Halaman
Globalisasi
A.
Pentingnya
Globalisasi
B.
Politik Luar Negeri
Indonesia di Era
Globalisasi
C.
Dampak Globalisasi
D.
Sikap terhadap
Dampak Globalisasi
Sumber:
Media Indonesia,
19 Agustus 2006
Dengan mempelajari bab ini, kamu dapat memahami globalisasi dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Apa Manfaat Bagiku?
Berkembangnya jalur
transportasi adalah salah satu
dampak dari globalisasi.
Globalisasi; politik luar negeri; teknologi; kebudayaan; pengaruh globalisasi
Kata Kunci
Bab
3
Apakah kamu menyaksikan pertandingan sepak bola
tingkat dunia melalui pesawat televisi? Pertan dingan
tersebut dapat kita dengar dan saksikan secara langsung,
baik melalui televisi maupun internet. Kemajuan
teknologi dan informasi ternyata telah mengubah jarak
dan ruang menjadi semakin dekat. Kekuatan teknologi,
trans portasi, dan informasi meng giring dunia menuju
arah globalisasi. Globalisasi menuntut dan membuka
sekat-sekat antarnegara. Bagi sebuah negara yang tidak
memiliki kekuatan, hanya akan menjadi objek dalam
percaturan dunia. Apakah bangsa Indonesia telah siap
menghadapi globalisasi? Apa dampak globalisasi bagi
57
58
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
Peta Konsep
Faktor
Pendorong
Kemajuan teknologi transportasi
Kemajuan teknologi informasi
Kemajuan teknologi komunikasi
Saling kebergantungan antarnegara
Penggunaan komunikasi dengan teknologi modern
Pergerakan informasi, ekonomi, politik, sosial, dan
budaya
Globalisasi
Aliran modal internasional
Hilangnya sekat antarnegara
Pertukaran budaya
Positif
Negatif
Beriman
Keseimbangan emosional dan spritual
Bertakwa
Memegang teguh tradisi dan moral
Kesiapan menguasai Iptek
Menumbuhkan kebanggaan berbangsa
mencakup
Ciri-Ciri
Globalisasi
Dampak
Sikap Menghadapi
Globalisasi
yaitu
yaitu
yaitu
misalnya
bangsa Indonesia? Bagai mana cara kita menghadapi
globalisasi? Sebelum kamu mempelajari bab ini secara
lebih mendalam, perhatikan Peta Konsep berikut.
Globalisasi
59
A
Pentingnya Globalisasi
Saat ini orang sering menjumpai beberapa produk
makanan dan minuman cepat saji yang berasal dari luar
negeri. Berbagai produk makanan dan minu man tersebut
seakan-akan telah menyisihkan makanan dan minuman
asli buatan Indonesia.
Adanya berbagai produk luar negeri tersebut,
menim bul kan pertanyaan, mengapa bangsa Indonesia
sebagai bangsa yang kaya akan keanekaragaman
makanan dan minuman harus dibanjiri oleh makanan
dan minuman dari luar negeri? Bahkan, bagi sebagian
masya rakat tertentu ada yang berpendapat bahwa maka-
nan dan minuman produk luar negeri lebih memi liki nilai,
sedangkan produk dalam negeri terkesan tidak mengikuti
perkembangan zaman.
Banyaknya produk luar negeri yang masuk ke suatu
negara tidak terlepas dari adanya hubungan dan saling
kebergantungan antar negara. Hal tersebut merupakan
bagian dari adanya globalisasi. Globalisasi menyebab-
kan dunia semakin intens (sering) berinteraksi sehingga
pertukaran produk, jasa, informasi, dan manusia akan
mempersempit ruang dan jarak.
Perkembangan dan kemajuan teknologi hampir
terjadi setiap saat dan hal tersebut dipengaruhi oleh hal
sebagai berikut.
1. Perkembangan Teknologi Transportasi
Perkembangan teknologi transportasi semakin
mendorong cepatnya perpindahan barang dan manusia.
Hal tersebut berdampak pula terhadap per cepatan
dan perpindahan ilmu pengetahuan, teknologi, politik,
ekonomi, sosial, dan budaya.
Z
OOM
1. Globalisasi
2. Informasi
3. Transportasi
Gambar 3.1
Pelabuhan
Transportasi laut, udara, dan
darat dapat mempercepat
perkembangan globalisasi.
Sumber:
Tempo,
5 Juni 2005
Produk makanan dan minuman
buatan luar negeri banyak
terdapat di Indonesia. Coba
kamu perhatikan dan amati
dampak negatif dan positif dari
masuknya produk-produk luar
negeri tersebut. Kemudian,
hasilnya dikumpulkan kepada
gurumu.
Telaah
60
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
2. Perkembangan Teknologi Informasi
dan Telekomunikasi
Perkembangan teknologi informasi dan teleko-
munikasi men ye babkan kita dapat menerima informasi
dan berita dari belahan bumi manapun dalam hitungan
detik. Diorbitkannya satelit mendorong teknologi
komunikasi berkembang sangat pesat. Oleh karena itu,
pada saat ini kita dapat memperoleh informasi dari
ber bagai media, seperti internet, radio, telepon, dan
televisi.
Perkembangan manusia dan hubungan antar-
negara merupakan bentuk dari globalisasi karena
globalisasi adalah proses hubungan sosial dan saling
kebergantungan antarnegara dan antarmanusia di dunia.
Menurut A.G. Mc Grew, globalisasi mengacu pada kebe-
ragaman hubungan dan saling keterkaitan antarnegara
dan masya rakat yang membentuk sistem dunia modern.
Menurutnya, globalisasi adalah proses berbagai peristiwa,
keputusan, dan kegiatan di belahan dunia yang satu dapat
membawa konsekuensi penting bagi berbagai individu
dan masyarakat di belahan dunia yang lain. Misalnya,
peperangan yang terjadi di Timur Tengah membawa
pengaruh terhadap kenaik an harga minyak dunia, dan
ini mengakibatkan negara-negara lain di dunia terkena
akibatnya terutama dalam kehidupan ekonomi mereka.
Globalisasi secara umum memiliki beberapa ciri
utama, yaitu:
a. meningkatnya saling kebergantungan antarnegara;
b. meningkatnya pergerakan informasi, ekonomi,
politik, sosial, dan budaya;
c. meningkatnya penggunaan komunikasi dengan
teknologi modern;
d. meningkatnya aliran modal internasional, seperti
investasi langsung dari luar negeri;
e. meningkatnya pertukaran budaya, seperti melalui
À
lm;
f. hilangnya sekat antarnegara menyebabkan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan kebudayaan yang di-
kua sai negara superior (negara kuat) men dominasi
negara-negara inferior (negara lemah);
g. pergerakan tersebut mengarah pada integrasi
global yang dipimpin oleh negara yang menguasai
perusahaan multinasional.
Diskusi
Diskusikan dalam kelompok
belajarmu mengenai
perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi di
Indonesia. Kemudian, hasilnya
dikumpulkan kepada gurumu.
Globalisasi
61
Sumber:
Tempo,
10 Maret 2003
Gambar 3.2
Kilang Minyak
Akibat globalisasi, perusahaan-
perusahaan multinasional
banyak didirikan di negara-
negara berkembang seperti di
Indonesia.
Sumber:
Koran Tempo,
18 Agustus 2006
Globalisasi tidak hanya merambah bidang ekonomi,
tetapi juga dalam semua aspek kehidupan. Globalisasi
juga sangat terasa dalam bentuk perilaku sosial yang
mengglobal. Hal ini dapat kita lihat dari gaya hidup
para remaja. Banyak remaja di Indonesia menunjukkan
cara berpakaian yang dipengaruhi oleh artis dari luar
negeri. Perubahan pergaulan remaja tersebut, jelas
dipengaruhi oleh kebudayaan dari negara lain. Oleh
karena itu, globalisasi tidak hanya membawa pengaruh
positif, tetapi juga dapat membawa pengaruh negatif.
Pengaruh negatif dari globalisasi, seperti terjadinya
ketim pangan dan ketidakadilan dalam bidang ekonomi
antarnegara dan berkuasanya perusahaan multina sio nal
yang akan semakin meng kerdilkan para pengusaha lokal
atau nasional. Dengan adanya globalisasi, per saingan
antara perusahaan nasional dan interna sional terlihat
semakin jelas.
Gambar 3.3
PT Indocement Tbk
Perusahaan nasional dituntut
harus mampu bersaing dengan
perusahaan internasional untuk
menghadapi pasar bebas di era
globalisasi.
