Gambar Sampul Geografi · Bab 5 Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang
Geografi · Bab 5 Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang
Saptanti

22/08/2021 09:29:55

SMA 12 K-13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

105

Pola Wilayah Negara Maju dan

Negara Berkembang

Bab

5

Tujuan Pembelajaran

1. Siswa mampu mengidentifikasi indikator negara maju dan negara

berkembang.

2. Siswa mampu memberi contoh beberapa negara maju dan negara

berkembang beserta alasannya.

3. Siswa mampu membandingkan model pengembangan wilayah di

negara maju dan negara berkembang.

4. Siswa mampu menjelaskan usaha-usaha pengembangan wilayah di

Indonesia.

Manfaat Pembelajaran

1. Siswa memperoleh pengetahuan tentang ciri-ciri

negara maju dan negara berkembang.

2. Siswa memperoleh pengetahuan tentang model

pengembangan wilayah di negara maju dan negara

berkembang.

3. Siswa memperoleh pengetahuan tentang usaha-usaha

pengembangan wilayah di Indonesia.

Sumber:

Dokumen Kompas

Kata Kunci

Kata Kunci

Kata Kunci

Kata Kunci

Kata Kunci

NEGARA MAJU – NEGARA BERKEMBANG

106

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

Negara merupakan suatu bentuk wilayah berdasarkan segi administratif atau pengaturan

pemerintahan. Menurut tingkat perkembangannya, negara-negara di dunia dikelompokkan

menjadi dua kelompok besar, yaitu kelompok negara-negara maju dan kelompok negara-

negara berkembang. Pembagian antara kedua kelompok negara tersebut disebabkan oleh

perbedaan karakteristik wilayah dari segi:

1. lingkungan fisik, meliputi litosfer, atmosfer, dan biosfer;

2. kondisi sosial ekonomi penduduk dan tingkat perkembangannya;

3. variasi wilayah dalam sistem perekonomiannya.

Ketiga faktor di atas menyebabkan perbedaan bentuk lahan, iklim, air, sumber daya alam

dan manusia, serta perbedaan aktivitas manusia. Setiap wilayah dikembangkan sesuai dengan

Peta Konsep

Pola wilayah negara maju dan

negara berkembang

Identifikasi negara

maju dan negara

berkembang

Contoh negara

maju dan negara

berkembang

Model pengembangan

wilayah di negara maju

dan di negara

berkembang

Usaha-usaha

pengembangan

wilayah di Indonesia

Meliputi

Negara maju

Negara

berkembang

antara lain

Amerika

Serikat

Jepang

Jerman

Australia

antara lain

Republik

Afrika Selatan

Brasil

Cina

India

Negara maju

Negara

berkembang

Meliputi

Kawasan

Eropa Barat

Kawasan

Amerika

Utara

Kawasan

Asia Timur

Kawasan

Asia

Tenggara

Kawasan

Afrika

Selatan

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

107

karakteristik yang ada sehingga setiap wilayah mempunyai fungsinya masing-masing. Di

dalam tata kehidupan, fungsi wilayah dapat dibagi menjadi tiga bagian pokok, yaitu

1. fungsi ekonomi berperan melayani kebutuhan ekonomi penduduk;

2. fungsi sosial, berperan melayani kebutuhan sosial masyarakat;

3. fungsi politik, berperan untuk pertahanan dan keamanan negara.

Ketiga fungsi itu menjadi satu kesatuan yang saling mengisi satu sama lain. Konsep di

atas memberi penjelasan bagaimana terjadi perbedaan dan persamaan wilayah sehingga

terdapat kelompok negara-negara maju dan kelompok negara-negara berkembang. Jumlah

negara maju dan berkembang dapat berubah disebabkan oleh dinamika perkembangan yang

terjadi pada negara masing-masing.

A

Karakteristik Negara Maju dan Negara Berkembang

Negara berkembang tergabung dalam kelompok negara Selatan-Selatan, terdiri atas

sebagian besar negara di Asia (kecuali Jepang dan Korea Selatan), Afrika, dan Amerika Latin.

Ciri-ciri negara berkembang, antara lain,

1. kurangnya tenaga ahli maupun tenaga terampil,

2. modal kecil berasal dari pinjaman,

3. rendahnya ilmu pengetahuan dan teknologi,

4. pemasaran terbatas hanya dalam negeri,

5. produktivitas dan daya saing rendah,

6. belum memadainya sarana dan infrastruktur,

7. masih dalam tahap pembangunan.

Masalah yang dihadapi negara berkembang, yaitu timbulnya kemiskinan. Rendahnya

produktivitas dan ketidakadilan dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi dan sosial yang

berasal dari dalam maupun luar negeri.

Negara maju disebut negara industri karena perekonomiannya dari kegiatan perindustrian.

Negara maju mempunyai pendapatan per kapita yang cukup tinggi, bahkan mampu memberi

bantuan pinjaman kepada negara-negara yang membutuhkan, termasuk negara-negara

berkembang. Negara maju meliputi Amerika Serikat, Prancis, Inggris, Jerman, Belanda,

Kanada, dan Jepang yang tergabung dalam kelompok G7.

Ciri-ciri negara maju, antara lain,

1. modal besar,

2. penguasaan teknologi tinggi dan canggih,

3. kualitas sumber daya manusia tinggi,

4. pemasaran mencakup dalam dan luar negeri,

5. produktivitas dan daya saing tinggi,

6. pendapatan per kapita tinggi.

108

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

Masalah yang dihadapi negara maju tidak serumit di negara berkembang. Masalah utama

yang dihadapi negara maju adalah kekurangan bahan mentah, meliputi minyak bumi, batu

bara, dan lain-lain.

Tugas

Kerjakan dan serahkan kepada guru Anda!

1. Negara-negara berkembang banyak terdapat di Benua Afrika, Asia dan Amerika

Latin. Padahal negara-negara tersebut kaya akan sumber daya alam. Bagaimana

pendapat Anda mengenai masalah di atas? Jelaskan!

2. Cari dan temukan dari referensi/bahan bacaan lain untuk menjawab! Jelaskan

perbedaan negara maju dan negara berkembang!

B

Deskripsi Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

Telah dibahas di depan secara garis besar bahwa negara maju dan negara berkembang

mempunyai perbedaan dilihat dari sektor industri. Sebuah negara dapat dikatakan maju

dilihat dari sektor perindustriannya.

Selain itu, negara-negara maju sangat maju di bidang perekonomian, penguasaan ilmu

pengetahuan dan teknologi tinggi, serta pertumbuhan ekonomi tinggi. Adapun negara-negara

berkembang merupakan negara-negara yang sedang dalam tahap membangun ke sektor

industri. Sarana dan prasarana, seperti mesin-mesin dan bahan-bahan mentah, masih mengimpor

dari negara-negara maju karena ilmu pengetahuan dan teknologi belum berkembang pesat.

1. Contoh negara maju

a

. Amerika Serikat

Amerika Serikat

menjadi negara industri

yang maju di dunia.

Alasan Amerika Serikat

termasuk negara maju

adalah

1

) kekuatan modal

cukup besar,

2) kaya bahan mentah

dan bahan tambang,

3) kemajuan ilmu

pengetahuan dan

teknologi yang sudah

tinggi,

Sumber:

Ensiklopedi Umum untuk Pelajar

Gambar 5.1

Peta Amerika Serikat

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

109

4) sistem perhubungan yang baik,

5) organisasi yang teratur,

6) melaksanakan sistem kartel,

7) pendapatan per kapita penduduk tinggi.

b. Jepang

Jepang merupakan

negara industri termaju di

Asia, bahkan terbesar

kedua setelah Amerika

Serikat. Hal ini berkaitan

dengan kemajuan pem-

bangunan ekonomi yang

sangat pesat di negara ini.

Jepang tergolong pada

kategori ”negara industri

Asia”. Jepang mendapat

julukan sebagai ”Macan

Asia” karena kemajuan

ekonomi yang sangat pesat.

Industri Jepang didominasi

industri elektronika dan otomotif. Barang-barang produksi Jepang sudah dikenal di

dunia internasional karena kualitasnya. Alasan Jepang termasuk negara maju adalah

1)

memiliki tenaga ahli yang cukup

banyak,

2) kegiatan industri berlangsung 24

jam (secara bergantian),

3) dikerjakan dengan ilmu dan

teknologi modern,

4) modal besar,

5) penduduknya suka bekerja keras

dan disiplin,

6) melaksanakan politik dumping.

c. Jerman

Industri Jerman sangat maju

karena banyak sumber tenaga barang

tambang dan transportasi yang

potensial. Jerman merupakan negara

perdagangan terbesar di dunia. Sektor

industrinya menyumbang 35%

pendapatan nasionalnya. Ekspornya

berupa barang-barang elektronika,

mesin-mesin, dan mobil.

Sumber:

Ensiklopedi Umum untuk Pelajar

Gambar 5.2

Peta Jepang

Sumber:

Ensiklopedi Umum untuk Pelajar

Gambar 5.3

Peta Jerman

110

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

d. Australia

Perindustrian di Australia

semula kurang berkembang,

disebabkan adanya

white

policy

. Setelah diadakan

pembenahan-pembenahan,

Australia mengalami perkem-

bangan pesat dalam bidang

industri. Alasan Australia

maju sebagai berikut.

1

) Memberi subsidi bagi

industri dalam negeri.

2) Larangan impor terhadap

barang tertentu.

3) Melaksanakan impor yang

amat tinggi.

2. Negara berkembang

a

. Republik Afrika Selatan

Kegiatan industri di

Republik Afrika Selatan ter-

golong maju di Benua Afrika.

Hal ini didukung dari modal

dasar, yaitu hasil penjualan

kekayaan mineral atau hasil

tambangnya, seperti emas,

yang merupakan komoditas

ekspor. Selain itu, kegiatan

pertanian juga memegang

peranan penting. Pusat

industrinya berada di

Johannesburg dan Cape

Town. Namun demikian,

penduduk Republik Afrika

Selatan masih banyak yang

hidup di bawah garis kemis-

kinan.

Sumber:

Ensiklopedi Umum untuk Pelajar

Gambar 5.4

Peta Australia

Sumber:

Ensiklopedi Umum untuk Pelajar

Gambar 5.5

Peta Afrika Selatan

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

111

b. Brasil

Sektor industri di negara Brasil

berkembang dengan pesat dan

berperan serta dalam menambah

devisa negara. Dua per tiga kawasan

industrinya terdapat di daerah Belo

Horizonte dan Rio de Janeiro.

Namun demikian, sebagian besar

penduduk negara Brasil tinggal di

daerah pedesaan dengan tingkat

penghasilan belum memuaskan.

Kemiskinan dan kekurangan gizi

masih dialami oleh negara Brazil,

terutama yang tinggal di daerah

pedalaman bagian tenggara.

c. Cina

Negara Cina merupakan

negara terbesar ketiga setelah

Kanada dan Rusia. Perekonomian

negeri ini didukung oleh sektor

pertanian. Kegiatan industri negara ini berkembang dengan pesat dan menambah

devisa negara. Hasil utamanya adalah peleburan bijih besi sebagai bahan baku industri.

Industri mesin, motor, dan lokomotif merupakan komoditi ekonomi yang utama.

Sumber:

Ensiklopedi Umum untuk Pelajar

Gambar 5.6

Peta Brazil

Sumber:

Ensiklopedi Umum untuk Pelajar

Gambar 5.7

Peta Cina

112

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

d. India

Negara India merupakan

negara agraris. Sektor pertanian

menyerap banyak tenaga kerja

sebab 80% penduduknya

bekerja di bidang pertanian.

