Gambar Sampul IPS · Bab 11 Badan Usaha dan Kewirausahaan
IPS · Bab 11 Badan Usaha dan Kewirausahaan
Suprihartoyo

24/08/2021 16:01:14

SMP 7 K-13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

Badan Usaha dan Kewirausahaan

291

11

Badan Usaha

dan Kewirausahaan

Kebutuhan manusia yang beraneka ragam dan tidak terbatas menyebabkan lahirnya berbagai

macam lapangan usaha. Kegiatan produksi ini berawal dari jiwa kewirausahaan seseorang yang

hanya dilakukan dalam lingkup rumah tangga. Kemudian mengalami perkembangan menjadi

rangkaian kegiatan produksi di suatu tempat yang disebut perusahaan, di mana badan usaha

sebagai pengelolanya. Bagaimana peran badan usaha sebagai tempat berlangsungnya proses

produksi? Bagaimana pula cara menumbuhkan jiwa kewirausahaan? Pelajarilah penjelasan dalam

bab ini. Sehingga kamu dapat memahami kegiatan ekonomi masyarakat.

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

292

Kata Kunci

¾

usaha

¾

perusahaan

¾

badan usaha

¾

kewirausahaan

¾

kreatif

¾

inovatif

Kreatif

Inovatif

Kewirausahaan

(

Entrepreneurship

)

Kegiatan Ekonomi

Masyarakat

Perusahaan Daerah

Persero

Perjan

Perum

BUMN

BUMS

Kop

erasi

Anggota Aktif

Perseorangan

FA

CV

PT

Kosong

Tertutup

Terbuka

Anggota Pasif

Badan Usaha

Badan Usaha dan Kewirausahaan

293

Pernahkah kamu pergi ke perkebunan teh? Ya, di sana kamu

akan menemui para petani teh yang sejak pagi sudah siap di

tengah perkebunan untuk memetik daun teh. Mereka dengan

tekun mengumpulkan hasil petikannya untuk ditimbang.

Timbangan yang paling berat tentu akan mendapatkan upah

yang besar. Sebaliknya, jika hasil yang didapatkannya sedikit

mereka akan mendapatkan upah yang kecil pula. Mereka

berharap upah yang didapatkan dapat memenuhi kebutuhan

rumah tangga.

Kegiatan ekonomi semacam itu dapat pula kamu temukan di

perkotaan. Setiap pagi, bukan hanya para pegawai yang bergegas

berangkat ke kantor atau karyawan berangkat ke pabrik, toko

dan kios-kios di pinggir jalan pun siap dibuka. Bahkan pedagang

asongan pun berangkat menjajakan dagangannya dengan

harapan tiada lain untuk mendapatkan hasil.

Dari contoh kegiatan di atas dan melihat secara nyata

kegiatan ekonomi masyarakat yang ada di sekitarmu, apa yang

dapat kamu simpulkan? Ya, semua kegiatan ekonomi yang

mereka lakukan, baik dengan berusaha sendiri maupun bekerja

pada orang lain merupakan salah satu usaha demi memenuhi

berbagai macam kebutuhan.

A.

Perusahaan dan Badan Usaha

Banyak orang berpendapat, apabila dilihat dari proses

produksinya antara perusahaan dan badan usaha tidak terdapat

perbedaan. Proses produksi perusahaan menghasilkan barang

atau jasa yang akan dipasarkan dengan tujuan untuk

memperoleh keuntungan, sedangkan kegiatan badan usaha

ditujukan untuk menghasilkan laba atau keuntungan. Oleh

karena itu, pengertian keduanya seringkali disamakan.

Namun pada dasarnya, badan usaha memiliki pengertian

yang berbeda dengan perusahaan. Badan usaha adalah kesatuan

yuridis atau hukum (yang memuat hak dan kewajiban) atau

kesatuan organisasi yang terdiri atas faktor-faktor produksi

dengan tujuan mencari laba. Adapun perusahaan adalah tempat

menyelenggarakan proses produksi yang menghasilkan barang

dan jasa. Sebuah badan usaha dalam mencapai tujuannya untuk

mencari keuntungan, dapat saja memiliki lebih dari satu

perusahaan.

Jadi, perusahaan merupakan tempat berlangsungnya seluruh

rangkaian kegiatan produksi yang dikelola oleh suatu badan

usaha.

Untuk lebih jelasnya, perbedaan antara badan usaha dengan

perusahaan dapat kamu perhatikan dalam tabel berikut.

Dalam sejarah pertumbuhan ilmu

Ekonomi, salah satu ajaran Karl

Marx yang terpenting yaitu

mengenai Teori Konsentrasi.

Menurut teori ini, perusahaan

yang berdiri sendiri makin lama

makin besar karena pemusatan

(trust dan kartel) dan makin sedikit

jumlahnya. Perusahaan kecil akan

kalah dalam persaingannya,

akhirnya lenyap kemudian

produksi hanya akan dilakukan

oleh perusahaan besar.

Wawasan Sosial

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

294

Sebagai penjelasan selengkapnya, simaklah pembahasan kali

ini yang akan memaparkan tentang pengertian perusahaan dan

badan usaha kaitannya dalam pelaku ekonomi.

1. Pengertian Perusahaan

Pernahkah kamu mendengar istilah usaha atau perusahaan?

Usaha adalah segala kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh

manusia dalam rangka mencapai kemakmuran dan

kesejahteraan. Oleh karena itu, istilah usaha dalam ilmu ekonomi

sesungguhnya dapat diartikan sebagai kegiatan atau tindakan

ekonomi yang dilakukan manusia. Kuncinya adalah dalam

rangka mencapai kemakmuran dan kesejahteraan.

Sebagai gambaran, cobalah perhatikan orang tua dan tetangga-

tetanggamu yang sibuk melakukan usaha setiap hari. Mereka

melakukan tindakan ekonomi guna memenuhi kebutuhannya.

Jika demikian, lantas apa yang dimaksud dengan perusahaan?

Perusahaan adalah kesatuan teknis (unit ekonomi) yang

mengombinasikan sumber daya alam (tanah dan unsur-

unsurnya), sumber daya manusia, modal, dan kewirausahaan

(

skill

) untuk menghasilkan sejumlah barang dan jasa tertentu.

Dalam Undang-Undang No. 3 Tahun 1982 Pasal 1 Huruf (b)

disebutkan, bahwa

perusahaan

adalah

bentuk usaha yang

menjalankan jenis usaha yang bersifat tetap dan terus-menerus dan

dirikan, bekerja dan berkedudukan dalam wilayah negara Indonesia

untuk tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba.

Setidaknya ada lima unsur yang harus diperhatikan ketika akan

membentuk sebuah perusahaan, baik perusahaan dagang

maupun perusahaan jasa.

a.

Organisasi

,

yang berfungsi mewujudkan keserasian dan

keteraturan dalam kerja.

b.

Tempat yang strategis

,

sebagai faktor pendukung

keberhasilan sebuah usaha.

c.

Faktor produksi

,

yang terdiri atas sumber daya alam, tenaga

kerja, modal, dan kewirausahaan.

d.

Produk

,

baik berupa barang ataupun jasa yang dapat

memuaskan pelanggan dengan kualitas terbaik.

e.

Keuntungan

,

sebagai tujuan yang hendak dicapai dari usaha

yang dikelola.

Gambar 11.1

Pedagang melakukan

usaha untuk memenuhi

kebutuhannya.

Sumber:

Dokumen Penerbit.

1. Merupakan kesatuan teknis produksi.

2. Bertujuan menghasilkan barang dan jasa.

3. Tidak selalu bersifat resmi atau formal.

4. Bersifat konkret atau nyata, seperti

pabrik, toko, atau bengkel.

1. Merupakan kesatuan yuridis formal.

2. Bertujuan mencari laba dan keuntungan.

3. Bersifat resmi dan formal dan harus

memenuhi syarat-syarat tertentu.

4. Bersifat abstrak, yang hanya dapat dilihat

dari akta pendirian

Perusahaan

Badan Usaha

Badan Usaha dan Kewirausahaan

295

Adapun faktor-faktor yang harus diperhatikan ketika

mendirikan perusahaan adalah sebagai berikut.

a. Jenis usaha yang dilakukan, misalnya dalam bidang

pengelolaan sumber daya alam, atau dalam bidang jasa

percetakan buku.

b . Luas usaha dan teknik produksi sesuai besar atau kecilnya

perusahaan sehubungan dengan lahan yang dibutuhkan.

c. Lokasi yang dekat dengan faktor-faktor produksi guna

menghemat biaya yang harus dikeluarkan perusahaan.

Faktor produksi yang dimaksud dapat berupa sumber daya

alam, tenaga kerja, modal, atau kewirausahaan.

d. Sarana dan prasarana yang menunjang, baik transportasi

maupun komunikasi guna memperlancar alur distribusi

barang atau jasa yang ke luar dan menuju perusahaan.

e. Pasar yang dituju

f. Risiko yang mungkin akan ditanggung, seperti bencana

alam, penolakan masyarakat sekitar, atau peraturan

pemerintah yang menghambat kegiatan perusahaan.

Satu hal yang harus diperhitungkan sebelum mendirikan

perusahaan adalah menentukan tujuan utama pendiriannya.

Mencapai tujuan tanpa suatu alat adalah tidak mungkin. Modal

seperti bahan baku, mesin, atau gedung merupakan suatu alat

untuk dapat menggerakkan perusahaan. Jadi, untuk

mendirikan perusahaan diperlukan modal agar perusahaan

dapat menjalankan berbagai macam usaha.