Globalisasi merambah semua
bidang kehidupan, baik di
keluarga, masyarakat maupun
negara. Coba kamu perhatikan
dan amati perubahan perilaku
sosial yang terjadi saat ini di
lingkunganmu. Kemudian,
hasilnya dikumpulkan kepada
gurumu.
Telaah
62
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
Sumber:
Microsoft Encarta Premium,
2006
Gambar 3.4
Markas Besar PBB
Markas Besar Perserikatan
Bangsa-Bangsa (PBB) di New
Y
ork.
Dibentuknya organisasi internasional, seperti Pers-
erikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan persekutuan dalam
bidang ekonomi, seperti WTO dan APEC adalah salah
satu sebab semakin terintegrasinya negara-negara
di dunia. Kemudian, dengan dukungan teknologi
ko mu nikasi, transportasi, serta semakin pesatnya
per kembangan perusahaan multinasional membuat
globali sasi semakin cepat.
Globalisasi dengan berbagai konsekuensinya tidak
mungkin dihindari oleh bangsa Indonesia. Oleh karena
itu, kita sebagai bangsa jangan sampai dijadikan obyek
atau menjadi penonton dalam proses globalisasi tersebut,
tetapi bangsa Indonesia harus menjadi bagian dan
memberikan pengaruh positif bagi terciptanya tatanan
dunia global yang damai dan adil.
Kerja Mandiri
3.1
Jelaskan bentuk-bentuk pengaruh globalisasi dalam bidang berikut. Kerjakan
di buku tugasmu dan hasilnya kumpulkan kepada gurumu.
No.
1.
2.
3.
Bidang
Bentuk Pengaruh
Tanggapan
Komunikasi
Informasi
Transportasi
Diskusi
Diskusikan dalam kelompok
belajarmu mengenai organisasi
internasional (WTO, APEC)
dalam usaha mendukung
globalisasi. Kemudian, hasilnya
dikumpulkan kepada gurumu.
Globalisasi
63
Politik luar negeri adalah kebijakan yang ditetapkan
suatu negara untuk mengatur mekanisme hubungan
dengan negara lain. Bagi suatu negara, politik luar negeri
biasanya diatur dalam dokumen-dokumen hukum
ketatanegaraan, misalnya Undang-Undang Dasar,
undang-undang, atau peraturan pemerintah negara
tersebut. Politik luar negeri berbeda-beda di tiap-tiap
negara. Perbedaan tersebut antara lain dipengaruhi oleh
kondisi dan letak geogra
À
s, kekayaan, dan kemam puan
penduduk, serta latar belakang sejarah bangsa yang ber-
sangkutan.
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang merdeka
dan berdaulat serta menyadari arti penting hubungan
antarnegara. Indonesia sebagai bangsa yang berdaulat
telah menetapkan politik luar negerinya yang dilandasi
oleh Pancasila dan UUD 1945. Tujuan politik luar negeri
Indonesia secara jelas tercantum dalam alinea pertama
dan keempat Pembukaan UUD 1945, yang berbunyi
sebagai berikut.
Indonesia menjadi anggota
Perserikatan Bangsa-Bangsa
yang ke-60 pada 1950. Sejak
saat itu, Indonesia aktif dalam
memperjuangkan perdamaian
dunia. Salah satunya,
Indonesia pernah mengirimkan
pasukannya ke Timur Tengah
sebagai pasukan penjaga
perdamaian dalam konflik Arab-
Israel.
B
Politik Luar Negeri Indonesia
di Era Globalisasi
CIVIC INFO
Z
OOM
1. Pembukaani
2. Politik
3. APEC
"Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu
ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu,
maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan
karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan
perikeadilan".
"Kemudian daripada itu untuk membentuk
suatu peme rintahan yang melindungi segenap
bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
Indonesia, dan untuk memajukan kesejahteraan
umum, mencer daskan kehidupan bangsa dan ikut
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasar kan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan
sosial ....".
Alinea pertama dan keempat Pembukaan UUD 1945
jika dikaji lebih dalam, akan melahirkan intisari dan
pokok pikiran politik luar negeri, sebagai berikut.
64
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
bersifat bebas-aktif. Artinya, bangsa Indonesia bebas
menentukan pandangan dan sikapnya terhadap masa-
lah-masalah internasional dan bebas menjalin kerja sama
dengan negara manapun tanpa dibatasi oleh perbedaan
ideologi. Di samping itu, Indonesia juga aktif memper -
juangkan kebebasan dan kemerdekaan, meng upa yakan
tegaknya hak asasi manusia dan hukum inter na sional,
serta aktif menciptakan tatanan pergau lan internasional
yang adil.
Politik luar negeri bebas dan aktif kali pertama
di nya takan sebagai sikap politik pemerintah pada 2
September 1948. Pernyataan ini disampaikan peme-
rintah ketika memb
erikan keterangan di depan Badan
Gambar 3.5
Pasukan Perdamaian
Indonesia
Indonesia selalu berperan
aktif mengirimkan
TNI untuk
bergabung dengan tentara
PBB yang ditugaskan di daerah
konflik dalam misi perdamaian.
1. Bangsa Indonesia menginginkan agar setiap manusia
di muka bumi bergaul dengan damai satu sama lain,
menghormati hak-hak asasi manusia, dan kedaulatan
negara masing-masing.
2. Indonesia menghendaki pergaulan dunia yang tertib
dan damai tanpa pertikaian dan peperangan.
3. Indonesia mengupayakan tidak terjadinya kesen-
jangan ekonomi, sosial, dan politik antarnegara.
4. Indonesia berusaha agar hasil pembangunan nasional
juga dapat disumbangkan bagi masyarakat di negara
lain.
5. Indonesia berusaha memperkuat sendi hukum
internasional dan berpartisipasi aktif dalam orga-
nisasi internasional untuk me wujud kan per damaian
dunia.
Dalam pelaksanaannya, politik luar negeri Indonesia
Diskusi
Diskusikan dalam kelompok
belajarmu mengenai
pelaksanaan politik luar
negeri Indonesia yang bebas
aktif. Kemudian, hasilnya
dikumpulkan kepada gurumu.
Sumber:
Republika,
19 Agustus 2006
Globalisasi
65
Pekerja Komite Nasional Indonesia Pusat (BP KNIP) yang
menegaskan bahwa bangsa Indonesia jangan menjadi
objek dalam pertarungan politik internasional, tetapi harus
tetap menjadi subjek yang dapat menentukan sikap dan
memperjuangkan kepen tingan sendiri, yaitu Indonesia
merdeka seluruhnya.
Politik luar negeri bebas dan aktif menjadi daya
dorong dan penggerak bangsa Indonesia dalam pergaulan
internasional. Politik luar negeri bebas aktif pada hakikatnya
menghendaki hal-hal sebagai berikut.
a. Menghormati kedaulatan negara dan tidak men-
campuri urusan negara lain.
b. Lepas dari ikatan blok ideologi, militer, dan bebas
menentu kan masalah sendiri.
c. Menentang segala bentuk penjajahan dan aktif
mewujudkan perdamaian dunia.
d. Kerja sama internasional dalam segala bidang yang
saling menguntungkan.
e. Hidup berdampingan secara damai dan bertetangga
dengan baik.
Bangsa Indonesia merupakan bagian dari masya-
rakat dunia yang tidak mungkin melepaskan diri dari
globalisasi. Namun, di sisi lain kita juga sering melihat
terjadinya ketidakadilan dalam hubungan antarnegara.
Misalnya, negara Irak yang diperlakukan tidak adil oleh
Amerika Serikat. Pada awalnya Irak dituduh memiliki
senjata pemusnah massal, tetapi setelah Irak diduduki
Amerika dan sekutunya ternyata tidak ditemukan senjata
tersebut.
Gambar 3.6
Situasi Invasi Amerika ke Irak
Pada 2005
Perang Irak terjadi akibat
adanya kesewenang-wenangan
negara adikuasa seperti
Amerika.
Sumber:
Tempo,
12 Desember 2004
Politik luar negeri yang
dijalankan Indonesia dinilai
ampuh dalam menghadapi
perkembangan dunia yang
semakin pesat. Coba kamu
perhatikan dan amati dampak
positif dan negatif dari
pelaksanaan politik bebas aktif
bagi Indonesia. Kemudian,
hasilnya dikumpulkan kepada
gurumu.
