah
menyebabkan terjadinya situasi yang tidak sehat dalam hal perdagangan.
b.
Perekonomian bergeser dari pertanian pangan menjadiindustri perkebunan
c.
Praktik monopoli perdagangan yang diterapkan oleh voc mengakiba
tkan
mundurnya perdagangan di nusantara dari kancah perdagangan internasional
d.
Dalam mengeksploitasi tanah jajahan voc memanfaatkan para penguasa
tradisional (menerapkan sistem indirect rule) dalam penyerahan wajib hasil
bumi dan pemungutan (p
ajak hasil bumi)
e.
Penerapan sistem tanam paksa menyebabkan rakyat indonesia mengenal
jenis tanaman baru. Munculnya pedagang
-
pedagang perantara dalam
perdagangan internasional
yang dipegang oleh orang timur asing. sedangkan
bangsa indonesia han
ya sebagai pengecer
f.
Munculnya kota
-
kota baru di sekitar perusahaan
-
perusahaan belanda.
g.
Dikenalnya sistem ekonomi uang bagi masyarakat Indonesia. Salah
satu
dampaknya adalah dikenalnya sistem utang. Sedangkan dalam pengerjaan
lahan pertanian, pend
uduk memulai mengenal pinjaman modal. Namun
mereka harus mengembalikan uang dengan sistem bunga yang memperparah
perekonomian.
5.
Dampak Kolonialisme di Bidang Pendidikan
Gambar : Suasana sekolah pada jaman kolonial Belanda
Lain
sekarang, lain dulu. Mari kita tengok 75 tahun lalu saat Indonesia
belum merdeka dan masih berada dalam dekapan Belanda. Pernahkah kamu
berfikir bagaimanakah asal mula lahirnya pendidikan di Indonesia, munculnya
pendidikan di Indonesia tidak lepas dari dam
pak adalanya kolonialisme di
Indonesia. Pendidikan di Indonesia terus berkembang
Pendidikan mulai dianggap penting saat kebijakan Politik Etis dilakukan
oleh pemerintah kolonial. Perhatian pemerintah kolonial Belanda terhadap
pendidikan dikarenakan guna me
menuhi kebutuhan tenaga kerja di sektor
-
sektor
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
9
swasta dan pemerintahan. Sekolah
-
sekolah yang didirikan pemerintah menganut
sistem pendidikan barat dan hanya bisa dimasuki oleh kalangan bangsawan.
Usaha
–
usaha yang dilakukan oleh kolonial Belanda dalam bid
ang
pendidikan tidak lain adalah untuk keuntungan pemerintahan Belanda, yaitu
menghasilkan pegawai administrasi Belanda yang murah, terampil, dan terdidik.
Selain itu Pemerintah Belanda menyusun kurikulum pendidikannya sendiri,
akibatnya perke
mbangan pendidikan dan pengajaran di Indonesia sampai abad
ke
–
19 menunjukkan kecenderungan Politik dan Kebudayaan. Tidak semua
masyarakat mendapatkan pendidikan, masyarakat yang mempunyai jabatan
lah yang dapat merasakan pendidikan, seperti
keturunan raja, keturunan
bangsawan, pengusaha kaya, dan yang lainnya. Beberapa contoh sekolah yang
didirikan pada masa awal pemerintah kolonial Belanda, antara lain:
Dampak penjajahan bangsa Barat di bidang pendidikan, antara lain
a.
Munculnya golonga
n
-
golongan terpelajar di Indonesia.
b.
Bangsa Indonesia bisa membaca dan menulis sehingga dapat menjadi
tenaga
–
tenaga kerja di perusahaan Belanda.
c.
Bangsa Indonesia menjadi tahu perkembangan yang terjadi di dunia luar.
C.
Rangkuman
1.
Indonesia merupakan salah satu negara yang pernah terjajah oleh negara lain.
Letak Indonesia yang strategis dan kekayaan alam Indonesia menyebabkan
Indonesia menjadi negara yang layak dilirik oleh negara
-
negara lain untuk
dieksploitasi. Rakyat pribumi pada
saat itu mengalami kehidupan yang sulit
dengan adanya tentara asing yang memperlakukan mereka sewenang
-
wenang.
Kekejaman pemerintahan Belanda masih membekas hingga sekarang.
2.
