Gambar Sampul Penjaskes · Bab 4 Bela Diri
Penjaskes · Bab 4 Bela Diri
Sri Wahyuni Sutarmin Pramono

23/08/2021 07:02:38

SMP 8 K 13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

67

Bela Diri

Pencak silat merupakan jenis olahraga bela diri. Olahraga

semacam itu tergolong olahraga keras. Dalam olahraga bela diri,

seorang atlet harus dapat melakukan teknik gerakan dengan baik

dan menaati apa yang berlaku dalam peraturan olahraga bela diri

tersebut. Pada dasarnya teknik bela diri meliputi hindaran/tangkis-

an, penyerangan, tangkapan, jatuhan, serta kuncian. Untuk dapat

menjadi atlet bela diri yang baik, seseorang harus berlatih keras

dan disiplin.

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi bela diri, siswa diharapkan dapat

melakukan olahraga bela diri pencak silat;

melakukan variasi dan

k

ombinasi teknik dasar olahraga bela diri

lanjutan.

Motivasi Belajar

Tahukah kamu teknik pencak silat yang kamu pelajari dalam bab ini

juga dipelajari oleh para pesilat dunia, seperti Joko Widodo dan Rony?

Jika kamu ingin seperti mereka, pelajarilah bab ini.

1

2

3

4

Pelajaran

IV

Bela Diri

Sumber:

Dokumen Penerbit

68

Olahraga SMP 2

Peta Kompetensi Materi

Kata Kunci

Hindaran

Elakan

Tangkapan

Jatuhan

Kuncian

Tangkisan

Serangan Lengan

Serangan Tungkai

Bela Diri

Pembelaan Dasar

Pembelaan Lanjutan

Serangan

Hindaran

Elakan

Tangkisan

Tangkapan

Jatuhan

Kuncian

Serangan Kaki

Serangan Lutut

Serangan Lengan

Lepasan

69

Bela Diri

Pencak silat adalah salah satu nomor olahraga perorangan

bela diri yang asli berasal dari Indonesia. Pencak, artinya gerak

dasar bela diri, yang terkait dengan peraturan, digunakan dalam

belajar, dalam latihan, dan dalam pertunjukan. Silat diartikan

sebagai gerak bela diri yang sempurna dan

bersumber dari keroha-

nian yang suci murni, guna keselamatan diri, serta menghindarkan

diri dari bencana (perbuatan jahat). Pencak silat merupakan pu-

saka dari leluhur bangsa Indonesia yang diwariskan secara turun-

temurun (tradisional). Unsur-unsur yang terdapat dalam pencak

silat,

antara lain keterampilan, budi pekerti, pembentukan kepriba-

dian, religius, dan semangat kebangsaan. Aliran-aliran yang ada

dalam pencak silat Indonesia, yaitu Perisai Diri (PD), Setia Hati

(SH), Tapak Suci, dan Setia Hati Terate (SHT). Induk organisasi

pencak silat bernama IPSI (Ikatan Pencak Silat Seluruh Indone-

sia). Berdasarkan fungsinya, pencak silat dibedakan menjadi em-

pat, yaitu

1.

pencak silat sebagai olahraga;

2.

pencak silat sebagai kesenian;

3.

pencak silat sebag

ai bela diri;

4.

pencak silat sebagai kebatinan.

A. Pembelaan Dasar

Pembelaan merupakan prinsip utama dalam olahraga pencak

silat sehingga perlu diperkuat landasannya terlebih dahulu. Dasar-

dasar hindaran/elakan dan tangkisan harus benar-benar dikuasai.

Hal ini untuk memperkuat pembelaan aktif dan serangan balasan

serta teknik-teknik lainnya.

Pembelaan terdiri atas tiga macam, yaitu pembelaan dasar,

pembelaan lanjutan, dan pembelaan taktik. Pembelaan dasar

meliputi hindaran/elakan dan tangkisan. Pembelaan lanjutan meli-

puti

tangkapan, jatuhan, kuncian, dan lepasan. Pembelaan taktik

meliputi hambatan/pragerak, sambutan, dan penguasaan.