Namun demikian, kegiatan

industri mulai digalakkan

berpusat di Bombay, Calcutta,

dan Madras.

Dari uraian tersebut dapat

disimpulkan bahwa:

1)

negara-negara maju adalah

kelompok negara yang

mempunyai ciri:

a) struktur perekonomian

industri,

b) laju pertumbuhan pen-

duduk rendah,

c) pendapatan per kapita

tinggi;

2) negara-negara berkembang

adalah kelompok negara yang

mempunyai ciri:

a) struktur perekonomian

agraris,

b) laju pertumbuhan penduduk

tinggi,

c) pendapatan per kapita

rendah.

Dari segi ekonomi, kedua ke-

lompok negara tersebut merupakan

satu kesatuan yang saling

melengkapi. Negara-negara yang

berkembang dengan jumlah

penduduk yang besar merupakan

pasar yang potensial bagi kelompok negara-negara maju. Dengan demikian, antara

negara-negara maju dan negara-negara berkembang harus saling bekerja sama.

Sumber:

Ensiklopedi Umum untuk Pelajar

Gambar 5.8

Peta India

Sumber:

Negara dan Bangsa

Gambar 5.9

Sudut kota Kalkuta India

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

113

Tugas

1. Buatlah kliping dari koran/majalah mengenai bentuk kerja sama antara negara-

negara maju dan negara-negara berkembang. Berikan ulasan!

2. Buatlah pengelompokan negara-negara maju dan negara-negara berkembang!

C

Modal Pengembangan Wilayah di Negara Maju dan di Negara

Berkembang

Setiap wilayah di muka bumi memiliki karakteristik yang berbeda-beda, baik keadaan

fisiografis, sumber daya alam, maupun sumber daya manusia sehingga pengembangan

wilayah di negara maju dan negara berkembang juga berbeda-beda.

1. Kawasan Eropa Barat

Benua Eropa sering disebut Eurasia sebab Eropa seolah tampak sebagai semenanjung

Asia. Secara astronomis, benua ini terletak pada 71

o

6 LU – 36

o

LU dan 9

o

27 BB – 66

o

20 BT.

Pembagian regional Benua Eropa adalah sebagai berikut.

a. Kawasan Eropa Utara, meliputi Islandia, Denmark, dan negara-negara Skandinavia

(Norwegia, Swedia, dan Finlandia).

b. Kawasan Eropa Timur, meliputi Belarus, Bulgaria, Cekoslovakia, Estonia, Hongaria,

Latvia, Lithuania, Moldovia, Polandia, Rusia, dan Ukraina.

c. Kawasan Eropa Tengah, meliputi Austria, Jerman, dan Swiss.

d. Kawasan Eropa Selatan, meliputi Albania, Italia, Portugal, Rumania, Spanyol,

Yugoslavia, dan Yunani.

e. Kawasan Eropa Barat, meliputi Belanda, Belgia, Inggris, Irlandia, Luksemburg, dan

Prancis.

Cornelis Lely

(1886) adalah tokoh besar dalam perjuangan lahan di negara Belanda

dengan proyeknya “Zuider Zee” yaitu sebuah bendungan atau dam raksasa yang mengalir

dibangun mulai dari Friesland di timur laut ke Belanda Utara di sebelah barat, menutup

teluk dari laut. Terpen adalah bukit raksasa buatan dari tanah untuk melindungi daratan

terhadap pasang tinggi dan banjir. Polder adalah lahan yang dipulihkan dengan cara

membuat pematang dan kemudian air di dalamnya dipompa ke luar.

a. Fisiografis

Negara-negara di kawasan Eropa Barat tediri atas sekelompok pulau di lepas

pantai barat. Dataran rendahnya bergelombang dan bergunung-gunung. Wilayah

Eropa Barat umumnya dipengaruhi oleh angin barat yang relatif basah. Angin barat

berasal dari arah Samudra Atlantik dan hampir sepanjang tahun bertiup sehingga di

114

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

musim dingin suhunya tidak terlalu dingin

dan ketika musim panas suhunya tidak terlalu

panas. Pengaruh arus teluk yang bersifat panas

menyebabkan air laut tidak membeku

sehingga jalur pelayaran tetap ramai. Di

Inggris keadaan sungainya memiliki

estuarium sehingga dapat disinggahi kapal-

kapal niaga. Sungai yang mengalir ke Belanda

berasal dari Pegunungan Alpen yang

membawa material berbentuk endapan dan

merupakan sumber daya alam potensial.

Negara Eropa Barat lainnya adalah

Prancis. Prancis merupakan negara terbesar

di kawasan Eropa Barat. Daerahnya dibentuk

oleh Sungai Rhein dan deretan pegunungan

Eropa Besar, seperti Pegunungan Pyrenees,

Alpen, dan Jura. Puncak gunung tertinggi di

Prancis dan Eropa ialah Mount Blanc (4807 m).

b. Penduduk

Penduduk Eropa terdiri dari berbagai bangsa, antara lain

1)

bangsa Slavia, meliputi Ceko dan Slovakia, Rusia, dan Polandia,

2) bangsa Germania, meliputi Belanda, Inggris, Jerman, Denmark, dan Skandinavia,

3) bangsa Romania, meliputi Prancis, Spanyol, Italia, dan Portugis.

c. Perekonomian

Kegiatan ekonomi negara-negara Eropa Barat berkembang sangat pesat, dengan

adanya kelompok-kelompok ekonomi, seperti MEE dan EFTA. Faktor yang

memengaruhi perekonomian Eropa Barat sebagai berikut.

1)

Potensi sumber daya alam, meliputi:

a) lahan pertanian yang produktif,

b) relief yang datar,

c) kaya bahan tambang,

d) perikanan yang maju,

e) sungai yang cukup.

2) Potensi sumber daya manusia, meliputi:

Sumber daya manusianya sejak abad ke-17 sudah maju di mana revolusi

industri berkembang di Eropa Barat, yaitu Inggris. Sekitar 80% penduduk usia 15

tahun selalu melanjutkan pendidikannya ke tingkat yang lebih tinggi.

Sumber:

Atlas IPS

Gambar 5.10

Peta Eropa

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

115

d. Posisi Eropa Barat ditinjau dari aspek ekonomi, politik, dan sosial budaya

1) Aspek ekonomi

Ditinjau dari sektor pertanian, perindustrian, dan perdagangan, kawasan Eropa

Barat merupakan contoh perubahan yang positif dalam pembangunan dan

peningkatan ekonomi sehingga dapat dianut negara lain.

2)

Aspek politik

Adanya sikap primordial karena krisis disintegrasi yang berkepanjangan di

Yugoslavia mengganggu upaya menciptakan Eropa yang aman, damai, dan

demokratis.

3) Aspek sosial budaya

Kehidupan sosial budaya Eropa Barat sangat maju sehingga memengaruhi negara-

negara berkembang. Bahkan banyak wisatawan mancanegara tertarik adanya

peninggalan-peninggalan kebudayaan, seperti Coloseum di Roma, Louvre di

Prancis, dan kasino di Monte Carlo.

2. Kawasan Amerika Utara

Secara umum Benua Amerika termasuk

Greenland, yaitu antara 83

o

LU – 55

o

LS dan

35

o

BB – 170

o

BB. Nama Amerika diambil dari

nama penjelajah Italia, Amerigo Vespucci.

Sebenarnya, penemu Benua Amerika adalah

Columbus yang menjejakkan kakinya di

daratan Amerika pada tahun 1495. Namun,

Columbus mengira bahwa daratan tersebut

adalah bagian dari Benua Asia. Vespucci-lah

yang lebih dahulu menyadari bahwa daratan

tersebut merupakan benua yang terpisah dari

Asia dan mendahului Columbus mengklaim

penemunya tersebut. Benua Amerika dibagi

menjadi tiga kawasan, yaitu

a. kawasan Amerika Utara, meliputi negara

Amerika Serikat dan Kanada,

b. kawasan Amerika Tengah, meliputi

Meksiko dan negara-negara di Laut Karibia,

yaitu Guatemala, Belize, El Salvador, Nikaragua, Honduras, Kosta Rika, Panama,

Jamaika, Haiti, Puerto Rico, dan Bahama,

c. kawasan Amerika Selatan, meliputi negara Venezuela, Kolombia, Ekuador, Peru,

Brasil, Bolivia, Cile, Paraguay, Uruguay, Argentina, Guyana, dan Suriname.

Sumber:

Atlas IPS

Gambar 5.11

Peta Amerika Utara

116

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

a. Fisiografis

Bentang alam Amerika Utara terdiri atas

pulau-pulau yang merupakan bagian dari

Canadian Shield. Daerah perisai Kanada

(Canadian Shield) berbentuk segitiga, puncaknya

terdapat di daerah danau-danau besar perbatasan

antara Amerika Serikat dan Kanada. Katika

zaman es, daerah di sebelah utara itu tertutup

hamparan es yang merupakan gletser. Gletser

mengalir ke arah selatan mengakibatkan perisai

Kanada mengalami pengikisan hebat dan

menyebabkan terbentuknya beberapa danau

besar seperti Superior, Michigan, Erie, Ontario,

dan Huron. Teluk Hudson merupakan dataran

rendah di kawasan Amerika Utara. Bagian barat

Amerika Utara merupakan deretan pegunungan

tinggi. Puncaknya tertutup salju, yaitu Pegu-

nungan Rocky, dengan daratan pegunungannya

dari utara ke selatan, yaitu Pegunungan Alaska,

Mac Kenzie, Pantai Sierra Nevada, dan Sierra

Madre. Di sebelah timur, sekitar Pegunungan

Rocky, terdapat dataran tinggi ”The Great Plains” yang menurun ke arah timur

berbatasan dengan dataran rendah ”The Interior Plains” yang merupakan dataran

rendah yang luas. Di bagian timur terdapat pegunungan tua Appalachia yang membujur

sejajar Pantai Atlantik dari Teluk Lawrence ke barat daya sampai Tenesse, Georgia, dan

Alabama. Bagian utara pegunungan ini merupakan hamparan dataran tinggi New

England yang berseberangan dengan dataran tinggi Labrador. Bagian tengahnya

dinamakan Alleghany.

Amerika Utara terdiri atas dua negara, yaitu Amerika Serikat dan Kanada. Meski

hanya terdiri dari dua negara, kawasan utara ini wilayahnya cukup luas. Kanada terletak

di sebelah utara Amerika Serikat. Daerah pantai utaranya secara langsung berbatasan

dengan Laut Es Utara, sehingga di daerah ini kondisi lautnya hampir tidak pernah

mencair.

b. Penduduk

Penduduk asli Amerika terdiri dari orang Indian dan Eskimo. Penduduk kulit putih

di Amerika berasal dari Eropa. Secara keseluruhan, penduduk kulit putih dan nonkulit

putih di Amerika Utara saat ini sudah berbaur sehingga menghasilkan keturunan baru

yang sifatnya campuran. Detroit merupakan salah satu contoh kota perpaduan budaya

antara kulit putih dan kulit hitam. Percampuran atau perkawinan ketiga ras di Amerika

sebagai berikut.

