Gambar Sampul Penjaskes · Bab 2 Permainan Bola Kecil
Penjaskes · Bab 2 Permainan Bola Kecil
Sri Wahyuni Sutarmin Pramono

23/08/2021 07:02:38

SMP 8 K 13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

29

Permainan Bola Kecil

Permainan bola bakar dan bulu tangkis merupakan olahraga

beregu bola kecil. Permainan ini dapat dimainkan oleh berbagai

usia, baik laki-laki maupun perempuan. Bola yang digunakan

dalam permainan bola bakar, yaitu bola tenis.

Permainan bulu tangkis dapat dimainkan secara beregu (gan-

da) ataupun perorangan. Cara memainkan bola/

shuttlecock

meng-

gunakan bantuan raket.

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi tentang permainan bola bakar dan bulu

tangkis, serta

rounders

, siswa diharapkan dapat

melakukan permainan bola bakar dengan peraturan sederhana;

melakukan teknik dasar permainan b

ulu tangkis;

melakukan teknik dasar permainan

rounders

.

Motivasi Belajar

Permainan bola bakar, bulu tangkis, dan

rounders

merupakan permain-

an yang sangat menantang. Dengan keterampilan dan teknik yang baik,

kalian akan dapat melakukan permainan ini dengan maksimal.

Pelajaran

II

Permainan Bola Kecil

Sumber:

Dokumen Penerbit

30

Olahraga SMP 2

Peta Kompetensi Materi

Kata Kunci

Slagball

Run

American grip

Forehand

Backhand

Drive

Lob

Smash

Dropshot

Permainan Bola Kecil

Permainan Bola Bakar

Permainan Bulu Tangkis

Rounders

Pengertian Permainan

Bola Bakar

Teknik Permainan

Bola Bakar

Bermain dengan

Menerapkan Peraturan

Pengertian Permainan

Bulu Tangkis

Alat dan Fasilitas

Permainan Bulu Tangkis

Teknik Permainan

Bulu Tangkis

Lapangan

Teknik Dasar Permainan

Rounders

Bermain dengan

Menerapkan Peraturan

Permainan

31

Permainan Bola Kecil

K

G

F

E

D

C

B

A

I

J

H

Ruang bebas

Ukuran 2 x 5 m

Alat Pembakar

Ukuran 20 x 20 cm dengan

tinggi 10 - 20 cm

A. Permainan Bola Bakar

1. Pengertian Permainan Bola Bakar

Permainan bola bakar atau

slagball

adalah permainan bola

kecil (bola kasti atau bola tenis yang dimainkan oleh dua regu

(regu pemukul dan regu penjaga). Setiap regu terdiri atas 12 orang.

Cara memainkan bola adalah dipukul dengan menggunakan alat

pukul, kemudian berusaha berlari melewati tiang hinggap I, II, III,

IV, V, dan VI serta memasuki ruang bebas dengan selamat untuk

mendapatkan nilai.

Permainan bola kecil sangat beragam jenisnya. Pada penjelasan

ini, kalian akan dijelaskan tentang permainan bola bakar, bulu

tangkis, dan

rounders

.

Gambar 2.1 Lapangan bola bakar.

Keterangan:

AB = AC = BD = CE = CB = 6 meter

ED = DF = FH = HI = IG = GE = 12 meter

CB = Garis pemukul

ED = Garis batas pukulan

GK = FJ = Garis salah

1 = Giliran pertama memukul bola

2 = Pelambung bola

3 = Penjaga belakang

D = Tiang hinggap 1

F = Tiang hinggap 2

H =

Tiang hinggap 3

I = Tiang hinggap 4

G = Tiang hinggap 5

E = Tiang hinggap 6

32

Olahraga SMP 2

Lapangan permainan bola bakar berbentuk segi enam beratur-

an dengan sebuah tiang hinggap pada tiap-tiap sudut. Permainan

bola bakar berasal dari negeri Belanda yang bernama

slagball

yang

artinya bola pukul. Permainan ini dipimpin oleh seorang wasit

dibantu oleh 3 orang pembantu wasit dan seorang pencatat nilai.

Giliran memukul dimulai dari regu pemukul, nomor 1: memukul,

nomor 2: melambungkan bola, dan nomor 3: penjaga belakang.

Jadi, yang menjadi pelambung dan penjaga belakang adalah dari

pihak regu pemukul sendiri. Setiap pemain berhak memukul bola

sebanyak tiga kali, tetapi jika pukulan pertama atau kedua sudah

betul harus segera lari, apabila sampai pukulan ketiga salah atau

tidak kena (

luncas

) maka pemukul dinyatakan mati satu.

Lapangan dan fasilitasnya adalah sebagai berikut.

a.

Lapangan berbentuk segi enam beraturan,

dengan panjang

sisi berukuran 12 m.

b.

Tiang hinggap 1,5 meter

dengan bendera ditempatkan pada

tiap sudut berjumlah 6 buah.

c.

Alat pembakar berbentuk kotak dengan

ukuran sisi 20 cm,

tinggi antara 10 – 20 cm.

d

Bola kas

ti atau bola tenis dan pemukul dari kayu dengan ukuran

panjang 50 cm.

Teknik permainan bola bakar, antara lain memukul, melam-

bungkan bola, lari, melempar, menangkap, dan membakar. Ke-

terampilan teknik dalam permainan bola bakar dibagi sebagai

berikut.

a.

Teknik regu pemukul sebagai berikut.

Memukul: memukul

bola

dengan alat pukul dari lam-

bungan seorang pelambung.

Melambungkan bola: melambungkan bola k

e arah

pemukul sesuai dengan permintaan si pemukul.

Lari: setelah memukul bola, segera lari

ke arah tiang

hinggap 1, lalu ke tiang hinggap 2, 3, 4, 5, dan terakhir

ke tiang hinggap 6. Setelah menyentuh tiang hinggap 6,

langsung masuk ke ruang bebas.

b.

Teknik regu lapangan sebagai berikut.

Melempar: melempar bola k

e arah temannya.

Menangkap: menangkap bola dari lemparan (operan) te-

man.

Membakar: memasukkan bola ke k

otak

(alat pembakar)

untuk mematikan pelari.