2. Jenis-Jenis Perusahaan

Berdasarkan lapangan usahanya, perusahaan dapat

dikelompokkan menjadi perusahaan ekstraktif, agraris, industri,

perdagangan, dan jasa.

a. Perusahaan Ekstraktif

Perusahaan ekstraktif adalah perusahaan yang kegiatannya

langsung mengambil dan memanfaatkan hasil-hasil

kekayaan alam. Misalnya, perusahaan pertambangan dan

penangkapan ikan di lautan bebas.

b . Perusahaan Agraris

Perusahaan agraris bergerak di bidang pengelolaan sumber

daya alam. Misalnya, perusahaan agro industri, perusahaan

perkebunan, dan perusahaan perikanan darat.

c. Perusahaan Industri

Perusahaan industri adalah perusahaan yang bergerak di

bidang pengolahan bahan baku menjadi barang setengah

jadi atau barang jadi. Misalnya perusahaan pakaian dari

bahan kain atau perusahaan sepatu dari bahan kulit hewan.

Tugas Bersama

Buatlah kelompok dalam kelasmu.

Datalah perusahaan-perusahaan

yang ada di sekitar tempat

tinggalmu. Carilah informasi

sebanyak-banyaknya tentang

perusahaan tersebut. Tanyakan

pula faktor-faktor apa saja yang

melatarbelakangi berdirinya

perusahaan.

Diskusikan dengan kelompokmu!

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

296

d. Perusahaan Niaga atau Perdagangan

Perusahaan niaga adalah perusahaan yang bergerak di bidang

penyaluran atau jual beli barang dari produsen kepada

konsumen. Misalnya toko, grosir, serta perusahaan ekspor

dan impor.

e. Perusahaan Jasa

Perusahaan yang bergerak di bidang pelayanan jasa disebut

Perusahaan jasa. Seperti perusahaan telekomunikasi,

perusahaan pos dan giro, perbankan, dan asuransi.

3. Badan Usaha Menurut Tanggung Jawab Pemiliknya

Dalam menentukan badan usaha yang akan dipilih tidaklah

mudah, artinya perlu penelaahan yang mendalam tentang

bentuk badan usaha yang dimaksud. Seperti yang telah kamu

ketahui, bahwa tujuan badan usaha adalah mencari keuntungan.

Oleh karenanya penentuan model badan usaha akan sangat

menentukan keberhasilan pencapaian tujuan yang dimaksud.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan.

a. Jenis usaha dan lapangan usaha yang akan dilakukan.

b . Besar modal yang diperlukan.

c. Orang atau lembaga yang akan terlibat dalam badan usaha.

d. Ruang lingkup usaha dan pasar.

e. Undang-undang atau peraturan pemerintah yang berlaku.

f. Risiko yang akan dihadapi.

g. Mekanisme pembagian laba.

h. Keahlian sumber daya manusia yang dimiliki.

Berdasarkan tanggung jawab pemilik dan status hukumnya

(aspek yuridis), badan usaha dapat digolongkan menjadi Badan

Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Swasta

(BUMS), dan Badan Usaha Milik Koperasi (BUMK).

Gambar 11.2

(a) Usaha penangkapan ikan di laut bebas, (b) Perkebunan kelapa sawit merupakan contoh perusahaan agraris.

Sumber:

Dokumen Penerbit, The Indonesian Enterprise Volume III

a

b

Badan Usaha dan Kewirausahaan

297

a. Bentuk-Bentuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

BUMN adalah badan usaha yang didirikan oleh negara

dengan tujuan melayani kebutuhan atau kepentingan

masyarakat. Dengan kata lain, BUMN adalah semua badan

usaha dalam segala bentuk dan ruang lingkupnya, yang

modal seluruhnya atau sebagian dimiliki oleh negara. Untuk

pengaturan badan usaha model ini, dikeluarkanlah Peraturan

Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 tahun 1969

tentang Bentuk-Bentuk Usaha Negara, yaitu sebagai berikut.

1) Perusahaan Jawatan (Perjan)

Perusahaan jawatan adalah badan usaha pemerintah yang

bertujuan memberikan pelayanan umum (

public service

).

-

Usahanya bersifat pengabdian dan pelayanan kepada

masyarakat, tidak semata-mata mencari keuntungan.

-

Modal berasal dari kekayaan negara yang

dilimpahkan untuk departemen yang bersangkutan.

-

Status pegawai adalah pegawai negeri.

-

Contohnya Perjan Pegadaian (sekarang Perum

Pegadaian) dan Perjan Kereta Api (sekarang PT Kereta

Api).

2) Perusahaan Umum (Perum)

Perum adalah badan usaha pemerintah yang bertujuan

melayani kepentingan umum di bidang produksi,

distribusi, dan konsumsi sekaligus untuk memupuk

keuntungan.

-

Usaha dijalankan dengan memegang penuh syarat-

syarat efisiensi, efektivitas, dan penghematan

berdasarkan atas prinsip manajemen perusahaan yang

baik serta bentuk pelayanan yang baik terhadap

masyarakat .

-

Modal berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan.

-

Status pegawai adalah pegawai perusahaan perum.

-

Contohnya Perum Perumnas dan Perum DAMRI.

3) Perusahaan Perseroan (Persero)

Sebagaimana kamu ketahui, bahwa Persero merupakan

bentuk BUMN yang didirikan pemerintah dalam rangka

memupuk keuntungan. Keuntungan dalam arti

memperoleh surplus atau laba dari hasil pelayanan

berdasarkan pengelolaan manajemen yang

menguntungkan.

-

Modal terbagi atas saham-saham (lebih dari 50%)

milik negara.

-

Status pegawai adalah pegawai swasta.

-

Contohnya PT Garuda Indonesia Airways dan PT

Pelni.

Gambar 11.4

PT GIA merupakan

perusahaan milik

pemerintah.

Sumber:

The Indonesian Enterprise

Volume III

Gambar 11.3

Perum Pegadaian

adalah salah satu

bentuk BUMN.

Sumber:

Dokumen Penerbit.

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

298

2) Persekutuan Firma (Fa)/

Vennotschaap Onder Fen Firma

Firma adalah badan usaha yang didirikan oleh dua orang

atau lebih yang diberi nama salah satu nama anggota atau

gabungan nama anggota. Dalam badan usaha firma, tiap

orang adalah pendiri sekaligus pengelola yang

bertanggung jawab penuh terhadap kelangsungan

perusahaan. Anggota firma disebut

firmant

. Firma sendiri

adalah nama bersama, misalnya Fa Bakti Nurcahya, artinya

firma tersebut adalah milik Pak Bakti dan Bu Nurcahya.

Setiap anggota firma berhak menjadi pemimpin

perusahaan. Perjanjian pendirian firma dibuat dengan

suatu akta notaris oleh para pendiri firma yang harus

didaftarkan di kepaniteraan pengadilan negeri dan

diumumkan dalam Berita Negara. Perusahaan firma mem-

punyai kelebihan dan juga kekurangan sebagai berikut.

-

Modal yang dibutuhkan relatif kecil.

-

Laba perusahaan menjadi milik sendiri.

-

Keputusan mudah diambil karena

memang wewenang pemilik.

-

Kerahasiaan perusahaan lebih terjamin.

-

Mudah mengontrol dan menemukan

kesalahan pengelolaan.

-

Pemilik memiliki kebebasan dalam

mengelola perusahaan.

-

Usaha sulit berkembang karena modal

usaha kecil.

-

Kerugian perusahaan ditanggung oleh

pemilik.

-

Sulit memperoleh pinjaman karena

perusahaan tidak berbadan hukum.

-

Kelangsungan perusahaan bergantung

pada pemilik.

-

Tanggung jawab tidak terbatas pada

modal. Artinya, harta pribadi pemilik

dapat dipakai membayar utang.

-

Tanggung jawab dan risiko ditanggung

sendiri.

Kelebihan

Perusahaan Perseorangan

Kekurangan

Perusahaan Perseorangan

b. Bentuk-Bentuk Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)

Badan usaha ini yang didirikan oleh pihak swasta atau

masyarakat dengan tujuan untuk mencari laba sebanyak-

banyakya. Misalnya, perusahaan swasta nasional, swasta

asing, atau campuran. Menurut tanggung jawabnya, BUMS

dapat berbentuk perusahaan perseorangan, PT, CV, dan

Firma.

1) Badan Usaha Perseorangan

Badan usaha perseorangan adalah perusahaan yang

didirikan, dikelola, dan dipertanggungjawabkan oleh satu

orang. Biasanya perusahaan yang didirikan oleh

perseorangan memiliki sistem administrasi yang sangat

sederhana. Walaupun demikian, bukan berarti cakupan

usahanya kecil.

Badan usaha perseorangan memiliki kelebihan dan

kelemahan sebagai berikut.

Badan Usaha dan Kewirausahaan

299

-

Pengelolaan lebih profesional dengan

adanya pembagian kerja.

-

Pemimpin firma dipilih berdasarkan

keahlian masing-masing.

-

Modal relatif lebih besar.

-

Pembagian keuntungan didasarkan

perbandingan modal yang disetor.

-

Semua anggota firma bertindak sebagai

pemilik perusahaan yang harus aktif

mengelola usaha.

-

Lebih mudah meminjam modal karena

memiliki akta notaris.

-

Tanggung jawab tidak terbatas pada

modal, namun termasuk harta pribadi.

-

Jika ada anggota yang melakukan

pelanggaran hukum, maka semua

anggota firma terkena akibatnya.

-

Kerugian satu anggota akan ditanggung

bersama.

-

Hak milik perusahaan tidak dapat

dipisahkan dari kekayaan pribadi.

-

Jika firma bangkrut, harta pribadi dapat

ikut tersita.

-

Dapat menimbulkan perselisihan jika

pembagian keuntungan tidak adil.

Kelebihan

Perusahaan Firma

Kekurangan

Perusahaan Firma

3) Perseroan Terbatas (PT)

Perseroan Terbatas disebut juga Naamloze Vennotschaap

(NV). Landasan hukum Perseroan Terbatas (PT) sebagai

badan usaha diatur dalam Undang-Undang Nomor 1

Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas. Perseroan Terbatas

adalah badan usaha yang dibentuk oleh dua orang atau

lebih yang modalnya diperoleh dari hasil penjualan saham.

Dalam Undang-Undang Perseroan Terbatas Pasal 1 Butir

1 dijelaskan definisi PT sebagai berikut.