Sampai sekarang pun, pengaruh dari kolonialisme masih ada. Baik dalam unsur
pemer
intahan, unsur ekonomi, maupun budaya, pengaruh negara Belanda
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
10
bercampur dengan Indonesia. Tidak seluruh pengaruh tersebut bersifat negatif.
Ada beberapa pengaruh dari masa penjajahan Belanda yang cenderung
menguntungkan bagi Indonesia.
3.
Secara umum, masa p
enjajahan meninggalkan beberapa warisan yang masih
dilestarikan oleh Indonesia sampai sekarang. Contohnya, pada aspek politik,
struktur pemerintahan mencerminkan pemerintahan yang diterapkan Belanda.
Sistem pemerintahan di Indonesia sekarang merupakan pene
rapan ajaran Trias
Politica yang dijalankan Belanda.
4.
Dalam bidang budaya, kolonialisme meninggalkan beberapa karya seni budaya
yang bercampur dengan budaya Indonesia. Pengaruh budaya itu melingkupi
tarian, nyanyian, bahasa, dan sebagainya. Dalam bidang sos
ial, Belanda
mewariskan penyebaran agama Kristen. Penyebaran agama ini terjadi juga di
sekolah
-
sekolah. Di bidang ekonomi, bangsa Eropa memperkenalkan mata uang
dan jaringan trasnportasi. Dalam pendidikan, Indonesia mewarisi sekolah
-
sekolah dan sistem pend
idikan.
5.
Negara Eropa memperkenalkan beberapa sistem dalam bidang
-
bidang tersebut
bagi rakyat Indonesia untuk diwariskan dan sistem
-
sistem tersebut tidak
sepenuhnya buruk, bahkan cenderung menguntungkan Indonesia. Bahkan, sistem
tanam paksa memperkenalkan b
erbagai tanaman baru dan cara bercocok tanam
yang efektif bagi Indonesia meskipun sistem itu juga menghasilkan penderitaan
bagi masyarakat Indonesia. Tetapi, kita juga harus memperhatikan dampak buruk
yang masih ada akibat penjajahan dan sebisa mungkin men
gatasinya.
6.
Penjajahan negara Eropa pada Indonesia telah menghambat perkembangan
Indonesia sebagai wilayah yang independen selama 3,5 abad. Indonesia mulai
dijajah sejak pemerintahan mereka masih berbentuk kerajaan dengan jumlah
yang banyak dan wilayah yang
terpisah
-
pisah. Namun karena penjajahan itu,
Indonesia secara paksa harus menyadari kekuatan dalam persatuan dan sesegera
mungkin bersatu mengalahkan penjajah.
7.
Negara Eropa menjajah Indonesia dan merebut kedaulatan yang dimiliki sejak
Indonesia
sendiri belum terbentuk. Dengan sistem politik Belanda yang berfungsi
untuk mempermudah Belanda untuk menguasai Indonesia, Divide and Conquer
atau devide et impera, rakyat Indonesia dipaksa saling membunuh saudara
mereka sendiri. Persatuan yang dibutuhkan
jelas sulit tercapai
D.
Penugasan Mandiri
Silahkan selesaikan soal berikut ini dengan memberikan uraian jawaban
!
1.
Rakyat Indonesia tidak mudah menerima
k
ebijakan
R
aflles dalam menjalankan
politik uang sebagai penerapan sistem sewa tanah. Uraikanlah alasan
menga
pa
rakyat begitu sulit
menerima kebijakan tersebut
?
2.
Nilai
-
nilai apa saja yang bisa kalian ambil dari dampak negatif dan dampak positif
dari kolonialisme di Indonesia?
E.
Latihan Soal
J
awablah pertanyaan dib
a
wah ini dengan memilih salah satu
jawaban yang benar
!
1.
Perhatikan keterangan berikut ini
!
1)
Munculnya golongan elite pandai
2)
Lahirnya golongan terpelajar
3)
Dibukanya sekolah
-
s
ekolah
oleh
pemerintah
4)
Berkembangnya kesadaran kebangsaan
5)
Adanya perlawanan untuk mencapai kemerdekaan
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
11
Pengaruh
positif kebijakan pemerintah kolonila Bel
a
nda dalam bidang pendidikan
ditunjukan oleh pasangan angka
... .
A.
1, 2, 3
B.
1, 3, 4
C.
2, 3, 4
D.
2, 3, 4
E.
3, 4, 5
2.
Kolonialisme Portugis pada abad XVI turut mempengaruhi kehidupan bangsa
Indonesia. Pengaruh Portugis
dalam bidang seni memunculkan musik khas
Indonesia yaitu
... .