Telaah
66
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
Bentuk perlakuan tidak adil juga banyak ditemukan
di belahan dunia lainnya. Palestina sebagai sebuah negara
yang telah melaksana kan demokrasi dengan memilih
kepala pemerintahannya, ternyata tidak diakui Amerika
Serikat karena Perdana Menteri yang terpilih tersebut
bukan orang yang diinginkan oleh Amerika Serikat.
Sebuah peristiwa menarik, harus juga kita cermati
bagaimana kekuatan teknologi informasi mendorong
simpati dunia. Misalnya, ada seekor paus yang ter dampar
di sebuah bongkahan es di Kutub Utara, diberi takan
terus-menerus dan akhirnya men dapat kan perhatian
dunia dengan mendapatkan bantuan dana yang sangat
besar untuk menyelamatkan paus tersebut.
Kondisi internasional dan berubahnya politik dunia
menyebabkan pemerintah dan bangsa Indonesia harus
dapat menunjukkan jati dirinya sebagai bangsa yang
merdeka dan berdaulat. Sementara itu, dalam bidang
ekonomi kekuatan perusahaan multinasional memang
terus menguasai ekonomi di dalam negeri. Kita pun tidak
mungkin menempuh langkah untuk menasionalisasi
perusahaan asing yang ada di Indonesia.
Dalam era globalisasi, bangsa Indonesia ber kewajiban
mewujud kan perdamaian dunia seperti ditetapkan dalam
tujuan negara yang tertuang dalam Pembukaan UUD
1945. Politik luar negeri bebas aktif yang dilaksanakan
bangsa Indonesia menjadi landasan utama dalam
membangun hubungan luar negeri.
Peta perubahan politik dunia menyebabkan bangsa
Indonesia aktif menggalang kerja sama antarbangsa.
Bangsa Indonesia adalah pelopor dilaksanakannya
Konferensi Asia-Afrika (KAA) pada 18 sampai 24 April
1955 di Bandung. KAA ini melahirkan prinsip-prinsip
yang dikenal dengan Dasasila Bandung, kemudian
menjadi dasar hubungan antara negara-negara Asia-
Afrika. Keikutsertaan bangsa Indonesia dalam me-
wujud kan perdamaian dunia juga diwujudkan dalam
keikutsertaan Tentara Nasional Indonesia dalam ber-
bagai misi perdamaian dunia, seperti terlihat dalam tabel
berikut.
Pasukan perdamaian
Indonesia yang dikirim ke
daerah konflik mencerminkan
keikutsertaan Indonesia dalam
perdamaian dunia. Coba
kamu perhatikan dan amati
keikutsertaan Indonesia yang
lain dalam menjaga perdamaian
dunia. Kemudian, hasilnya
dikumpulkan kepada gurumu.
Telaah
SOAL
Pengayaan
Alasan kita saling menghormati
dengan bangsa lain adalah ....
Sumber:
Ujian Nasional SMP,
2002
Globalisasi
67
UNEF
: United Nation Emergency Forces
UNOC
: United Nation Operations for the Congo
ICCS
: Internasional Commission of Control and
Supervision
UNIIMOG
: United Nation Irak-Iran Military Observer Group
UNTAG
: United NationTransition Assistance Group for
Namibia
UNIKOM
: United Nation Irak-Kuwait Observer Mission
UNTAC
: United Nation Transitional Authority in Cambodia
UNOSOM
: United Nation Operation In Somalia
UNPROFOR : United Nation Protection Force
UNIMOG
: United Nation Observation Mission in Georgia
UNOMOZ : United Nation Observer in Mozambic
UNIFIL
: United Nation Interim Force in Lebanon
Catatan
No.
Pasukan
Unit PBB
Tempat
Tahun
Komandan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
Garuda 1
UNEF
Timur Tengah 1957-1958
Letkol Inf. Hartoyo
Garuda 2
UNOC
Kongo
1960-1961
Kol. Inf. Prijatna
Garuda 3
UNOC
Kongo
1962-1963
Brigjen TNI Kemal Idris
Garuda 4
ICCS
Vietnam
1970-1972
Brigjen TNI Wiyogo A.
Garuda 5
ICCS
Vietnam
1973-1974
Brigjen TNI Tri Harsoyo
Garuda 6
UNED
Timur Tengah
1974
Kol. Inf Rudini
Garuda 7
ICCS
Vietnam
1975
Brigjen TNI Soekemi S.
Garuda 8-1 UNEF
Timur Tengah
1975-1976
Kol. Art. Sudiman Saleh
Garuda 8-2 UNEF
Timur Tengah
1976-1977
Kol. Inf. Gunawan W.
Garuda 8-3 UNEF
Timur Tengah
1977-1978
Kol. Inf. Untung Sridadi
Garuda 8-4 UNEF
Timur Tengah
1978-1979
Kol. Inf. Soehirno
Garuda 9
UNIIMOG
Iran – Irak
1988
Letkol Endriartono S.
Garuda 10
UNTAG
Namibia
1989
Kol. Mar. Amin Soemarsono
Garuda 11
UNIKOM
Kuwait
1991
Kol. Inf. Albert Inkiriwang
Garuda 12
UNTAC
Kamboja
1992
Letkol. Inf. Edwin Sudjono
Garuda 13
UNOSOM
Somalia
1993
May. Ningky Soedarmanto
Garuda 14
UNPROFOR Bosnia
1994
Letkol. Inf. Edy Budianto
Garuda 15
UNIMOG
Georgia
1995
May. Mar. Hasal Londang
Garuda 16
UNOMOZ
Mozambik
1995
May. Pol. Drs. Kuswandi
Garuda 17
UNPROFOR Filipina
1995
Brigjen TNI Asmardi Arbi
Garuda 17
UNPROFOR Filipina
1996
Brigjen Kivlan Zein
Garuda 23A UNIFIL
Libanon
2006
Brigjen Sonny Prasetyo
Buatlah kliping yang menunjukkan partisipasi Indonesia dalam menjaga
perdamaian dunia. K
emudian tulis
nama sumbernya dan berikan komentar
terhadap kliping yang kamu buat. Presentasikan hasilnya di depan kelas,
kemudian kumpulkan tugas tersebut kepada gurumu.
Studi Dokumenter 3.1
Sumber:
Pusat Penerangan TNI
68
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
1. Globalisasi dalam Bidang Ekonomi
Globalisasi dalam bidang ekonomi dilihat dari
sisi sejarah ada yang beranggapan bahwa globalisasi
dimulai sejak imprealisme Barat di negara-negara Asia
dan Afrika, di mana perusahaan perusahaan penjajah,
seperti VOC yaitu perusahaan milik penjajah Belanda
mulai menguasai ekonomi suatu negara. Jika hal ini
dijadikan rujukan, kita memandang globalisasi dari sisi
ekonomi ini dilihat dari kacamata subjektif dan cen derung
menganggap globalisasi dalam bidang ekonomi adalah
suatu hal yang negatif.
Globalisasi ekonomi yang membawa pengaruh
negatif, ketim pangan, dan ketidakadilan dalam ekonomi
dijawab oleh negara-negara yang sedang berkembang di
Asia dan Afrika, yakni dengan dibentuk nya World Trade
Organization (WTO). Tujuan WTO itu sendiri adalah
agar negara-negara anggota dapat memperbaiki kondisi
ekonominya yang terbelakang akibat bertumpu kepada
ekspor bahan mentah. Negara-negara berkembang
kemudian menindaklanjutinya dengan diadakannya
pembicaraan Utara dan Selatan. Langkah ini menyebab-
kan perkembangan ekonomi yang luar biasa di Asia
yakni dengan munculnya negara industri baru, misalnya
Jepang, Korea Selatan, Taiwan, Singapura, Malaysia,
Thailand, dan Indonesia. Negara-negara tersebut dijuluki
sebagai Macan Asia.
C
Dampak Globalisasi
Sumber:
Kapital,
14 September 2001
Gambar 3.7
Bursa Efek Jakarta (BEJ)
Perkembangan perekonomian
dunia memengaruhi
perdagangan saham di
Indonesia.
Diskusikan dalam kelompok
belajarmu mengenai peran
serta lembaga internasional,
seperti IMF
, World Bank, Asian
Development Bank (ADB), dan
Islamic Development Bank
(IDB) yang membantu negara-
negara berkembang dalam hal
keuangan. Kemudian, hasilnya
dikumpulkan kepada gurumu.