2. Teknik Permainan Bola Bakar

Kemampuan lari

merupakan salah satu

teknik dalam permainan

bola bakar yang sangat

dominan. Kemampuan

lari yang baik akan

berpengaruh untuk

menciptakan poin

kemenangan dalam suatu

pertandingan.

berusaha berlari melewati tiang hinggap I, II,

III, IV, V, dan VI serta memasuki ruang bebas

dengan selamat untuk mendapatkan nilai.

Permainan bola bakar berasal dari negeri Be-

landa yang bernama

slagball

yang artinya bola

pukul. Permainannya dilakukan dengan cara

33

Permainan Bola Kecil

c.

Teknik memukul bola sebagai berikut.

1)

Cara memegang kayu pemukul sebagai berikut.

Kayu pemukul dipegang pada bagian ujung dengan

sikap tangan seperti saat berjabat tangan, posisi ketiga

jari, yaitu jari tengah, jari manis, dan jari kelingking sa-

ling merapat, sedangkan telunjuk agak jauh dan ibu jari

berada di atas kayu pemukul secara wajar.

2)

Posisi kaki saat memukul sebagai berikut.

Posisi kaki sangat menentukan terhadap

arah pukulan

bola. Hal yang perlu diperhatikan adalah pemukul ha-

rus tenang dan melihat posisi penjaga lapangan untuk

mengetahui tempat yang sudah terjaga sehingga pukul-

an dapat diarahkan ke tempat yang kosong.

Berdasarkan posisi kaki, arah pukulan bola dibedakan

menjadi tiga, yaitu

a)

ke depan (antara tiang hinggap 3 dan 4);

b)

ke samping kiri (antara tiang hinggap 5 dan 6);

c)

k

e samping kanan (antara tiang hinggap 2 dan 3).

Berdasarkan tinggi rendahnya lambungan bola, teknik

pukulan bola dibedakan menjadi tiga, yaitu

a)

pukulan melambung jauh;

b)

pukulan mendatar;

c)

pukulan merendah.

d.

Teknik melambungkan bola sebag

ai berikut.

Melambungkan bola maksudnya memberikan lambung-

an bola ke arah yang diminta oleh pemukul. Hal ini dilakukan

oleh pemain dari pihak regu pemukul yang mendapat tugas

sebagai pelambung secara bergiliran. Jadi, pelambung adalah

teman sendiri dari regu pemukul.

1)

Cara memegang bola.

Tela

p

ak tangan membuat cekungan dengan jari-jari saling

merapat dan letakkan bola di telapak tangan.

2)

Sikap permulaan.

Pelambung berdiri di tempatnya deng

an kaki kiri di de-

pan dan badan menghadap ke arah pemukul. Pandangan

ke arah yang diminta pemukul.

3)

Teknik melambungkan bola.

Dengan lemas tangan

diayunkan ke depan sambil me-

lepaskan bola ke arah yang diminta oleh pemukul di-

ikuti dengan memindahkan titik berat badan ke depan

(kiri) setelah bola lepas, diimbangi dengan melang-

kahkan kaki kanan ke depan. Jalannya bola datar saat

dilambungkan harus polos (tidak berputar) dan membu-

sur dengan lunak.

e.

Teknik lari sebagai berikut.

Seorang pemain bola bakar harus

menguasai teknik

lari, terutama teknik lari jarak pendek (lari cepat). Bagi regu

pemukul, teknik ini digunakan saat lari menuju tiang hing-

gap, sedangkan untuk regu penjaga (regu lapangan) digu-

Apakah yang akan

kamu lakukan saat akan

memukul bola jika

pengumpan melemparkan

bolanya terlalu rendah?

34

Olahraga SMP 2

nakan untuk mengejar bola yang dipukul oleh regu pemukul

dan segera melemparkan kepada petugas pembakar.

Karena lapangan bola bakar berbentuk segi enam ber-

aturan dan pada setiap sudut pelari harus hingap maka pelari

yang akan melewati lebih dari satu tiang hinggap harus lebih

hati-hati agar tidak terlanjur lari, dengan cara

-

mengurangi kecepatan lari di saat menikung, dan

-

memperkecil langkah untuk menjaga keseimbangan.

T

eknik lari cepat dalam permainan bola bakar dapat di-

lakukan dengan cara berikut.

1)

Langkah kecil-kecil dengan

meng

angkat paha tinggi

agar frekuensi langkahnya banyak.

2)

Badan tidak condong ke depan ag

ar dengan mudah me-

lihat ke arah lapangan lebih luas sehingga mengetahui

di mana bola berada. Dengan melihat posisi bola, pelari

berusaha hinggap ke tiang sebelum bola dipantulkan ke

alat pembakar.

3)

Siku membentuk sudut lebih dari 90

o

dengan ayunan

lengan ke depan agak masuk ke dalam untuk menjaga

keseimbangan badan. Titik berat badan berada dekat

dengan tanah.

f.

Teknik melempar bola sebagai berikut.

1)

Cara memegang bola

Teknik

memegang bola yang benar dengan tiga atau em-

pat jari (tidak digenggam) karena jika digenggam akan

sulit untuk segera dilepaskan. Cara memegang dengan

tiga jari

dengan meletakkan bola

pada

pangkal-pangkal

ruas jari tangan, yaitu jari tengah, jari telunjuk, dan ibu

jari, sedangkan jari manis hanya melekat secara wajar

pada bola. Ketiga jari yang memegang bola tersebut

agak merenggang.

Cara memegang bola dengan empat

jari dengan me-

letakkan bola di ruas-ruas jari telunjuk, jari tengah, jari

manis, dan ibu jari, sedangkan kelingking menempel

pada jari manis. Keempat jari yang memegang bola sa-

ling merenggang dan di antara bola dan

telapak

tangan

masih ada rongga.

2)

Cara melempar bola

Langkah-langkah untuk melempar bola adalah sebagai

berikut.

a)

Sikap permulaan sebagai berikut.

Berdiri menghadap ke arah sasaran

yang akan

dilempar dengan kedua kaki kangkang muka be-

lakang. Bola dipegang kedua tangan di depan dada

b)

Cara melempar sebagai berikut.

(1)

Tangan kanan yang

memegang bola diulurkan ke

belakang, badan condong ke belakang, lulut kaki

kanan ditekuk.

Sumber:

Dokumen Penerbit

Gambar 2.2 Cara memegang bola de-

ngan tiga jari.

Sumber:

Dokumen Penerbit

Gambar 2.3 Cara memegang bola de-

ngan empat jari.