Fisiografi kawasan Amerika

bagian barat berupa rangkaian

pegunungan yang membujur dari

utara sampai selatan yang

merupakan rangkaian sirkum

pasifik. Puncak tertinggi di Alaska

adalah Gunung Mc Kinley yang

sekaligus menjadi tempat tertinggi

di Amerika Utara. Gunung ini

mempunyai dua puncak, yaitu

Puncak Selatan (

South Peak

)

setinggi 6.194 meter dan Puncak

Utara (

North Peak

) setinggi 5.934

meter. Alaska adalah negara bagian

paling utara dan negara bagian

yang wilayahnya paling luas,

mencakup lebih dari 1,5 juta

kilometer persegi.

Sumber:

Ensiklopedia Pelajar

Info Geo

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

117

1) Zambo merupakan campuran orang Negro dengan Indian.

2) Mulattos merupakan campuran orang kulit putih dengan orang Negro.

3) Mestizos merupakan campuran orang kulit putih dengan Indian.

Tingkat pertumbuhan penduduk per tahun rendah, yaitu sekitar 0,7%.

c. Perekonomian

Negara-negara di kawasan Amerika Utara merupakan yang paling maju jika

dibandingkan dengan kawasan-kawasan lainnya di Benua Amerika. Berkembangnya

kegiatan manufaktur, pertambangan, perdagangan, industri pariwisata, serta banyaknya

lembaga-lembaga internasional yang bermarkas di Amerika Utara memberikan peluang

kerja yang cukup bervariasi bagi penduduk di sana. Kenyataan tersebut dapat diamati

dari pendapatan nasional Amerika Utara yang tinggi. Pendapatan tinggi yang cukup

merata pada sejumlah besar penduduk memacu tingginya kebutuhan dan mendukung

pesat kegiatan industri dan perdagangan.

Faktor yang memengaruhi perekonomian Amerika Utara sebagai berikut.

1)

Potensi sumber daya alam, meliputi:

a) tersedianya bahan baku,

b) kaya sumber tenaga, dan

c) areal pertanian subur.

2) Potensi sumber daya manusia, meliputi:

a) tingkat pendidikan tinggi,

b) kualitas kesehatan baik,

c) angka harapan hidup tinggi, dan

d) daya beli masyarakat besar.

d. Posisi Amerika Utara ditinjau dari beberapa aspek

1) Aspek ekonomi

Keadaan ekonomi Amerika Utara sudah maju dan mapan, Amerika Serikat dan

Kanada merupakan dua negara besar yang maju dalam bidang industri terbukti dari

peran sertanya dalam perekonomian dunia, antara lain:

a

) penanaman modal di negara berkembang,

b) dollar Amerika Serikat sebagai standar mata uang dunia,

c) sebagai anggota IMF,

d) berperan dalam APEC dan G7,

e) relokasi industri dari negara Amerika Serikat ke negara-negara berkembang.

2) Aspek politik

Kedudukan Amerika Serikat dan Kanada di kawasan Utara sangat kuat.

Amerika Utara merupakan negara adikuasa. Sejak tahun 1990 pengaruhnya semakin

besar di dunia setelah negara-negara komunis, seperti Estoria, Belarus, dan Latvia,

memisahkan diri dari Uni Soviet. Bahkan Amerika Utara, khususnya Amerika

Serikat, selaku pimpinan blok liberalisme semakin kuat kedudukannya di dunia.

118

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

Terbukti dari peran aktif dalam percaturan dunia, antara lain:

a) keamanan yang mantap,

b) mempunyai hak veto di PBB,

c) berpengaruh kuat dalam menentukan kebijakan PBB dalam penyelesaian masalah

dunia,

d) ikut campur tangan jika terjadi pertikaian politik dunia.

3) Aspek sosial budaya

Dalam kehidupan sosial budaya, Amerika Utara tetap melestarikan kebebasan

beragama, kebebasan mengemukakan pendapat, kebebasan ekonomi, dan kebebasan-

kebebasan lainnya. Peran aktif dalam kegiatan sosial dunia, antara lain:

a) memberi bantuan sosial;

b) pertukaran pelajar dan mahasiswa;

c) terjadi alih teknologi, tenaga ahli dari Amerika dikirim ke negara-negara

berkembang.

3. Kawasan Asia Timur

Wilayah yang terletak di bagian timur Benua Asia ini, meliputi negara Cina, Jepang,

Korea Utara, Korea Selatan, Mongolia, dan Taiwan. Sebagian besar kawasan ini beriklim

subtropik. Di sepanjang pesisir benua dan kepulauan beriklim subtropik basah. Bagian

tengah kawasan ini beriklim darat. Suatu hal yang sangat m

enarik dari wilayah Asia Timur

ialah negara-negara yang berada di dalam wilayah ini sesudah Perang Dunia II berkembang

menjadi negara-negara industri yang sangat maju di dunia. Berkaitan dengan bab ini, kita

akan membahas Jepang yang merupakan negara termaju di Asia.

a. Fisiografis

Jepang merupakan negara kepulauan yang terdiri dari 1402 buah pulau. Dari utara

ke selatan membujur Pulau Hokkaido (Yesso), Pulau Honshu (Hondo), Pulau Shikoku,

dan Pulau Kyushu. Kepulauan Jepang didominasi pegunungan yang seluruhnya

termasuk sirkum pasifik dengan puncaknya Gunung Fuji. Banyak di antara gunung

berapi ini yang sampai sekarang masih aktif. Tanah Jepang termasuk bagian yang labil

di dunia. Akibat desakan atau gerakan lempeng Samudra Pasifik yang turun terbentuk

lekukan yang berupa pegunungan, seperti Gunung Ida dan Gunung Nicoi. Bagian barat

terbentuklah palung (

trog

)

Tuscarara

(9.435 m). Relief yang bergunung menyebabkan

sungai-sungai di Jepang pendek dengan arus yang deras sehingga dimanfaatkan untuk

industri.

”The Four Roses of Japan” julukan untuk Jepang atas empat bahaya yang melanda/

terjadi di Jepang yaitu:

1)

bahaya letusan gunung api

2) bahaya banjir karena gempa laut

3) bahaya gempa bumi

4) bahaya angin taifun (badai)

Julukan lain untuk Jepang adalah negara Matahari Terbit dan negara Sakura.

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

119

b. Penduduk

Penduduk asli Jepang adalah suku Ainu. Penduduk yang tinggal di kota sebanyak

77%, suatu angka yang cukup tinggi. Tingkat pertumbuhan penduduk alaminya rata-

rata 0,3% dan merupakan angka yang paling kecil dibandingkan dengan negara-negara

lainnya di Asia Timur.

c. Perekonomian

Di bidang ekonomi, negara Jepang dapat menyamai negara-negara industri maju.

Industri elektronik dan kendaraan bermotor dapat dikatakan sudah menguasai dunia.

Hasil industri diekspor ke seluruh bagian dunia. Faktor yang memengaruhi perekonomian

Jepang, antara lain:

1)

sumber daya manusia berkualitas,

2) tenaga kerja sangat menghargai waktu dan menunjang tinggi profesionalisme,

3) penggunaan peralatan modern atau teknologi canggih atau tinggi,

4) kaya sumber tenaga berupa batu bara putih,

5) subsidi dari pemerintah berupa pinjaman berbunga rendah,

6) pemerintah melaksanakan politik dumping.

d. Posisi Jepang ditinjau dari beberapa aspek

1) Aspek ekonomi

Jepang merupakan negara

maju. Keberhasilan Jepang

sebagai salah satu negara

industri kuat di dunia pada

dasarnya sangat ditentukan oleh

keuletan penduduknya. Jepang

bahkan telah menanamkan

modalnya dengan membuat

anak perusahaan di negara-

negara lain di seluruh dunia.

Tidak hanya terbatas di negara-

negara yang sedang berkem-

bang, tetapi di negara maju,

seperti Eropa dan Amerika

Serikat pun telah berdiri anak-

anak perusahaan Jepang. Jepang

merupakan salah satu negara yang terus memberikan bantuannya, terutama yang

tergabung dalam

Consultative Group on Indonesia

(CGI).

2)

Aspek politik

Jepang merupakan negara nonkomunis yang berhadapan dengan tiga negara

besar, yaitu Cina, Rusia, dan Amerika Serikat. Walupun dalam perang Dunia ke II

Jepang mengalami kekalahan dari pihak Sekutu, namun dengan adanya usaha yang

Sumber:

Negara dan Bangsa

Gambar 5.12

Salah satu sudut kota Jepang dengan kegiatan

perekonomiannya

120

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

keras serta keinginan/kegigihan yang kuat mendorong untuk maju, sehingga

menyebabkan negara ini berkembang menjadi luas bahkan menguasai dunia.

3) Aspek sosial budaya

Di samping kemajuan teknologi yang pesat, tata cara kehidupan sosial

masyarakat Jepang tetap mengikuti tradisi nenek moyangnya. Kenyataan ini dapat

dilihat dari penggunaan bahasa dan huruf Jepang yang tidak tergeser oleh iklim

pergaulan internasional. Angkatan mudanya tidak canggung menggunakan pakaian

dan menjalankan upacara-upacara tradisional. Dengan demikian, kebudayaan dan

tradisi yang kuat ini akan terbawa terus dan tidak usang oleh kemajuan zaman.

Kebudayaan Jepang bahkan dikenal dan ditiru oleh negara-negara lain sebagai

mode. Dalam bidang ilmu pengetahuan dan kebudayaan

Japan Foundation

telah

banyak memberi bantuan ke negara kita, misalnya pemberian bea siswa bagi para

pelajar dan mahasiswa serta bantuan dana penelitian bagi pihak perguruan tinggi

dan lembaga swadaya masyarakat di Indonesia.

4. Kawasan Asia Tenggara

Sebagian besar wilayah Asia Tenggara terletak di sekitar garis khayal khatulistiwa,

yaitu antara 28

o

29 LU – 11

o

LS dan 92

o

11 BT – 141

o

BT. Asia Tenggara mencakup negara-

negara di Semenanjung Indocina (Vietnam, Laos, Kamboja), Myanmar, Thailand, Malaysia,

Singapura, Indonesia, Filipina, dan Brunei Darussalam.

a. Fisiografis

Dilihat dari bentuk daratannya, Asia Tenggara dapat dibedakan menjadi dua

bagian besar, yaitu:

1)

Asia Tenggara daratan, meliputi Thailand, Laos, Myanmar, Kamboja, Vietnam,

dan Malaysia Barat,

2) Asia Tenggara kepulauan, meliputi Indonesia, Filipina, Singapura, Brunei

Darussalam, dan Malaysia Timur.

Secara geologis, kawasan Asia Tenggara menjadi wilayah pertemuan utama

antara pegunungan muda sirkum pasifik dengan pegunungan sirkum mediteran.

Gugusan pegunungan itu bertemu di Indonesia bagian timur, di perairan Maluku, arah

barat laut Palung Banda. Rangkaian pegunungan tersebut memiliki gunung-gunung

berapi yang masih aktif, seperti di Indonesia dan Filipina. Untaian pegunungan yang

tidak aktif terdapat di Semenanjung Malaya dan Pulau Kalimantan, Pegunungan

Arakan Yoma di Myanmar, pegunungan di Thailand, dan Pegunungan Annam di

Semenanjung Indocina. Hamparan dataran rendah terletak di jalur aliran dan delta

sungai besar, yaitu Sungai Irawadi dan Salween (Myanmar), Sungai Mekong

(Semenanjung Indocina), Sungai Menam (Thailand), Sungai Barito, Sungai Musi,

Sungai Kapuas, Sungai Bengawan Solo, Sungai Citarum, dan Sungai Memberamo

(Indonesia).