Perseroan Terbatas yang selanjutnya disebut perseroan

adalah badan hukum yang didirikan berdasarkan

perjanjian, melakukan kegiatan usaha dengan modal dasar

yang seluruhnya terbagi dalam saham, dan memenuhi

persyaratan yang ditetapkan dalam undang-undang ini

serta peraturan pelaksanaannya.

Saham disebut juga seri/andil adalah surat berharga

sebagai tanda bukti keikutsertaan modal seseorang pada

suatu perusahaan. Artinya, apabila seseorang membeli

saham, pada saat yang bersamaan sesungguhnya ia telah

menanamkan modal sejumlah nominal saham pada

perusahaan tersebut.

Tata cara pendirian Perseroan Terbatas (PT) dan syarat-

syarat yang harus dipenuhi dijabarkan dalam Undang-

Undang Perseroan Terbatas Pasal 7 Ayat (1), yaitu:

“Perseroan didirikan oleh 2 (dua) atau lebih dengan akta

notaris yang dibuat dalam bahasa Indonesia.”

Pasal 7 ayat (2):

“Setiap pendiri-pendiri perseroan wajib

mengambil bagian saham pada saat perseroan didirikan.”

Perseroan Terbatas harus didirikan dengan akta notaris

dengan tahapan sebagai berikut.

a) Disetujui Menteri Kehakiman,

b) Didaftarkan di kantor Pengadilan Negeri,

c) Diumumkan dalam Berita Negara.

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

300

Adapun syarat-syarat materialnya dijabarkan dalam

Undang-Undang Perseroan Terbatas Pasal 24 dan Pasal

25 yang pada intinya mengemukakan bahwa:

a) modal dasar perseroan terdiri atas seluruh nilai

nominal saham,

b) saham dapat atas nama atau tunjuk,

c) modal dasar paling sedikit Rp20.000.000,00 (dua

puluh juta rupiah),

d) modal terbagi dalam nominal saham,

e) 25% modal harus ditempatkan atau disetujui oleh

para pendiri.

Pemegang saham akan memperoleh keuntungan yang

disebut dengan

dividen

, sedangkan upah untuk direksi

dan pegawai disebut

tentiem

. Perusahaan yang

memperoleh dana melalui pasar modal, baik dengan

menerbitkan saham atau obligasi dan menjualnya secara

umum kepada masyarakat disebut

emiten

.

Contohnya PT Indofood Sukses Makmur, PT Freeport

Indonesia, dan PT Indosat.

Dilihat dari jenisnya, perseroan dibedakan menjadi PT

terbuka, PT tertutup, dan PT kosong.

a) PT terbuka adalah Perseroan Terbatas (PT) yang

memperjualbelikan sahamnya kepada masyarakat

luas di pasar modal. Saham PT terbuka disebut saham

atas tunjuk artinya dapat dimiliki oleh siapa saja.

b) PT tertutup adalah Perseroan Terbatas (PT) yang

sahamnya tidak dijual ke tengah masyarakat. Artinya

kepemilikan saham hanya untuk orang tertentu saja,

misalnya hanya kepada keluarga atau rekan bisnisnya.

Perusahaan hanya menerbitkan saham atas nama,

yaitu saham yang nama pemiliknya tertera di dalam

saham.

c) PT kosong adalah Perseroan Terbatas (PT) yang tinggal

nama saja, tidak ada manajemen perusahaan, dan

sudah tidak punya kekayaan lagi. Hal itu dikarenakan

PT kosong sudah tidak punya usaha lagi. Biasanya

orang membeli PT kosong untuk menghemat

pendirian PT.

Dalam PT dikenal tiga jenis modal, yaitu:

a) Modal dasar, yakni jumlah modal yang disebutkan

dalam Anggaran Dasar Perseroan Terbatas (PT).

b) Modal ditempatkan, yakni sebagian dari modal dasar

perseroan yang telah disetujui untuk diambil oleh para

pendiri. Dalam hal ini, 25% dari modal dasar harus

sudah disetujui oleh para pendiri.

c) Modal disetor, yakni modal yang benar-benar ada

dalam kas perseroan. Jumlah modal jenis ini adalah

50% dari nilai nominal setiap saham yang dikeluarkan.

Gambar 11.5

PT terbuka mem-

perjualbelikan saham-

nya di pasar modal.

Sumber:

Warta Ekonomi, 30 Desem-

ber 2005

Badan Usaha dan Kewirausahaan

301

Dalam PT dikenal tiga kelengkapan organisasi yang

berperan sebagai pengelola perusahaan dengan tugas dan

wewenang yang berbeda. Adapun kelengkapan yang

dimaksud adalah sebagai berikut.

a) Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

Dalam Undang-Undang Perseroan Terbatas Pasal 1

Butir (3) disebutkan pengertian dari RUPS adalah

organ perseroan yang memegang kekuasaan tertinggi

dalam perseroan dan memegang segala wewenang

yang tidak diserahkan kepada direksi atau komisaris.

Rapat Umum Pemegang Saham mempunyai segala

wewenang yang tidak diberikan kepada direksi atau

komisaris dalam batas yang ditentukan dalam

Undang-Undang dan Anggaran Dasar.

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dapat

dilangsungkan apabila dihadiri oleh pemegang saham

yang mewakili lebih dari ½ bagian dari jumlah seluruh

saham dengan hak suara yang sah, kecuali Undang-

Undang atau Anggaran Dasar menentukan lain.

b) Dewan Komisaris

Komisaris adalah organ perseroan yang bertugas

melakukan pengawasan secara umum dan atau

khusus serta memberikan nasihat kepada direksi

dalam menjalankan perseroan. Perseroan memiliki

komisaris yang wewenang dan kewajibannya

ditetapkan dalam Anggaran Dasar. Anggota dewan

komisaris biasanya merupakan perwakilan dari para

pemegang saham. Dalam hal ini anggota dewan

komisaris diangkat dan diberhentikan oleh RUPS.

c) Dewan Direksi

Direksi adalah organ perseroan yang bertanggung

jawab penuh atas pengurusan perseroan untuk

kepentingan dan tujuan perseroan serta mewakili

perseroan, baik di dalam maupun di luar pengadilan

sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. Dewan

direksi diketuai oleh seorang direktur utama. Dewan

direksi seharusnya terdiri atas orang-orang yang

memiliki kemampuan dalam mengelola PT dan diberi

kewenangan oleh RUPS.

Berikut adalah kelebihan dan kekurangan PT.

RUPS

Dewan

Direksi

Dewan

Komisaris

Keterangan:

= garis instruksi

= garis pengawasan

Gambar 11.6

Struktur organisasi PT

-

Relatif mudah mendapat tambahan

modal.

-

Mudah mendapat pinjaman modal

karena statusnya yang berbadan hukum.

-

Tanggung jawab pemegang saham

terbatas pada modal yang ditanamkan.

-

Prosedur pendirian PT relatif sangat sulit.

-

Rahasia perusahaan dapat diakses secara

umum

-

Adanya kemungkinan nepotisme karena

pimpinan perusahaan dipilih oleh

pemegang saham terbesar.

Kelebihan

Perseroan Terbatas

Kekurangan

Perseroan Terbatas

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

302

4) Persekutuan Komanditer atau

Commanditaire

Vennotschaap

(CV)

Persekutuan komanditer adalah perusahaan yang

didirikan dua orang atau lebih dan terdiri atas anggota

aktif dan anggota pasif. CV sering disebut juga sebagai

perusahaan persekutuan. Pesero aktif adalah pihak

pemilik dan mengelola perusahaan. Anggota ini memang

memiliki tanggung jawab tidak terbatas. Adapun pesero

pasif adalah anggota yang hanya memberikan modal.

Sehingga tanggung jawabnya sebatas sejumlah modal

yang disetor. Pendirian CV biasanya dilakukan dengan

akta notaris dan diumumkan. Perusahaan CV memiliki

kelebihan dan kekurangan sebagai berikut.

-

Penanaman modal berupa saham pada

PT mudah diperjualbelikan.

-

Kelangsungan perusahaan terjamin

karena tidak tergantung pada pemimpin

dan pemegang saham.

-

Pengelolaannya profesional karena

dipegang oleh masing-masing ahlinya.

-

Harta perusahaan terpisah secara

manajemen dengan harta pemegang saham.

-

Ada jaminan kesejahteraan bagi karyawan.

-

Keuntungan dibagi dengan pemegang

saham.

-

Adanya pajak perusahaan sehingga

keuntungan perusahaan berkurang.

-

Perhatian pemegang saham terhadap

perusahaan kurang karena tanggung

jawabnya terbatas.

Kelebihan

Perseroan Terbatas

Kekurangan

Perseroan Terbatas

-

Relatif lebih mudah dalam mencari

tambahan modal dari anggota pasif.

-

Mudah dalam pencarian kredit.

-

Pengelolaannya dapat diserahkan kepada

pihak yang memiliki keahlian di

bidangnya.

-

Tanggung jawab pesero pasif terbatas.

-

Modal relatif lebih besar.

-

Kelangsungan usaha lebih terjamin.

-

Pesero pasif tidak mengelola perusahaan

dan hanya mempercayakan modal

kepada pesero aktif.

-

Tanggung jawab pesero aktif tidak

terbatas.

-

Harta kekayaan pesero aktif dapat disita

jika perusahaan mengalami kebang-

krutan.

-

Modal yang telah disetor pesero pasif sulit

ditarik kembali karena telah digunakan

sebagai modal.

-

Keuntungan dibagi antaranggota.

Kelebihan

Perusahaan CV

Kekurangan

Perusahaan CV

4. Koperasi sebagai Badan Usaha

Badan usaha koperasi dimiliki oleh anggota yang merupakan

pemakai jasa

(user)

. Fakta ini membedakan koperasi dengan

badan usaha bentuk lain yang pemiliknya pada dasarnya adalah

para penanam modal.

Badan Usaha dan Kewirausahaan

303

Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang

atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya

berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi

rakyat yang berdasarkan atas asas kekeluargaan (UU No. 25

Tahun 1992). Misalnya Koperasi Unit Desa (KUD), koperasi

simpan pinjam, koperasi pelajar, koperasi mahasiswa, Koperasi

Pegawai Negeri (KPN), dan koperasi pasar.