35

Permainan Bola Kecil

(2)

Tangan kanan diayun ke depan dengan kuat, lu-

tut kaki kanan diluruskan. Bersamaan dengan itu,

badan dan pinggang diputar ke arah depan.

(3)

Setelah lengan diayun ke depan,

bola dilepaskan

dengan diikuti lecutan pergelangan tangan, kaki

kanan dilangkahkan ke depan sebagai gerak lanjut-

an.

g.

Teknik menangkap bola sebagai berikut.

Teknik menangkap bola harus

dikuasai oleh regu la-

pangan, terutama untuk mendapatkan nilai tangkap bola dari

pukulan regu pemukul. Menangkap bola dapat dilakukan

dari lemparan teman ataupun dari pukulan regu pemukul.

Berdasarkan tinggi rendahnya bola, teknik menangkap bola

dibedakan menjadi lima, yaitu

1)

menangkap bola melambung tinggi;

2)

menangkap bola mendatar;

3)

menangkap bola rendah;

4)

menangkap bola bergulir di tanah;

5)

menangkap bola di samping badan.

3. Bermain dengan Menerapkan Peraturan

Peraturan dalam permainan bola bakar adalah sebagai berikut.

a.

Pemain dibagi menjadi dua regu. Tiap regu terdiri atas 12

orang.

1)

Regu pe

mukul: regu yang mendapatkan giliran memukul.

2)

Regu lapangan: regu yang mendapat giliran menjaga.

b.

Regu pemukul terdiri atas:

1)

nomor 1 sebagai pemukul,

2)

nomor 2 sebagai pelambung,

3)

nomor 3 sebagai penjaga belakang, lainnya di ruang be-

bas.

Setelah nomor 1 memukul dengan baik maka ia harus

1)

lari ke tiang I, II, dan seterusnya;

2)

ia harus menyentuh tiang hinggap yang dilalui;

3)

pada w

aktu lari harus di luar garis lapangan;

4)

harus sudah berhenti di tiang hinggap sebelum alat pem-

bakar dijatuhi bola (dibakar);

5)

setiap pelari harus berusaha tidak membuat mati.

Kemudian nomor 2 memukul, nomor

3 sebagai pelam-

bung, nomor 4 sebagai penjaga belakang, dan seterus-

nya.

c.

Regu lapangan terdiri atas sebagai berikut.

1)

Regu lapang

an secepat mungkin dapat menangkap bola

yang dipukul, kemudian mengoperkan bola ke pem-

bakar agar segera membakar.

2)

Pelari yang belum hinggap, setelah re

gu lapangan mem-

bakar maka pelari tersebut dinyatakan mati.

36

Olahraga SMP 2

3)

Tiap-tiap pemain berhak memukul tiga kali, tetapi jika

pukulan yang pertama atau kedua sudah betul maka ia

harus lari ke tiang hinggap.

Ada dua bentuk pukulan, yaitu sebagai berikut.

a)

Pukulan betul, yaitu jika bola jatuh, ditangkap

atau

mengenai pemain di dalam lapangan, di antara

kedua garis salah.

b)

Pukulan salah, yaitu jika bola jatuh ditangkap

atau

mengenai pemain di luar kedua garis salah.

d.

Aturan untuk pelari adalah sebagai berikut.

1)

Pelari yang sudah mati tidak

mendapatkan nilai, tetapi

masih harus menyelesaikan perjalanannya sebab masih

dapat membuat mati lagi.

2)

Pada tiang hinggap boleh berdiri

lebih dari satu orang

dan boleh mendahului pelari di depannya.

e.

Ketentuan nilai sebagai berikut.

1)

Tangkap bola dihitung

nilai 1 (satu) untuk regu lapang-

an.

2)

Seorang pelari dapat nilai 1 (satu), jika

dengan pukul-

an yang betul dan selama menyelesaikan perjalanannya

sampai ke tiang hinggap VI tidak mati.

3)

Atas pukulannya sendiri dengan betul

tanpa diselingi

pemukul lain, kemudian ia lari dengan selamat hingga

ke tiap VI maka ia mendapat nilai 2 dan hal ini disebut

RUN

.

f.

Ketentuan ”mati” sebagai berikut.

Pelari dinyatakan mati jika

1)

tempat hinggap sudah dibakar, ia belum hingg

ap;

2)

dengan sengaja men

yentuh bola;

3)

setelah tiga kali memukul tidak kena atau salah;

4)

kayu pemukul terlepas pada waktu memukul;

5)

lari di dalam lapangan.

g.

Lama permainan ditentukan dengan

inning

/babak. Satu

inning

ialah satu kali menjadi regu pemukul dan satu kali

menjadi regu lapangan.

h.

Pergantian bebas pemain dapat dilakukan

1)

setelah terjadi 10 kali mati;

2)

apabila yang berada

di ruang bebas tinggal seorang

pemukul sehingga tidak ada yang melambungkan bola;

3)

setelah terjadi 5 kali tangkap bola.

Buatlah kelompok masing-masing terdiri atas 4

siswa, satu

siswa menjadi pemukul dan siswa yang lain sebagai pelambung

bola, sedangkan 2 orang lagi pengambil

bola

yang

telah dipu-

kul orang pertama. Kemudian, lakukan latihan memukul bola

menggunakan

teknik pukulan melambung jauh, mendatar,

dan

pukulan rendah!

37

Permainan Bola Kecil

Bulu tangkis adalah suatu permainan yang setiap pemainnya

memerlukan bantuan sebuah raket. Sebagai pengganti bola diper-

gunakan sebuah kok (

shuttlecock

) yang dipukul secara bergan-

tian oleh setiap regu yang sedang bertanding. Tujuan permainan

bulu tangkis adalah untuk mendapatkan

shuttlecock

dengan cara

mengembalikan atau memukul

shuttlecock

sedemikian rupa se-

hingga

shuttlecock

jatuh ke lantai atau lawan tidak bisa mengem-

balikan kok dengan baik.

B. Permainan Bulu Tangkis

1. Pengertian Permainan Bulu Tangkis

2. Alat dan Fasilitas Permainan Bulu Tangkis

Alat dan fasilitas yang dipergunakan dalam permainan bulu

tangkis adalah sebagai berikut.

a.

Raket

Raket harus berukuran panjang tidak

boleh lebih dari 68

cm dan kepala raket mempunyai panjang tidak lebih dari 23

cm. Permukaan raket yang dipasang senar berukuran tidak

boleh lebih dari panjang 28 cm dan lebar 22 cm.

b.