Secara klimatologis, Asia Tenggara yang dilalui oleh garis khatulistiwa mendapat

banyak hujan. Oleh karena itu, Asia Tenggara sebagian besar tertutup oleh hutan tropik.

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

121

b. Penduduk

Penduduk Asia Tenggara didominasi oleh ras Mongoloid meskipun kenyataannya

terdapat pula campuran dari ras Negroid dan Kaukasoid. Persebaran penduduk Asia

Tenggara adalah 41%-nya terdapat di Indonesia, 15% di Filipina, 14% diVietnam, 13%

di Thailand, 9% di Myanmar, 4% di Malaysia, dan sisanya tersebar di beberapa negara

Asia Tenggara lainnya. Sebagian besar penduduk Asia masih tinggal di wilayah

pedesaan. Negara yang seluruh penduduknya tinggal di wilayah kota, yaitu Singapura.

Hal ini wajar mengingat Singapura merupakan ”negara kota”. Penduduk yang

terkonsentrasi di kota selain Singapura adalah Brunei Darussalam.

c. Perekonomian

Setiap wilayah memiliki karakteristik berbeda-beda. Karakteristik yang dimiliki,

yaitu homogenitas tertentu yang khas, dapat berupa fenomena fisik, kemanusiaan, dan

fenomena hubungan saling terkuat antara faktor fisik dan manusiawi dalam salinan

yang harmonis.

Ada beberapa faktor yang memengaruhi kehidupan ekonomi dan sosial di kawasan

Asia Tenggara. Posisi Asia Tenggara sangat strategis, sebab:

1)

merupakan jembatan antara Asia, Australia, Samudra Pasifik, Samudra Hindia, dan

dunia barat serta dunia timur;

2) Bangkok menjadi pelabuhan udara internasional;

3) Singapura menjadi pelabuhan transit internasional;

4) Pulau Batam di kemudian hari mempunyai nilai yang sama dengan Singapura dan

potensi ekonominya sangat tinggi.

Jenis produksi komoditi ekspornya, antara lain,

1) timah putih dihasilkan di Malaysia, Indonesia, dan Thailand;

2) karet terbanyak dihasilkan di Malaysia dan Indonesia;

3) kopra dihasilkan di Filipina, Malaysia, dan Indonesia;

4 kayu lapis, hasil hutan tropis, serta komoditi hasil pertanian tropis bersumber di

Asia Tenggara.

Asia Tenggara mempunyai beberapa persamaan yang merupakan ciri khas sehingga

membentuk suatu region. Persamaan tersebut adalah:

1) pertambahan penduduk yang cepat;

2) termasuk negara-negara berkembang;

3) adanya persamaan warna kulit;

4) sebagian besar merupakan negara bekas jajahan.

d. Posisi Asia Tenggara ditinjau dari beberapa aspek

1) Aspek ekonomi

Dalam era globalisasi, tidak mungkin suatu negara mengembangkan ekonomi

sendiri tanpa tergantung terhadap negara lain dan tidak ada satu negara yang

swasembada sumber daya. Asas kerja sama adalah saling membutuhkan apabila

keduanya menghasilkan barang yang berbeda.

122

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

Organisasi regional yang beranggotakan sepuluh negara Asia Tenggara berdiri

8 Agustus 1967 di Bangkok (Thailand). Semula terdiri dari lima negara (Indonesia,

Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand). Organisasi tersebut bernama ASEAN

yang memiliki tujuan sebagai berikut.

a) Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, serta pengembangan

kebudayaan untuk memperkukuh landasan sebuah masyarakat bangsa-bangsa

Asia Tenggara yang sejahtera dan damai.

b) Menghasilkan perdamaian dan stabilitas regional dengan jalan menghormati

keadilan dan tertib hukum di dalam hubungan antarnegara.

c) Menghasilkan kerja sama yang aktif serta saling membantu satu sama lain dalam

masalah kepentingan bersama di bidang ekonomi, sosial, kebudayaan, teknik,

ilmu pengetahuan, dan administrasi.

d) Saling memberikan bantuan dalam sarana latihan di bidang pendidikan.

e) Bekerja sama dalam usaha memajukan bidang pertanian, industri, serta

perdagangan regional dan internasional.

f) Memelihara kerja sama yang erat dan bermanfaat dengan organisasi regional

dan internasional.

Selain ASEAN, enam negara yang berasal dari Asia Tenggara menjadi anggota

APEC. Organisasi ini merupakan forum kerja sama ekonomi Asia Pasifik yang

bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di kawasan Asia

Pasifik dan memperkuat sistem perdagangan multilateral yang terbuka.

2) Aspek politik

Sebagian besar negara di Asia Tenggara bersikap netral dan berpolitik luar

negeri bebas aktif meski terletak di antara dua kawasan kekuatan yang berbeda,

yaitu utara paham komunis (Rusia, RCC) dan selatan liberal (Australia, Selandia

Baru).

Perwujudan kerja sama politik negara-negara Asia Tenggara diwujudkan

dengan adanya hubungan diplomatik yang dimaksudkan untuk:

a) menghormati kesamaan kedaulatan bagi semua negara,

b) tidak menggunakan ancaman atau kekerasan terhadap suatu negara,

c) tidak mencampuri urusan dalam negeri suatu negara,

d) berusaha menyelesaikan antarnegara secara damai.

Hubungan kerja sama tersebut ditandai adanya perwakilan diplomatik, berupa

pengiriman duta besar, duta besar luar biasa, dan kuasa usaha sebagai pengemban

tugas dan kewajiban dari masing-masing negara.

3) Aspek sosial budaya

Asia Tenggara terdiri dari negara-negara dengan tingkat pendidikan, sosial,

agama, dan adat istiadat yang beragam. Namun demikian, persamaan antara negara-

negara di Asia Tenggara sebagai berikut.

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

123

a) Mempertahankan budaya gotong royong.

b) Nilai agamis yang tinggi dan saling menghormati.

c) Keanekaragaman ras dan budaya menjadi daya tarik wisatawan mancanegara

dan menjadi pusat penelitian para etnolog dan antropolog.

d) Memiliki sikap terbuka dan selektif terhadap budaya Barat.

5. Kawasan Afrika bagian selatan

Benua Afrika mencakup luas sekitar 30 juta km

2

, atau kira-kira seperlima dari seluruh

permukaan daratan bumi. Luasnya tiga kali luas Eropa. Bersama-sama dengan Asia dan

Eropa, Afrika membentuk massa daratan yang disebut Dunia Lama. Akan tetapi, benua itu

berbeda dengan Benua Asia dan Eropa dalam banyak hal sehingga dikelompokkan

bersama dengan Amerika Selatan dan Australia sebagai kelompok Benua Selatan.

Benua Afrika merupakan ”Plato Raksasa” yang artinya pantai-pantai di Benua Afrika

sangat curam, tidak terdapat pegunungan besar, sedikit terdapat gunung sehingga

menyerupai plato raksasa.

Sungai Kongo merupakan sungai yang unik di antara sungai-sungai besar di Afrika

karena menyusur ke hulu terhalang air terjun dan air deras.

”Witwatersrand” adalah kambi perairan putih sebagai kawasan Rand di Afrika

Selatan wilayahnya membentang melintasi veld melalui Johannesburg. Wilayah ini

merupakan dataran tinggi di Afrika Selatan meninggi ke arah utara dan timur dengan

rerumputan yang menghijau dan pepohonan bertebaran.

a. Fisiografis

Sebagian besar wilayahnya terdiri atas plato-plato tinggi berbentuk cawan dikelilingi

pegunungan Drankensberg. Ketinggian rata-ratanya diperkirakan mencapai 1.200 m di

atas permukaan laut. Rangkaian tertinggi plato ini terletak di sebelah timur Lesotho

berupa Gunung Thabana Ntlenyana. Di ujung selatan terdapat Pegunungan Cape

membentang ke utara dan ke timur. Di bagian selatan terdapat Tanjung Agulhas.

Lesotho sebagian besar wilayahnya tidak rata merupakan dataran tinggi dari

pegunungan Drankensberg dan menjadi perbatasan dengan negara tetangganya.

Seperempat wilayahnya berupa dataran rendah yang dimanfaatkan oleh penduduknya

sebagai daerah pertanian. Botswana wilayahnya berupa dataran tinggi yang terdapat di

bagian timur. Di bagian barat negeri ini menjadi daerah aliran Sungai Okaranga berupa

rawa-rawa. Bentang alam Swaziland merupakan lanjutan Pegunungan Drankensberg

yang puncaknya muncul Gunung Emblembe. Ke arah timur berupa daerah patahan

Lumbobo yang menjadi daerah aliran Sungai Komati, Sungai Usutu, Sungai Mboluzi.

Sebagian besar wilayah Namibia terdiri dari plato yang diapit Gurun Namib di sebelah

barat dan Gurun Kalahari di sebelah timur.

Sungai terpanjang yang mengalir di negeri ini adalah Sungai Oranye yang bermata

air di Pegunungan Drankensberg. Dalam perjalanan alirannya, Sungai Oranye melewati

daerah kering Kalahari, sehingga airnya banyak hilang di perjalanan sebelum sampai

ke muaranya di Samudra Atlantik.

124

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

Afrika bagian Selatan beriklim subtropik karena hampir seluruhnya terletak di

zona sedang dekat dengan laut. Pada daerah plato, hujan sering disertai angin ribut dan

petir serta hujan es sehingga separuh wilayahnya bercurah hujan kurang dari 300 mm/

tahun dengan penguapan yang cukup tinggi

b. Penduduk

Penduduk Afrika bagian selatan terdiri atas empat kelompok ras utama, yaitu

1)

kulit hitam atau Bantu (68,2%),

2) kulit putih (18%),

3) kulit berwarna (10,5%),

4) Asia (3,3%).

Perbedaan warna kulit memisahkan kediaman kelompok kulit putih dan kulit

nonputih dengan adanya politik apartheid.

c. Perekonomian

Kehidupan perekonomian Afrika Selatan banyak tergantung dari perdagangan

luar negeri, yakni dengan ekspor dan impor. Barang tambang, hasil industri, serta hasil-

hasil pertanian merupakan komoditas ekspornya. Keadaan alam Afrika Selatan yang

tidak menguntungkan sangat memengaruhi kehidupan penduduknya. Hal itu dapat kita

lihat dari beberapa faktor berikut.

1)

Relief tidak rata, bergunung-gunung, berlekuk-lekuk, dan pantainya menghambat

perdagangan lewat pelabuhan.

2) Tanahnya kurang subur.

3) Curah hujan rendah.

4) Pertumbuhan penduduk tinggi.

5) Pertikaian akibat politik apartheid.

6) Perekonomian banyak tergantung pada kegiatan ekspor-impor.

d. Posisi Afrika bagian selatan ditinjau dari beberapa aspek

1) Aspek ekonomi

Perekonomian negara bertumpu pada adanya sumber daya mineral melimpah

yang merupakan sumber ekonomi utama bagi beberapa negara. Kekayaan mineral

yang melimpah-ruah di Afrika Selatan telah mendorong pembangunan dan

pengembangan industri dan pertaniannya. Johannesburg merupakan pusat industri

terbesar yang menghasilkan hampir semua barang yang dibutuhkan manusia,

seperti sepatu, kompor, sandang, kertas, dan obat-obatan. Kimberley merupakan

daerah pertambangan berlian, uranium, tembaga, mangan, dan platina.

