Gambar Sampul IPA · Bab X PARTIKEL MATERI
IPA · Bab X PARTIKEL MATERI
Setya Nurachmandani Samson

23/08/2021 07:02:43

SMP 8 KTSP

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

PARTIKEL MATERI

Bab

X

Kamu dapat menjelaskan konsep atom, ion, dan molekul, serta mengomunikasikannya.

Tujuan Pembelajaran

Kata Kunci

q

Materi

q

Atom

q

Campuran

q

Unsur

q

Molekul

q

Anion

q

Senyawa

q

Senyawa Ion

q

Kation

Peta Konsep

-

Atom

- Molekul

terdiri atas

Materi

yaitu

yaitu

terdiri atas

Unsur

Senyawa

Partikel senyawa

Partikel unsur

terdiri atas

Heterogen

Homogen

Zat tunggal

Campuran

Senyawa molekul

Senyawa ion

134

Ilmu Pengetahuan Alam (Terpadu) SMP dan MTs Kelas VIII

n

Perhatikanlah benda-benda di sekitarmu! Mungkin di sekitarmu terdapat sepo-

tong besi, seutas kawat tembaga, sebuah cincin emas, seuntai kalung perak, segelas

air, sesendok gula, sesendok garam, ataupun ban mobil yang terisi udara. Disebut

apakah benda-benda tersebut? Apakah benda-benda tersebut mempunyai massa,

menempati ruang, dan mempunyai sifat-sifat tertentu?

A. Materi

Semua benda yang menempati ruang, mempunyai massa, dan mempunyai sifat-

sifat tertentu disebut

materi

. Besi, tembaga, emas, perak, air, garam, gula, udara,

sirup, ataupun adonan semen adalah materi.

Setiap materi mempunyai sifat-sifat tertentu yang membedakannya dari materi

lain. Namun demikian, berbagai macam materi dapat memiliki sifat yang sama,

sehingga kamu dapat membuat pengelompokan, misalnya berdasarkan susunan

kimianya.

Berdasarkan susunan kimianya, materi dapat dikelompokkan menjadi zat

tunggal dan campuran. Zat tunggal adalah zat yang mempunyai sifat kimia atau

komposisi yang sama. Zat tunggal terdiri atas unsur dan senyawa. Unsur adalah zat

tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat-zat yang lebih sederhana.

Misalnya besi besi tersusun dari unsur besi. Contoh lainnya, yaitu tembaga, emas,

dan perak. Sementara itu, air, garam, dan gula tersusun dari senyawa. Senyawa

adalah zat tunggal yang tersusun dari dua atau lebih unsur yang terbentuk oleh

ikatan kimia. Contohnya air (H

2

O) tersusun atas hidrogen (H

2

) dan oksigen(O

2

).

Pada tiga contoh materi terakhir, yaitu air, garam, dan gula, tersusun dari dua

atau lebih molekul. Materi yang tersusun dari dua molekul atau lebih disebut cam-

puran. Sirup adalah materi campuran dari unsur air, gula, pewarna, dan lain

sebagainya. Komposisi yang menyusun sirup tersebut bercampur menjadi larutan

yang sulit dipisahkan satu sama lain, atau sering disebut sebagai

campuran homogen

.

Jika ke dalam sirup dimasukkan bubuk kopi, maka sebagian akan turun membentuk

endapan. Campuran yang tidak serba sama tersebut dinamakan

campuran heterogen

.

Gambar 10.1

Berbagai wujud benda (padat, gas, dan cair).

Sumber:

Foto Haryana.

n

Partikel Materi

135

Ilmuwan Kecil

Pengelompokan materi berdasarkan susunan kimianya dapat dijabarkan dalam

bagan berikut.

Perhatikan benda-benda yang berada di sekitarmu dengan seksama, baik

yang berwujud padat, cair, maupun gas. Kelompokkan benda-benda tersebut

berdasarkan susunan kimianya, termasuk ke dalam unsur, senyawa, atau

campuran. Masukkan hasil pengelompokkanmu ke dalam tabel dan ban-

dingkan dengan hasil yang diperoleh temanmu. Diskusikan mengapa benda

atau materi tersebut termasuk unsur, senyawa, atau campuran? Tulis hasil

diskusimu dan kesimpulannya dalam buku tugas dan presentasikan di depan

kelas atau kumpulkan sebagai bahan evaluasi guru!