Kok (

Shuttlecock

)

Kok

harus mempunyai 16 lembar bulu yang ditancapkan

pada dasar kok atau gabus yang dilapisi kain atau kulit, berat

kok berkisar antara 73-85 grains (4,74 gram – 5,00 gram).

Tan Joe Hok

Tan Joe Hok alias Hendra Kertanegara adalah pemain

bulu tangkis Indonesia di era tahun 1960-an. Ia adalah putra

Indonesia pertama yang menjuarai All England dan

meraih

medali emas

Asian Games. Selain itu, ia bersama enam pebulu-

tangkis

Indonesia lainnya merebut Piala Thomas untuk

pertama

kalinya. Pada masanya, Tan Joe Hok memiliki nama besar

sebagai atlet kebanggaan Indonesia karena

prestasinya meng-

harumkan nama bangsa.

Tan Joe Hok bersama dengan Ferry Sonneville, Lie Poo

Djian, Tan King Gwan, Njoo Kim Bie, Eddy Jusuf, dan Olich

Solihin merupakan perintis Tim Thomas Indonesia yang dikenal

sebagai ”tujuh pendekar” bulu tangkis tanah air.

Setelah pensiun dari pemain bulu tangkis, ia menjadi

pelatih di beberapa tempat. Ia pun kemudian diangkat menjadi

pelatih pelatnas Piala Thomas tahun 1984. Berkat bimbingan-

nya tim bulu tangkis Indonesia berhasil menjuarai Piala Thomas

tahun 1984.

Sumber:

id.wikipedia.org

38

Olahraga SMP 2

c.

Jaring (Net)

Jaring atau net terbuat dari tali halus dan berwarna ge-

lap, lubang-lubangnya berjarak 15-20 mm. Panjang net sesuai

dengan lebar lapangan, yaitu 6,10 m dan 76 cm dan bagian

atas pita putih selebar 7,5 m. Tinggi tiang net 155 cm dan

bagian tengah net 1,524 m dari permukaan lantai.

d.

Pakaian

Pakaian yang dimaksud adalah pakaian

olahraga dengan

T-shirt

lengan pendek dan celana pendek. Gunakan pakaian

yang paling cocok dan enak dipakai sehinggga tidak meng-

ganggu tubuh pada waktu bermain.

Gambar 2.5 Memegang raket cara

American Grip.

Gambar 2.4 Lapangan bulu tangkis dengan ukurannya.

6,10 m

13,40 m

15 cm

76 cm

3,96 m

3. Teknik Permainan Bulu Tangkis

Untuk melakukan permainan bulu tangkis dengan baik maka

harus menguasai teknik permainan bulu tangkis dengan baik.

Berikut ini akan diberikan penjelasan tentang beberapa teknik

permainan bulu tangkis.

a.

Cara Memegang Raket (

Grip

)

Cara memegang raket dapat dibedakan sebag

ai berikut.

1)

American Grip

(Gebuk Kasur)

Caranya sebagai berikut.

Letakkan rak

et

di lantai, k

emudian ambil dan peganglah

pada ujung tangkainya (

handle

) dengan cara memegang

seperti memegang pemukul kasur, bagian tangan antara

ibu jari dan jari telunjuk menempel pada bagian permukaan

tangkai yang luas. Permukaan raket sejajar dengan lantai.

Cara ini sangat efektif untuk pukulan

smash

di depan

net atau untuk mengambil bola di atas net dengan cara

menitipkan ke bagian bawah secara tajam. Dengan daun

raket yang menghadap ke muka membuat si pemukul

mudah mengarahkan bola ke kiri atau ke kanan sehingga

hasil pukulannya keras dan juga sulit diduga arahnya.

Kelemahan dari pegangan ini

adalah kurang efektif un-

tuk melakukan pukulan

backhand

dan untuk permainan

netting

di samping atau di bawah net.

Sumber:

Dokumen Penerbit

Sumber:

Dokumen Penerbit

39

Permainan Bola Kecil

2)

Pegangan

Forehand

Caranya sebagai berikut.

Raket diletakkan di lantai dalam

posisi miring

kemudian

peganglah dengan cara bagian tangan antara ibu jari

dengan jari telunjuk menempel pada bagian permukaan

tangkai yang sempit. Raket dipegang tanpa diubah-ubah

(statis). Hal yang perlu diperhatikan adalah letak ibu jari

tidak melebihi dan tidak juga kurang dari jari telunjuk.

Beberapa keuntun

gan menggunakan pegangan

forehand

adalah sebagai berikut.

a)

Terjaminnya rasa aman karena rak

et dipegang

dengan seluruh telapak tangan, pegangan terasa

lebih kuat dan tidak mudah lepas.

b)

Memudahkan pemain untuk melakukan gerakan

pukulan terhadap bola

yang datangnya ke sebelah

kanan badan sehingga pukulan akan dapat dilaku-

kan dengan cermat, baik kecepatan bola maupun

sasarannya.

c)

Pemain yang bermain dengan peg

angan

forehand

ini tidak perlu memutar-mutar pegangan. Oleh

karena itu, kesalahan menempatkan posisi daun

raket terhadap bola lebih kecil.

3)

Pegangan

Backhand

Caranya sebagai berikut.

Pe

gangan

backhand

merupakan jenis pegangan

lanjut-

an dari pegangan

forehand,

yaitu dengan cara memutar

raket seperempat putaran ke kiri, posisi ibu jari agak

dekat dengan daun raket, atau cara memegang raket

dengan jalan menempelkan penampang ibu jari pada

permukaan tangkai raket yang terlebar.

Keuntungan pegangan ini

adalah hasil pukulan sulit

diduga karena selain pukulan bola bisa keras juga arah

bola lebih terkontrol. Sebaliknya, kelemahannya adalah

agak kesulitan untuk mengembalikan bola

smash

yang

datangny

a ke arah kanan badan, atau bola

smash

yang

menuju badan antara bahu dan pinggang sebelah kanan.

4)

Pegangan Campuran (

Combination Grip

)

Caranya sebag

ai berikut.

Cara memegang raket

dengan mengubah cara pegangan

raket sesuai dengan datangnya bola dan jenis pukulan.