1. Hindaran

Hindaran adalah usaha pembelaan dengan cara memindahkan

sasaran dari arah serangan, dengan melangkah atau memindahkan

kaki. Sasaran yang dimaksud di sini adalah bagian badan yang

menjadi tujuan serangan lawan. Unsur-unsur hindaran adalah

kuda-kuda/sikap kaki, sikap tubuh, dan sikap tangan.

Hindaran ke arah 8 penjuru mata angin, yaitu dengan cara

sebagai berikut.

a.

Hindaran hadap adalah menghindar dengan memindahkan

kaki sehingg

a posisi tubuh menghadap lawan.

b.

Hindaran sisi adalah menghindar dengan

memindahkan kaki

sehingga posisi tubuh menyamping lawan.

c.

Hindaran angkat kaki adalah menghindar dengan

cara

mengangkat kaki.

d.

Hindaran kaki silang adalah menghindar dengan memin-

dahkan kaki secara menyilang.

Untuk mencapai prestasi

yang baik dalam bela

diri, harus latihan

secara teratur dan dalam

pengawasan pelatih,

dan memiliki sportivitas

dalam pertandingan

70

Olahraga SMP 2

Latihan dasar hindar hadap dan sisi dilakukan dengan sikap

tegak, dua kepal di dada (sikap 3) sikap silang di dada (sikap 4),

agar membiasakan diri dalam posisi pembelaan yang baik. Selan-

jutnya dapat dikembangkan unsur-unsur: kuda-kuda, sikap tubuh

dan sikap tangan dalam satuan pembelaan.

2. Elakan

Elakan adalah usaha pembelaan yang dilakukan dengan

sikap kaki tidak berpindah tempat atau kembali ke tempat semula.

Elakan terdiri atas elak bawah, elak atas, elak samping, elak be-

lakang lurus, dan elak belakang berputar.

a.

Elak bawah sebagai berikut.

1)

Mengelakkan diri dari

serangan pada bagian badan se-

belah atas.

2)

Merendahkan diri dengan sikap tungkai

ditekuk

tanpa

memindahkan letak telapak kaki.

3)

Disertai dengan sikap tangan dan sikap tubuh waspada.

b.

Elak atas sebag

ai berikut.

1)

Mengelakkan diri dari serangan pada bagian badan se-

belah atas.

2)

Mengangkat kedua kaki dengan sikap tungkai ditekuk.

3)

Disertai dengan sikap tang

an dan sikap tub

uh waspada.

4)

Mendarat dengan kaki disilang.

Gambar 4.1 Elak bawah.

Gambar 4.2 Elak atas.

Praktikkan cara melakukan teknik elakan dan tangkisan pada

pencak silat dengan teman kelompokmu (masing-masing 2

orang)!

Sumber:

Dokumen Penerbit

Sumber:

Dokumen Penerbit

71

Bela Diri

c.

Elak samping sebagai berikut.

1)

Mengelakkan diri dari serangan lurus depan dan atas.

2)

Dari sikap kangkang, memindahkan badan ke samping,

dengan mengubah sikap kuda-kuda.

3)

Disertai dengan sikap tangan dan sikap tubuh waspada.

d.

Elak belakang sebag

ai berikut.

1)

Mengelakkan diri dari serangan lurus depan dan sam-

ping.

2)

Dari sikap kuda-kuda depan, memindahkan badan

k

e

belakang.

3)

Disertai dengan sikap tangan dan sikap tubuh waspada.

Gambar 4.3 Elak samping.

Gambar 4.4 Elak belakang.

e.

Elak belakang berputar sebagai berikut.

1)

Mengelakkan diri dari serangan lurus depan dan sam-

ping.

2)

Dari sikap kuda-kuda depan, memindahkan badan

k

e

belakang.

3)

Disertai dengan sikap tangan dan sikap tubuh waspada.