Tujuan utama perkumpulan koperasi adalah memperhatikan

kepentingan-kepentingan para anggota perkumpulan, dan

bukan memupuk pendapatan perusahaan itu sendiri.

Kepentingan kebendaan yang menyebabkan anggota koperasi

berhimpun adalah bagi

produsen

adanya keinginan

menawarkan barang dengan harga setinggi mungkin, bagi

konsumen

adanya keinginan untuk memperoleh barang sebaik-

baiknya dengan harga serendah-rendahnya, dan bagi

usaha

kecil

adanya keinginan mendapatkan modal usaha dengan

seringan-ringannya serta keinginan mempertahankan diri,

karena hanya mungkin bersaing dengan perusahaan besar bila

mengadakan usaha bersama.

Berdasarkan tujuan yang hendak dicapai, perkumpulan koperasi

dapat dibedakan menjadi koperasi konsumsi, koperasi

produksi, dan koperasi simpan pinjam.

a. Koperasi Konsumsi

Koperasi konsumsi bertujuan menyediakan bagi anggotanya

berbagai barang konsumsi dengan harga serendah mungkin

dan kualitas sebaik mungkin. Sebagian besar laba atau sisa

hasil usaha akhir tahun buku dibagi antara anggota menurut

perbandingan jumlah pembelian masing-masing.

Namun biasanya laba tidak dibagikan kepada anggota,

melainkan dijadikan cadangan untuk memperbesar modal

usaha.

Contoh koperasi konsumsi adalah KPRI (Koperasi Pegawai

Republik Indonesia).

b . Koperasi Produksi

Koperasi produksi bertujuan menjalankan usaha bersama

dan merupakan himpunan orang yang menghasilkan barang

yang sama, yang akan diolah dalam perusahaan yang mereka

dirikan sebagai bahan baku untuk produksi selanjutnya.

Koperasi produksi pertama-tama didirikan di Prancis atas

anjuran Louis Blanc. Koperasi produksi banyak terdapat di

sektor pertanian, peternakan, dan perikanan, selain itu di

Indonesia juga banyak terdapat di sektor kerajinan dan

industri kecil. Contoh koperasi produksi adalah koperasi

tahu tempe dan koperasi batik.

c. Koperasi Kredit (Koperasi Simpan Pinjam)

Anggota koperasi kredit menyerahkan jumlah uang yang

belum mereka perlukan kepada perkumpulan, yang

menyelenggarakan pembelian kredit secara efektif kepada

anggota yang membutuhkan. Bila hendak bekerja atas dasar

koperasi sangat besar jumlahnya dan jumlah kredit harus

kurang dari jumlah uang simpanan.

Gerakan koperasi konsumsi

dipelopori oleh The equitable pio-

neers of Rochdale, yang pada

tahun 1844 mendirikan sebuah

toko sederhana. Sebab-sebab

usaha ini dapat berhasil adalah

ketaatan anggotanya dan

peraturan yang tepat sekali

sehingga peraturan ini banyak

diikuti oleh koperasi seluruh

dunia. Pada pokoknya, peraturan

yang disebut dengan prinsip

Rochdale meliputi barang dijual

menurut harga pasar, laba dibagi

menurut jumlah pembelian yang

dilakukan oleh anggota, segala

penjualan dan pembelian

dilakukan secara tunai, bunga

atas modal yang dipakai koperasi

harus dibatasi, siapa saja dapat

menjadi anggota, mutu barang

dan timbangan diperhatikan

sungguh-sungguh.

Wawasan Sosial

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

304

Model badan usaha koperasi adalah model yang paling cocok

dengan perekonomian dan budaya di Indonesia.

Jenis-jenis koperasi yang lain adalah sebagai berikut.

1) Koperasi jasa, adalah koperasi yang hanya memiliki dan

mengelola unit usaha pelayanan jasa. Misalnya koperasi yang

bergerak dalam bidang angkutan.

2) Koperasi pemasaran, yaitu koperasi yang kegiatannya

mengelola pemasaran produk dari para anggotanya.

3) Koperasi serba usaha, yaitu koperasi yang usahanya meliputi

beberapa unit usaha.

Berikut adalah beberapa prinsip koperasi yang harus menjadi

acuan usaha perkoperasian.

1) Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka.

2) Pengelolaan dilakukan secara demokratis.

3) Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding

dengan besarnya jasa usaha masing-masing anggota.

4) Pemberian balas jasa terbatas pada modal.

5) Kemandirian.

Adapun modal koperasi berasal dari sumber-sumber berikut.

1)

Simpanan pokok

adalah simpanan yang dibayarkan seseorang

pada saat mendaftarkan diri menjadi anggota koperasi.

2)

Simpanan wajib

adalah simpanan yang dibayarkan pada

waktu dan besaran yang telah ditetapkan.

3)

Simpanan sukarela

adalah jenis simpanan yang waktu dan

besarnya tidak ditentukan.

Fungsi koperasi adalah sebagai berikut.

1) Sebagai alat perjuangan ekonomi untuk mempertinggi

kesejahteraan rakyat.

2) Sebagai alat pendemokrasian nasional.

3) Sebagai salah satu urat nadi perekonomian bangsa Indonesia.

4) Sebagai alat memperkokoh kedudukan ekonomi bangsa

Indonesia.

B.

Kewirausahaan

Dalam kegiatan ekonomi masyarakat, selain diselenggarakan

secara formal oleh badan usaha-badan usaha juga diusahakan

pula oleh masyarakat melalui usaha yang dikelola sendiri. Hal

ini tentu saja dilakukan oleh mereka yang mempunyai jiwa

wirausaha. Bagimu istilah wirausaha barangkali merupakan

istilah yang baru. Namun, sesungguhnya kamu sering

berhubungan dengan mereka. Warung dan kios di dekat tempat

Gambar 11.7

Koperasi adalah badan

usaha sebagai gerakan

ekonomi rakyat yang

berdasarkan atas asas

kekeluargaan.

Sumber:

Dokumen Penerbit.

Badan Usaha dan Kewirausahaan

305

tinggalmu merupakan salah satu bentuk wirausaha. Jadi,

sebenarnya kewirausahaan adalah modal hidup setiap manusia.

Banyak hal yang bisa dipelajari dalam studi kewirausahaan

sebagai bekal hidupmu kelak, di antaranya sebagai berikut.

1. Kemampuan merumuskan tujuan hidup atau tujuan usaha.

Dalam merumuskan tujuan hidup dan tujuan usaha

diperlukan perenungan dan koreksi yang berulang-ulang.

2. Kemampuan untuk memotivasi diri. Hal ini dilakukan dalam

rangka melahirkan semangat yang menyala-nyala.

Kemampuan tersebut dijelaskan menjadi tiga hal

memanfaatkan kekuatan, peluang, dan menutup kelemahan

(need of achievement

,

need of affiliation,

dan

need of power).

3. Kemampuan berinisiatif atau kebiasaan berinisiatif.

4. Kemampuan berinovasi, yaitu kemampuan untuk berkarya

dan berdaya cipta.

5. Kemampuan membentuk modal, baik berupa modal sosial

dan modal materiil.

6. Kebiasaan mengatur waktu atau disiplin waktu.

7. Kemampuan mental yang dilandasi dengan agama.

8. Kebiasaan diri dalam mengambil hikmah.

1. Pengertian Kewirausahaan

Pernahkah kamu sebelumnya mendengar kata kewirausahaan

atau

entrepreneurship

? Apakah yang kamu ketahui tentang istilah

tersebut? Dari berbagai pendapat, sampai saat ini belum ada

definisi kewirausahaan yang sama persis. Pada hakikatnya

kewirausahaan mengandung pengertian cara berpikir kreatif

dan bertindak inovatif. Atau dengan kalimat lain, kewirausahaan

adalah watak, perilaku, dan kemauan yang keras dalam

berinisiatif dan berinovasi. Sebagaimana yang telah dibahas pada

bab-bab sebelumnya, bahwa kewirausahaan atau

entrepreneurship

merupakan saraf pusat ekonomi (

the backbone

of economic

) dan pengendali ekonomi (

the bone of economic

).

Secara epistemologi, kewirausahaan adalah nilai yang

diperlukan untuk memulai suatu usaha (

star-up phase

). Atau

suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru dan berbeda

(inovatif). Menurut Thomas Zimmerer, kewirausahaan adalah

menjalankan kreativitas dan inovasi untuk memecahkan

masalah dalam rangka menangkap peluang dalam setiap

kehidupan manusia. Oleh karena itu, orang yang ingin berhasil

harus menciptakan peluang dengan cara kreatif dan inovatif.

2. Kreatif dan Inovatif sebagai Modal Berwirausaha

Apakah yang kamu ketahui tentang kreatif dan inovatif?

Baiklah, kita akan bersama-sama mendefinisikan kedua istilah

tersebut. Kreatif adalah kemampuan untuk mengembangkan

ide baru (

thinking new thing

) atau menemukan cara baru dalam

menyelesaikan masalah dan menangkap peluang. Dan inovatif

adalah kemampuan untuk menjalankan ide kreatif (

doing new

thing

) dalam menyelesaikan berbagai macam permasalahan.

Menurut Norman Vincent Peale

dalam bukunya yang berjudul

Hidup Positif, yang dimaksud

dengan gagasan awal adalah

awal dari timbulnya sebuah

tindakan atau perbuatan. Dalam

Kehidupan sehari-hari, kita

sering menyebutnya dengan ide,

sehingga orang yang selalu

berpegang pada gagasan, ide/

pola pikirnya sendiri dinamakan

orang yang idealis.

Wawasan Sosial

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

306

Ide kreatif dan inovatif oleh

entrepreneur

dijadikan dasar, sumber

daya, tenaga penggerak, tujuan dan siasat, kiat, dan proses dalam

menghadapi tantangan. Dalam konteks manajemen,

entrepreneur

adalah seseorang yang memiliki kemampuan

dalam menggunakan sumber daya untuk menghasilkan produk

baru yang dilandasi motivasi, visi, optimisme, kemampuan, dan

kemauan untuk menciptakan peluang.