Adapun negara Madagaskar perekonomiannya didukung oleh bidang pertanian

yang mencakup 90%. Padi merupakan tanaman yang paling penting selain kopi,

tembakau, teh, dan vanili. Madagaskar mengekspor dua per tiga produksi vanili

dunia.

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

125

2) Aspek politik

Negara-negara di kawasan Afrika bagian selatan merupakan negara-negara

bekas jajahan dan aneka ragam etnis dengan latar belakang sosial budaya yang

berbeda. Politik apartheid di negara Afrika Selatan berubah dengan tampilnya

Nelson Mandela sebagai presiden yang terpilih dari golongan kulit hitam pada

Pemilu 10 Mei 1994 hingga terjadilah masa transisi pemerintahan dari penduduk

kulit putih ke penduduk kulit hitam.

3) Aspek sosial budaya

Afrika bagian selatan memiliki penduduk yang beragam dengan kebudayaan

yang bervariasi. Kebudayaan tersebut terdiri atas agama, kepercayaan, bahasa, dan

suku yang berbeda-beda. Keragaman budaya di atas menarik wisatawan asing

untuk berkunjung ke Afrika. Perjuangan rakyat Afrika dalam meraih kemerdekaan

memperoleh kepedulian dari masyarakat internasional. Hal ini mendorong negara-

negara kawasan Afrika Selatan melaksanakan kerja sama bilateral di bidang

ekonomi dan teknologi dengan negara-negara lain di dunia.

Tugas

Kerjakan dan kumpulkan kepada guru Anda!

1. Jelaskan fisiografi kawasan Asia Tenggara!

2. Bandingkan perekonomian di Kawasan Asia Tenggara dan Kawasan Afrika

Selatan!

3. Mengapa Jepang yang mengalami keterpurukan pada Perang Dunia II sekarang

mengalami kemajuan pesat? Jelaskan pendapat Anda!

4. Bandingkan perekonomian di Amerika Utara dan Eropa Barat!

D

Usaha-Usaha Pengembangan Wilayah di Indonesia

1. Pengertian pusat pertumbuhan

Teori heterogenitas menyatakan bahwa segala sesuatu di permukaan bumi itu serba

lain. Demikian pula, setiap wilayah mempunyai pusat pertumbuhan yang tidak sama.

Pengertian pusat pertumbuhan yaitu potensi dari suatu wilayah untuk dapat tumbuh atau

berkembang, baik ditujukan secara fisik maupun secara sosial dan ekonomi.

Pusat pertumbuhan suatu wilayah, baik kota maupun desa, sangat dipengaruhi oleh

karakteristik wilayah yang meliputi:

a

. kondisi potensi sumber daya alam,

b. kesuburan tanah dan luas daerah,

c. bentuk daerah dan luas daerah,

d. keadaan iklim,

126

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

e. kondisi potensi sumber daya manusia,

f. persebaran dan kepadatan penduduk yang tidak merata,

g. kemajuan komunikasi dan transportasi serta fasilitas lain.

2. Wilayah-wilayah pembangunan utama Indonesia

Sistem pembangunan nasional

Indonesia menyatakan bahwa

pembangunan nasional dilaksanakan

melalui sistem regionalisasi atau

perwilayahan dengan kota-kota utama

sebagai kutub atau pusat pertumbuhan.

Kota-kota sebagai pusat pertumbuhan

nasional ini adalah Medan, Jakarta,

Surabaya, dan Ujungpandang.

Wilayah-wilayah pembangunan utama Indonesia dibagi empat sebagai berikut.

a

. Wilayah pembangunan utama A yang berpusat di Medan, terdiri atas:

1) wilayah pembangunan I, meliputi Aceh dan Sumatra Utara;

2) wilayah pembangunan II, meliputi Riau dan Sumatra Barat.

b. Wilayah pembangunan utama B yang berpusat di Jakarta, terdiri atas:

1) wilayah pembangunan III, meliputi Jambi, Sumatra Selatan, dan Bengkulu;

2) wilayah pembangunan IV, meliputi Lampung, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah,

dan DIY;

3) wilayah pembangunan V, meliputi Kalimantan Barat.

c. Wilayah pembangunan utama C yang berpusat di Surabaya, terdiri atas:

1) wilayah pembangunan VI, meliputi Jawa Timur dan Bali;

2) wilayah pembangunan VII, meliputi Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan

Kalimantan Selatan.

d. Wilayah pembangunan utama D yang berpusat di Makassar, terdiri atas:

1) wilayah pembangunan VIII, meliputi NTB, NTT, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi

Tenggara;

2) wilayah pembangunan IX, meliputi Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara;

3) wilayah pembangunan X, meliputi Maluku dan Irian Jaya.

Karakteristik yang dimiliki setiap pulau di Indonesia tidak sama. Hal ini yang

menyebabkan pusat-pusat pertumbuhan dan pengembangan wilayah antarpulau di Indonesia

berbeda-beda.

a. Pulau Jawa

Pulau Jawa memiliki tanah yang subur sehingga sangat memegang peranan

penting dalam bidang pertanian. Namun demikian, karena luas wilayahnya tidak

Gambar 5.13

Peta wilayah pembangunan utama Indonesia

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

127

seimbang dengan kepadatan penduduknya maka pengembangan wilayah di Pulau

Jawa harus melalui intensifikasi pertanian, pengolahan sumber daya alam dengan

optimal, menjaga kelestarian lingkungan, kegiatan industri dapat memperluas dan

menyerap tenaga kerja, dan peningkatan transportasi.

b. Pulau Sumatra

Kekayaan berupa bahan tambang mineral bernilai tinggi. Hasil minyak bumi

Pulau Sumatra menyumbang sekitar 55% minyak nasional. Pulau Batam yang terletak

dekat Singapura dan Johor mempunyai potensi ekonomi sangat tinggi dengan pola

perkembangannya yang dinamakan Sijori dan Sibajo.

c. Pulau Sulawesi

Kekayaan laut dan keindahan pemandangan bawah laut yang indah merupakan

potensi ekonomi yang tinggi. Upaya pengembangan wilayah dengan peningkatan

perekonomian laut, antara lain, melalui ”Taman Laut Bunaken” yang dapat menjadi

daya tarik wisatawan mancanegara, sehingga dapat meningkatkan perekonomian

daerah Sulawesi.

d. Pulau Bali

Kebudayaan yang sangat menonjol berupa tradisi dan adat yang sangat kuat yang

dimiliki penduduknya merupakan karakteristik Pulau Bali. Upaya pengembangan

wilayah Bali, antara lain dengan meningkatkan kualitas kepariwisataan dan intensifikasi

pertanian.

e. Pulau Kalimantan

Hutan hujan tropis yang dimiliki wilayah ini sangat menunjang kegiatan

pengembangan wilayah Kalimantan. Pengembangan wilayah ini didukung adanya

sungai-sungai besar yang dapat dimanfaatkan sebagai prasarana transportasi.

Pengembangan wilayah Kalimantan dilakukan dengan cara ekstensifikasi pertanian,

pengolahan kayu melalui industri kecil maupun industri besar, serta peningkatan

perekonomian.

f. Pulau Irian Jaya

Potensi utama pulau ini berupa kekayaan mineral yaitu tembaga dan minyak bumi;

hasil kayu hutan; serta budaya suku Asmat yang sangat terkenal di dunia. Pengembangan

wilayah ini dilakukan dengan cara pembukaan jalan darat, pemekaran wilayah provinsi

atau kabupaten, peningkatan usaha pertambangan, peningkatan pembangunan pertanian,

serta peningkatan industri kecil.

3. Manfaat pusat pertumbuhan

Adanya pusat-pusat pertumbuhan yang telah digambarkan sebelumnya tentu saja

banyak manfaatnya bagi kehidupan manusia dalam meningkatkan peran sertanya dalam

pembangunan bangsa. Manfaat pusat-pusat pertumbuhan itu secara umum memiliki

multidimensi, misalnya terhadap sektor ekonomi, sosial, dan budaya masyarakat.

128

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

Rangkuman

Hadirnya pusat-pusat pertumbuhan ekonomi akan memiliki dampak langsung terhadap

kegiatan ekonomi masyarakat, antara lain terjadinya peluang kerja di berbagai sektor yang

relatif terbuka dan adanya pergerakan arus barang antara pusat pertumbuhan yang satu dan

yang lainnya sehingga secara perlahan namun pasti akan dapat meningkatkan pendapatan

penduduk. Peningkatan pendapatan tersebut pada akhirnya merupakan salah satu faktor

penting dalam mempertinggi kesejahteraan penduduk.

Pusat-pusat pertumbuhan sudah pasti juga akan berpengaruh terhadap kondisi sosial

masyarakat. Secara langsung, masyarakat yang ada di kawasan tersebut dan sekitarnya

akan termotivasi untuk bersaing dalam menghadapi berbagai peluang yang ada. Untuk

mampu memanfaatkan peluang tersebut, sangat diperlukan berbagai kesiapan, misalnya

pengetahuan, keterampilan, dan kesehatan. Oleh karena itu, penduduk sekitarnya akan

berusaha maksimal untuk memiliki pengetahuan dan keterampilan serta kesehatan yang

baik pula.

Pengaruh lain dari pusat pertumbuhan bagi masyarakat sekitar adalah terhadap sektor

budaya. Akibat ramainya tuntutan barang dan jasa di pusat-pusat pertumbuhan, secara

tidak langsung memacu penduduk untuk terus berkarya, berdisiplin, bersikap hemat,

menghargai waktu untuk dimanfaatkan pada kegiatan produktif, dan mampu bersaing

secara sehat dengan pihak-pihak lain.

Tugas

Kerjakan dan kumpulkan kepada guru Anda!

1. Amatilah wilayah tempat tinggal Anda. Bagaimana pertumbuhannya? Faktor-

faktor apa saja yang dapat memengaruhi pertumbuhan di wilayah Anda!

2. Buatlah peta wilayah pusat pembangunan di Indonesia dengan ketentuan kertas

ukuran A4. Lengkapilah dengan keterangan!

1. Pengelompokan negara-negara di dunia digolongkan menjadi dua macam, yaitu kelompok

negara-negara maju dan kelompok negara-negara berkembang.

2. Ciri-ciri negara berkembang, antara lain kurangnya tenaga ahli dan terampil, modal kecil

dari pinjaman, rendahnya ilmu pengetahuan dan teknologi, pemasaran terbatas dalam

negeri, produktivitas dan daya saing rendah, dan sarana dan infrastruktural belum memadai.

3. Ciri-ciri negara maju, antara lain modal besar, penguasaan teknologi tinggi, kualitas sumber

daya manusia tinggi, pemasaran dalam dan luar negeri, produktivitas dan daya saing tinggi,

dan pendapatan per kapita tinggi.

4. Contoh negara-negara maju, adalah Amerika Serikat, Jepang, Jerman, dan Australia.

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

129

5. Contoh negara-negara berkembang, adalah Republik Afrika Selatan, Brasil, Cina, dan

India.

6. Wilayah pengembangan utama Indonesia dibagi menjadi empat.

a. Wilayah pembangunan utama A berpusat Medan, terdiri atas wilayah pembangunan I

dan II.

b. Wilayah pembangunan utama B berpusat Jakarta, terdiri atas wilayah pembangunan III,

IV, dan V.

c. Wilayah pembangunan utama C berpusat Surabaya, terdiri atas wilayah pembangunan

VI dan VII.

d. Wilayah pembangunan utama D berpusat Makassar, terdiri atas wilayah pembangunan

VIII, IX, dan X.