3. Tangkisan

Tangkisan adalah suatu usaha dengan mengadakan kontak

langsung dengan serangan lawan yang bertujuan untuk menga-

lihkan serangan dari lintasannya dan untuk membendung atau

menahan serangan lawan agar tidak mencapai sasaran. Sikap me-

nangkis selalu disertai dengan sikap kuda-kuda, dan sikap tubuh

yang menggunakan: satu lengan, siku, dua lengan, atau kaki.

a.

Tangkisan Satu Lengan

Ada empat macam, yaitu tangkisan luar

, tangkisan

dalam, tangkisan atas, dan tangkisan bawah.

1

2

3

4

Gambar 4.5 Tangkisan satu lengan.

Sumber:

Dokumen Penerbit

Sumber:

Dokumen Penerbit

Sumber:

Dokumen Penerbit

72

Olahraga SMP 2

b.

Tangkisan Siku

Ada dua macam, yaitu tangkis siku luar dan tangkis siku

dalam.

c.

Tangkisan Dua Lengan

Ada empat macam gerakan, yaitu tangkisan

sejajar, tang-

kisan belah, tangkisan silang, dan tangkisan buang samping.

1

2

3

4

Gambar 4.6 Tangkisan siku.

Gambar 4.7 Tangkisan dua lengan.

-

Dalam melakukan tangkisan, tangan

harus diluruskan.

-

Tangkisan yang dilakukan secara ber-

pasangan adalah yang satu menyerang,

sedangkan yang lainnya menangkis.

Sumber:

Dokumen Penerbit

Sumber:

Dokumen Penerbit

73

Bela Diri

d.

Tangkisan Kaki

Ada empat macam gerakan yaitu: tutup samping, tutup

depan, tutup buang luar dan busur buang/dalam.

Gambar 4.8 Tangkisan kaki.

Bagus Made Rai Keplag

Nama lengkapnya adalah Bagus Made Rai Keplag, tetapi

di kalangan masyarakat luas dikenal dengan sebutan Bagus

Aji Keplag. Pada tahun 1932 ia mulai berlatih seni pencak si-

lat. Bahkan dapat dikatakan setengah abad kehidupannya dicu-

rahkan untuk olahraga pencak silat ini. Pada masa mudanya ia

mendapat didikan pencak silat dari Ida Bagus Tantera dan Pak

Jayadi. Setelah menamatkan pelajarannya, ia aktif berkelana

mengelilingi Pulau Bali untuk lebih memperdalam dan menam-

bah pengalamannya di dalam seni pencak silat.

Pada tahun 1940 – 1949 ia ikut berjuang merebut ke-

merdekan. Sekitar tahun 1945 ia secara sembunyi-sembunyi

memberikan ilmu pencak silat kepada para

pemuda

di samping

mengumpulkan dana untuk para pejuang.

Setelah Indonesia merdeka, di Bali terdapat banyak per-

guruan pencak silat. Bagus Made Rai Keplag menjadi salah

satu pengurus Bhakti Negara dengan harapan seluruh anggota

perkumpulan itu kelak tetap berbakti kepada negara, nusa, dan

bangsa.

Sumber:

Dokumen Penerbit

Sumber:

silat indonesia.com

74

Olahraga SMP 2

B. Pembelaan Lanjutan

Pembelaan lanjutan merupakan teknik pembelaan yang

mempunyai unsur yang lebih sulit dari elakan dan tangkisan, yang

kadangkala memerlukan gerak pendahuluan atau gerakan berang-

kai. Pembelaan lanjutan terdiri atas tangkapan, jatuhan, lepasan,

dan kuncian.

1. Tangkapan

Tangkapan adalah suatu usaha pembelaan dengan cara me-

nahan lengan/tungkai lawan untuk menjaga serangan berikutnya

atau merupakan unsur dari teknik jatuhan atau kuncian. Tangkap-

an dapat dilakukan dengan satu lengan atau dua lengan. Unsur

tangkapan meliputi sikap kuda-kuda dan sikap tubuh.

a.