Kamu perlu juga mengetahui keahlian-keahlian yang diperlukan

bagi seorang

entrepreneur

.

a)

Technological skill,

adalah kemampuan memanfaatkan

teknologi untuk mempermudah proses produksi, seperti

kemampuan menggunakan komputer, dan kemajuan alat

komunikasi serta informasi lainnya.

b)

Managerial skill,

adalah kemampuan untuk mengelola dan

memaksimalkan sumber daya dan faktor produksi dalam

rangka mengoptimalkan hasil produksi, yang meliputi

planing

(perencanaan),

organizing

(mengatur),

actuating

(melaksanakan), dan

controlling

(pengawasan).

c)

Organizational skill

, adalah kemampuan untuk

mengorganisasikan atau mengatur faktor produksi sesuai

dengan kemampuan dan keterampilan yang dimiliki.

Adapun sifat-sifat yang harus dimiliki seorang

entrepreneur

adalah sebagai berikut.

a) Menyukai tantangan karena pengusaha akan banyak

menghadapi kesulitan.

b) Berani menghadapi risiko.

c) Ulet dan mau bekerja keras ketika menghadapi tantangan.

d) Supel atau mudah bergaul untuk membuka relasi atau

hubungan usaha.

e) Teguh memegang janji dan dapat dipercaya.

f ) Rasa percaya diri yang tinggi dan optimis dalam membuka

peluang.

g) Kreatif dan inovatif untuk melakukan pembaruan dalam usaha.

Mengingat pentingnya sikap kreatif dan inovatif, maka perlunya

ditanamkan kemampuan tersebut sejak dini. Sadarilah potensi

dalam dirimu untuk selanjutnya dikembangkan melalui proses

pendidikan, pelatihan, uji coba, dan praktik nyata. Ciri-ciri manusia

Tugas Mandiri

Belajar dari kejadian yang kamu

alami sehari-hari, dapat mengenal

diri kamu lebih dalam.

Berikan penilaian mengenai diri

kamu dengan menjawab per-

tanyaan berikut.

1. Apakah kamu mampu

membuat keputusan?

2. Apakah kamu mampu

memimpin?

3. Apakah kamu dapat

merancang kegiatan?

4. Apakah kamu dapat

memengaruhi orang lain?

Apa kesimpulan yang kamu dapat

dari jawaban yang kamu berikan?

Gambar 11.8

Dalam berwirausaha dituntut untuk selalu berfikir kreatif dan inovatif

untuk menangkap setiap peluang.

Sumber:

Dokumen Penerbit.

Badan Usaha dan Kewirausahaan

307

Rangkuman

™

Usaha adalah kegiatan atau tindakan ekonomi yang dilakukan manusia.

™

Badan usaha adalah kesatuan yuridis (hukum) yang menggunakan faktor-faktor

produksi dengan tujuan memperoleh laba.

™

Perusahaan adalah suatu unit ekonomi yang mengombinasikan sumber daya- sumber

daya yang tersedia untuk menghasilkan sejumlah barang dan jasa tertentu.

™

Inovatif adalah kemampuan untuk menjalankan ide kreatif dalam menyelesaikan

berbagai macam permasalahan.

™

Kreatif adalah kemampuan untuk mengembangkan ide baru atau menemukan cara

baru dalam menyelesaikan masalah dan menangkap peluang.

™

Wirausaha (

entrepreneur

) adalah seseorang yang memiliki kemampuan dalam

menggunakan sumber daya untuk menghasilkan produk baru yang dilandasi motivasi,

visi, optimisme, kemampuan, dan kemauan untuk menciptakan peluang.

™

Manfaat yang diperoleh dengan berpikir kreatif dan bertindak inovatif yaitu dapat

membuka jalan keluar dari segala permasalahan yang dihadapi.

Tugas Bersama

Buatlah kelompok masing-masing

dua orang. Carilah kliping tentang

kiat-kiat kehidupan/usaha orang

sukses di Indonesia

Kemudian simpulkan apa yang

harus dimiliki seseorang agar

menjadi sukses.

yang kreatif dan inovatif tercermin dari tingkah lakunya dalam

melakukan kegiatan keseharian. Seorang yang inovatif dan kreatif

adalah pribadi yang memiliki karakteristik dan ciri tertentu. Apakah

dirimu termasuk orang yang dapat berpikir kreatif dan bertindak

inovatif? Apabila kamu membiasakan diri untuk menerapkan ciri

dan watak kewirausahaan, dalam jangka pendek kamu akan

mendapatkan manfaat di antaranya dapat memimpin dan

mengembangkan gagasan sendiri, memiliki kebebasan berusaha,

serta dapat meraih laba usaha seluas-seluasnya.

Sektor kegiatan wirausaha sangatlah terbuka luas, baik formal

maupun informal. Sektor formal adalah kegiatan usaha yang

terorganisir dan merupakan mata pencaharian dan penopang

hidup masyarakat. Adapun sektor informal adalah kegiatan usaha

yang tidak terorganisir tetapi merupakan mata pencaharian

masyarakat. Terlepas dari sektor-sektor yang akan kalian masuki,

yang terpenting adalah kecermatan dalam melakukan identifikasi

usaha dan menangkap peluang bisnis yang ada.

Selanjutnya cobalah dari hal-hal yang kecil. Langkah-langkah untuk

memulai bisnis dapat kamu awali dengan memilih peluang bisnis

dan jenis bidang usaha, mendirikan/membentuk usaha,

mempersiapkan kegiatan usaha, dan merencanakan kegiatan usaha.

Jika di sekolahmu terdapat koperasi sekolah, masuklah menjadi

anggota koperasi sekolah. Kamu akan mendapatkan pelajaran

yang berharga dari aktivitas bisnis di koperasi sekolahmu,

sehingga dapat memupuk jiwa wirausahamu.

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

308

1.

Kekuatan ekonomi Indonesia terletak

pada sektor ....

a. koperasi, perusahaan negara, dan swasta

b. swasta, perusahaan daerah, dan

koperasi

c. perseroan terbatas, koperasi, dan

swasta

d. badan usaha milik negara dan

perusahaan daerah

2.

Ciri koperasi sekolah adalah ....

a. keanggotaannya terbatas dalam waktu

tertentu

b. keberadaannya berbadan hukum

c. kegiatannya diarahkan untuk

mendapatkan keuntungan

d. pengurus ditentukan oleh guru atau

kepala sekolah

3.

Kreativitas dan inovasi hanya akan dimiliki

oleh ....

a. seseorang yang berpendidikan tinggi

b. semua orang, baik yang berpendi-

dikan maupun tidak

c. orang yang sudah bekerja

d. orang yang mempunyai modal besar

4.

Tanggung jawab tidak terbatas pada

perusahaan perseorangan, mengandung

pengertian ....

a. bebas melakukan tindakan asal

menguntungkan perusahaan

b. tidak ada batas kegiatan antara

pengusaha dengan karyawannya

c. kegiatan yang akan dilakukan

perusahaan tidak terbatas

d. tidak ada batas antara kekayaan

perusahaan dan pribadi

Latihan Soal

11

I.

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!

Kerjakan di buku tugasmu!

Tidak

Ya

Pernyataan

No

1.

Adakah perusahaan swasta di daerah sekitar tempat

tinggalmu?

Apakah kamu telah memahami macam-macam badan usaha

menurut tanggung jawab pemiliknya?

2.

Apakah kamu menjadi anggota koperasi di sekolahmu?

Apakah kita akan mendapatkan keuntungan dengan menjadi

anggota koperasi?

3.

Wirausaha adalah bidang ekonomi yang sangat menjanjikan

dari sisi pendapatan. Apakah kamu memiliki cita-cita menjadi

seorang wirausahawan yang sukses

Tahukah kamu gagasan kreatif dan keahlian yang harus kamu

persiapkan untuk menjadi wirausahawan yang sukses?

Setujukah kamu bahwa bangsa kita akan maju bila

masyarakatnya memiliki jiwa wirausaha yang kuat?

Refleksi

Banyak sekali badan usaha ekonomi yang ada di sekitar kita. Semua memiliki tujuan

dan peran yang bermacam-macam sesuai bidangnya.

Kamu telah mempelajari tentang badan usaha dan gagasan kreatif dalam tindakan ekonomi

untuk mencapai kemandirian dan kesejahteraan.

Berilah tanda cek (

) sesuai dengan keadaanmu masing-masing.

Badan Usaha dan Kewirausahaan

309

5.

Salah satu tujuan didirikannya

perusahaan negara adalah ....

a. membatasi kegiatan ekonomi bagi swasta

b. mengatasi terjadinya monopoli oleh swasta

c . melindungi masyarakat dari lintah darat

d. melaksanakan ekonomi untuk usaha vital

6.

Wirausaha sering dianggap sebagai urat

nadi perekonomian. Adapun inti dari

wirausaha adalah ....

a. kreatif dan inovatif

b . pekerja keras dan tekun

c. memiliki jiwa kepemimpinan

d. memiliki jiwa visioner

7.

Perhatikan ciri-ciri badan usaha di bawah

ini.

(1) peralatan sederhana

(2) mendapatkan izin dari pemerintah

(3) mempunyai badan usaha

(4) kemampuan usahanya dari

pengalaman

Berdasarkan daftar di atas, yang termasuk

ciri-ciri badan usaha formal ditunjukkan

nomor ....

a. (1) dan (3)

b . (1) dan (4)

c. (2) dan (3)

d. (2) dan (4)

8.

Selain modal material, dalam

berwirausaha juga diperlukan modal

sosial, yaitu ....

a. penghargaan

c. kepercayaan

b. pujian

d. dorongan

9.

Kelengkapan organisasi dalam PT terdiri

atas ....

a. direksi, dewan komisaris, dan rapat

umum pemegang saham

b . rapat anggota, pengawas, dan pemeriksa

c . direksi, pengawas, dan pemegang saham

d. direksi, pengawas, dan rapat umum

pemegang saham

10.