Pegangan campuran ini merupakan kombinasi antara

forehand grip

dan

backhand grip

, yaitu dari pegangan

backhand

dengan menggeser sedikit ibu jari ke kiri atau

hal ini hampir sama seperti cara

forehand grip

, tetapi

setelah dimiringkan, tangkai (

handle

) dipegang seperti

pada saat berjabat tangan.

b.

Teknik Dasar Memukul Bola

Berikut ini teknik dasar memukul bola.

1)

Servis

Serv

is

dapat dilakukan dengan tiga cara sebagai berikut.

Gambar 2.7 Memegang raket cara

back-

hand.

Gambar 2.8 Memegang raket cara cam-

puran.

Menurutmu, cara

memegang raket/

grip

manakah yang paling

menguntungkan untuk

pemain pemula?

Gambar 2.6 Memegang raket cara

fore-

hand.

Sumber:

Dokumen Penerbit

Sumber:

Dokumen Penerbit

Sumber:

Dokumen Penerbit

40

Olahraga SMP 2

a)

Servis panjang (

long service

).

Servis panjang dilakukan dengan memukul kok

dari

bawah dan diarahkan ke bagian belakang atas

lapangan permainan lawan.

b)

Servis pendek (

short service

).

Servis pendek diarahkan ke

bagian depan

lapang

an

lawan dan biasanya dilakukan pada permainan ganda.

c)

Flick

service

.

Flick

service

adalah cara yang dilakukan seperti

servis pendek, namun pada saat hampir menyentuh

kok secara tiba-tiba pergelangan tangan dilecutkan

sehingga laju

shuttlecock

menjadi kencang dan

melambung ke bagian belakang daerah servis. Jenis

servis ini banyak digunakan pada permainan ganda.

Gambar 2.9 Teknik servis, seperti servis panjang (1), servis pendek

(2), dan

flick service

(3).

Dalam ajang perebutan Piala Sudirman yang dimulai sejak

tahun 1989, tim Indonesia hanya satu kali memenangkan piala

tersebut pada

tahun 1989. Tim negara lain yang juga pernah

berhasil meraih juara dalam ajang Piala Sudirman adalah Cina

sebanyak 5 kali dan Korea Selatan sebanyak 4 kali.

Lakukan latihan teknik dalam permainan bulu tangkis

1.

servis panjang (

long service

);

2.

servis pendek (

short service

);

3.

flick

service

!

2)

Lob

Pukulan lob

dapat dilakukan baik dari ba

wah atau dari

atas kepala. Pukulan lob sangat penting bagi pola perta-

hanan ataupun pola penyerangan.

Ada beberapa jenis lob, yaitu sebagai berikut.

Sumber:

Dokumen Penerbit

(1)

(2)

(3)

Sumber:

www.bulutangkis.com

41

Permainan Bola Kecil

a)

Lob Serang

Lob serang ada dua macam, yaitu dari atas dan dari

bawah. Lob serang dari atas adalah bola diambil

dari depan badan atas kepala, dilambungkan ren-

dah dan cepat. Lob serang dari bawah adalah bola

diambil dari bawah, dilambungkan agak rendah

dan cepat. Tujuan dari lob serang adalah digunakan

untuk menyerang.

b)

Lob Penangkis

Lob penangkis dari atas adalah bola diambil

dari

depan badan di atas kepala, dilambungkan tinggi

dan jauh sampai garis belakang. Sebaliknya, pada

lob

penangkis dari baw

ah,

bola diambil dari bawah,

dilambungkan tinggi dan jauh ke belakang. Tujuan

dari lob penangkis adalah untuk mempertahankan

serang

an.

Gambar 2.10 Pukulan lob.

Gambar 2.11 Pukulan

drive.

3)

Drive

Pukulan ini biasa digunakan untuk menekan law

an atau

untuk tidak memberikan kesempatan kepada lawan men-

dapatkan

bola-bola melambung sehingga lawan

tidak men-

dapat kesempatan menyerang dengan pukulan

overhead

.

4)

Dropshot

Pukulan ini dilakukan dengan tujuan menempatkan

b

ola

secepatnya dan sedekat-dekatnya dengan net pada lapang-

an lawan.

Dropshot

dapat dilakukan dari bagian atas dan

bagian bawah.

Dropshot

atas terdiri atas dua macam,

yaitu

dropshot

penuh dengan arah yang m

enukik t

ajam

dan digunakan pada permainan tunggal, dan

dropshot

potong, yaitu gerakan raket menyentuh bola tanpa mena-

han gerak tersebut.

Sumber:

Dokumen Penerbit

Sumber:

Dokumen Penerbit

(1)

(2)

(3)

(1)

(2)

(3)

(4)

42

Olahraga SMP 2

Menurutmu, manakah

pukulan

dropshot

yang

menguntungkan untuk

permainan tunggal?

Gambar 2.12 Pukulan

dropshot.

5)

Smash

Smash

adalah pukulan yang dilakukan dengan cepat dan

sekeras-kerasnya ke arah bawah lapangan lawan. Ada

beberapa macam pukulan

smash

, yaitu sebagai berikut.

a)

Smash

penuh.

Smash

penuh ini dilakukan deng

an daun raket selu-

ruhnya dan dilakukan dengan sekuat tenaga.

b)

Smash

potong.

Smash

i

ni kurang keras jika dibandingkan dengan

smash

penuh, tetapi

shuttlecock

lebih tajam dan

lebih terarah dan dilakukan secara menyilang

(

cross smash

).

c)

Around the head smash.

Men-

smash

di depan pundak

kiri atau bahkan lebih

ke kiri, yaitu

smash

dengan memutar mengitari atas

kepala.

Around the head smash

sangat

memerlukan

keterampilan gerak pergelang

an tangan dan

ke-

seimbangan badan untuk menjaga posisi agar bisa

tetap berdiri dengan tegak dan tidak sempoyongan.

d)

Backhand smash.

Backhand smash

, yaitu

smash

yang dilakukan

dari sebelah kiri dan mengutamakan kete

rampilan

pergelangan tangan.

Backhand smash

ini sangat

cocok untuk menyambar

shuttlecock

yang melun-

cur tanggung di dekat net.

Gambar 2.13 Pukulan

smash.

Sumber:

Dokumen Penerbit

(1)

(2)

(3)

(4)

Sumber:

Dokumen Penerbit

(1)

(2)

(3)

43

Permainan Bola Kecil

c.