Tangkapan Satu Lengan

Ada beberapa macam gerakan, yaitu tangkapan

dengan

tangan, tangkapan dengan lengan, dan tangkapan

dengan

ketiak/kempit. Tangkapan yang baik didahului dengan

hindaran, yaitu menghindarkan sasaran yang menjadi arah

dari

serangan lawan. T

angkapan

dapat dilanjutkan dengan

teknik jatuhan atau kuncian.

b.

Tangkapan Dua Lengan

Tangkapan dua lengan

terdiri atas tangkapan tangan

rapat searah, tangkapan rapat berlawanan,

tangkapan

reng-

gang searah, dan tanggapan renggang berlawanan.

Apa keuntungan

melakukan teknik

tangkapan dalam

pertandingan pencak silat?

2. Jatuhan

Jatuhan merupakan suatu usaha menjatuhkan lawan sebagai

tindak lanjut dari tangkapan. Jatuhan dapat dilakukan dengan cara

sebagai berikut.

a.

Menambah tenaga serangan law

an searah dengan tarikan dan

dorongan.

b.

Mengub

ah arah serangan lawan dengan tarikan, dorongan, dan

putaran. Teknik ini didahului dengan elakan atau tangkapan.

c.

Meniadakan tumpuan badan lawan dengan sapuan, kaitan,

angkatan, dan guntingan.

1)

Sapuan

Sapuan merupakan usaha menjatuhkan lawan

dengan

cara menyapu kaki lawan dengan menggunakan kaki.

Dapat dilakukan dengan posisi tegak, rebah, dan melingkar.

2)

Kaitan

Kaitan merupakan suatu usaha menjatuhkan la

w

an

dengan cara mengait kaki lawan

dengan menggu

-

nakan kaki. Dapat dilakukan ke arah: luar, dalam, dan

belakang.

3)

Angkatan

Angkat

a

n merupakan suatu usaha menjatuhkan lawan

dengan cara mengangkat kaki lawan dengan menggunakan

kaki. Angkatan dilakukan dari dalam dan belakang.

75

Bela Diri

4)

Guntingan

Guntingan merupakan suatu usaha untuk menjatuhkan

lawan dengan cara menggantung kaki lawan dengan

menggunakan kaki. Gerakan ini dilakukan dengan

merebahkan diri.

4. Kuncian

Kuncian merupakan suatu usaha menguasai lawan dengan

tangkapan sempurna sehingga tidak dapat dibuka lagi atau lawan

tidak berdaya. Kuncian dilakukan dengan cara

a.

menahan kemungkinan gerak lawan;

b.

mematikan gerak sendi dengan lipatan.

Unsur

tangkapan dalam kuncian dapat merupakan tangkapan

tangan atau kaki. Teknik kuncian pada umumnya mematikan tiga

tempat/teknik anggota badan lawan.

C. Serangan

Serangan adalah usaha pembelaan diri dengan menggunakan

lengan/tangan dan tungkai/kaki untuk mengenai sasaran tertentu

pada anggota tubuh lawan.

Pelajaran berbagai jenis dan bentuk serangan yang diberikan

di sekolah-sekolah sebenarnya merupakan media untuk penerapan

teknik pembelaan diri yang terbatas pada pengertian pencak silat

sebagai olahraga.

Serangan hendaknya dipandang sebagai alat dalam hal yang

berkaitan dan terpadu dalam pembelaan diri.

Serangan dapat dibagi jenisnya berdasarkan alat yang digu-

nakan untuk melakukan serangan, yaitu sebagai berikut.

1.

Serangan lengan/tangan yang disebut pukulan.

2.

Serangan tungkai/kaki yang diseb

ut tendangan.

Terdapat pula teknik serangan dengan menggunakan bagian

dari lengan dan tungkai, yaitu sikuan, lututan, sapuan, kaitan, dan

guntingan.

Setiap serangan mempunyai unsur-unsur

1.

sikap tangan/kaki sebagai alat serang,

2.

sikap kuda-kuda,

3.

sikap tubuh.

3. Lepasan

Lepasan adalah usaha untuk melepaskan diri dari tangkapan

lawan, dilakukan dengan cara berikut.

a.