A.
keroncong
B.
campusari
C.
dangsut
D.
pop
E.
jaz
3.
Munculnya surat kabar pribumi pada akhir abad XIX tidak terlep
as dari peranan
kaum terpelajar
. P
engaruh poritif perkembangan surat kabar tesebut adalah
... .
A.
membuka lapangan pekerjaan bagi rakyat indonesia
B.
menunjukkkan pentingnya penggunaan teknologi
C.
menumbuhkan kesadaran pentingnya kebersamaan
D.
menumbuhkan kewaspadaan terhadap bangsa
-
bangsa
B
arat
E.
me
ndorong
bangsa bangsa Indonesai mengenal bangsa Barat
4.
Buku yang berjudul Max
H
avelaar merupakan kritik terhadap pemrintah Belanda,
buku ini mendeskripsikan tentang
... .
A.
penerapan sistem sewa tanah yang merugikan rakyat
B.
laranangan terhadap
pribumi untuk mendirikan organisasi politik
C.
keharusan pemerintah belanda untuk menerapkan politik balas budi
D.
pembagian
stratifikasi sosial Hindia belanda yang diskriminatif
E.
P
enerapan sistem tanam paksa yang sangat meugikan rakyat
5.
Pada masa
kolonial sebagian besar masyarakat Indonesia yang berada pada kelas
menengah ke
atas cenderung untuk mengikuti gaya hidup bangsa Belanda. Salah
satu alasan sikap ini ditu
n
jukan
pada uraian berikut ... .
A.
b
udaya loka
l
dianggap sudah tidak sesuai dengan perke
mbangan zaman
B.
b
udaya Eropa ditetapkan sebagai budaya resmi di Indonesia
C.
g
aya hidup masyarakat lokal menghabiskan biaya lebih mahal
D.
g
aya hidup bangsa Eropa lebih sederhana tetapi berkelas
E.
b
udaya Eropa dianggap sebagai budaya yang modern
6.
Penerapan politik
E
tis mendorong tumbuhnya kesadaran mengenai pentingnya
pendidikan. Kondisi tersebut dibuktikan dengan munculnya sekolah
-
sekolah
milik pribimi seperti Taman Siswa dan muhamadiyah. Selain itu muncul pula
sekolah
-
sekolah untuk kaum wanita. Informasi tersebut
memberikan dampak
besar bagi kehidupan bang
s
a Indonesia yaitu
... .
A.
menumpas praktik kolonialisme melalui pendidikan
B.
munculnya kaum terpelajar yang individualis
C.
mengubah tradisi bangsa indonesia menjadi tradisi barat
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
12
D.
mengenalkan bangsa indonesia pada
kehidupan sekuler
E.
memunculkan
kaum terpelajar yang bersifat nasionalis
7.
Gagasan Pax Nerlandica yang dicetuskan oleh Gubernur jenderal J.
B
V
an
H
euts
pada awal abad ke XII. Makna dari gagasan tersebut
adalah ... .
A.
penggabungan kekuasaan
H
india
B
elanda ke dalam persekutuan negeri
B
elanda
B.
penyatuan wilayah di bawah kekuasaan kesatuan
R
epublik
I
ndonesia
C.
penyatuan wilayah kekuasaan indonesai di bawah kekuasaan hindia belanda
D.
penyatuan
kerajaan kerajaan lokal yang ada di
wilayah kepulauan indonesia
E.
Pemerataan kemakmuran untuk semua rakyat Hindia Belanda
8.
Dalam bidang politik dari kolonialisme dan imperialisme bangsa Barat di
Indonesia menyebabkan sem
akin hilangnya kekuasaan
p
olitik
para penguasa
Indonesia
yang beralih ke tangan Belanda
,
hal tersebut dibuktikan dengan
informasi dibawah ini
... .
A.
Penerapan sistem indirect rule(sistem pemerintahan tidak langsung) yaitu
dengan memanfaatkan penguasa
-
penguasa tradisional, seperti bupati dan
raja
yang memerintah atas nama VOC.
B.
Terjadinya mobilitas sosial dengan adanya gelombang
transmigrasi,terutama untuk memenuhi tenaga
-
tenaga di perkebunan
-
perkebunan yang dibuka Belanda di luar Jawa.
C.