Diskusi
Globalisasi
69
Negara-negara Industri baru ini kemudian mampu
membanjiri produk-produknya di Amerika. Oleh
karena itu, Amerika kemudian menggunakan WTO
sebagai sarana politik ekonomi untuk menjamin barang-
barangnya agar bebas masuk ke negara-negara yang
sedang berkembang. Setelah itu, muncul perlawanan
terhadap WTO yang telah dikuasai Amerika oleh ber bagai
kelompok masyarakat di ber bagai belahan dunia. Hal ini
mengakibatkan, setiap kali diadakan pe rundingan WTO
maka ribuan bahkan ratusan ribu massa ber demonstrasi
menentang perundingan WTO tersebut. WTO itu sendiri
seringkali melahirkan kepu tusan yang memihak negara-
negara maju.
Bangsa Indonesia sebagai bagian dari perkem-
bangan ekonomi dunia jelas merasakan ketimpangan dan
ketidakadilan dalam ekonomi tersebut. Hal ini diperparah
dengan kondisi bangsa Indonesia sendiri yang belum
seratus persen keluar dari krisis ekonomi. Tercoretnya
kita sebagai negara industri baru di Asia dan persoalan
ekonomi di dalam negeri akibat krisis ekonomi yang
berkepanjangan membawa dampak yang sangat luas
dalam kehidupan ekonomi nasional.
Krisis ekonomi nasional yang melanda Indonesia
sedang diselesaikan oleh pemerintah dengan dibantu
oleh badan ekonomi dunia, yaitu
International Monetery
Fund
(IMF). IMF sebagai badan yang bertugas untuk
membantu pemulihan ekonomi Indonesia belum
memberikan obat mujarab agar Indonesia dapat bangkit
kembali dari keterpurukan. Bahkan, tercatat beberapa
kebijakan ekonomi IMF membawa dampak negatif,
seperti
privatisasi
(swastanisasi) beberapa Badan Usaha
Milik Negara yang ternyata merugikan negara. Selain
itu, dampak positif yang diterima bangsa Indonesia
dengan adanya perusahaan multinasional dari luar
negeri tersebut dinilai masih sangat minim, walaupun
banyak juga perusahaan multinasional yang mem berikan
dampak positif bagi perekonomian Indonesia. Kita
mungkin pernah mendengar kerusuhan massa di Papua
dengan alasan ketidak adilan yang dirasakan masyarakat
Papua terhadap pengoperasian PT Freeport. Meskipun
Indonesia telah menggunakan teknologi modern dalam
bidang produknya, tetap saja bangsa Indonesia belum
mampu menghadapi gempuran produk luar negeri.
Z
OOM
1. IMF
2. WTO
3. Swastanisasi
4. Individualisme
5. Teknologi Informasi
Perkembangan ekonomi
dunia sangat berpengaruh
terhadap perkembangan
ekonomi Indonesia. Coba kamu
perhatikan dan amati contoh
pengaruh yang terlihat olehmu
di lingkungan sekitar. Kemudian,
hasilnya dikumpulkan kepada
gurumu.
Telaah
70
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
Hal ini terjadi karena penelitian dan pengembangan
teknologi memerlukan modal yang sangat besar dan
harus didukung oleh sumber daya manusia yang andal.
Wajarlah apabila bangsa Indonesia saat ini hanya baru
menjadi konsumen produk teknologi canggih. Mobil atau
motor sekalipun belum dapat diproduksi oleh Indonesia.
Perusahaan multinasional yang sudah beroperasi
puluhan tahun dan telah mengambil keuntungan dari
per daga ngan tersebut, belum melaksanakan pengalihan
penge tahuan dan teknologinya kepada bangsa Indonesia.
Globalisasi di bidang ekonomi ternyata memberi dampak
positif juga terhadap ekonomi Indonesia. Indonesia
terdorong untuk melakukan ekspor produk Indonesia
ke luar negeri.
Namun bangsa kita tidak boleh menyerah dengan
perlakuan yang tidak adil tersebut, melainkan harus
bersatu dan bangkit menuju masyarakat adil dan makmur
dengan didukung oleh sumber daya manusia yang
memiliki keimanan dan ketakwaan serta me nguasai ilmu
pengetahuan dan teknologi.
2. Globalisasi dalam Bidang Politik
Sebuah negara menjadi negara yang merdeka dan
mandiri, jika negara tersebut memiliki kedaulatan.
Kedaulatan itu sendiri memiliki dua bentuk, yaitu ke-
dau latan ke dalam dan kedaulatan ke luar. Kedaulatan
ke dalam adalah kekuasaan suatu negara untuk mengatur
fungsi-fungsi pemerintahan negara, seperti kekuasaan
untuk menguasai dan mengelola sumber-sumber
Sumber:
Tempo,
20 Januari 2003
Gambar 3.8
Pabrik Perakitan Mobil
Dibangunnya pabrik perakitan
mobil di Indonesia merupakan
upaya bangsa Indonesia untuk
menguasai teknologi.
Diskusikan dalam kelompok
belajarmu mengenai globalisasi
bidang politik di negara-negara
berkembang. Kemudian,
hasilnya dikumpulkan kepada
gurumu.
Diskusi
Globalisasi
71
ekonomi. Adapun kedaulatan ke luar adalah kekuasaan
suatu negara untuk melakukan hubungan dan kerja sama
dengan negara lain.
Globalisasi dalam bidang ekonomi yang ditandai
dengan meng guritanya perusahaan-perusahaan multi-
nasional membawa pengaruh terhadap dikua sainya
sumber-sumber ekonomi oleh perusahaan multi nasional
dan akibatnya pendapatan negara tersebut menjadi lebih
kecil dibandingkan dengan pendapatan perusahaan
multinasional. Ada sebuah pendapat yang mengatakan
bahwa parahnya krisis ekonomi Indonesia disebabkan
oleh adanya kekuatan asing, yaitu peru sahaan multi-
nasional yang memainkan dan men jatuhkan nilai mata
uang rupiah.
Masuk dan berkuasanya kekuatan ekonomi global
tentunya membawa pengaruh terhadap bidang politik.
Kekuatan ekonomi global yang diarahkan pada pem-
bentukan tindakan negatif jelas dapat mengganggu
stabilitas dan kewibawaan pemerintah. Negara tidak lagi
dapat mengontrol pergerakan ekonomi terutama uang
yang me nyebabkan
Á
uktuasi nilai mata uang. Kemudian,
dimainkan pula oleh kekuatan dari luar negara untuk
menggoyang pemerintahan.
Kewibawaan pemerintah dan risiko politik akan
sangat berat ditanggung pemerintah jika ada sebuah
perusahaan multinasional memutuskan untuk me-
mindahkan basis operasinya ke negara lain. Hal ini ten-
tunya buruh yang terkena dampak pemutusan hubung an
kerja sehingga mendorong untuk melakukan aksi unjuk
rasa. Pengaruh unjuk rasa ini akan menyebabkan kerugian
ekonomi dan ongkos sosial yang sangat mahal.
Pengaruh globalisasi dalam bidang politik juga
sangat terasa. Seperti terlihat dari sikap pemerintah yang
harus mempertimbangkan dan melaksanakan tekanan
negara-negara internasional. Mis
alnya, dugaan kasus
pelang garan hak asasi manusia atau dugaan kepemilik an
senjata pemusnah massal, seperti Irak s
ehingga apabila ada
negara yang melakukan pelanggaran maka akan men-
dapatkan sanksi internasional berupa embargo sampai
dengan sanksi militer.
Pengaruh globalisasi yang begitu besar terhadap
kehidupan politik tentunya harus dihadapi pemerintah
dengan berbagai program dan kebijakan. Program dan
Globalisasi dalam bidang
ekonomi sangat memengaruhi
perkembangan politik di tanah
air. Coba kamu perhatikan
dan amati dampak negatif dan
positif dari globalisasi ekonomi
terhadap perkembangan
politik di Indonesia. Kemudian,
hasilnya dikumpulkan kepada
gurumu.
Telaah
Gambar 3.9
Demonstrasi
Terlalu seringnya aksi unjuk rasa
menyebabkan kerugian ekonomi
dan ongkos sosial yang sangat
mahal.
Sumber:
Tempo,
30 Juni 2004
72
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
Sumber:
Tempo,
20 September 2005
Gambar 3.10
Gotong Royong di
Lingkungan Warga
Masyarakat
Kebiasaan gotong royong
sebagai jati diri bangsa
Indonesia perlu dilestarikan.
kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah tersebut
diharapkan dapat mengangkat nilai-nilai kebangsaan dan
derajat bangsa dalam pergaulan internasional.