Teknik lepasan satu tangan.

Teknik lepasan satu tang

an terdiri atas empat macam gerakan,

yaitu putaran, sentakan, serangan, dan tangkapan balasan.

b.

Teknik lepasan dengan dua tangan.

Terdiri atas

tiga macam gerakan, yaitu bantuan, serangan,

dan bukaan.

c.

Teknik lepasan dengan satu kaki.

d.

Teknik lepasan dengan dua kaki.

e.

T

eknik lepasan dengan kaki dan lengan.

76

Olahraga SMP 2

1. Serangan Lengan

Serangan lengan dibagi menjadi serangan tangan dan siku.

a.

Serangan tangan dibagi berdasarkan arah serangan sebagai

berikut.

1)

Serangan tangan arah depan, antara lain berupa tebak,

tinju, dorong, totok, sodok, dan bandul.

2)

Serangan tangan

arah ba

w

ah, antara lain berupa bandul/

catok, sanggah, dan colok/tusuk.

3)

Serangan tangan arah atas,

antara

lain berupa tumbuk,

pedang, ketok, patuk, dan tebak.

4)

Serangan tangan arah samping,

antara

lain berupa pe-

dang, tamper, bandul, dan kepret.

b.

Serangan dengan menggunakan

siku

dapat dilakukan dengan

arah serangan ke depan, samping, belakang, serong atas, dan

serong bawah.

Menurut kamu, untuk

menghadapi lawan

berpostur tubuh tinggi

lebih menguntungkan

menggunakan serangan

tangan atau kaki?

Tindak kekerasan yang dewasa ini mulai marak menimpa kaum

perempuan mendorong dibukanya pelatihan bela diri bagi

perempuan dengan nama

Women Self Defence

.

W

omen Self

Defence

merupakan bela diri yang praktis, menyenangkan, dan

efektif bagi perempuan. Jurus yang digunakan adalah metode

hit and run

.

Women Self Defence

didirikan sejak tahun 2002.

2. Serangan Kaki

Serangan dengan menggunakan kaki/tungkai yang disebut

juga tendangan dapat dilakukan dengan

a.

punggung kaki,

b.

telapak kaki,

c.

ujung kaki,

d.

tumit,

e.

sisi kaki, dan

f.

per

gelangan kaki.

Macam-macam tendangan jika dilihat dari posisi tubuh dan

arah lintasannya adalah tendang

an

depan, tendangan samping,

tendangan belakang, dan tendangan busur.

Memahami sikap kuda-kuda adalah sangat penting karena

sebelum melakukan tendangan akan didukung oleh sikap kuda-

kuda, sikap tubuh, dan sikap tangan yang terkoordinasi dalam

kesatuan gerak tertentu.

3. Serangan Lutut

Lutut dapat digunakan pula untuk melakukan serangan, yaitu

dengan melalui bawah dan samping. Serangan kaki yang mempu-

nyai tujuan untuk menjatuhkan lawan, yaitu sapuan, kaitan, dan

guntingan.

Sumber:

www.liputan6.com

77

Bela Diri

1.

Pencak silat merupakan bela diri yang ber

asal dari ....

a.

Malaysia

c.

Belanda

b.

Indonesia

d.

Inggris

2.

Pencak silat terdiri atas kata ”pencak” dan

”silat”.

Kata

”pencak” memiliki arti ....

a.

gerak dasar bela diri yang terikat

pada

peraturan dan digunakan untuk belajar

b

.

gerak dasar bela diri yang terikat

pada

peraturan dan digunakan untuk berke-

lahi

c.

gerak dasar bela diri yang terikat pada

peraturan

dan digunakan untuk meng-

ajar

d.

gerak dasar bela diri yang terikat

pada peraturan

dan digunakan untuk

melatih

3.

Yang

bukan

merupakan teknik pukulan

adalah ....

a.

bandul

c.

tinju

b.

tebak

d.

sapuan

4.

Yang termasuk serangan dalam pencak silat

adalah ....

a.

sapuan

c.

tangkisan

b.

elakan

d.

sikap pasang

5.