Evaluasi

I. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, d, atau e di depan jawaban yang benar!

1. Berikut pembagian negara berdasarkan kemampuan yang benar adalah negara ....

a

. teritorial dan berkembang

b. maju dan berkembang

c. industri dan agraris

d. industri dan maju

e. maju dan agraris

2. Negara yang sudah meningkat pesat dalam sektor perindustrian dan sumber daya

manusia yang berkualitas merupakan definisi dari negara ....

a. berkembang

d. maritim

b. agraris

e. maju

c. industri

3. Berikut yang termasuk negara-negara berkembang adalah ....

a. Inggris

d. India

b. Jerman

e. Prancis

c. Jepang

4. Modal pembangunan negara maju berasal dari ....

a. bank dalam negeri

b. modal sendiri

c. PMDN

d. negara maju lainnya

e. Bank Dunia

130

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

5. Struktur ekonomi negara berkembang sebagian besar berpusat pada sektor ....

a. pertambangan

b. pertanian

c. industri

d. semiindustri

e. pariwisata

6. Salah satu contoh suasana masyarakat industri adalah ....

a. memiliki semangat kepedulian

b. berusaha mencari lowongan kerja

c. mampu memberikan pelayanan sosial

d. persaingan dalam meningkatkan status

e. mampu menilai kualitas barang secara jujur

7. Salah satu masalah yang dihadapi oleh negara maju adalah ....

a. kurang terdapatnya tenaga kerja

b. tenaga kerja yang tidak terlatih

c. bahan baku yang berlebihan

d. terbatasnya modal

e. modal yang sulit

8. Pelabuhan-pelabuhan di Eropa Barat tidak pernah membeku sehingga pada musim

dingin pun tetap ramai. Hal ini dipengaruhi oleh ....

a. angin barat yang bersifat panas

b. angin barat yang bersifat dingin

c. adanya arus teluk bersifat panas

d. kemajuan teknologi menghasilkan salju

e. banyaknya aliran sungai di Eropa

9. Hasil pertanian Malaysia yang terbesar di dunia adalah ....

a. kopi

b. padi

c. teh

d. karet

e. cengkih

10. Hasil pertanian di Prancis yang paling banyak adalah ....

a. gandum

b. padi

c. anggur

d. kentang

e. gula bit

Pola Wilayah Negara Maju dan Negara Berkembang

131

11. Faktor yang mendorong Jepang menjadi negara industri maju adalah ....

a. keuletan penduduknya dalam bekerja

b. pemberian subsidi dari pemerintah

c. adanya larangan impor barang tertentu

d. adanya sistem kartel

e. sistem white policy

12. Salah satu bukti yang menunjukkan adanya persamaan historis antara Indonesia dan

Filipina adalah ....

a. kedua negara sama-sama beriklim laut

b. kedua negara sama-sama bebas jajahan

c. kedua negara dibatasi oleh Samudra Hindia

d. kedua negara sama-sama dilalui oleh angin barat

e. adanya siaran bahasa Indonesia dari radio Filipina

13. Dilihat dari fisiografinya, wilayah Jepang umumnya terdiri atas ....

a. pegunungan-pegunungan

b. daerah dataran rendah

c. daerah plato-plato

d. patahan

e. lipatan

14. Antara Benua Asia dan Benua Afrika disatukan oleh suatu wilayah, yaitu ....

a. tanah genting Tehuan Tepec

b. tanah genting Panama

c. tanah genting Suez

d. Pegunungan Atlas

e. Pegunungan Atlas

15. Negara-negara Eropa berikut yang terletak di Semenanjung Skandinavia, antara

lain ....

a. Yugoslavia, Finlandia, dan Norwegia

b. Norwegia, Finlandia, dan Swedia

c. Italia, Finlandia, dan Norwegia

d. Yugoslavia, Italia, dan Swedia

e. Norwegia, Italia, dan Swedia

II. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang tepat!

1. Pembagian negara berdasarkan kemampuannya adalah ... dan ....

2. Negara maju di Asia yang tergabung dalam kelompok G7 adalah ....

3. Sistem politik di Australia yang diperuntukkan hanya untuk bangsa kulit putih

disebut ....

4. Negara di kawasan Asia Tenggara yang mendapat julukan ”negara kota” ialah ....

132

Nuansa Geografi SMA/MA Kelas XII

5. Julukan Benua Baru ditujukan untuk ....

6. Kopra merupakan komoditi ekspor Asia Tenggara yang dihasilkan di negara ...

dan ....

7. Kondisi lingkungan fisik atau keadaan alam yang dimiliki suatu negara disebut ....

8. Dataran tinggi yang tersebar di Pegunungan Rocky dinamakan....

9. Antarwilayah mempunyai pusat pertumbuhan yang berbeda karena ....

10. Wilayah Pembangunan II meliputi ....

III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas!

1. Jelaskan faktor yang mendorong perekonomian di kawasan Asia Tenggara!

2

. Jelaskan faktor yang mendorong perekonomian di kawasan Eropa Barat!

3. Bandingkan ciri-ciri kelompok negara-negara berkembang dan kelompok negara-

negara maju!

4. Bagaimana kondisi fisiografi Amerika Utara? Jelaskan secara singkat!

5. Sebutkan tiga masalah pokok yang dihadapi negara berkembang!

Anda telah mempelajari pola wilayah negara maju dan negara berkembang. Seberapa jauh

pemahaman Anda? Apabila ada yang kurang jelas, tanyakan kepada guru atau pelajari

kembali bab ini. Perbanyaklah membaca buku referensi terkait kemudian catatlah hal-hal

penting untuk memperluas wawasan Anda.

Latihan Ulangan Harian 2

133

I. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, d, atau e di depan jawaban yang benar!

1. Dalam kajian geografi, informasi yang diperlukan harus menunjukkan ciri ....

a

. akurat dan relevan

d. akurat dan spasial

b. cepat dan akurat

e. akurat dan teritorial

c. teritorial dan spasial

2. Sistem modul dalam SIG berfungsi dalam ....

a. poligon

d. pixel

b. area

e. titik

c. garis

3. Memasukkan dan mengubah data dalam komputer disebut ....

a. input data

d. analisis

b. input dan output

e. processing

c. output data

4. Data dari catatan dalam SIG dinamakan data ....

a. spasial

d. deskriptif

b. terestrikal

e. foto udara

c. indraja

5. Dalam inventarisasi sumber daya alam, perlu adanya data spasial yang cepat, tepat,

dan akurat dengan tujuan ....

a. tersebarnya sumber daya alam secara merata

b. terciptanya wahana pembangunan yang terpadu

c. terciptanya tata ruang yang serba guna

d. penghematan sumber daya alam yang tersedia

e. pemanfaatan sumber daya alam yang tersedia

6. Data spasial yang berbentuk vektor dapat berupa ....

a. garis

d. titik

b. tabel

e. ruang

c. bidang

Latihan Ulangan Harian 2

134

Latihan Ulangan Harian 2

7. Hal yang membedakan data deskriptif dengan data spasial adalah ....

a. luas daerah dengan lokasi

b. tinggi tempat dengan daerah

c. lokasi dengan objek yang ada di muka bumi

d. jumlah dengan simbol

e. lokasi dengan simbol

8. Isi manufaktur pada umumnya ditujukan pada kegiatan ....

a. semua kegiatan yang produktif secara ekonomis

b. semua pemasaran produk industri

c. industri kerajinan tangan

d. pendistribusian barang ke lokasi pengolahan dan pasar

e. pengolahan bahan mentah menjadi barang jadi atau setengah jadi

9. Kegiatan industri yang bersifat padat karya umumnya ditempatkan di daerah ....

a. pusat bahan mentah

d. dekat pelabuhan

b. pemusatan penduduk

e. yang topogafinya datar

c. pemasaran

10. Perindustrian merupakan modal pembangunan nasional karena sektor perindus-

trian ....

a. menyerap tenaga kerja

b. didirikan di kota-kota besar

c. menghasilkan ekspor untuk mendatangkan devisa

d. tidak memerlukan modal besar

e. menaikkan taraf hidup masyarakat

11. 1. Pajak

3. Iklim

2. Modal

4. Pangsa pasar

Hal-hal di atas yang merupakan faktor pokok yang memengaruhi lokasi industri

adalah ....

a. 1 dan 2

d. 2 dan 4

b. 1 dan 3

e. 3 dan 4

c. 2 dan 3

12. Faktor-faktor yang menghambat majunya perindustrian di Indonesia adalah karena

kekurangan ....

a. hubungan politik

b. modal dan tenaga kerja

c. tenaga kerja dan alat perhubungan

d. modal dan bahan mentah

e. lokasi industri dan daerah pemasaran

Latihan Ulangan Harian 2

135

13. Industri yang menghasilkan barang tanpa proses pengolahan lagi, seperti anyaman,

termasuk industri ....

a. ekstratif

d. sekunder

b. integratif

e. tersier

c. primer

14. PT Dirgantara Indonesia merupakan industri pesawat terbang yang terdapat di ....

a. Medan

d. Jakarta

b. Madiun

e. Bandung

c. Ujungpandang

15. Proteksi terhadap barang-barang produksi industri domestik dimaksudkan agar ....

a. terjadi persaingan sehat di antara para pelaku industri

b. mengatur lalu lintas perdagangan

c. menjadi stabilitas ekonomi nasional

d. memberi peluang pada masyarakat untuk bekerja semaksimal mungkin

e. melindungi produk domestik supaya tetap dapat dikonsumsi oleh masyarakat

16. Sistem kehidupan masyarakat desa umumnya berkelompok dengan dasar ....

a. kepentingan ekonomi

d. patembayan

b. kepentingan pribadi

e. paguyuban

c. kepentingan sosial

17. Pola desa tersebar terdapat di daerah ....

a. vulkan atau gunung api

d. dataran rendah

b. pantai yang landai

e. karst

c. kiri kanan sungai

18.