B. Zat Tunggal

Berdasarkan uraian di depan, dapat diperoleh pengertian bahwa zat tunggal

dapat terdiri atas unsur dan senyawa.

Unsur

adalah zat tunggal yang tidak dapat

diuraikan lagi menjadi unsur lain yang lebih sederhana secara kimia; sedangkan

senyawa

dapat diuraikan menjadi zat lain yang lebih sederhana secara kimia. Besi

adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan menjadi zat lain yang lebih sederhana

dan karena itu besi disebut unsur; sedangkan air adalah zat tunggal yang dapat

diuraikan menjadi zat lain yang lebih sederhana, yaitu hidrogen dan oksigen. Oleh

karena itu, air disebut senyawa. Hidrogen dan oksigen adalah zat tunggal yang

tidak dapat diuraikan sehingga disebut unsur.

1. Unsur

Dapatkah kamu mengenali benda-benda pada

Gambar 10.3? Terbuat dari apakah benda-benda

tersebut? Hampir semua logam tersusun dari partikel

unsur, yaitu zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi

menjadi zat lain yang lebih sederhana secara kimia.

Sampai saat ini sudah ditemukan sekitar 114 jenis

unsur, 90 di antaranya merupakan unsur alam dan

sekitar 24 jenis merupakan unsur buatan. Jumlah ini

Gambar 10.2

Bagan pengelompokan materi berdasarkan susunan kimianya.

Materi

Unsur

Heterogen

Homogen

Senyawa

Campuran

Zat Tunggal

Gambar 10.3

Benda-

benda berbahan dasar lo-

gam.

Sumber:

Foto Haryana.

136

Ilmu Pengetahuan Alam (Terpadu) SMP dan MTs Kelas VIII

n

Kegiatan 10.1

No Nama Barang

Jenis Unsur N

ama Latin Lambang

1.

2.

3.

...

mungkin akan terus bertambah seiring kemajuan ilmu dan teknologi. Unsur-

unsur di atas, secara umum dapat dibagi menjadi tiga golongan, yaitu logam,

nonlogam, dan semilogam (metaloid). Contoh unsur logam, yaitu aluminium

(Al), besi (Fe), tembaga (Cu), dan air raksa (Hg). Contoh unsur nonlogam, yaitu

belerang (S), hidrogen (H), carbon (C), oksigen (O), dan yodium (I). Contoh

unsur semi logam, yaitu germanium (Ge), silikon (Si), dan boron (B).

Logam dan Unsur Penyusunnya

Perhatikan setidaknya sepuluh jenis barang di sekitarmu yang terbuat

dari logam! Tentukan jenis logam yang digunakan untuk membuat barang

tersebut beserta nama latin dan lambangnya, misalnya kabel listrik terbuat

dari tembaga dengan lambang Cu. Massukkan data yang kamu peroleh dalam

tebel berikut yang telah kamu salin di buku tugasmu!

Pertanyaan

1. Logam jenis apakah yang paling banyak digunakan berdasarkan penga-

matanmu? Mengapa paling banyak digunakan?

2. Berdasarkan pengamatanmu, logam jenis apakah yang paling sedikit

digunakan? Mengapa logam tersebut paling sedikit digunakan?

3. Perabotan apakah yang paling banyak menggunakan logam? Mengapa?

2. Senyawa

Senyawa

adalah zat tunggal yang tersusun dari dua atau lebih jenis unsur

yang terbentuk oleh ikatan kimia. Meskipun terbentuk oleh ikatan kimia dari

beberapa jenis unsur, senyawa mempunyai sifat yang berbeda dari sifat unsur

penyusunnya. Misalnya air. Air merupakan senyawa yang tersusun dari hidrogen

(H

2

) dan oksigen (O

2

). Meskipun demikian, air mempunyai sifat yang berbeda

dengan sifat unsur penyusunnya. Perbedaan sifat tersebut, antara lain air dalam

suhu kamar berupa zat cair, sedangkan hidrogen dan oksigen berupa gas; air

tidak dapat terbakar, sedangkan hidrogen dan oksigen merupakan zat yang

mudah terbakar.

n

Partikel Materi

137

Contoh yang lain adalah garam. Garam merupakan senyawa yang tersusun

dari unsur natrium (Na) dan klorin (Cl). Garam dapur yang kamu kenal meru-

pakan bumbu penting dalam masakan dan sangat penting untuk metabolisme

tubuh, berasa asin, tidak dapat meledak, tidak beracun, tidak berbau, serta

berbentuk kristal.