3. Globalisasi dalam Bidang Sosial Budaya
Globalisasi dapat juga membawa pengaruh dalam
kehidupan sosial dan budaya. Derasnya arus informasi
dan hiburan dari seluruh dunia yang diterima masya
rakat
Indonesia telah berpengaruh terhadap pola peri laku tiap-
tiap individu. Perubahan sikap dan perilaku individu
akhirnya dapat mendorong perubahan tata nilai dalam
masyarakat. Misalnya, mulai memudarnya semangat
bergotong royong dalam masyarakat Indonesia karena
adanya nilai-nilai indivi dualisme.
Diskusikan dalam kelompok
belajarmu mengenai globalisasi
bidang sosial budaya yang
memengaruhi kebudayaan di
Indonesia. Kemudian, hasilnya
dikumpulkan kepada gurumu.
Diskusi
Menurut
Anthony Giddens
beberapa pengaruh
globalisasi dalam kehidupan masyarakat, yaitu sebagai
berikut.
a. Meningkatnya Individualisme
Dikuasainya jaringan informasi, berita, dan hiburan
oleh negara-negara barat yang cenderung sekuler akan
membawa pengaruh terhadap nilai-nilai kebangsaan.
Sekulerisme mengajarkan penekanan kehidupan dan
kepentingan individu serta mengajarkan nilai-nilai
kebebasan dalam kehidupan bermasyarakat sehinga
dapat meng ganggu kepentingan individu. Nilai-nilai
yang mengatur tata kehidupan masyarakat yang tidak
sesuai dengan kepentingan dan keinginan individu
perlahan-lahan mulai longgar.
Globalisasi
73
Gambar 3.11
Nelayan Sedang Memperbaiki
Jala
Kebiasaan bekerja sama dalam
bekerja sebagai bentuk dari
nilai-nilai kebangsaan tercermin
dari kehidupan para nelayan.
Masyarakat Indonesia yang dulu terkenal dengan
sifat keramah tamahannya mulai terkikis dengan
banyaknya
À
lm-
À
lm Barat yang mengajarkan untuk don't
talk with stranger atau anak-anak jangan bicara dengan
orang yang tak dikenal. Hal tersebut lambat laun akan
menghilangkan nilai keramahan dalam tiap individu.
Sifat indi vidualisme tersebut tumbuh karena adanya
paham kapitalisme, yaitu paham yang lebih menekankan
pada kekuatan modal ekonomi bukan pada nilai-nilai
kerja sama, seperti yang diperlihatkan oleh masyarakat
di pedesaan dan para nelayan.
Sumber:
Tempo,
22 Januari 2001
Perkembangan masyarakat
Indonesia yang ramah tamah
akan mulai terkikis dengan
masuknya budaya-budaya
dari luar. Usaha-usaha apa
saja yang telah dilakukan
agar budaya ramah tamah
ini tidak terkikis oleh budaya
asing? Kemudian, hasilnya
dikumpulkan kepada gurumu.
Telaah
b. Perubahan Pola Kerja
Manusia hidup untuk bekerja, inilah slogan yang
sering di dengungkan oleh orang bijak. Jenis pekerjaan
tiap-tiap orang tentunya berbeda bergantung pada
kemampuan, sarana-prasarana, dan kesempatan pada
setiap orang. Masyarakat Indonesia yang dikarunia
Tuhan Yang Maha Esa alam yang subur dan indah
serta laut yang luas dengan kekayaannya yang tak
terkira, mendorong masyarakat Indonesia untuk bekerja
dalam bidang yang cenderung sama, yaitu bertani bagi
masyarakat desa dan menjadi nelayan bagi masyarakat
yang hidup di tepi pantai.
Kemajuan teknologi membawa dampak baru bagi
masyarakat, yaitu industri-industri yang maju dan
modern. Industri yang didukung dengan ilmu pe nge-
tahuan dan teknologi yang tinggi jelas me muncul kan
nilai keuntungan yang lebih besar. Oleh karena itu,
74
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
Sumber:
Warta Ekonomi,
9 Desember 1996
Gambar 3.12
Karyawati di Sebuah
Perusahaan
Salah satu dampak positif dari
globalisasi adalah kesempatan
untuk mendapatkan hak yang
sama dalam bekerja antara laki-
laki dan perempuan.
banyak lahan pertanian yang berubah menjadi pabrik
maupun perkantoran modern. Anak-anak para petani
tidak lagi mau menjadi petani, karena bertani kurang
dapat mendapatkan hasil yang memuaskan dibanding-
kan dengan bekerja dalam sektor industri.
Pemenuhan tenaga kerja dan berkembangnya tingkat
kebutuhan masyarakat akhirnya mendorong perempuan
untuk bekerja di luar rumah. Hal itu dulu dianggap
tabu bagi wanita. Bahkan, ada beberapa perempuan
menunda pernikahan atau menunda kehamilannya atau
kalaupun ia melahirkan ia ingin cepat-cepat kembali
dalam dunia kerja. Bekerjanya para perempuan di luar
rumah membawa dampak terhadap fungsi dan peran
orang tua di rumah.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
mendorong perubahan yang besar dalam bentuk dan
pola tata kerja. Pada saat ini ada kecenderungan orang
untuk tidak bekerja lagi di kantor, tetapi bekerja di rumah
dengan menggunakan fasilitas teknologi komunikasi,
seperti internet. Pada saat ini kesuksesan tiap-tiap
individu dalam mendapatkan pekerjaan harus didukung
oleh keterampilan dan pengetahuan yang luas terutama
dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.
c. Munculnya Budaya Pop
Perdagangan, teknologi informasi, berita, dan hiburan
yang berkembang sangat cepat yang melintasi batas-
batas negara me muncul kan keseragaman pan dangan
masyarakat dunia. Kekuatan teknologi informasi yang
Diskusikan dalam kelompok
belajarmu mengenai pengiri-
man tenaga kerja Indonesia
(TKI) ke luar negeri. Apakah hal
tersebut akibat dari globalisasi?
Kemudian, hasilnya dikumpul-
kan kepada gurumu.
Diskusi
Globalisasi
75
dimotori oleh jaringan satelit dan internet meng giring
manusia memiliki pusat informasi seragam. Kekuatan
individu dan negara yang menguasai informasi tersebut
jelas akan menciptakan persepsi dunia sesuai dengan
keinginan pembawa pesan.
Selain itu, tiap hari kita disuguhi dengan hiburan-
hiburan, seperti
À
lm, musik, dan acara hiburan lainya.
Acara tersebut begitu dihayati oleh masyarakat Indonesia.
Misalnya, anak-anak Indonesia sekarang lebih mengenal
tokoh Superman, Batman, Doraemon, Kapten Tsubasa,
dan tokoh kartun dunia lainnya diban dingkan dengan
tokoh Gatotkaca, Petruk, Si Pitung, dan lainnya.
Perubahan budaya paling jelas terlihat pada remaja seba-
gai konsumen utama industri hiburan dunia. Banyak
remaja Indonesia bertindak dan berperilaku seperti
Britney Spears, Christina Aguilera, atau Westlife.
Globalisasi yang digawangi oleh kekuatan peru-
sahaan multi nasional dengan kekuatan iklan yang
langsung diterima masyarakat dunia dapat menye-
ragamkan produk dan jasa di seluruh dunia. Kesera-
gaman budaya dunia juga dipengaruhi oleh kekuatan
ekonomi dan industri. Tentunya, hal ini akan merugikan
dunia karena menghilangkan identitas dan keragaman
budaya dunia.
Hal-hal negatif munculnya budaya pop harus
diwaspadai oleh bangsa Indonesia. Contohnya produk
industri hiburan yang berbau pornogra
À
harus diwas-
padai karena dapat merusak keharmonisan kehidupan
berbangsa dan bernegara. Majalah porno yang di terbitkan
di Amerika Serikat tentunya tidak layak untuk diterbitkan
di Indonesia. Hal ini bertentangan dengan nilai-nilai yang
hidup dan berkembang dalam masya rakat Indonesia.
Globalisasi tidak dapat dihindari
lagi oleh semua negara. Coba
kamu perhatikan dan amati
dampak positif dan negatif dari
globalisasi tersebut. Kemudian,
hasilnya dikumpulkan kepada
gurumu.
Telaah
Kerja Mandiri
3.2
Kerjakan dalam buku tugasmu tentang bentuk-bentuk pengaruh globalisasi
dalam kehidupan masyarakat.