Berikut ini yang

bukan

merupakan ciri-ciri

yang harus dimiliki seorang wira-

usahawan adalah ....

a. plagiat

b . percaya diri

c. keorisinilan

d. kepemimpinan

11.

Berpikir sesuatu yang baru (

Thinking new

thing)

adalah makna dari ....

a. kreatif

c.

inisiatif

b . inovatif

d. afiliasi

12.

Perusahaan yang kegiatannya meng-

hasilkan barang baru atau meningkatkan

nilai guna barang disebut ....

a. perusahaan dagang

b . perusahaan ekstraktif

c. perusahaan jasa

d. perusahaan industri

13.

Berikut ini keahlian yang harus dimiliki

seorang pemimpin,

kecuali

....

a. keahlian berorganisasi

b. keahlian manajemen

c. keahlian memotivasi manusia

d. keahlian memanipulasi

14.

Seorang yang berwirausaha harus bisa

memotivasi diridengan tujuan untuk ....

a. melahirkan produktivitas

b. melahirkan semangat yang menyala-

nyala

c. berkarya dan berdaya cipta

d. meningkatkan laju perekonomian

negara

15.

Tujuan ekonomi badan usaha/perusahaan

adalah ....

a. menghasilkan barang

b. memperoleh monopoli

c. mencari keuntungan

d. menyalurkan barang

1.

Sebutkan fungsi dan peran koperasi!

2.

Sebutan faktor-faktor nonekonomi yang memengaruhi kegiatan ekonomi!

3.

Tuliskan perbedaan perusahaan dengan badan usaha!

4.

Jelaskan cara yang dapat dilakukan untuk memotivasi diri!

5.

Jelaskan ciri dan watak wirausaha!

III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

310

Wacana Sosial

Usaha Kecil dan Menengah

Bisnis yang tergolong usaha kecil menengah, tidak hanya ditinjau dari jenis usahanya

tetapi juga dari besar kecil bisnis yang dijalankan. Ada usaha kecil menengah yang dikelola

oleh satu orang saja, sedangkan di sisi lain ada pula yang berbentuk pabrik dengan jumlah

pekerja 50 hingga 100 atau bahkan lebih dari 100 karyawan.

Sebuah contoh usaha kecil menengah yang berbentuk usaha perseorangan, yang

bergerak di bidang pendistribusian makanan. Si Pengusaha hanya memiliki sebuah mobil

van yang digunakan untuk mendistribusikan produknya, ia bahkan tidak memiliki toko

untuk menggelar dagangannya. Kemudian ia melakukan pendistribusian makanan kecil,

seperti berbagai macam kerupuk, emping, kacang goreng, dan sebagainya. Dengan mobil

van-nya ia mendatangi para pelanggannya, yaitu pedagang kecil, pemilik kedai makanan,

stasiun pengisian bahan bakar, dan juga supermarket.

Sangat sulit baginya untuk dapat melayani pelanggan yang tersebar di berbagai wilayah

sehingga yang kemudian ia lakukan adalah merangkul pihak lain untuk dijadikan mitra.

Mitra usahanya itu adalah pengusaha yang juga memiliki kendaraan, baik itu motor atau

mobil van. Selanjutnya yang dilakukan adalah, ia dan mitranya membagi daerah kerja

menjadi beberapa wilayah, masing-masing memiliki area kerja sendiri. Dengan cara ini

berarti ia dapat mendistribusikan produknya ke wilayah yang lebih luas dan melayani

pasar yang lebih luas pula.

Nah, ini adalah cara sederhana yang efektif. Sebuah usaha kecil dengan berbagai

keterbatasan yang dimilikinya, tetapi mampu memperluas pasar dengan mengajak pihak

lain untuk bekerja sama.

Sumber:

http://www.rsi.sg/indonesian/ruangbisnis/view/20050929165800/1/.html

Kerjakan kegiatan berikut secara berkelompok!

Ikuti langkah-langkah pengerjaan berikut.

1.

Buatlah kelompok dengan anggota tiga siswa.

2.

Bacalah wacana di atas secara saksama.

3.

Lakukan diskusikan dengan kelompokmu mengenai wacana di atas.

a.

Upaya apa saja yang dilakukan oleh pengusaha dalam wacana di atas guna

mengembangkan usahanya?

b . Tunjukkan sikap kreatif dan inovatif yang dilakukan wirausahawan dalam wacana

di atas!

c.

Menurut kelompokmu, keahlian apa saja yang perlu dimiliki agar dapat mengelola

usaha secara profesional?

d. Jenis usaha apa yang ingin kalian buat bila suatu saat berencana membuat suatu

usaha?

4.

Usahakan setiap anggota memberi pendapat secara aktif.

5.

Buat laporan diskusi kelompokmu dalam kertas tersendiri, kemudian presentasikan

di depan kelas.

Bacalah wacana di bawah ini secara saksama!

Latihan Soal Semester II

I.

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!

1.

Peta yang menggambarkan bentuk atau

relief permukaan bumi dan dilengkapi

dengan garis kantur adalah ....

a. peta topografi

b . peta karografi

c. peta statistik

d. peta umum

2.

Simbol-simbol pada peta digambarkan

dalam bentuk ....

a. titik, garis, area, lokasi

b . titik, area, warna, tanda

c. titik, warna, area, garis

d. area, warna, tanda, lokasi

3.

Isothermia adalah bagian atmosfer yang

terdapat pada lapisan ....

a. traposfer

c. mesosfer

b . stratosfer

d. eksosfer

4.

Bagian sungai yang memiliki ciri-ciri

terletak di daerah yang tinggi dengan

tingkat kemiringan besar, banyak

dijumpai batu-batu besar, alirannya deras,

dan daya erosi vertikalnya kuat adalah ....

a. daerah hulu sungai

b . daerah tengah sungai

c. daerah hilir sungai

d. daerah muara sungai

5.

Faktor utama terjadinya siklus hidrologi

adalah ....

a. sungai

b . angin

c. laut

d. sinar matahari

6.

Laut yang berada di atara dua benua atau

lebih disebut ....

a. laut pedalaman

b . laut tepi

c. laut dalam

d. lat pertengahan

7.

Kerajaan-kerajaan berikut ini bercorak

Hindu,

kecuali

....

a. Kutai

c. Tarumanegara

b. Sriwijaya

d. Majapahit

8.

Karena Airlangga mempunyai dua putra,

maka kerajaan dibagi menjadi dua, yaitu ....

a. Kahuripan dan Kediri

b . Medang Kamulan dan Kediri

c. Singasari dan Kahuripan

d. Medang Kamulan dan Kahuripan

9.

Berikut ini yang bukan cara-cara

penyebaran Islam di Nusantara, adalah

melalui ....

a. perkawinan

c. pendidikan

b. perdagangan

d. penaklukan

10.

Faktor-faktor yang mempercepat proses

Islamisasi di Indonesia adalah sebagai

berikut,

kecuali

....

a. raja-raja banyak yang masuk islam

b . islam tidak mengenal kasta

c. dengan masuknya islam dapat

memperlancar hubungan perdagangan

d. Islam lebih bersifat demokratis

11.

Persekutuan dagang Belanda (VOC)

didirikan pada tahun ....

a. 1494

c. 1596

b. 1512

d. 1602

12.

Raja terbesar yang memerintah di kerajaan

Kediri adalah ....

a. Raja Bameswara

b . Raja Jayabaya

c. Raja Kameswara

d. Raja Kertajaya

13.

Kegiatan penyelidikan atau penelitian

pada daerah-daerah yang diperkirakan

mengandung barang tambang tertentu

disebut ....

a. eksplorasi

b . eksploitasi

c. tahap perencanaan

d. tahap penambangan

14.

Istilah yang digunakan untuk menyebut

sekumpulan manusia yang tinggal dan

menempati suatu kawasan tertentu, seperti

desa, kota, negara, atau benua ialah ....

a. penduduk

c. pendatang

b . populasi

d. individu

Kerjakan di buku tugasmu!

Latihan Soal Semester II

311

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

312

II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!

15

. Kota pelabuhan yang tumbuh menjadi

kerajaan islam Indonesia yang tertua

adalah ....

a. Gresik di Jawa Timur

b . Banten di Jawa Barat

c. Ternate di Maluku

d. Samudera Pasai di Aceh

16.

Pemerintah Indonesia mengatur

pemanfaatan hutan melalui ....

a. pemberian HPH (Hak Pengusahaan

Hutan)

b. penyelundupan

c. penebangan kayu besar-besaran

d. penangkaran

17.

Di bawah ini merupakan beberapa pola

permukiman,

kecuali

....

a. pola memanjang

b . pola terpusat

c. pola tersebar

d. pola meninggi

18.

Perwalian sebuah perusahaan di daerah

tertentu untuk menjual barang hasil

produksi pabrik disebut ....

a. grosir

c. pedagang

b . agen

d. eksportir

19.

Seseorang yang memiliki mata

pencaharian sebagai nelayan tentu akan

tinggal di dekat pantai agar ....

a. mudah pergi bekerja untuk

menangkap ikan

b . dapat menikmati keindahan pantai

c. dapat bersantai di tepi pantai

d. lebih dekat ke kota

20.

Perluasan produksi secara intensifikasi

dapat dilakukan dengan ....

a. menambahkan faktor produksi

sampai tingkat optimal

b. mengurangi faktor produksi sampai

pada tingkat minimal

c. menambahkan kegiatan produksi

sehingga mencapai target maksimal

d. meingkatkan kemampuan produksi

faktor-faktor produksi yang sudah ada

secara optimal

1.

Jelaskan langkah-langkah memperbesar dan memperkecil peta dengan metode grid!

2.

Jelaskan proses-proses yang mendukung siklus hidrologi!

3.

Sebutkan perubahan-perubahan yang dilakukan Raffles di bidang pemerintahan!

4.

Sebutkan peninggalan-peninggalan sejarah kerajaan Mataram Kuno!

5.

Jelaskan perkembangan islam pada masa Khulafaur Rasyidin!