Serangan menggunakan kaki disebut

de-

ngan ....

a.

sapuan

c.

kuncian

b.

tendangan

d.

tangkisan

6.

Untuk menghentikan pertandingan wasit

akan ....

a.

berkata ”bersedia”

b.

berkata ”pasang”

c.

berkata ”mulai”

d.

meniup peluit

7.

Serangan yang dilakukan dengan lengan

disebut ....

a.

sapuan

b.

tendangan

c.

pukulan

d.

sikap pasang

Elakan dalam pencak silat adalah usaha pem-

belaan yang dilakukan dengan sikap kaki ti-

dak berpindah tempat atau kembali ke tempat

semula. Elakan terdiri atas elak bawah, elak

atas, elak samping, elak belakang lurus, dan

elak belakang berputar. Tangkisan merupakan

suatu usaha dengan mengadakan kontak lang-

sung dengan serangan lawan yang bertujuan

untuk mengalihkan serangan dari lintasannya

dan untuk membendung/menahan serangan

la

wan agar tidak mencapai sasaran. Sikap

menangkis selalu disertai dengan sikap kuda-

kuda, dan sikap tubuh yang menggunakan satu

lengan, siku, dua lengan atau kaki.

Kerjakan soal-soal berikut di bukumu!

A. Uji Kognitif

Pilihan Ganda

Petunjuk: Berilah tanda silang (

×

) pada huruf a, b, c, ataupun

d di depan jawaban yang benar!

Uji Kompetensi

Bela diri merupakan olahraga yang keras dan

kontak langsung terhadap lawan atau teman

bertanding. Untuk itu, faktor keselamatan atlet

harus diperhatikan secara serius dengan me-

nyiapkan kondisi badan secara fisik ataupun

psikis, mengenakan perlengkapan, terutama

pelindung sesuai dengan cabang bela diri yang

dipertandingkan.

78

Olahraga SMP 2

8.

Di bawah ini yang

bukan

merupakan teknik

dasar pencak silat adalah ....

a.

tangkisan

c.

tendangan

b.

kuncian

d.

elakan

9.

Berdasarkan fungsinya, pencak silat dibeda-

kan menjadi 4 macam,

kecuali

....

a.

bela diri

c.

seni

b.

kebatinan

d.

olahraga

10.

Usaha pembelaan yang dilakukan dengan

sikap kaki tidak berpindah tempat atau

kembali ke tempat semula dalam pencak

silat dinamakan ....

b.

sapuan

c.

tendangan

d.

elakan

d.

tangkisan

1.

Sudahkah kalian menguasai teknik berikut dalam pencak

silat!

a.

Elakan.

d.

Jatuhan.

b.

Tangkisan.

e.

Kuncian.

c.

Tangkapan.

2.

Tulislah kesulitan-kesulitan yang kalian temui dalam

melakukan latihan.

Diskusikan dengan teman-teman atau

tanyakan kepada guru pengajarmu!

Uraian

Petunjuk: Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini

dengan tepat!

1.

Jelaskan pengertian tangkisan dalam pen-

cak silat!

2.

Jelaskan

pengertian elakan dalam pencak

silat!

3.

Jelaskan

pengertian

kuncian dalam pencak

silat!

4.

Apa

yang

dimaksud serangan dalam

pencak

silat?

5.

Apa yang dimaksud jatuhan dalam pencak

silat?

B. Uji

Afektif

Diskusikan bersama dengan anggota kelompok

belajar

kalian

tugas berikut ini!

1.

Apa yang akan kalian lakukan jika

pada

saat

berlatih teknik pencak silat ada teman

kalian yang mengalami cedera ringan?

2.

Bagaimana perasaan kalian jika saat

kalian

melakukan

gerakan tendangan mengenai

teman?

C. Uji Psikomotorik

Praktikkan secara individu

atau

bersama dengan teman kali-

an.

1.

Praktikkan teknik serangan dalam pencak

silat!

2.

Praktikkan

teknik tangkisan dalam pencak

silat!