No.
1.
2.
3.
4.
Bidang
Bentuk Pengaruh
Tanggapan
Ekonomi
Teknologi
Pendidikan
Budaya
76
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
Akibat dari globalisasi, hiburan
dan informasi di televisi
semakin beragam. Coba
kamu perhatikan dan amati
dampak positif dan negatif
dengan banyaknya televisi
swasta. Kemudian, hasilnya
dikumpulkan kepada gurumu.
Telaah
1. Dampak Globalisasi
Globalisasi membawa dampak positif dan negatif
bagi masyarakat Indonesia dan masyarakat dunia. Bagi
kita yang harus dihadapi dari globalisasi adalah dampak
negatifnya. Dampak negatif globalisasi bagi bangsa
Indonesia di bidang ekonomi, politik, sosial, dan budaya,
yaitu sebagai berikut.
a. Bidang Ekonomi
1) Masuknya perusahaan multinasional yang
menyisihkan pengusaha nasional.
2) Sektor ekonomi yang mendapatkan subsidi
semakin ber kurang sehingga koperasi sulit
berkembang dan teknologi mendorong penying-
kiran tenaga kerja manusia.
3) Kompetisi kualitas produk dan harga men dorong
turunnya daya saing industri nasional.
b. Bidang Politik
1) Lunturnya nilai-nilai gotong royong, musya-
warah, dan kerja sama.
D
Sikap terhadap Dampak Globalisasi
Sumber:
Tempo,
3 Oktober 2004
Gambar 3.13
Suasana Musyawarah
Kebiasaan musyawarah untuk
mencapai mufakat adalah
cermin nilai-nilai Pancasila
sila keempat yang harus
dipertahankan.
2) Menguatnya nilai-nilai individual, oposisi, serta
kekuatan massa dan modal.
3) Berkembangnya nilai politik Barat, seperti
demonstrasi yang mengabaikan kepentingan
umum.
Globalisasi
77
4) Kekuatan politik global seringkali menjadi
ancaman dalam pembuatan kebijakan negara.
c. Sosial dan Budaya
1) Berkembangnya budaya barat yang negatif
melalui televisi dan internet.
2) Memudarnya nilai-nilai keagamaan dalam
masyarakat.
3) Berkurangnya kecintaan dan apresiasi masya-
rakat terhadap budaya daerah dan nasional.
4) Lahirnya gaya hidup
individ
ualistis (memen-
tingkan diri sendiri), pragmatis (keuntungan
diri), hedonis (kenikmatan), serta permisif (mem-
bolehkan hal yang dilarang), dan konsumtif.
5) Lunturnya kepedulian dan solidaritas sosial,
seperti orang cenderung membiarkan tindakan
kejahatan.
Pengaruh negatif dari globalisasi dapat juga kita
rasakan terhadap lingkungan alam dan kesehatan.
Globalisasi yang ditandai dengan industrialisasi akan
menyebabkan gangguan bahkan kerusakan terhadap
lingkungan. Misalnya, lapisan ozon sebagai pelindung
Bumi dari sinar ultraviolet telah mengalami kebocoran
dan kerusakan yang sangat luas. Hal ini disebabkan oleh
industri yang membuang polutannya dengan bebas ke
angkasa.
Good to Know
Baik untuk Diketahui
Salah satu dampak globalisasi
yang paling terasa adalah
meningkatnya kebutuhan
informasi, komunikasi, dan
transportasi dalam berbagai
kehidupan manusia.
One of the import of
globalization which is felt most
is the need the requirement of
information, communication and
transportation in human life.
Sumber:
CD Image
Gambar 3.14
Pencemaran Udara
Salah satu penyebab
tercemarnya udara adalah
banyaknya industri yang tidak
disiplin dalam membuang
palutannya.
Kerusakan lingkungan jelas akan menyebabkan
gangguan kesehatan pada masyarakat. Misalnya,
kejadian ledakan reaktor nuklir
Chernobyl
pada 1986 di
78
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
Ukraina ternyata membawa dampak kesehatan yang
luas terhadap masyarakat Ukraina dan juga dirasakan
masyarakat Eropa. Bangsa Indonesia juga pernah diprotes
oleh beberapa negara tetangga yang merasa dirugikan
dengan kebakaran hutan dan pembakaran perkebunan
yang asapnya sampai ke negara-negara lain. Kebakaran
ini menyebabkan gangguan kesehatan dan gangguan
transportasi bagi masyarakat yang tinggal di Indonesia,
Malaysia, Singapura, Brunei, dan Filipina.
2. Sikap terhadap Globalisasi
Globalisasi adalah sesuatu yang telah terjadi saat ini.
Oleh karena itu, kita tidak mungkin menolak atau lari
dari globalisasi tersebut. Apabila dikaji lebih mendalam,
sebenarnya banyak nilai yang positif dalam globalisasi
tersebut dan harus diaplikasikan. Misalnya, kehadiran
perusahaan Jepang di Indonesia ternyata membawa
nilai-nilai baik dari rakyat Jepang. Hal tersebut dikenal
dengan budaya Kaizen.
Gambar 3.15
Suasana Bekerja di Salah Satu
Kantor
Perilaku kerja orang Barat dan
Jepang harus dicontoh agar
masyarakat Indonesia siap
dalam menghadapi globalisasi.
Sumber:
Gamma,
15 Agustus 2001
Budaya Kaizen memandang bahwa cara hidup kita,
baik dalam bekerja, kehidupan sosial, dan kehidupan
rumah tangga perlu disempurnakan setiap saat. Hal
ini mengandung arti bahwa kita harus selalu menyem-
purnakan hidup dan kehidupan kita. Gerakan Kaizen
yang diterapkan masyarakat Jepang dikenal dengan
gerakan 5 S, yaitu:
Akibat dari globalisasi, salah
satunya adalah sikap dan
perilaku akan berubah. Coba
kamu perhatikan dan amati
perilaku atau sikap apa
yang berubah di lingkungan
sekitarmu. Kemudian, hasilnya
dikumpulkan kepada gurumu.
Telaah
Globalisasi
79
a. Seiri, artinya membereskan;
b. Seiton, artinya menata;
c. Seiso, artinya membersihkan;
d. Seiketsu, artinya membiasakan;
e. Shitsuke, artinya disiplin.
Ajaran "Kaizen" menyebabkan Jepang dapat menjadi
bangsa yang unggul di dunia. Ajaran tersebut dapat
diterapkan menjadi sesuatu yang positif jika dilak sanakan
oleh masyarakat Indonesia.
Keunggulan yang dimiliki oleh bangsa Barat dan
pengaruh negatif yang ditimbulkan globalisasi tidak perlu
kita sikapi dengan perilaku yang berlebihan. Justru, nilai
positif dari globalisasi, seperti ilmu penge tahuan dan
teknologi, manajemen, pendidikan, cara kerja, pola pikir,
dan tanggung jawab perlu kita serap dalam kehidupan
sehari-hari. Nilai positif globalisasi ini dapat kita serap
dan kita jadikan sebagai instrumen dalam memacu
keunggulan bangsa.
Nilai-nilai budaya bangsa yang harus tetap diperta-
hankan dalam era globalisasi, di antaranya beriman
dan bertakwa, keseimbangan rasionalisme dan spirit ua-
lisme, nilai kesucian per kawinan dan keluarga, tradisi,
moral, serta energi keagaman yang penuh rahmat perlu
dilaksanakan dalam kehidupan kita sehari-hari. Setelah
nilai-nilai tersebut dilaksanakan, maka kita sinergikan
dengan nilai globalisasi, seperti penghematan, iptek,
pemerintahan yang bersih dan berwibawa, demokrasi,
tepat waktu, pelayanan yang lebih baik, meng hilangkan
nilai feodal, dan rasional.
Dalam menghadapi globalisasi,
kamu harus mampu melakukan
kegiatan yang dapat
meningkatkan motivasi dan
prestasi untuk meraih cita-
cita. Kegiatan tersebut dapat
mendukung kegiatan yang
dicanangkan oleh pemerintah,
seperti menghimbau agar
berhati-hati terhadap penyakit
HIV/AIDS.
Spirit
Sumber:
www.Icsd.gov.hk
Gambar 3.16
Kegiatan di Perusahaan
Telekomunikasi
Globalisasi yang dilandasi oleh
nilai-nilai budaya bangsa akan
melahirkan manusia Indonesia
yang memiliki kemampuan
untuk berkompetisi dalam dunia
global.