Gambar di samping merupakan pola desa ....

a. memanjang sungai

b. memanjang pantai

c. tersebar

d. radial

e. memanjang rel kereta api

19. Perbedaan bentuk permukaan lahan di daerah pedesaan akan berpengaruh besar

terhadap ....

a. pengembangan desa tersebut

b. interaksi dan integrasi masyarakat desa

c. sikap dan tindakan manusia di desa tersebut

d. sifat gotong royong yang sudah tertanam kuat

e. norma-norma agama yang sudah tertanam kuat

136

Latihan Ulangan Harian 2

20. Kerja sama antara desa dan kota terutama terjadi akibat perbedaan ....

a. sumber penghidupan

d. sifat dan fungsinya

b. kepadatan penduduk

e. sosial budaya

c. kemajuan teknologi

21. Bentuk kemunduran pada kota masing-masing dinamakan ....

a. stadia infantile

d. stadia juvenile

b. stadia mature

e. stadia polis

c. stadia sinile

22. Pola pemukiman penduduk di daerah perkotaan adalah ....

a. mengelompok

d. sporadis

b. longeted

e. kompak

c. terpencar

23. Negara di Asia Tenggara yang angka pertumbuhan penduduknya paling rendah

adalah ....

a. Indonesia

d. Kamboja

b. Malaysia

e. Singapura

c. Myanmar

24. Dilihat dari fisiografinya, wilayah Jepang umumnya terdiri atas ....

a. pegunungan-pegunungan

d. patahan

b. daerah dataran rendah

e. lipatan

c. daerah plato-plato

25. Pada musim dingin, pelayaran di Inggris tetap lancar. Hal ini disebabkan oleh ....

a. adanya tanggul-tanggul di sepanjang pantai Inggris

b. teknologi angkutan perkapalan telah maju

c. letaknya cukup jauh dari kutub

d. pengaruh arus gulfstream

e. pengaruh arus labrador

26. Sebagian besar wilayah Afrika terdiri dari dataran tinggi. Hal ini menyebabkan

sungai-sungai di wilayah ini memiliki ....

a. arus yang tidak begitu deras

d. air terjun

b. kelokan-kelokan

e. meander

c. jeram-jeram

27. Negara yang mendapat julukan Macan Asia adalah ....

a. Singapura

d. Brunei Darussalam

b. Malaysia

e. Thailand

c. Jepang

Latihan Ulangan Harian 2

137

28. Benua Amerika disebut ”Benua Imigran” sebab ....

a. kekuatan ekonominya banyak ditentukan dari industri

b. banyak pendatang, terutama dari Eropa

c. merupakan negara super power

d. pusat kemajuan teknologi

e. penduduknya multietnik

29. Mulatos adalah percampuran atau perkawinan antara ....

a. orang kulit putih dan orang Negro

d. orang Asia dan orang Eropa

b. orang Indian dan orang Negro

e. orang Asia dan orang Indian

c. orang kulit putih dan orang Indian

30. Di Pulau Jawa, konversi lahan pertanian untuk nonpertanian berlangsung cepat. Hal

itu disadari pemerintah sehingga ....

a. dibangun gedung-gedung pencakar langit

b. mulai dibuka daerah-daerah pegunungan

c. dilarang membangun di daerah-daerah pedesaan

d. diadakan program intensifikasi dan ekstensifikasi

e. pengadaan pupuk-pupuk yang lebih baik untuk pertanian

31. Teori pusat pertumbuhan kutub dikemukakan oleh ....

a. Faden

d. Hoyt

b. Burgess

e. Walter Christaller

c. Paul H. Landis

32.

Growth Pole

termasuk pusat pertumbuhan yang disebut ....

a. kutub

d. central place

b. heksagon

e. threshold population

c. heterogenitis

33. Mempunyai wilayah tertentu, mempunyai masyarakat tersendiri, berada langsung

di bawah kecamatan adalah ciri-ciri desa menurut pendapat ....

a. Prof. Bintarto

d. UU Nomor 5 Tahun 1979 Pasal 1

b. Paul H. Landis

e. Hoyt

c. Burgess

34. Jakarta termasuk wilayah pembangunan ....

a. I

d. IV

b. II

e. V

c. III

35. Kota yang berpenduduk antara 25.000 – 1.000.000 disebut kota ....

a. metropolitan

d. kecil

b. besar sekali

e. sedang

c. besar

138

Latihan Ulangan Harian 2

II. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang tepat!

1. Data SIG yang akan diproses oleh komputer harus diubah dahulu menjadi data ....

2. Hasil-hasil pengolahan data SIG yang tidak dilakukan secara manual adalah ....

3. Komponen-komponen SIG terdiri atas ... dan ....

4. Hasil pengolahan data kuantitatif dengan cara manual disajikan SIG dalam

bentuk ....

5. Dilihat dari sifat bahan mentahnya, industri kendaraan bermotor termasuk

industri ....

6. Industri yang mengambil bahan mentahnya langsung dari alam disebut ....

7. Negara Eropa yang merelokasi industrinya ke Indonesia adalah ....

8. Keadaan morfologi, iklim, dan keadaan tanah dikategorikan sebagai faktor ....

9. Fungsi utama desa bagi kota yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan

primer adalah sebagai ....

10. Pola penggunaan lahan di kota yang bentuknya menyerupai irisan kue dinamakan ....

11. Suatu wilayah batas luar kota yang mempunyai sifat-sifat mirip kota kecuali pusat

kota disebut ....

12. Istilah kondominium artinya ....

13. Kota-kota kuno umumnya berada di tepi ....

14. Teori grafik untuk mengetahui besarnya interaksi antarwilayah dilihat dari ....

15. Dataran rendah luas yang terdapat di Amerika Serikat disebut ....

III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas!

1. Jelaskan antara perangkat keras dan perangkat lunak dalam komputer SIG!

2. Buatlah bagan wilayah pusat pertumbuhan industri secara urut!

3. Jelaskan kondisi fisiografis di Afrika Selatan!

4. Sebutkan faktor-faktor yang memengaruhi perekonomian di Eropa Barat!

5. Sebutkan faktor pendukung perekonomian di Amerika Utara!

6. Jelaskan ciri-ciri desa tradisional!

7. Bagaimana pembagian pola keruangan kota menurut Burgess?

8. Sebutkan ciri-ciri desa swadaya!

9. Apa manfaatnya jika pusat pertumbuhan tersebar di seluruh wilayah Indonesia?

10. Deskripsikan keunggulan citra pengindraan jauh!

Glosarium

139

aglomerasi

:

mengumpul menjadi satu, menumpuk, menghimpun, daerah perkotaan

analisis overlay

:

analisis tumpang tindih, yaitu untuk mencari dan mendata daerah

yang diliputi oleh dua tema yang berlainan

arkeologi

:

ilmu purbakala

berpotensi

:

mempunyai potensi

bentuk raster

:

penyajian data dalam bentuk bujur sangkar (grid)

bentuk vektor

:

penyajian data dalam bentuk sistem koordinat meliputi titik, garis,

dan poligon

canadian shield

:

perisai Kanada, terdapat di daerah danau-danau besar perbatasan

Amerika Serikat dan Kanada

central

:

pusat

citra

:

gambar atau data hasil foto udara/satelit

data atribut

:

data yang ada pada keruangan atau lokasi

data spasial

:

data yang menunjukkan ruang

desentralisasi

:

cara pemerintahan yang lebih banyak memberi kekuasaan kepada

pemerintah daerah

disintegrasi

:

perpecahan

fisiografis

:

kondisi lingkungan fisik atau keadaan alam

fenomena

:

gejala

function

:

fungsi = kegunaan

functional

:

fungsional

frekuensi

:

kekerapan/keseringan

gemeinschaft

:

hubungan antarwarga berdasarkan kekerabatan/kekeluargaan/ikatan

batin

gesselschaft

:

hubungan antarwarga berdasarkan kepentingan/patembayan

growth

:

pertumbuhan

hinterland

:

daerah belakang yaitu desa merupakan daerah sumber bahan mentah

hortikultura

:

perkebunan

input subsystem

:

pengumpulan data objek material geografi yang mendukung dan

dapat dimasukkan dalam topik geografi yang akan diinformasikan

kadaster

:

badan (pemerintah) pencatat tanah yang menentukan letak rumah,

luas kepemilikan tanah, serta batas-batasnya untuk menentukan pajak,

dan sebagainya

karst

:

daerah pegunungan kapur

kondominium

:

wilayah apartemen

output system

:

penyajian semua data atau sebagian data dalam bentuk tabel, peta, dan

file elektronik

place

:

tempat

population

:

jumlah penduduk

poligon

:

serangkaian garis yang berhubungan dan kedua ujungnya bertemu

sehingga menjadi bentuk tertutup

140

Glosarium

politik apartheid

:

politik yang menyangkut perbedaan ras yang terdapat di Afrika

Selatan

politik dumping

:

politik yang menjual barang di luar negeri lebih murah daripada di

dalam negeri

primordial

:

ikatan-ikatan seseorang dalam kehidupan sosial dengan hal-hal yang

dibawa sejak lahir, seperti kesukuan, ras, agama, dan klan

processing and

storage subsystem

:

penyimpanan data untuk dipanggil kembali secara cepat dan akurat

the interior plains

:

daratan rendah yang luas di Amerika Serikat

the great plains

:

daratan tinggi yang terdapat di Amerika Serikat

regenerasi

:

menghidupkan lagi, memulihkan lagi untuk menjadi subur

sanitasi

:

kebersihan

sertifikat

:

surat keterangan; surat tanda tertulis atau bercetak dari orang atau

badan berwenang yang dapat digunakan sebagai bukti kepemilikan

atau suatu kejadian

sistem kartel

:

penerapan standar produksi yang ketat, membentuk asosiasi dan

persetujuan bersama pada setiap perusahaan di Amerika Serikat

SIG

:

suatu sistem yang bertugas mengumpulkan, mengelola, dan

menyajikan data atau informasi yang berkaitan dengan geografi

slum area

:

daerah kumuh, kotor, padat permukiman

tematik

:

khusus

theory

:

teori

threshold

:

ambang, permulaan

unit

:

kesatuan

wealthy

:

orang-orang kaya/kaum hartawan

white policy

:

politik hanya untuk bangsa kulit putih di Australia

zenit

:

puncak

zona

:

daerah

Daftar Pustaka

141

Achelis, Elisabeth et. al. 1986.

Ilmu Pengetahuan Populer Jilid 3

. Jakarta: PT Widyadara.

Barlow, Colin et al. 1996.

Indonesian Heritage, Human Environment.

Jakarta: PT Widyadara.

Bintarto dan Surastopo. 1991.

Metode Analisa Geografi

. Jakarta: LP3ES.

Budhihartono, et al. 1995.

Indonesia Indah Buku Ke-1, Bangsa Indonesia I.

Jakarta: Yayasan

Harapan Kita – BP3 TMII.

Daljoeni, N. 1986.

Masalah Penduduk dalam Fakta dan Angka

. Bandung: Alumni.

–––––

.

1986

.Geografi Kota dan Desa

, Bandung: Alumni.

Dengel, G.O.F. 1956.

Dasar-Dasar Ilmu Cuaca

. Jakarta: JB Wolters.

Departemen Pendidikan Nasional. 2003.

Kurikulum 2004

. Jakarta: Pusat Kurikulum/Badan

Penelitian dan Pengembangan.

Depdikbud Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. 1995.

Laut dan Kita

.

Jakarta: Depdikbud Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Kebudayaan.

Depdiknas. 2000.

Pendidikan Pengetahuan Sosial di Era Globalisasi

. Makalah Disampaikan

pada Seminar Regional Perkembangan Ilmu-Ilmu Sosial pada Era Globalisasi.

Mujianto, Yanuarius (Ed). 1997.

Jendela Iptek: Bumi

. Balai Pustaka: Jakarta.

Katili, J.A dan P. Mark. 1974.

Geologi Umum

. Jakarta: Departemen Urusan Research

Nasional.

Katili, J.A. 1985.

Sumber Daya Alam untuk Pembangunan Nasional

. Jakarta: Ghalia

Indonesia.

Kompas

, 26 Oktober 2002 dan 19 November 2003.

Lakitan, Benyamin. 1994.

Dasar-Dasar Klimatologi

. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Lange, O. dkk. 1991.

Geologi Umum

. Jakarta: Media Pratama.

Lukman, Cecilia (Pimpinan Editorial). 1995.

Oxford Ensiklopedi Pelajar Jilid 8.

Jakarta: PT

Widyadara.

Mariatmo, L. 1958.

Ilmu Falak

. Semarang: Yayasan Kanisius.

Marks, P.

Geologi Sejarah I

. Bandung: KPPK Balai Pendidikan Guru.