Apakah perbedaan dari dua contoh senyawa tersebut? Air adalah senyawa

yang terbentuk oleh ikatan kovalen, sedangkan garam adalah senyawa yang

terbentuk oleh ikatan ion.

Ikatan kovalen

merupakan ikatan yang terbentuk karena

masing-masing unsur memerlukan elektron agar tercapai keadaan stabil.

Ikatan

ion

merupakan ikatan yang terbentuk antara atom yang bermuatan listrik positif

dan bermuatan negatif.

C. Campuran

Campuran merupakan zat yang tersusun dari berbagai zat yang tidak sejenis.

Berbeda dengan senyawa, campuran terbentuk dari dua atau lebih zat yang tidak

sejenis dengan masih memiliki kesamaan sifat-sifat zat penyusunnya. Perhatikan

kembali contoh sirup di depan! Apakah kamu masih mendapatkan sifat-sifat zat

yang menyusunnya? Misalnya air, gula, zat warna, aroma, dan bahan pengawetnya?

Komposisi unsur penyusun senyawa bersifat tetap. Misalnya air. Air selalu

terbentuk oleh dua atom hidrogen dan satu atom oksigen, di mana perbandingan

unsur penyusun ini tidak berubah atau selalu tetap. Komposisi unsur penyusun

campuran dapat berubah. Hal inilah yang menyebabkan kamu dapat membuat

sirup dengan kemanisan, kekentalan, dan aroma yang berbeda-beda, sesuai dengan

selera.

Berdasarkan penjelasan tersebut, campuran mempunyai tiga sifat, yaitu sebagai

berikut.

1. Tersusun dari beberapa jenis zat tunggal melalui proses fisika.

2. Sifat asal zat penyusun campuran masih tampak.

3. Susunan zat penyusun tidak tetap atau dapat berubah.

Campuran dapat dibedakan menjadi dua, yaitu campuran homogen dan

campuran heterogen.

Campuran homogen

adalah campuran yang zat penyusunnya

bercampur secara merata dan serba sama. Pada sebotol sirup, kamu akan men-

dapatkan sifat (kekentalannya, kemanisannya, aromanya, dan rasanya) yang sama

meskipun kamu mengambil sirup tersebut dari bagian mana pun (bagian atas, tengah,

atau bawah).

Campuran heterogen

adalah campuran yang zat penyusunnya tidak

bercampur secara merata dan tidak serba sama. Misalnya kamu campurkan pada

sirup tersebut serbuk kopi, maka serbuk kopi tersebut akan memisah (tidak dapat

bercampur) dan sebagian membentuk endapan.

138

Ilmu Pengetahuan Alam (Terpadu) SMP dan MTs Kelas VIII

n

Kegiatan 10.2

1.

2.

3.

...

No Nama Senyawa

Unsur Penyusun

Keterangan

Soal Kompetensi

1. Jelaskan perbedaan antara unsur dan senyawa!

2. Jelaskan perbedaan antara campuran homogen dan campuran hete-

rogen!

Campuran dan Unsur Penyusunnya

Perhatikan benda-benda di sekitarmu yang dapat dimasukkan ke dalam

campuran! Carilah informasi di perpustakaan atau di internet dari unsur

apa saja campuran tersebut tersusun! Berilah keterangan untuk apa benda

tersebut umumnya digunakan, misalnya sirup tersusun dari air, gula, pewarna

esens, dan sitrun serta digunakan sebagai bahan minuman! Masukkan hasil

pengamatanmu ke dalam tabel berikut yang telah kamu salin di buku tugas!

D. Partikel Materi

Berdasarkan penjelasan tentang materi di depan, dapatkah kamu menyebutkan

penyusun suatu materi? Untuk lebih memahami pengertian tentang susunan suatu

materi, perhatikan uraian berikut!