80
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
Sebelum melanjutkan pembahasan, simak dan diskusikanlah artikel mengenai
demo antiglobalisasi. Buatlah kelompok yang terdiri atas 5 orang (usahakan
anggotanya berbeda jenis kelamin).
Setelah nilai globalisasi terintegrasi (menyatu) dengan
nilai dasar budaya bangsa maka kita sebagai bangsa yang
berdaulat berkewajiban menumbuhkan rasa kebanggaan
sebagai bangsa, yakni dengan cara mendidik anak bangsa
agar menjadi manusia Indonesia yang dilandasi oleh nilai-
nilai budaya bangsa dan memiliki kemampuan untuk
ber kompetisi dalam dunia global.
Sikap positif lain yang perlu dikembangkan untuk
bisa berperan di era globalisasi adalah sebagai berikut:
a. berkompetisi dalam kemajuan iptek;
b. meningkatkan motif berprestasi;
c. meningkatkan kualitas/mutu;
d. selalu berorientasi ke masa depan.
Kupas Tuntas
Setelah menyimak artikel tersebut, kemudian jawablah pertanyaan berikut
dan presentasikan di kelas.
1.
Mengapa mahasiswa menolak globalisasi?
2.
Apakah globalisasi yang dimaksud adalah menolak budaya asing?
3.
Bagaimana pendapatmu mengenai demo anti globalisasi tersebut?
Z
OOM
1. Terintegrasi
2. Budaya
3.
Chernobyl
4.
Kaizen
5. Nilai
Mahasiswa Demo Anti-Globalisasi
Dua puluh orang mahasiswa Universitas Tarumanegara Jakarta
membakar lima ban di Jalan S. Parman, Jakarta Barat, Senin (27/1)
sekitar pukul 13.00 WIB. Mereka melakukan demonstrasi menuntut
pemerintah menolak globalisasi dan menghapus utang luar negeri.
Akibat aksi pembakaran ban ini, lalu lintas jalan yang biasanya padat
menjadi lebih parah.
"Kami menolak pemberian
release and discharge
kepada obligor,"
kata Aji Kusuma, salah seorang demonstran.
Selain itu, tambahnya, kelompok mahasiswa yang menamakan
Forum Untar ini meminta pemerintah mengadili para koruptor, meminta
pemberian biaya pendidikan yang minim, pendidikan politik kepada
rakyat, serta penghentian eksploitasi sumber daya alam dan manusia.
Aksi yang berlangsung sekitar satu setengah jam itu kemudian
dihentikan polisi. Aksi yang dilakukan di samping jalan layang di depan
Universitas Tarumanegara ini memacetkan lalu lintas menuju Cawang.
Dalam aksinya para mahasiswa juga menggelar sebuah spanduk
merah di tepi jalan layang. Spanduk itu bertuliskan "Tolak Globalisasi".
Spanduk itu terpampang di samping mahasiswa yang sedang berorasi.
Disarikan dari
Tempo
Interaktif,
Senin, 27 Januari 2003
Globalisasi
81
Pancasila merupakan penyaring terhadap peng aruh
globalisasi. Kita sebagai warga negara Indonesia harus
memiliki sikap dan usaha untuk menghadapi pengaruh
dari proses globalisasi, di antaranya sebagai berikut.
a. Selalu berusaha untuk meningkatkan keimanan dan
ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa sebagai
penyaring terhadap pengaruh globalisasi yang
bersifat negatif.
b. Selalu meningkatkan penghayatan dan pengamalan
kita terhadap Pancasila untuk memperkokoh per-
satuan dan kesatuan bangsa.
c. Selalu meningkatkan ilmu pengetahuan kita agar
dapat menilai mana yang dianggap baik dan benar
terhadap pengaruh globa lisasi.
d. Selalu meningkatkan pendidikan dan keterampilan
kita agar dapat menjadi manusia yang berkualitas
sehingga mampu bersaing dengan bangsa lain.
e. Selalu meningkatkan penguasaan kita terhadap
teknologi modern di segala bidang sehingga tidak
tertinggal dan bergantung pada bangsa lain.
f. Selalu mempertahankan dan melestarikan budaya
lokal tradisional agar tidak digantikan oleh budaya
bangsa asing.
g. Selalu meningkatkan kualitas produk hasil produksi
dalam negeri sehingga dapat digunakan dan selalu
dicintai oleh masyarakat dalam negeri. Selain itu,
produk hasil produksi dapat bersaing dan dapat
merebut pasar lokal serta internasional.
Gambar 3.17
Pasar Tradisional
Produksi dalam negeri yang
diperjualbelikan di pasar
tradisional harus mampu
bersaing dengan barang yang
dipasarkan di pasar modern.
Sumber:
Tempo,
10 September 2006
Diskusikan dalam kelompok
belajarmu mengenai Pancasila
sebagai penyaring terhadap
pengaruh globalisasi. Kemudian,
hasilnya dikumpulkan kepada
gurumu.
Diskusi
82
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
h. Selalu menumbuhkan sikap terbuka dan tanggap
terhadap pembaruan sehingga mampu menilai
pengaruh yang dinilai baik bagi pembangunan. Jadi
sifat-sifat positif manusia modern sangat penting
dikembang kan dalam era globalisasi.
Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa
globalisasi sebagai fenomena kontemporer mustahil akan
meniadakan pluralisme kebudayaan dan peradaban.
Sebaliknya, dalam perwujudan yang esktrim, globalisasi
justru akan menjadi pembangkit nasionalisme yang
tumbuh karena kesadaran sebagai salah satu elemen
budaya yang khas. Dalam hubungan ini akan berlaku
hukum "serangan balik", yaitu bahwa tarikan ke arah
globalisasi yang ekstrim akan menimbulkan gerak balik
ke arah berla wanan, berupa reaksi penentangan yang
cenderung menggejala sebagai akibat dominasi pengaruh
budaya asing terhadap budaya lokal.
Globalisasi pada hakikatnya adalah proses yang
ditimbulkan oleh suatu kegiatan yang dampaknya
ber kelanjutan melampaui batas-batas kebangsaan dan
kenegaraan. Hal ini mengingat bahwa dunia ditandai oleh
pluralitas budaya maka globalisasi sebagai proses juga
meng gejala sebagai peristiwa yang melanda dunia secara
lintas budaya yang sekaligus mewujudkan proses saling
memengaruhi antar budaya. Pertemuan antar budaya itu
tidak selalu berlangsung sebagai proses dua arah yang
berimbang, tetapi dapat juga sebagai proses dominasi
budaya yang satu terhadap lainnya.
Nilai-nilai yang harus tetap dipertahankan dalam era globalisasi, di antaranya
beriman dan bertakwa, pengendalian diri, harga diri, rajin belajar, tekun, gigih
mencapai cita-cita, dan memiliki jiwa pantang menyerah.
Pengamalan Pancasila
Gambar 3.18
Salah Satu Acara Hiburan di
Sebuah Stasiun Televisi
Hiburan yang ditayangkan
di televisi lambat laun akan
mengubah budaya dan gaya
hidup para remaja.
Sumber:
www.indosiar.com
Globalisasi
83
Rangkuman
• Globalisasi secara umum memiliki beberapa
ciri utama, yaitu:
a. meningkatnya sikap saling keber-
gantungan antarnegara;
b. meningkatnya pergerakan informasi,
ekonomi, politik, sosial, dan budaya;
c. meningkatnya penggunaan komu-
nikasi dengan teknologi modern;
d. meningkatnya aliran modal inter-
nasional, seperti investasi lang sung
dari luar negeri;
e. meningkatnya pertukaran budaya,
seperti melalui film;
f.
hilangnya sekat antarnegara menye-
babkan ilmu pengetahuan, teknologi,
dan kebudayaan yang dikuasai negara
superior mendomi nasi negara-negara
inferior;
Kerja
Kelompok 3.1
Berikan contoh sikap positif atau negatif dalam menghadapi dampak
globalisasi, baik ekonomi, politik, maupun sosial budaya. Kerjakan tugas
ini secara berkelompok.
No.
1.
2.
3.
4.
5.
Globalisasi
Negatif
Ekonomi
Politik
Sosial
Budaya
Pendidikan
Positif
Setelah mempelajari bab ini, adakah materi yang
belum kamu pahami? Jika ada, materi apakah
yang belum kamu pahami tersebut? Diskusi kanlah
bersama teman sebangkumu dengan bimbingan
Apa yang Belum Kamu Pahami?
g. pergerakan tersebut mengarah pada
integrasi global dan dipimpin negara
yang menguasai perusahaan multi-
nasional.