–––––– .

Geologi Sejarah II

. Bandung: KPPK Balai Pendidikan Guru.

–––––– .

Geologi Sejarah III

. Bandung KPPK Balai Pendidikan Guru.

142

Daftar Pustaka

Maynard, Christopher. 2000.

Planet Bumi. Dalam Seri Pustaka Pengetahuan Modern.

Terjemahan 6.A. Latuheru. Planet Earth

. Jakarta: PT Widyadara.

Opini

,

1 Desember 1995.

Paryono, Petrus. 1972.

Sistem Informasi Geografi

. Yogyakarta: Andi Offset.

Pradono. 1998.

Ekonomi Sumber Daya Alam dan Energi

. Yogyakarta: BPFE.

Prawiroatmojo, Denda Surono. 1997.

Pendidikan Lingkungan Kelautan

. Jakarta: PT Rimeka.

Prikandito, Aryono. 1980.

Kartografi

. Yogyakarta: PPT – UGM.

Rafi'i, Suyatna. 1996.

Meteorologi dan Klimatologi

. Jakarta: Universitas Terbuka.

Ruhimat, Mamat dan Bambang Utoyo. 1994.

Geografi I.

Bandung: Ganeca Exact.

Simamora, P. 1952.

Ilmu Falak (Kosmografi).

Yogyakarta: Pejuang Bangsa.

Strahler, A.N. 1978.

Physical Geography.

New York: John Willey and sons Inc.

Sutanto. 1987.

Penginderaan Jauh Jilid I

. Yogyakarta: Gajahmada University Press.

––––––

.Penginderaan Jauh Jilid II

. Yogyakarta: Gajahmada University Press.

Sosrodarsono, Suyono. 1990.

Hidrologi untuk Pengairan

. Jakarta: Pradnya Paramita.

Sumadia (Pimpinan Editorial. 1996.

Hamparan Dunia Ilmu Time-Life: Bumi dan

Permukaannya

. Jakarta: Tira Pustaka.

––––––.

Hamparan Dunia Ilmu Time-Life: Cuaca dan Iklim

. Jakarta: Tira Pustaka.

––––––.

Hamparan Dunia Ilmu Time-Life: Geologi dan Perubahan

. Jakarta: Tira Pustaka.

Tim Penyusun. 1997.

Informasi dan Promosi Solo Membangun.

Surakarta: Pemerintah

Daerah Tingkat II Surakarta.

Toruon, M.S.L. 1959.

Ilmu Bumi Alam

. Semarang: Banteng Timur.

Verstappen N. Th.

Geomorfologi

. Bandung: Dep. P&K Jawa – Pendidikan Umum Balai

Pendidikan Guru.

Visser, S.W. 1952.

Kitab Pelajaran Singkat tentang Ilmu Falak

. Jakarta: J.B Wolters.

Wicks, Keith. 2000.

Bintang dan Planet. Dalam Seri Pustaka Pengetahuan Modern.

Terjemahan Bambang Hidayat. Stars and Planets.

Jakarta: PT Widyadara.

Wuryatmo, AL Indro dan CC Comymahespati. 1993.

Geologi IA.

Surakarta: Depdikbud RI

Universitas Negeri Surakarta Sebelas Maret.

––––– .1993.

Geologi II.

Surakarta: Depdikbud RI Universitas Negeri Surakarta Sebelas

Maret.

Indeks Subjek dan Indeks Pengarang

143

L

G

N

S

R

P

M

K

J

I

H

F

E

D

C

Indeks

Subjek

A

B

Afrika

125

aglomerasi

71

air

45

Amerika Utara

115

Amerika Serikat

108

Asia Tenggara

120 – 122

Asia Timur

118

Australia

110

Brazil

111

city

70

Cina

111

citra

18, 21

copolis

61

data atribut

29

data spasial

29

desa agraris

47

desa industri

48

desa nelayan

47

desa swadaya

46, 94

desa swakarya

46, 47, 94

desa swasembada

47, 94

desa tradisional

46, 93

Eopolis

61

Eropa Barat

113 – 115

fauna

46

flora

46

foto udara

19, 21, 24

fungsi peta

2

gemeinschaft

49

gesselschaff

56

hinterland

48

hortikultura

48

iklim

45, 106

India

112

input

28

interaksi

64

intervensi

65, 66

interpretasi citra

25

irigasi

73

isobar

6

isohiet

6

isohips

7

isoterm

6

Jepang

108

Jerman

109

judul peta

4

komponen peta

4

konvergensi bukit

24

kriminalitas

71

Lettering

4

mata angin

4

megapolis

61

metropolis

61, 63

negara berkembang 110

negara maju

107, 108

nekropolis

61

objek

20

output

31

palawija

48

pemotretan

19, 20

pengindraan jauh

18, 19

peta dasar

3

peta tematik

3

peta

2

polis

61

politik dumping

109

potensi desa

45

potensi fisik

45

potensi nonfisik

46

produk

20

proyeksi kerucut

9

proyeksi peta

8

proyeksi silinder

8

proyeksi zenital

9

Republik Afrika

Selatan

110

rural urban fringe

70

rural

70

satelit

19

sensor elektronik

20

sensor fotografik

20

sensor

18, 20

SIG

26 – 38

simbol peta

5

simbol garis

6

simbol luas

6

simbol titik

7

sistem indraja

19

situs

24

skala peta

4

slum area

71, 72, 73,

95

O

144

Indeks Subjek dan Indeks Pengarang

U

W

suburban fringe

70

suburban

70

sumber peta

4

tanah

45

tiranopolis

61

tunakarya

71

tunasusila

71

tunawisma

71

urban fringe

70

urbanisasi

71, 72,

99

T

wahana

19

warna peta

5

white policy

110

Indeks

Pengarang

Bintarto

49, 50, 56, 69, 71, 100

C. Doxiadis

62

C.D. Harris

59

Chrisman

26

Demers

26

E.L. Ullman

59

E.W. Burgess

57, 90

Guo

26

Homer, Hoyt

58, 89, 100

Newton, Isaac

67

K.J. Kansky

69

Kartohadikusumo,

49

Soetarjo

Kiefer

18

Landis, Paul H.

54, 87, 100

Lillesand

18

Lindgren

18

N. Daljuni

50, 52

N.R. Saxena

62

Northam

56

Rice

26

Soekanto, Soerjono

49

Ullman, Edward

64

W.J. Reilly

67, 68

Kunci Jawaban Soal Terpilih

145

BAB 1

I.

1.

b;

6.

d;

9.

d

II.

1.

peta;

5.

skala besar

III.

1.

untuk menunjukkan lokasi pada permukaan bumi; menggambarkan berbagai fenomena,

baik fisik maupun nonfisik; menentukan arah dan jarak berbagai tempat; menunjukkan

ketinggian dan kemiringan lereng; menyajikan persebaran sifat-sifat alami dan nonalami;

melukiskan luas dan pola; memungkinkan pengambilan kesimpulan dari data/informasi

yang tersaji.

3.

apabila peta memasuki tiga persyaratan, yaitu campuran: bentuk bidang daerah di peta

sama dengan bentuk aslinya; equivalent: luas bidang/daerah di peta harus sama dengan

luas sebenarnya di lapangan; equidistant: jarak-jarak yang di peta harus sama dengan

jarak sebenarnya di lapangan.

BAB 2

I.

1.

d

;

2.

c;

7.

a;

15.

d;

19.

e

II.

1.

SIG;

4.

input;

9.

manual

III.

1.

sistem yang berbasis komputer yang digunakan untuk mengumpulkan, mengelola, dan

menyajikan data/informasi yang berkaitan dengan geografi;

5.

untuk perencanaan

wilayah, untuk perencanaan permukiman transmigrasi, dan untuk perencanaan lokasi

industri.

BAB 3

I.

2.

a;

4.

b;

8.

c;

15.

b

II.

1.

penduduknya tinggal menyusuri jalan/sungai;

3.

tradisional;

8.

isoplet

III.

2.

Pertumbuhan kota di Indonesia sejarahnya sebagai berikut.

a. Perkembangan kota dari pusat perkebunan contohnya, Jambi, Bengkulu, Lampung,

dan Bogor.

b. Perkembangan kota dari pusat pertambangan contohnya, Dumai, Playin, Sawah lunto,

Omyro, dan Cebu.

c. Perkembangan kota dari pusat administrasi pemerintahan, contohnya, Jakarta,

Surabaya, Semarang, Yogyakarta, dan Denpasar.

d. Perkembangan kota dari pusat perdagangan, contohnya, Medan dan Surabaya.

5.

a. pengaruh terhadap aspek ekonomi

b. pengaruh terhadap aspek sosial

c. pengaruh terhadap aspek budaya

Latihan Ulangan Harian 1

I.

1.

e;

5.

d;

16.

b;

19.

c

II.

4.

resolusi spasial;

7.

wahana

Kunci Jawaban Soal Terpilih

146

Kunci Jawaban Soal Terpilih

III.

2.

a. untuk menggambarkan keadaan sebenarnya dari objek yang dipetakan

b. untuk memperlihatkan secara detail terutama peta geologi dan tata guna tanah

c. untuk mengembangkan desain dan penyajian lebih menarik

5.

karena sudah dalam bentuk digital, sehingga langsung dapat digunakan

BAB 4

I.

1.

b;

3.

d

;

4.

e;

12.

c;

14.

d

II.

1.

formal;

3.

kawasan berikat;

5.

Burgess

III.

2.

a. terdapat pasar dan pertokoan

b. terdapat tempat parkir

c. terdapat tempat rekreasi dan olahraga

d. terdapat sarana dan prasarana penduduk

e. terdapat jaringan listrik

f. terdapat jaringan transportasi dan komunikasi

g. terdapat sarana dan prasarana kesehatan

h. terdapat tempat-tempat ibadah

BAB 5

I.

1.

b;

3.

d

;

8.

c;

13.

a;

15.

b

II.

4.

Singapura;

8.

The Great Plains

III.

1.

a. merupakan jembatan antara Asia, Australia, Selat Pasifik, Selat Hindia

b. Bangkok sebagai pelabuhan udara internasional

c. Singapura sebagai pelabuhan transit internasional

d. Batam mempunyai nilai yang sama dengan Singapura serta potensi ekonominya sangat

tinggi

5.

a. mahalnya harga tanah, sehingga berdampak harga rumah mahal

b. sulitnya mengangkat lembaga-lembaga keuangan

c. kurangnya partisipasi dari penduduk miskin perkotaan dalam berbagai proyek

perencanaan dan pelaksanaan perumusan

d. minimnya dana pemerintah untuk program penanaman modal

Latihan Ulangan Harian 2

I.

1.

a;

4.

d;

12.

d;

16.

e;

21.

c;

24.

a;

29.

a

II.

4.

bilangan/angka;

6.

industri ekstratif;

13.

sungai;

14.

transportasi

III.

3.

sebagian wilayahnya berupa plato-plato yang berbentuk cawan dikelilingi pegunungan

Dramkensberg. Rata-rata ketinggiannya 1200 m di atas permukaan laut.

10.

a. citra dapat dibuat dengan cepat sekalipun untuk daerah yang sulit dijangkau

b. daerah jangkauan sangat luas

c. menghemat waktu tenaga dan biaya

d. ketelitian dapat diandalkan, khususnya daerah darat.

Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp8.319,-

ISBN 978-979-068-784-4 (no jld lengkap)

ISBN 978-979-068-787-5