Ambillah benda yang terbuat dari satu unsur, misalnya tembaga! Jika sepotong

tembaga dipotong menjadi dua dan setiap potongan dipotong lagi menjadi dua dan

demikian seterusnya, maka akhirnya akan sampai pada potongan yang tidak dapat

dipotong lagi. Itulah bagian terkecil dari tembaga. Dari uraian tersebut, bagaimana

dengan materi?

Apakah semua materi mempunyai partikel terkecil yang berupa atom?

Contohnya air. Ketika air dipanaskan, air akan berubah menjadi uap air hingga

menjadi bagian terkecil yang tidak dapat menjadi lebih kecil lagi dengan reaksi

biasa. Bagian yang terkecil yang masih memiliki sifat air tersebut dinamakan partikel

air. Partikel air tersusun dari unsur H dan O, akan tetapi jika unsur ini dipisahkan

tidak lagi memiliki sifat air. Oleh karena itu, partikel yang menyusun air bukanlah

atom, melainkan molekul air.

n

Partikel Materi

139

Tokoh

Sumber:

Jendela Iptek, Materi. 2000.

E. Partikel Unsur

1. Atom

Partikel terkecil dari suatu unsur yang masih memiliki sifat-sifat unsur dan

satuan terkecil yang dapat membentuk kombinasi kimia disebut

atom

. Atom

berasal dari kata

a =

tidak dan

tomos =

terbagi. Materi yang partikelnya

merupakan atom adalah unsur

monoatomik

. Misalnya unsur logam, seperti

aluminium, besi, emas, tembaga, timah, seng, platina, perak, timbal, magnesium,

dan air raksa.

Partikel suatu materi tidak selalu dalam bentuk atom, tetapi dapat pula dalam

bentuk molekul. Partikel terkecil dari materi unsur adalah atom, sedangkan partikel

terkecil dari materi senyawa dapat berupa molekul. Molekul pada umumnya

tersusun dari dua atom atau lebih

yang berbeda, namun ada beberapa molekul

yang tersusun dari atom-atom yang sama. Dapatkah kamu memberikan con-

tohnya?

John Dalton

(1766 - 1844)

John Dalton adalah seorang ahli kimia besar

berkebangsaan Inggris. Selama masa hidupnya,

Dalton menghasilkan banyak sekali karya. Karya-

karya yang pernah dihasilkan Dalton, antara lain

hukum tekanan parsial Dalton, hukum perbanding-

an tetap, dan teori atom Dalton.

Kontribusi terpenting Dalton kepada ilmu pe-

ngetahuan adalah teori atomnya ini. Secara

ringkas, teori Atom Dalton menyatakan bahwa (1)

semua materi tersusun dari partikel-partikel kecil yang disebut atom, (2) atom

tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan dan tidak dapat diubah menjadi

atom yang lain, (3) atom-atom dari unsur yang sejenis mempunyai sifat dan

massa yang sama, serta (4) senyawa terbentuk dari dua macam atom atau

lebih yang berbeda. Lewat hasil karyanya ini, Dalton menjadi terkenal sebagai

ahli kimia di dunia.

2. Molekul

Molekul

adalah partikel netral yang terdiri atas dua atom atau lebih, baik

atom yang sejenis maupun atom yang berbeda. Molekul yang tersusun dari dua

atom atau lebih yang sejenis disebut

molekul unsur

.

Materi yang partikelnya

merupakan molekul unsur dapat berupa

unsur diatomik

dan

unsur poliatomik

.

140

Ilmu Pengetahuan Alam (Terpadu) SMP dan MTs Kelas VIII

n

Contoh unsur diatomik adalah hidrogen (H

2

), oksigen (O

2

), nitrogen (N

2

), dan

fluorin (F

2

), sedangkan contoh unsur poliatomik adalah fosforus (P

4

) dan sulfur

(S

8

). Perhatikan gambar berikut!

F. Partikel Senyawa

1. Senyawa Molekul

Larutkan satu sendok gula ke dalam segelas air!

Apakah kamu masih dapat melihat butiran gula? Rasa-

kanlah larutan tersebut! Masih adakah sifat gula di dalam

larutan? Larutan yang berasa manis menunjukkan bahwa

gula tidak hilang, akan tetapi butiran-butirannya berubah

menjadi sangat kecil. Begitu kecilnya butiran gula dalam

larutan, sehingga tidak dapat disaring ataupun dilihat

dengan mata. Butiran-butiran terkecil gula yang masih

memiliki sifat gula disebut

molekul gula

. Molekul gula

adalah partikel terkecil dari senyawa gula.