6.

Jelaskan hubungan kolonialisme dengan perkembangan agama kristen katolik dan

protestan di Indonesia!

7.

Apa yang kamu ketahui tentang persebaran permukiman di Indonesia?

8.

Sebutkan mata pencaharian yang berhubungan dengan bidang pariwisata!

9.

Jelaskan yang dimaksud dengan kegiatan distribusi!

10.

Sebutkan dan jelaskan macam-macam faktor produksi!

Akuifer

adalah suatu struktur atau formasi geologi yang menyimpan dan/atau

mengalirkan air. 171

BUMN

adalah badan usaha yang didirikan oleh negara dengan tujuan melayani

kebutuhan atau kepentingan masyarakat. 297

BUMS

adalah badan usaha yang didirikan oleh pihak swasta atau masyarakat dengan

tujuan untuk mencari laba sebanyak-banyakya. 296, 298

Dakwah

adalah ajakan untuk berbuat baik dan beriman kepada Allah swt. 213

Dharma

adalah ajaran yang mengandung kebenaran. 187

Dinamis

adalah sikap seseorang yang senantiasa bertenaga kuat, selalu berubah ke arah

positif dalam kegiatan yang bersifat dinamis atau bergerak maju 75

Distribusi

adalah kegiatan menyalurkan atau menyampaikan barang atau jasa dari

produsen kepada konsumen. 284

Eflata

adalah bahan padat yang keluar dari dalam Bumi bersamaan dengan peristiwa

vulkanisme. 11

Ekspedisi

adalah perjalanan penyelidikan ilmiah di suatu daerah yang kurang dikenal.

244

Gregariousness

adalah naluri manusia sejak lahir untuk selalu hidup atau bergaul dengan

sesamanya dalam kelompok atau masyarakat. 76

Hikayat

adalah karya sastra lama Melayu berbentuk prosa yang berisi cerita, undang-

undang, dan silsilah bersifat rekaan, keagamaan, historis, biografi, atau gabungan sifat-

sifat itu, dibaca untuk pelipur lara, pembangkit semangat juang, atau sekadar untuk

meramaikan pesta. 235

Imperialisme

adalah sistem politik yang bertujuan menjajah negara lain untuk

mendapatkan kekuasaan dan keuntungan yang lebih besar. 245, 246, 248

Inovatif

adalah kemampuan untuk menjalankan ide kreatif (

doing new thing

) dalam

menyelesaikan berbagai macam permasalahan. Sikap ini senantiasa mengarah pada

perbaikan dan pengembangan yang bersifat pembaruan. 305, 306, 307

Integrasi

adalah pembauran hingga menjadi kesatuan yang utuh atau bulat. 86

kartografi

adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang peta, termasuk di

dalamnya pembuatan peta, jenis-jenis, penggunaan, penyimpanan, dan pemeliharaan

peta. 120

Kasta

adalah tingkatan masyarakat Hindu berdasarkan derajat individu. 185, 187, 195,

196, 205

Kawasan

adalah daerah tertentu yang mempunyai ciri tertentu. 218

Kepribadian

adalah ciri watak seseorang yang tetap dan memiliki suatu identitas sebagai

pribadi. 57, 58, 59, 89, 90, 91

Kewirausahaan (entrepreneurship)

adalah watak, perilaku, dan kemauan yang keras dalam

berinisiatif dan berinovasi. 304, 305

Khalifah

adalah wakil (pengganti) Nabi Muhammad saw. setelah nabi wafat untuk

melaksanakan syariat Islam dalam kehidupan negara. 214, 216

Kolonialisme

adalah penguasaan oleh suatu negara atas daerah atau negara lain dengan

Glosarium

Glosarium

313

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

314

maksud untuk memperluas negara itu. 241

Kondensasi

adalah proses berubahnya gas uap air menjadi butir-butir air dan pada proses

ini keluar panas. Kondensasi terjadi pada proses terjadinya hujan. 152, 164

Konsumsi

adalah kegiatan manusia memakai, memanfaat-kan barang atau mengurangi

nilai guna barang, baik secara langsung maupun tidak langsung dengan tujuan untuk

memenuhi kebutuhan hidupnya. 276

Koperasi

adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum

koperasi dengan melandaskan kegiat-annya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus

sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan atas asas kekeluargaan. 296, 302

Kreatif

adalah kemampuan untuk mengembangkan ide baru (

thinking new thing

) atau

menemukan cara baru dalam menyelesaikan masalah dan menangkap peluang. 305

Lahan

adalah kawasan permukaan bumi yang memiliki batas-batas tertentu. 261

Makhluk ekonomi (homo economicus)

adalah makhluk yang dalam memenuhi

kebutuhannya selalu mempertimbangkan antara pengorbanan dan hasil yang akan

diperolehnya. 97, 101

Makhluk sosial (homo socius)

adalah makhluk yang tidak dapat hidup sendiri dan

bergantung pada orang lain. 97, 100

Mazhab

adalah haluan atau aliran mengenai hukum fikih yang menjadi panutan umat

Islam. 217

Monopoli

adalah situasi yang pengadaan barang dagangannya tertentu (di pasar lokal

atau nasional) sekurang-kurangnya sepertiganya dikuasai oleh satu orang atau satu

kelompok, sehingga harganya dapat dikendalikan; hak tunggal untuk berusaha

(membuat dan sebagainya). 247, 249

Motif ekonomi

adalah faktor-faktor yang mendorong manusia melakukan tindakan

ekonomi. 103

Motif nonekonomi

adalah alasan yang mendasari tindakan seseorang yang tidak

memperhitungkan untung dan rugi. 104

Nilai (value)

adalah pandangan dan sikap yang diterima oleh masyarakat yang kemudian

dijadikan landasan untuk menentukan baik dan buruknya atau bernilai atau tidaknya

sesuatu. 44, 45, 46, 84

Nisan

adalah tonggak pendek dari batu yang ditanam di atas gundukan tanah sebagai

tanda kubur. 234

Norma (norm)

adalah aturan-aturan yang berlaku dalam kehidupan masyarakat yang

disertai dengan sanksi atau ancaman apabila tidak melakukannya. 46, 48, 50, 84

Orientasi

adalah tinjauan untuk menentukan arah atau tempat yang tepat dan benar.

Pada peta, orientasi berupa tanda petunjuk arah. 125

Ozon

adalah lapisan pada stratosfer yang memiliki tiga atom oksigen (O3) dan bermanfaat

untuk melindungi Bumi dari radiasi sinar ultraviolet. 147

Penduduk

merupakan sekumpulan manusia yang tinggal dan menempati suatu kawasan

tertentu, seperti desa, kota, negara, atau benua. 261

Peran

adalah tingkah laku yang diharapkan dari seseorang sesuai dengan status yang

dimilikinya. 55, 56

Permukiman

merupakan kumpulan tempat tinggal manusia di suatu kawasan tertentu. 271

Pictogram

adalah catatan peristiwa dalam huruf bergambar. 183

Plutonisme

adalah nama lain dari intrusi magma yaitu pergerakan magma memasuki

celah-celah kulit Bumi, namun tidak sampai permukaan. 10

Pola permukiman linier

adalah pola permukiman yang terjadi bila rumah-rumah yang

dibangun membentuk pola berderet-deret hingga panjang. 272

Pola permukiman terpusat (nucleated)

merupakan pola permukiman penduduk di mana

rumah-rumah yang dibangun memusat pada satu titik. 273

Pola permukiman tersebar (dispersed)

merupakan pola permukiman di mana rumah-

rumah penduduk dibangun di kawasan luas dan bertanah kering yang menyebar dan

agak renggang satu sama lain. 273

Prasasti

adalah piagam yang ditulis pada batu atau tembaga. 196, 197, 199

Prinsip ekonomi

adalah landasan yang digunakan untuk melakukan tindakan ekonomi.

105

Produksi

adalah kegiatan manusia menghasilkan atau menambah nilai guna barang/

jasa. 280

Relief

adalah pahatan atau lukisan (gambar timbul) pada dinding candi. 199, 201

Sanddune

atau

gumuk pasir

adalah bukit-bukit pasir di tepi pantai yang selalu berubah-

ubah bentuk akibat pengaruh angin. Misalnya gumuk pasir di Pantai Parangtritis,

Yogyakarta. 20

Sirkum

adalah rangkaian pergunungan yang memanjang hingga ribuan kilometer. 8

Situs

adalah lokasi peninggalan sejarah. 177, 178

Solidaritas

adalah rasa kesetiakawanan. 91

Sosialisasi

adalah suatu proses yang dapat membantu proses belajar dan penyesuian

diri, agar individu dapat berperan dalam kelompoknya. 37, 38, 39

Status

adalah kedudukan sosial seseorang atau individu dalam kelompok masyarakat. 51

Tindakan ekonomi

adalah segala tindakan manusia yang dilandasi prinsip ekonomi dalam

rangka memenuhi kebutuhan hidupnya. 97, 102

Topografi

adalah pemetaan, kajian atau penguraian terperinci tentang keadaan muka

bumi pada suatu daerah. 171

Usaha

adalah segala kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh manusia dalam rangka

mencapai kemakmuran dan kesejahtera-an. Perusahaan adalah kesatuan teknis (unit

ekonomi) yang mengombinasikan sumber daya alam (tanah dan unsur-unsurnya),

sumber daya manusia, modal, dan kewirausahaan (

skill

) untuk menghasilkan sejumlah

barang dan jasa tertentu. 294

Westernisasi

adalah pemujaan terhadap Barat yang berlebihan; pembaratan. 249

Yupa

adalah tugu batu atau tiang batu. 194, 196

Glosarium

315

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

316

Anonim. 2005.

Atlas Dunia

. Surakarta: Buana Raya.

Astrid S. Susanto, Phil. 1999.

Pengantar Sosiologi dan Perubahan Sosial

. Jakarta: Putra A

Bardin.

Bintarto, R. & Hadisumarno, Surastopo.1987.

Metode Analisa Geografi

. Jakarta: Lembaga

Penelitian, Pendidikan, Dan Penerangan Ekonomi dan Sosial.