• Politik luar negeri adalah kebijakan yang
ditetapkan suatu negara untuk mengatur
mekanisme hubungan dengan negara
lain. Bagi suatu negara, politik luar negeri
biasanya diatur dalam dokumen-dokumen
hukum ketatanegaraan.
• Bangsa Indonesia merupakan bagian dari
masyarakat dunia yang tidak mungkin
melepaskan diri dari globalisasi.
• Perdagangan, teknologi informasi, berita,
dan hiburan yang berkembang sangat
cepat melintasi batas-batas negara dapat
memunculkan keseragaman pandangan
masyarakat dunia.
guru. Kemudian, presentasikan di depan kelas.
Setelah memahami materinya, kamu lanjutkan
pada bab berikutnya.
84
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
A. Jelaskan konsep-konsep berikut.
Uji Kemampuan Bab 3
Kerjakan pada buku latihanmu.
1. Manusia adalah makhluk paling mulia
di ban dingkan dengan makhluk T
uhan
lainnya, karena ....
a. dikaruniai akal dan pikiran
b. dikaruniai jasmani yang sehat
c. dikaruniai bumi dan isinya
d. dikaruniai keturunan
2. Sebagai manusia kita membutuh kan
orang lain, hal ini disebabkan manusia
merupakan jenis makhluk ....
a. pribadi
b. sosial
c. individu
d. ekonomi
3. Salah satu keuntungan dari masuk-
nya peng a ruh teknologi ke Indone-
sia adalah mun culnya ....
a. kebudayaan asing
b. perdagangan bebas
c. globalisasi
d. pasar global
4. Kebiasaan hidup boros sering dike-
nal juga dengan istilah ....
a. materialisme
b. sekulerisme
c. individualisme
d. konsumerisme
B. Berilah tanda (
×
) pada jawaban a, b, c, atau d yang paling tepat.
• Globalisasi
• Kebudayaan
• Politik
• Sikap dan Perilaku
• Nilai-Nilai
• Pornogra
À
• Ideologi
• Pornoaksi
• Budaya Barat
• Sekuler
• Budaya Timur
• Liberalisme
5. Salah satu sifat dari konsep globalisasi
adalah ....
a. universal
b. nasional
c. lokal
d. dimensional
6. Dibawah ini adalah contoh dari ke-
hidupan modern di era globa
lisasi,
kecuali ....
a. selalu menggunakan peralatan
bertek nologi canggih
b. kuatnya keimanan terhadap
Tuhan Yang Maha Esa
c. hidup serba mudah
d. tidak bergaya hidup mewah
7. Hal yang bukan merupakan pe-
ngaruh dari globalisasi yang patut
kita waspadai, yaitu ....
a. bergaya hidup metropolitan
b. merebaknya pergaulan bebas
c. meningkatnya mesin bertekno-
logi canggih
d. perilaku hidup boros
8. Salah satu contoh pengaruh globa-
li sasi dalam bidang ekonomi, di
antara nya ....
a. makin luasnya pasar bagi pere-
daran perdagangan
Globalisasi
85
b. kebebasan dalam mengemuka-
kan pen dapat di muka umum
c. meningkatnya mentalitas untuk
bekerja keras
d. melahirkan pola hidup yang
cinta akan lingkungan hidup
9. Sikap yang dapat memajukan kebu da -
yaan nasional sebagai cermin kepriba-
dian bangsa Indonesia, yaitu ....
a. menjaga warisan keluarga
sendiri
b. melestarikan semangat keke-
luargaan dan gotong royong
c. membantu orang lain karena
suatu alasan
d. memupuk diri dengan akhlak
yang baik
10. Bentuk partisipasi
warga negara
dalam menghadapi era globalisasi,
di antaranya ....
a. ikut serta bersama warga meno-
lak peng aruh globalisasi
b. selalu berprilaku materialisme
dan konsumti
À
sme
c. berperan aktif dalam mening-
kat kan kualitas SDM
d. selalu bersikap sabar terhadap
masuknya pengaruh global-
isasi
11. Bentuk kekuasaan dari sentralistik
(terpusat) ke arah desentralisasi
(otonomi) merupakan pengaruh
globalisasi dalam aspek ....
a. hukum
b. sosial dan budaya
c. politik
d. ekonomi
12. S
alah satu pengaruh globalisasi yang
mem bawa bangsa ke arah perkemban-
gan serta kemajuan, di antaranya ....
a. percampuran budaya tradisi-
onal dengan budaya asing
b. ilmu pengetahuan masyarakat
meningkat
c. meluasnya pergaulan bebas di
kalangan remaja
d. meningkatnya masyarakat indi-
vidualis di perkotaan
13. B
erikut bukan merupakan sikap
dan men talitas membangun bangsa,
yaitu ....
a. semangat kerja keras yang tinggi
b. etos kerja yang tinggi
c. kedisiplinan yang tinggi
d. kemalasan yang tinggi
14. S
alah satu pengaruh globalisasi
adalah mun culnya sikap hidup kon-
sumtif adalah munculnya ...
a. sikap hidup hemat
b. sikap hidup boros
c. sikap gemar menabung
d. sikap gemar beramal
15. Dalam era globalisasi, sikap selalu
mening katkan penghayatan dan
pengamalan terha dap Pancasila
dimaksudkan untuk ....
a. memperkokoh persatuan dan
kesatuan bangsa
b. melestarikan nilai-nilai Pancasila
c. menjaga agar Pancasila tidak
dilupakan orang
d. memupuk semangat individu-
alisme antar warga negara
16. Salah satu contoh dari hasil globa-
lisasi dalam bidang teknologi komu-
nikasi yaitu, kecuali ....
a. internet
b. telepon
c. mobil
d. faksimili
17. S
alah satu syarat kebudayaan asing
masuk menjadi kebudayaan nasional
adalah ....
a. diizinkan oleh pemerintah
b. memajukan peradaban bangsa
c. mendapat sambutan masyarakat
d. rakyat memperbolehkannya
86
Pendidikan Kewarganegaraan:
Menumbuhkan Nasionalisme dan Patriotisme untuk Kelas IX
1. Carilah artikel, berita, dan foto
dari majalah atau koran mengenai
pengaruh globalisasi dalam kehi-
dupan bermasyarakat, ber bang sa,
dan bernegara. Di s kusi kan dengan
teman sebangkumu.
2. Kemudian, buatlah kliping yang
berisi hal-hal tersebut.
18. Sikap masyarakat yang cenderung
tidak mempedulikan keadaan
li ng kung an di sekitar nya dan ter-
jadi pada masyarakat perkotaan
disebut ....
a. materialisme
b. sekulerisme
c. individualisme
d. konsumti
À
sme
19. Sistem kapitalisme artinya ....
a. kegiatan ekonomi dikuasai oleh
pemilik modal (swasta)
b. kegiatan ekonomi dikuasai oleh
peme rintah pusat
C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan singkat dan tepat.
c. kegiatan ekonomi dikuasai oleh
pemilik negara
d. kegiatan ekonomi dikuasai oleh
peme rintah daerah
20. Maksud d
ari diterimanya budaya
asing adalah...
a. menyesuaikan diri dengan kebu -
da yaan asing tersebut
b. meningkatkan pendapatan
deng an masuknya kebudayaan
asing
c. memperkaya kebudayaan bang-
sa dengan mempertinggi derajat
bangsa
d. mengangkat harkat dan mar-
tabat bangsa asing
Kajian Empirik
3. Presentasikan artikel, berita, dan foto
tersebut di depan kelas.
4. Pajang artikel, berita, dan foto yang
paling menarik.
5. Mintalah bimbingan dan petunjuk
dari gurumu.
1. Deskripsikan pengertian globali-
sasi.
2. Mengapa manusia selalu mem-
butuh kan orang lain?
3. Uraikan tentang pengaruh globali-
sasi.
4. Sebutkan tiga macam pengaruh
negatif globalisasi.
5. Tuliskan pengertian globalisasi
menurut A.G. Mc. Grew.
6. Sebutkan kebijakan politik luar
negeri Indonesia.
7. Uraikan peran serta bangsa Indonesia
dalam menjaga per da maian dunia.
8. Tuliskan dampak globalisasi di
bidang politik.
9. Sebutkan isi alinea keempat Pem-
bukaan UUD 1945.
10. Tunjukkan sikap d
alam meng hadapi
dampak globalisasi.