Kesimpulan apakah yang dapat kamu tarik dari uraian tersebut? Ya benar,

partikel senyawa dapat berupa molekul. Senyawa yang partikelnya berupa mo-

lekul dari atom-atom yang berbeda disebut

senyawa molekul.

Contohnya, gula,

air, dan karbon dioksida. Perhatikan gambar berikut!

Gambar 10.5

Kum-

pulan molekul gula

Gambar 10.6

Skema susunan molekul air dan karbondioksida.

H H

O

O

H

H

C

O O

O O

C

(

b

)

Satu atom karbon + dua atom oksigen

satu molekul karbon dioksida

(

CO

2

).

(a) Dua atom hidrogen + satu atom oksigen

satu molekul air (H

2

O).

HH

H

H

Gambar 10.4

Skema molekul unsur hidrogen dan fosfor.

(

a

)

Dua atom hidrogen satu molekul hidrogen

(

H

2

)

P

P

PP

P

P

P

P

(

b

)

Empat atom fosfor

satu molekul fosfor

(

P

4

)

n

Partikel Materi

141

2. Senyawa Ion

Tidak semua senyawa tersusun dari molekul. Beberapa senyawa tersusun

dari ion-ion. Ion adalah suatu atom atau kumpulan atom yang bermuatan listrik.

Ion yang bermuatan listrik positif disebut

kation

, sedangkan ion yang bermuatan

negatif disebut

anion

. Ion yang terdiri atas satu atom disebut

ion tunggal

, sedang-

kan ion yang terdiri atas beberapa atom disebut

ion poliatom

.

Suatu senyawa

yang tersusun dari ion-ion disebut

senyawa ion

.

Beberapa contoh ion tunggal

dan ion poliatom, yaitu sebagai berikut.

a. Kation tunggal : Na

+

, K

+

, Mg

2+

, Ca

2+

, Al

3+

b. Anion tunggal : Cl

–

, Br

–

, S

, N

, O

c. Kation poliatom : NH

4+

,

d. Anion poliatom : ClO

–

, NO

3

–

, SO

4

, PO

4

Jika kamu melarutkan garam dapur (NaCl) ke dalam air (H

2

O), maka akan

terbentuk larutan garam. Di dalam air, garam akan terionisasi menjadi ion

natrium yang bermuatan positif (Na

+

) dan ion klorida yang bermuatan negatif

(Cl

–

).

Ketika larutan garam diuapkan, ion-ion Na

+

dan Cl

–

akan kembali mem-

bentuk garam dalam bentuk kristal garam. Contoh senyawa ion lainnya, yaitu

senyawa garam dapur (NaCl) terdiri atas ion Na

+

dan ion Cl

–

, batu kapur

(CaCO

3

) terdiri atas ion Ca

2+

dan CO

3

, asam sulfat (H

2

SO

4

) terdiri atas ion

H

2

2+

dan SO

4

, dan kalium klorida (KCl) terdiri atas ion K

+

dan Cl

–

.

Dengan demikian, partikel suatu materi dapat berbentuk unsur, molekul,

maupun ion. Secara ringkas pengertian tentang partikel materi dapat diikhti-

sarkan dalam bentuk diagram seperti berikut.

O

2

O

2

O

2

O

2

O

2

O

2

O

2

Contoh: Tabung

oksigen

Partikel Materi

Molekul

Senyawa Ion

Unsur Monoatomik

Ion

Atom

Unsur Diatomik

Unsur Senyawa

Contoh : Sepotong

logam besi (Fe)

Contoh : Air

Fe

Fe

Fe Fe Fe Fe

Fe Fe Fe Fe Fe Fe

Fe

Fe

H

2

O

H

2

O

H

2

O

H

2

O

H

2

O

H

2

O

H

2

O

Na

+

Cl

–

Na

+

Na

+

Cl

–

Na

+

Cl

–

Cl

–

Na

+

Contoh: Garam

Gambar 10.7

Bagan pembagian partikel materi

142

Ilmu Pengetahuan Alam (Terpadu) SMP dan MTs Kelas VIII

n

Soal Kompetensi

In Tips

Rangkuman

1. Apakah yang dimaksud dengan atom?

2. Jelaskan dengan skema, contoh dari senyawa ion!

1. Segala sesuatu yang menempati ruang, mempunyai massa, dan mem-

punyai sifat-sifat tertentu disebut materi.