Muncul golongan buruh dan golongan majikan yang mu
ncul karena
berdirinya pabrik
-
pabirk dan perusahaan sehingga pekerjaan masyarakat
Indonesia menjadi dinamis.
D.
Munculnya elit terdidik karena tuntutan memenuhi pegawai pemerintah
sehingga menyebabkan didirikannya sekolah
-
sekolah di berbagai kota.Hal
ini mendrong lahirnya elit terdidik (priyai cendikiawan) di perkotaan.
Walaupun
jumlah
mereka
sedikit,tetapi
sangat
berperan
dalam
perkembangan pergerakan selanjutnya.
E.
Pembentukan status sosial dimana yang tertingi adalah Eropa lalu Asia dan
Timur yang te
rakhir kaum Pribumi.
9.
Kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia membawa dampak dalam bidang sosial
.
Salah satu dampak dalam bidang sosial adalah munculnya masyarak
at yang
menganut agama Katolik
yang di baw
a
oleh
misionaris Gonzales Veloso,
F
ernao
V
inagra dan
S
imon
V
as
,
serta berkembangnya
Kristen Protestan. Salah satu
misionaris yang menyebarkan agam
a
K
atolik di Maluku
adalah ... .
A.
Antonio de oamay
B.
Franxiscus Xaverius
C.
Luwix Nommensen
D.
Edwuard Douwes Doker
E.
Crawfurd
10.
Salah satu dampak pengaruh dari kolonialisme di bidang budaya yang sampai
sekarang masih bisa dirasakan oeh bangsa
Indonesia adalah
... .
A.
banyaknya bah
a
sa serapan yang diambil dari kosa kata
B
elanda,
P
ortugis, dan
I
nggris
B.
munculnya penggolongan kelas
di
masyarakat
C.
diangkatnya para petinggi kerajaan sebagai pegawai negeri
D.
lahirnya golongan cerdik pandai
E.
dibangunnya
sekolah
-
sekolah
oleh
pemerintah
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
13
KUNCI JAWABAN DAN
PEMBAHASAN
NO
KUNCI
PEMBAHASAN
SKOR
1.
A
Pengaruh positif kebijakan pemerintah kolonial Belanda
dalam bidang pendidikan adalah 1) munculnya golongan
elite pandai 2) lahirnya golongan terpelajar, 3) dibukanya
sekolah
-
sekolah oleh pemerinta
1
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
14
2.
A
Musik keroncong adalah salah satu peninggalan
penjajahan Bangsa Portugis di Indonesia.
1
3
C
Kehadiran surat kabar di
tengah rakyat Indonesia sebagai
media yang bisa dinikmati rakyat Indonesia secara luas,
menumbuhkan kesadaran akan pentingnya
kebersamaan
dan persatuan
1
4
E
Max
H
avelaar merupakan
buku yang ditulis oleh Multatuli,
berisikan
kritik terhadap pem
e
rintah Belanda
terkait
dengan penerapan Sistem Tanam Paksa yang merugikan
rakyat Indonesia
1
5
E
Pada masa kolonial sebagian besar masyarakat Indonesia
yang berada pada kelas menengah ke
atas cenderung
untuk mengikuti gaya hidup bangsa Belanda
, karena
budaya
Belanda dianggap sebagai budaya yang modern
1
6
E
Politik E
tis
(Edukasi)
yang ditndai
dengan munculnya
sekolah
-
sekolah milik prib
u
mi seperti Taman Siswa dan
M
uhamadiyah. Selain itu muncul pula sekolah
-
sekolah
untuk kaum wanita
. Keberadaan sekolah
-
sekolah telah
memunculkan kaum terpelajar yang bersifat nasionalis
1
7
A
Gagasan Pax Nerlandica yang dicetuskan oleh Gubernur
jenderal J.B
V
an
H
euts pada awal abad ke XII.
bermaksud
menggabungkan
kekuasaan
H
india
B
elanda ke dalam
persekutuan negeri
B
elanda
.
1
8
A
Penerapan sistem indirect rule
(sistem pemerintahan
tidak langsung) yaitu dengan memanfaatkan penguasa
-
penguasa tradisional, seperti bupati dan raja yang
memerintah atas nama VOC
, seungguhnya menyebabkan
semakin hilangnya kekuasaan
p
olitik para penguasa
Indonesia yang beralih ke tangan Belanda
1
9
B
Franxiscus Xaverius
adalah s
alah satu misionaris yang
menyebarkan agam
a
K
atolik di Maluku
1
10
A
Salah satu dampak
pengaruh dari kolonialisme di bidang
budaya yang sampai sekarang masih bisa dirasakan oeh
bangsa Indonesia banyaknya bah
a
sa serapan yang diambil
dari kosa kata
B
elanda,
P
ortugis, dan
I
nggris
1
JUMLAH SKOR MAKSIMAL
10
NILAI
=
SKOR PEROLEHAN
X 100
SKOR MAKSIMAL
=
SKOR PEROLEHAN
X 100
10
F.