Permainan Net

(Net Play)

Pukulan-pukulan dalam permainan net merupakan pukul-

an-pukulan yang sangat sulit dalam permainan bulu tangkis.

Hal ini dikarenakan permainan net ini banyak memerlukan

kecermatan dengan penuh perasaan (

feeling

). Faktor tenaga

tidak diperlukan sama sekali, akan tetapi perasaan tenang

sangat menentukan keberhasilan pukulan net. Beberapa prin-

sip permainan net adalah

1)

shuttle

cock

harus diambil di atas atau setinggi mungkin;

2)

lambung

an

shuttlecock

harus serendah mungkin dengan net;

3)

jatuhnya bola harus serapat mungkin dengan net.

shutt

lecock

harus diambil sewaktu masih di atas karena

apabila diambil setelah

shuttlecock

di bawah akan memper-

lambat tempo permainan dan dapat memberi kesempatan

kepada lawan untuk maju mengambil

shuttlecock

. Jatuhnya

shuttlecock

dibuat serapat mungkin dengan net sehingga

lawan kesulitan untuk mengembalikannya.

Karena terlalu

mepet dengan net maka pengembalian

shuttlecock

lawan ada

kemungkinan tanggung dan dapat dengan

mudah

kita sambar

bola tersebut untuk mendapatkan poin.

d.

Menerapkan Peraturan Permainan Bulu Tangkis

Peraturan dalam permainan

bulu tangkis adalah sebagai

berikut.

1)

Pemain (

player

) dalam bulu tangkis terdiri atas

a)

pemain tunggal (

single

);

b)

pemain ganda (

double

);

c)

pemain ganda campuran (

mixed double

).

2)

Pertandingan dipimpin

oleh seorang wasit

dibantu oleh

empat hakim garis. Apabila bola ke luar garis, isyarat

yang ditunjukkan hakim garis adalah merentangkan

kedua tangannya ke samping.

3)

Sebelum permainan dimulai, diadakan undian (

toss

)

ter-

lebih dahulu untuk menempatkan atau melakukan servis

terlebih dahulu bagi regu yang memenangkan undian/

toss

.

4)

Perhitungan (

scoring

) dalam b

ulu tangkis memiliki ke-

tentuan sebagai berikut.

a)

Dilakukan dengan dua kali kemenangan.

b)

Sejak 1 Februari

2006, seluruh partai permainan

memakai sistem ”pemenang dua dari tiga set” (

best

of three

) yang masing-masing diraih dengan men-

capai 21 poin secara

rally point

.

Gambar 2.14 Pukulan net.

Sumber:

Dokumen Penerbit

(1)

(2)

(3)

44

Olahraga SMP 2

5)

Jika pihak server melakukan kesalahan maka penerima

server dinyatakan pindah bola dan mendapat nilai satu

poin.

6)

Jika penerima server melakukan kesalahan

maka pe-

main server mendapat nilai satu poin.

7)

Server melakukan kesalahan jika:

a)

letak

suttlecock

pada

saat dipukul lebih tinggi dari

pinggang server, atau

b)

pada saat

shuttlecock

dipukul, badan rak

et tidak

diarahkan ke bawah sedemikian rupa sehingga

seluruh bagian kepala raket tidak secara jelas dan

nyata berada di bawah tangan

server

yang sedang

memegang raket.

Permainan

rounders

adalah permainan bola kecil yang di-

lakukan secara beregu.

Salah satu teknik

permainan bulu tangkis

adalah melakukan pukulan

diperlambat dan dipercepat

agar lawan jemu atau sulit

untuk memainkan bola.

-

Jika lawan mempunyai

tipe menyerang/

smash

diajak bermain net dan

lob-lob panjang.

-

Jika menghadapi lawan

yang ulet, ajaklah

bermain cepat.

Hal ini dilakukan ag

ar

mudah

untuk mencari nilai.

(a)

(b)

Gambar 2.15

Service

salah (a) dan

service

betul (b).

Bulu tangkis termasuk permainan yang

dibatasi net, artinya tidak ada kontak tubuh

dengan lawan secara langsung. Namun, hal itu

tetap saja memungkinkan timbulnya cedera.

Untuk itu, ada enam langkah mencegah

cedera

dalam bermain bulu tangkis, yaitu pemanasan,

pemakaian sepatu bulu tangkis yang permu-

kaan tapaknya dari bahan karet, perhatikan

kondisi lapangan (lapangan harus bebas dari

air), perhatikan gerak tubuh dengan kecepatan

tinggi, perhatikan raket teman kalian (jika ber-

main ganda), dan lakukan peregangan seusai

bermain.

C.

Rounders

1. Lapangan

a.

Berbentuk segi lima dengan ukuran sisi 15 m.

b.

Base

untuk hinggap berjumlah lima buah, yaitu I, II, III, IV,

dan V (seperti dalam gambar).

c.

Jarak antara

bowler

ke

base

V = 9 m.

d.

Jarak dari

bowler

ke

base

IV dan I masing-masing 12 m.

e.

a

adalah garis salah (ada dua).

1)

Catcher

2)

Pembantu

Sumber:

Dokumen Penerbit

45

Permainan Bola Kecil

Gambar 2.16 Lapangan

rounders

.

a.

Memukul

Ada beberapa macam pukulan dalam permainan

rounders

, antara lain:

1)

pukulan jauh melambung ke belakang,

2)

pukulan mendatar, dan

3)

pukulan ke ba

wah.

Untuk dapat memukul dengan baik, perlu memperha-

tikan beberapa faktor sebagai berikut.

Sikap badan membengkok.

Kaki kiri sedikit dibuka.

Waktu memukul dapat diikuti badan sedikit memutar

.

2. Teknik Dasar Permainan

Rounders

Permainan

rounders

adalah permainan yang

dilakukan dengan cara memukul bola dan

berusaha berlari melewati tiang hinggap I, II,

III, IV, dan V.

9 m

Guru

Ruang bebas

catcher

pembantu

Bowler

a

b

III

II

IV

I

V

Sumber:

Dokumen Penerbit

46

Olahraga SMP 2

b.

Melempar

Ada beberapa macam lemparan dalam permainan

rounders

,

antara lain:

1)

lemparan melambung,

2)

lemparan mendatar, dan

3)

lemparan menyusur tanah.

Untuk dapat

melempar dengan baik, perlu memperha-

tikan beberapa faktor sebagai berikut.