2. Berdasarkan susunan kimianya, materi dapat dikelompokkan menjadi

zat tunggal dan campuran.

3. Zat tunggal adalah zat yang tersusun dari satu jenis zat yang dapat berupa

unsur maupun molekul senyawa.

4. Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi unsur

lain yang lebih sederhana secara kimia.

5. Senyawa adalah zat tunggal yang masih dapat diuraikan menjadi zat

lain yang lebih sederhana secara kimia.

Thomson, Rutherford, dan Bohr

Ilmuwan pertama yang menduga tentang adanya partikel subatomik

adalah ahli kimia berkebangsaan Inggris, J.J. Thomson. Thomson pada tahun

1897 mengajukan pemikiran bahwa jika terdapat partikel atom bermuatan

listrik negatif dalam suatu atom, maka tentu harus ada partikel lain yang

bermuatan positif untuk mengimbanginya adanya muatan listrik negatif

tersebut. Thomson menggambarkan ‘atomnya’ tersebut seperti pudding,

dimana partikel bermuatan negatif tersebar merata pada permukaan materi

yang bermuatan positif.

Pada tahun 1908 ilmuwan Inggris

lainnya, Ernest Rutherford, memutus-

kan untuk menguji pemikiran Thomson. Rutherford menembakkan aliran

partikel bermuatan positif pada selembar tipis kertas emas. Pola defleksi yang

diamati menunjukkan bahwa partikel bermuatan positif tidak menyebar

merata di permukaan atom, akan tetapi terkonsentrasi pada sebuah daerah

mampatan kecil. Dugaan Rutherford bahwa partikel bermuaan positif ter-

konsentrasi di tengah-tengah dalam mampatan kecil yang kemudian disebut

inti atom atau nukleus itu ternyata benar.

n

Partikel Materi

143

Atas jasa Rutherford, para ilmuwan mengetahui bahwa partikel ber-

muatan positif terdapat di dalam nukleus atom dan partikel bermuatan negatif

terletak di luar inti atom. Tugas selanjutnya adalah menemukan dimana letak

elektron.

Pada tahun 1913, seorang ilmuwan Swedia, Bohr mengajukan model

atom yang menempatkan elektron pada lintasan level energi mengelilingi inti

atom yang disebut orbit. Bohr menggambarkan bagian dalam atom sebagai-

mana planet-planet yang mengorbit mengitari matahari. Model atom Bohr

ini diterima secara luas sebagai model yang paling mendekati kebenaran.

Ilmuwan modern saat ini telah mengetahui bahwa elektron tidak beredar

mengitari inti pada lintasan yang tetap sebagaimana lintasan orbit planet

terhadap matahari. Ilmuwan hanya dapat menduga dimana kemungkinan

elektron berada. Kemungkinan letak elektron tergantung pada seberapa besar

elektron itu memiliki energi.

Sumber: disarikan dari beberapa sumber.

A.Pilihlah jawaban yang benar dengan menuliskan huruf a, b, c, atau d

di buku tugasmu!

1. Sesuatu yang menempati ruang, mempunyai massa, dan mempunyai sifat-

sifat tertentu disebut ....

a. benda

b. senyawa

c. materi

d. partikel

2. Zat tunggal yang tidak dapat diuraikan menjadi unsur lain yang lebih seder-

hana secara kimia disebut ....

a. materi

b. unsur

c. zat tunggal

d. senyawa

3. Besi, air, tanah, dan udara merupakan contoh ....

a. senyawa

b. campuran

c. materi

d. zat tunggal

Pelatihan

144

Ilmu Pengetahuan Alam (Terpadu) SMP dan MTs Kelas VIII

n

4. P engertian tentang molekul heteroatom adalah …

a. molekul yang terbentuk dari dua atau lebih atom yang tidak sejenis

b. molekul yang terbentuk dari dua atau lebih atom sejenis

c. gabungan dari berbagai jenis molekul

d. senyawa yang terbentuk dari molekul yang berbeda.