Penilaian Diri
Berilah tanda centang (Ѵ) pada kolom jawaban. sesuai dengan kondisi sebenarnya
sebagai bahan evaluasi
pencapaian kamu dalam belajar !
No
Materi
Jawaban/Pernyataan
Paham
Tidak
paham
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
15
1.
Dampak kolonialisme di bidang Politik
2
Dampak kolonialisme di bidang Budaya
3
Dampak kolonialisme di bidang Sosial
4
Dampak kolonialisme di bidang
Ekonomi
5
Dampak kolonialisme di bidang Pendidikan
-
Bila ada jawaban "Tidak paham", maka segera lakukan review pembelajaran,
terutama pada bagian yang masih "Tidak paham".
-
Bila semua jawaban "paham"
, selamat.. itu berarti anda telah
menguasai materi
pembelajaran di modul ini
.
E
VALUASI
Petunjuk Soal
-
Jawablah
soal
-
s
o
a
l di bawah ini dengan memilih salah satu jawaban yang kamu
anggap paling benar
Modul
Sejarah Indonesia
Kelas
XI
KD 3.3
dan 4.3
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
16
-
Kerjakan secara jujur dan mandiri !
1.
Dampak penjajaha
n
kolo
nialisme Belanda dalam bidang politik adalah ... .
A.
penguasa pribumi diberi kebebasan kekuasaan oleh Belanda
B.
penguasa pribumi dan Belanda sama
-
s
ama berkuasa secara setara
C.
kekuasaan Politik penguasa Indonesia
hilang dan
beralih ke tangan
Belanda
D.
penguasa kolonial berkuasa atas nama penguasa
-
penguasa pribumi
E.
penguasa pribumi tetap berkuasa, tanpa ada campur
tangan pemerintah
Belanda
2.
Pernyataan berikut ini untuk menggambarkan sistem
indirect rule
yang
diterapkan pemerintah kolonial Belanda adalah ... .
A.
VOC berkuasa atas nama bupati atau raja
B.
penguasa
-
penguasa tradisional dan VOC berbagi kekuasaan
C.
VOC digaji dan menjadi alat kekuasaan para raja
D.
r
aja,
b
upati menjadi alat kekuasaaan pemerintahan
kolo
nial
E.
VOC dan penguasa lokal berkuasa secara berdampingan
3.
Gubernur Jenderal Belanda yang mel
e
takkan dasar sistem pemerintahan secara
modern dengan menggaji para bupati dan pegawai pemerintahan adalah ... .
A.
Jan Pieterzoon Coen
B.
Jan Willem Janssens
C.
Johannes Siberg
D.
Johannes van den Bosch
E.
Herman Willem Daendels
4.
Dampak kolonialisme dalam bidang budaya antara lain adalah ... .
A.
penjajah asing menghapus kebudayaan asli Indonesia
B.
kedatangan bangsa Eropa mengenalkan
budaya baru seperti musik dan
dansa
C.
kebudayaan Indonesia jadi hilang dan diganti kebudayaan Eropa
D.
kebudayaan Belanda menjadi satu
-
satunya sistem budaya yang dipakai
E.
pemerintah kolonial melarang digunakannya kebudayaan pribumi
5.
Tujuan
Kedatangan Portugis
dikenal dengan istilah 3 G
(gold, gospel dan glory).
Gospel berarti bahwa Portugis bertujuan ... .
A.
memburu kekayaan dan keuntungan
B.
mencari dan mengumpulkan emas, perak dan bahan tambang
C.
memburu kejayaan, superioritas, dan kekuasaan.
D.
dan rempah
-
rempah dari Timur
E.
menjalankan tugas suc
i untuk menyebarkan agama
6.
Da
l
am bi
dang sosial, dampak penjajahan bangsa Eropa adalah ... .
A.
timbul pelapis
a
n sosial
B.
timbul hubungan sosial
C.
muncul kerjasama sosial