Kaki kanan sedikit ditarik ke belakang.

Berat badan diletakkan pada kaki kanan.

Badan sedikit serong.

Waktu melempar

dapat diikuti dengan melangkahkan

kaki ke depan satu langkah.

c.

Menangkap

Macam-macam teknik menangkap dalam permainan

rounders

:

1)

menangkap dengan dua tangan, dan

2)

menangkap dengan satu tangan.

Untuk

dapat

menangkap secara baik, perlu memperha-

tikan hal-hal di bawah ini.

Sikap badan dan pandangan ke arah datangnya bola.

Sikap tangan

menyesuaikan dengan arah datangnya

bola.

Pada saat bola menyentuh telapak

tangan, tangan ditarik

mengikuti arah bola dengan jari tangan dirapatkan.

Untuk dapat menciptakan

poin kemenangan dalam

suatu pertandingan

diperlukan penguasaan

teknik dasar gerakan

memukul, melempar, dan

menangkap yang baik.

3. Bermain dengan Menerapkan Peraturan Permainan

a.

Pemain

Dalam permainan

rounders

, pemain dibedakan menjadi

dua macam.

1)

Regu Pemukul

Regu pemukul ialah regu

yang mendapatkan giliran

untuk memukul. Giliran memukul bola dimulai dari

pemukul nomor 1. Setelah pukulan baik/betul pemukul

harus lari ke tempat hinggap (

base

I) lalu, pemukul

harus menyentuh

base

yang dilaluinya. K

emudian,

ganti

giliran pemukul nomor 2 untuk memukul

bola, dan

demikian untuk seterusnya.

2)

Regu Lapangan

Regu lapangan harus

berusaha secepat mungkin untuk

mematikan regu pemukul supaya lekas mengganti se-

bagai regu pemukul.

Regu lapangan dibagi empat macam, yaitu:

a)

bowler

(pelambung);

b)

catcher

(penjaga

base

V) dan seorang pembantu;

c)

baseman

(penjaga

base

);

d)

penangkap bola (penjaga lapang

an lainnya).

47

Permainan Bola Kecil

b.

Bola Mati

Bola dinyatakan mati jika

1)

membawa bola dengan menginjak

base

(membakar);

2)

meng-tik,

yaitu membawa bola, lalu

menyentuhkan ke-

pada pelari.

c.

Hak Memukul

1)

Setiap pemain (pemukul) berhak memukul bola

seba-

nyak tiga kali. Akan tetapi, bila

pukulan pertama atau

kedua sudah baik/betul maka ia harus lari ke

base

I dan

seterusnya.

2)

Jika pukulan ketiga jug

a

salah, pemukul harus memukul

lagi sampai pukulan betul atau sama sekali tidak kena.

3)

Jika lambungan baik/betul tidak dipukul,

dinyatakan su-

dah memukul.

d.

Pukulan

Pukulan dibagi menjadi dua macam.

1)

Pukulan betul

Pukulan dianggap betul jika bola

jatuh

atau ditangkap

pemain atau mengenai pemain di dalam lapangan, atau

bola jatuh antara kedua garis salah.

2)

Pukulan salah

Pukulan di mana bola jatuh atau ditangkap

pemain atau

mengenai pemain yang berdiri di luar garis salah.

e.

Lambungan

Lambungan dibagi menjadi dua macam.

1)

Lambungan betul

Lamb

ungan dikatakan

betul

jika bola jatuh tepat di atas

base V (

home base

) dengan k

etinggian antara lutut dan

bahu si pemukul waktu berdiri teg

ak.

2)

Lambungan salah

Lambungan dikatakan salah

jika tidak memenuhi syarat-

syarat lambungan di atas. Jika lambungan betul maka

wasit akan berseru

strike

, jika lambungan salah maka

wasit akan berseru

ball

.

f.

Pelari

1)

Setiap pelari harus lari di luar garis lapangan.

2)

Setiap

base

(tiang hinggap) hanya boleh untuk berdiri

satu orang saja.

3)

Pelari tidak mendahului pelari di mukanya.

4)

Pelari yang sudah mati

harus

menyelesaikan perjalanan-

nya sampai tempat hinggap V karena dalam keadaan ini

pelari masih dapat mati lagi.

g.

Pelambung

(Bowler)

1)

Melambungkan

bola dari tempatnya

deng

an cara ayun-

an tangan dari bawah ke tempat

base

V.

2)

Selama persiapan melambung hingga bola

terlepas dari

tangan, harus berhubungan dengan tempatnya.

3)

Tidak boleh mengadakan gerak tipu.

48

Olahraga SMP 2

4)

Tidak boleh memberi putaran pada tangan dan memutar

lengannya lebih dari 360

o

, sebelum bola dilambungkan.

h.

Penjaga Belakang

Tugasnya menangkap bola yang dilambungkan oleh

bowler

, membakar, dan meng-tik.

i.

Penjaga Tempat Hinggap

(Baseman)

Bertempat di

setiap

base

, diperbolehkan meng-tik dan

membakar.

j.

Nilai

1)

Seorang pelari mendapatkan nilai 1

jika

pukulannya

betul/tidak kena sampai di

base

I, dapat kembali ma-

suk ke ruang bebas, dan

selama

dalam perjalanan tidak

membuat mati.

2)

Seorang pelari mendapatkan nilai tambahan 1 jika

deng

an pukulannya sendiri dapat melewati semua

base

yang dilaluinya sebelum mati (di-tik/dibakar).

3)

Mendapatkan nilai 6 bila

run

di dalam

permainan

rounders

.

4)

Seorang pemain dianggap mati jika

a)

tempa

t hinggap yang dituju sudah dibakar sebelum-

nya (mati 1);

b)

lari di dalam lapangan (mati 1);

c)

tidak menyentuh tempat hingg

ap yang dilaluinya

(mati 1);

d)

di-tik sebelum hinggap (mati 1);

e)

kayu pemukul terlepas (mati 2);

k.

Pergantian Bebas

Perg

antian bebas terjadi jika sudah terjadi 6 kali mati

atau 5 kali tangkap bola.

l.

Lama Permainan

Lama permainan ditentukan oleh

inning

(w

aktu).

Inning

ialah satu kali menjadi regu pemukul dan satu kali menjadi

regu lapangan.

Mengapa regu lapangan

harus berusaha secepat

mungkin untuk mematikan

regu pemukul dalam

permainan

rounders

?