5. Di antara rumus kimia berikut yang menunjukkan molekul unsur adalah ....

a. NH

3

b. H

2

O

c.Cl

2

d. CH

4

6. Partikel terkecil dari materi yang tersusun dari unsur adalah ....

a. unsur

b. molekul

c.atom

d. senyawa

7. Di antara sifat-sifat senyawa adalah sebagai berikut,

kecuali .....

a. terdiri dari dua atau lebih atom yang sejenis

b. terdiri dari dua atau lebih atom yang tidak sejenis

c. terdiri dari atom-atom yang bermuatan listrik

d. terdiri dari satu atom sejenis atau monoatomik

8. Sifat yang membedakan antara senyawa dan campuran, antara lain sebagai

berikut,

kecuali

....

a. tersusun dari beberapa jenis zat

b. sifat asal zat penyusun campuran masih tampak

c. susunan zat penyusun tidak tetap atau dapat berubah

d. komposisi zat penyusun bersifat tetap atau tidak berubah

9. Atom yang bermuatan listrik positif disebut ....

a. anoda

b. anion

c. katoda

d. kation

10. Pernyataan tentang atom berikut sesuai dengan teori atom Dalton,

kecuali

....

a. setiap materi terdiri atas atom

b. setiap senyawa terdiri atas dua atau lebih atom sejenis atau atom tidak

sejenis

c. atom suatu unsur dapat diubah menjadi atom unsur lain

d. atom tidak dapat dibuat dan tidak dapat dimusnahkan dan tidak dapat

diubah menjadi atom lain

n

Partikel Materi

145

Refleksi

B.Kerjakan soal-soal berikut di buku tugasmu!

1. Apakah yang dimaksud dengan materi?

2. Jelaskan perbedaan antara unsur dan senyawa!

3. Apakah yang dimaksud dengan partikel?

4. Apakah perbedaan antara molekul unsur dan molekul senyawa?

5. Apakah yang dimaksud dengan senyawa ion? Berikan contohnya!

Mengetahui Partikel Suatu Materi

Sebagaimana yang telah kamu pelajari dalam bab ini, bahwa semua

yang menempati ruang dan mempunyai massa adalah materi. Materi ada

yang tersusun dari zat tunggal dan ada pula yang tersusun dari zat campur-

an. Zat tunggal pun dapat dibedakan menjadi dua, yaitu yang tersusun atas

unsur dan yang tersusun atas senyawa.

Dalam kegiatan ini, kamu akan melakukan percobaan untuk mengetahui

partikel suatu materi sampai batas tertentu yang dapat kamu lakukan. Sedia-

kan alat-alat yang akan kamu gunakan untuk percobaanmu, antara lain

skalpel atau cutter atau silet bermata satu, bahan lunak yang mudah di-

potong, seperti kentang, apel, atau yang lainnya. Dengan alat dan bahan

yang tersedia, lakukan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Potonglah secara memanjang dan ambillah seukuran jari tangan.

Potonglah menjadi dua bagian. Ambillah satu potongan itu dan bagi

menjadi dua bagian. Demikian seterusnya sehingga potongan terkecil!

Catatan: Hati-hati dalam menggunakan pisau, sebab dapat melukai

tanganmu.

2. Bayangkan bahwa benda yang kamu potong adalah suatu materi. Untuk

memahami apa yang kamu lakukan, maka kamu perlu menjawab per-

tanyaan-pertanyaan di bawah ini!

a. Pada potongan ke berapakah kamu tidak dapat memotongnya lagi?

b. Seberapa kecil kamu dapat memotong?

c. Mengapa kamu tidak dapat memotong lebih kecil lagi?

d. Jika kamu mempunyai alat yang lebih baik untuk memotong, apakah

kamu dapat melanjutkan pekerjaanmu?

146

Ilmu Pengetahuan Alam (Terpadu) SMP dan MTs Kelas VIII

n

e. Apakah benda itu dapat terus menerus dipotong secara imaginer

tanpa batas? Mengapa?

f. Disebut apakah potongan kentang terkecil yang tidak mungkin dibagi

lagi itu? Berupa zat tunggal atau senyawakah?

3. Bandingkan pendapatmu dengan pendapat para ahli tentang partikel

terkecil dari suatu materi!