Lakukan latihan mengumpan bola sesuai dengan teknik yang

benar!

49

Permainan Bola Kecil

1. Permainan bola bakar atau

slagball

adalah permainan bola kecil yang dimain-

kan oleh dua regu (regu pemukul dan regu

penjaga), masing-masing regu terdiri atas

12 orang, cara memainkan bola adalah

dipukul dengan menggunakan alat pu-

kul, kemudian berusaha berlari melewati

tiang hinggap I, II, III, IV, V, dan VI serta

memasuki ruang bebas dengan selamat

untuk mendapatkan nilai. Lapangan per-

mainan bola bakar berbentuk segi enam

beraturan dengan sebuah tiang hinggap

pada tiap-tiap sudut.

2. Bulu tangkis adalah suatu permainan

yang

setiap pemainnya memerlukan ban-

tuan sebuah raket. Sebagai pengganti

bola dipergunakan sebuah kok (

shuttle-

cock

) yang dipukul secara bergantian

oleh setiap pemain yang sedang bert

an-

ding. Teknik dasar memukul bola dalam

permaian bulu tangkis: pukulan servis,

pukulan lob,

drive

,

dropshot,

dan

smash.

3.

Rounders

adalah permainan beregu

dengan lapangan berbentuk segi lima

dengan

ukuran sisi 15 m. Dalam lapangan

terdapat

base

untuk hinggap berjumlah 5

buah yaitu: I, II, III, IV, dan V. Teknik Dasar

permainan

rounders

, antara lain memukul,

melempar, dan menangkap bola. Dalam

permainan

rounders,

pemain dibedakan

menjadi dua macam, yaitu regu pemukul

dan regu lapangan. Regu pemukul ialah

regu yang mendapatkan giliran

untuk

mem ukul. Sebaliknya regu lapangan

harus berusaha secepat mungkin untuk

mematikan regu pemukul supaya lekas

mengganti sebagai regu pemukul. Regu

lapangan dibagi 4 macam, yaitu:

bowler

(pelambung),

catcher

(penjaga

base

V)

dan seorang pembantu,

baseman

(pen-

jaga base), penangkap bola (penjaga la-

pangan lainnya).

1.

Permainan bola bakar merupakan permain-

an bola kecil beregu yang tiap regunya ter-

diri atas ....

a.

9 pemain

c

11 pemain

b.

10 pemain

d.

12 pemain

2.

Berikut ini

bukan

merupakan teknik dasar

dalam permainan bola bakar adalah ....

a.

membakar

c.

memukul

b.

melempar

d.

men

yembunyikan

3.

Jika seorang pemain dapat kembali ke ruang

bebas atas pukulannya sendiri secara lang-

sung maka disebut ....

a.

off

c.

double

b.

in

d.

run

4.

Berikut ini adalah

teknik dasar yang harus

dikuasai pemain b

ulu tangkis,

kecuali

....

a.

servis

c.

memblok bola

b.

men-

smash

d.

menge-

lob

bola

5.

Servis dengan pukulan lambung tinggi

ke

belakang disebut ....

a.

flick

service

c.

drive

service

b.

lob

service

d.

forehand service

6.

Pukulan lob dibedakan menjadi

dua macam,

yaitu ....

a.

lob panjang dan lob pendek

b.

lob depan dan lob belakang

c.

lob menyerang dan lob belakang

d.

lob serang dan lob penangkis

Kerjakan soal-soal berikut di bukumu!

A. Uji Kognitif

Pilihan Ganda

Petunjuk: Berilah tanda silang (

×

) pada huruf a, b, c, ataupun

d di depan jawaban yang benar!

Uji Kompetensi

50

Olahraga SMP 2

7.

Pemain dalam permainan

rounders

dibeda-

kan menjadi regu, yaitu ....

a.

pelari dan pemukul

b.

pelari dan pelempar

c.

pemukul dan pelempar

d.

pemukul dan lapangan

8.

R

egu yang mendapat giliran untuk mem

ukul

dalam permainan

rounders

disebut regu ....

a.

pelari

c.

pelempar

b.

pemukul

d.

penembak

9.

Regu yang harus berusaha secepat mungkin

untuk mematikan regu pemukul dalam per-

mainan

rounders

disebut regu ....

a.

lapangan

c.

pelempar

b.

pemukul

d.

penembak

10.

Berikut ini

tidak

termasuk regu lapangan

dalam permainan rounders adalah ....

a.

pelambung

c.

penangkap

b.

catc

her

d.

baseman

1.

Bagaimana penilaian dalam permainan

bola

bakar?

2.

Apa

yang dimaksud dengan servis

pada

permainan b

ulu tangkis?

3.

Jelaskan cara melakukan

smash

dalam per

-

mainan b

ulu tangkis!

4.

Jelaskan macam-macam pukulan lob dalam

permainan bulu tangkis!

5.

Seb

utkan dan jelaskan tiga

teknik

dasar per-

mainan

rounders

!

Uraian

Petunjuk: jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini

dengan tepat!

1.

Sudahkah kalian menguasai teknik permainan bola bakar,

teknik pukulan dalam permainan bulu tangkis, dan teknik

dasar permainan

rounders

?

2.

Tulislah kesulitan-kesulitan yang kalian

temui dalam

melakukan latihan. Diskusikan dengan teman-teman atau

tanyakan kepada guru pengajarmu!

B. Uji Afektif

Diskusikan bersama dengan anggota kelompok belajar kalian

tugas berikut ini!

1.

Bagaimana perasaan kalian jika tim

bola

bakar

sekolah kalian mengalami kekalahan

atau kemenangan dalam pertandingan bola

bakar antarsekolah?

2.

Uraikan selain persiapan teknik dan lati

-

han,

persiapan apa saja yang kalian siapkan

untuk mengikuti pertandingan bulu tangkis

nomor ganda?

3.

Bagaimana tanggapan kalian jika ada

ang-

gota tim

rounders

melakukan kesalahan se-

hingga membuat tim kalian kalah?

C. Uji Psik

omotorik

Praktikkan secara individu

atau

bersama dengan teman kali-

an!

1.

Praktikkan teknik bermain bola bakar de

-

ng

an baik!

2.

Praktikkan teknik bermain bulu tangkis

nomor tungg

al deng

an teknik yang baik!

3.

Praktikkan cara bermain

rounders

deng

an

permainan yang sederhana!