Daldjoeni. 1992.

Pengantar Geografi Untuk Mahasiswa dan Guru Sekolah

. Bandung: Alumni.

Goode J. William. 2002.

Sosiologi Keluarga

. Jakarta: Bumi Aksara.

Hasibuan, Malayu. 1992.

Manajemen Sumber Daya Manusia

. Jakarta: Masagung.

Ilmu Pengetahuan Populer.

Grolier International, Inc. 2004.

Kartodirjo, Sartono. 1993.

Pengantar Sejarah Indonesia Baru 1 dan 2

. Jakarta: Gramedia.

Kartono, Kartini. 2003.

Patologi Keluarga

. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Kuper, Jessica dan Kuper, Adam. 2000.

Ensiklopedi Ilmu-Ilmu Sosial

. Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada.

Kusumaatmadja, Mochtar. 1986.

Hukum Laut Internasional

. Bandung: Bina Cipta.

Marwati Djoened Poesponegoro dan Nugroho Notosusanto. 1992.

Sejarah Nasional

Indonesia I dan II

. Jakarta: Balai Pustaka.

Mutakin, Awan dan Kamil Pasya, G. 2000.

Masyarakat Indonesia dalam Dinamika

.

Bandung: Buana Nusa.

Mutakin, Awan dkk. 2004.

Dinamika Masyarakat Indonesia

. Bandung: PT Genesindo.

Poerwanto, Hadi. 2005.

Kebudayaan dan Lingkungan dalam Perspektif Antropologi

.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset.

Poerwanto. 1987.

Pengantar Ilmu Sejarah

. Jakarta: Bina Aksara.

Ram, Amirudia dan Subari, Tita. 1999.

Sosiologi

(Terj.). Jakarta: Erlangga

Ropke, Jochen. 2003.

Ekonomi Koperasi, Teori dan Manajemen

. Jakarta: Salemba Empat.

Samuelson, Paul A. 1999.

Mikro Ekonomi

. Jakarta: Erlangga.

Sanderson, K. Stephen. 2003.

Makro Sosiologi, Sebuah Pendekatan terhadap Realitas Sosial

(Edisi Kedua).

Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Siahaan, M. Hotman. 1986.

Pengantar Ke Arah Sejarah dan Teori Sosiologi

. Jakarta:

Erlangga.

Soekanto,Soerjono. 1993.

Kamus Sosiologi

. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

----------------------. 2000.

Sosiologi Sebuah Pengantar

. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

----------------------. 2002.

Mengenal Tujuh Tokoh Sosiologi

(edisi 1). Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada.

Soekmono. 1990.

Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia 1, 2, 3

. Jakarta: Kanisius.

Suryana. 2003.

Kewirausahaan: Pedoman Praktis, Kiat, dan Proses Menuju Sukses

. Jakarta:

Salemba Empat.

Syukur, Abdul dkk. 2005.

Ensiklopedi Umum untuk Pelajar

. 2005. Jakarta: Ichtiar Baru

van Hoeve.

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

316

Indeks

A

ablasi 18

abrasi 17, 19, 22, 23,

abrasi 17, 23, 176, 177

achieved Status

52

adjudication

85

aerosol 145

ajaran tauhid 213

akomodasi 86

akomodasi 82, 84, 85, 91

akuifer 171

akulturasi 82

Alfonso de Albuquerque 243

Amerigo Vespucci 244

anemometer 154

anshar 214

antiklinorium 8

arbitration

85

arca 194, 197, 205, 207

ascribed Status

51

asimilasi 86, 87

asimilasi 82

assigned Status

52

Astrid S. Susanto 75

B

Babad Parahyangan 197, 198

Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

297

Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)

296, 298

bangsa Arya 184, 185

bangsa Dravida 183, 184, 185

bargaining

83

barometer 155

Bartholomeus Diaz 243

Buddha Hinayana 187

Buddha Mahayana 187

Bukit Hira 213

C

Catur Aryasatyani 187

Celah Kaiber 183, 184

Charles H. Cooley 83

Christophorus Columbus 243, 256

coalition

83

coercion

85

compromise

85

conciliation

85

convention of London

252

cooptation

83

cornelis de Houtman 245, 246, 247

customs

48

D

Daendels 250, 251

Daulah Islamiyyah 214, 215

deflasi 18

delta 19, 20, 22, 176

dharma 187

diastrofisme 7

Dinasti 188, 189, 190, 191, 198,

199, 205, 204, 206, 214, 215,

216 Abbasiyah 215, 216 Han

190 Isyana 199 Maurya 188,

189 Nanda 188 Nara 191

Sanjaya 198, 199, 205, 206

Syailendra 198, 199, 205, 206

Tang 190, 204 Umayyah 214,

215

dissipasifer

148

distribusi 284

Douwes Dekker 254

E

eflata 11

eksarasi 19

ekspedisi 244

entrepreneurship 305

epirogenetik negatif 6

epirogenetik positif 6

episentrum 14

episentrum 14

evaporasi 164

F

feodalisme 251

Ferdinand Magellan 242, 244

fluviometer 154

folkways

47

fumarol 13

fyord

176

G

Gajah Mada 202, 203

geiser 13

gerak orogenetik 6

Gillin dan Gillin 82

glory

243, 246, 245

gold

243, 245, 246

gomati 196

gospel 243, 245, 246

graben 9

gradien Geotermis 158

H

higrometer 155

hiposentrum 14

homo

economicus

97

homo socius

71, 97

homoseista 14

horst 9

Howard Becker 90

I

Ibnu Batutah 224

identifikasi 81, 82

imitasi 81

imperialisme 245, 246, 248

inovatif 305

interaksi sosial 67, 68, 69, 75, 76,

77, 79, 82, 87, 92

isoseista 14

J

J.P. Coen 249

joint venture

84

K

kaldera 11, 168

kaligrafi 233, 234

kasta 185, 187, 195, 196, 205

kebudayaan Weda 184, 185

kebutuhan integratif 70, 73

kebutuhan 70, 71

primer 70

sekunder 70, 71

kekaisaran Romawi 241

kepribadian 57, 58, 59, 89, 90, 91

Kerajaan Magadha 188, 189

kerja rodi 251, 257

kerja sama 80, 82, 83, 85, 92

khalifah 214, 216

Khalifah Utsmaniyah 242

Khulafaur Rasyidin 214

kolonialisme 241

komunikasi 72, 77, 79, 80

kondensasi 152, 164

konflik 82, 85, 90, 91, 92

peran 56

status 53

konfusianisme 190

konstantinopel 242

Indeks

317

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP dan MTs Kelas VII

318

O

ozon 147

P

Pangeran Sabrang Lor 228

Pangeran Sidharta 186, 187

penduduk 261

peran 55, 56

bawaan 55

kunci 56

pilihan 55

sosial 55

tambahan 56

yang diharapkan 56

yang disesuaikan 56

Perang Salib 241, 242

perjanjian 226, 245, 246, 251

Bongaya 226

Saragosa 246

Tordesillas 245, 246

Tuntang 251

permukiman 271

persaingan 82, 88, 89, 92

pertentangan 92

perusahaan 294

pictogram 183

Pleistoseista 14

plutonisme 10

pluviometer 154

pola permukiman lnier 272

pola terpusat (nucleated) 273

pola tersebar (dispersed) 273

prasasti 196, 197, 199,

Argapura 197

Canggal 197

Ciaruteun 196, 197

Karang Tengah 197

Kebon Kopi 196, 197

Kedu 197, 199

Lebak 196, 197

Muara Cianten 196

Pasir Awi 196

Pasir Jambu 196

Tugu 196, 197

prinsip ekonomi 105

produksi 280

proses alam endogen 5

proses sosial 67, 88, 90

R

rasionalisasi 85

S

sand dune

20

seismograf 14, 15

seismogram 15

seismologi 13

sesar 6, 7, 9

Shinto 184

konsumsi 276

kontak sosial 77, 78, 79

kontravensi 82, 90, 92

koperasi 296, 302

korosi 19

kreatif 305

kunci 56

L

lahan 261

landas kontinen 174, 175

landrent system

252

laut teritorial 174

Leopold von Wiese 90

lingga yoni 197

M

makhluk ekonomi (

homo

economicus

97, 101

makhluk sosial (

homo socius

97,

100

makroseisma 14

Marco Polo 243, 244, 256

Max Weber 69

Mazhab Hambali 217

mediation

85

mesosfer 146, 147

mikroseisma 14

mofet 13

Mohenjo-Daro dan Harappa 183,

184

mores

47

motif ekonomi 103

motif non-ekonomi 104

motivasi 81, 84

muhajirin 214

N

Nabi Muhammad saw 213, 214, 215,

218, 234

nehrung 20, 175

nilai 44, 45, 46, 84

kebenaran 45

keindahan 45

kerohanian 45

material 44

moral 45

religius 45

sosial 44, 46, 84

vital 44

agama 48

hukum 49

kelaziman 49

Norma 46, 48, 50, 84

kesopanan 48

kesusilaan 48

sosial 46, 50, 84

Notonegoro 44

siklus hidrologi 156, 158

simbol status 54

simpati 79, 80

sinklinorium 8

sirkum 8

situs 177, 178

Soerjono Soekanto 75

stalemate

83

status sosial 51

stratosfer 140, 141

sugesti 78

Suku Quraisy 207, 208

Sumpah Palapa 199

Sunan 213, 214, 215, 223, 225, 227, 228

Ampel 213, 214

Bonang 214

Drajat 214

Giri 213, 214

Gresik 213

Gunung Jati 214, 215, 223,

225, 227

Kalijaga 215, 228

Kudus 215, 227

Muria 215

T

tanam paksa 252, 253, 254

taoisme 190

Teori Geosentris 243

Teori Heliosentris 242

termosfer 146, 148

Thomas Stamford Raffles 251

tindakan ekonomi 97, 102

tindakan sosial 68

toleration

85

topografi 171

Trimurti 185

troposfer 146, 149

tsunami 5, 6, 13, 22, 23

U

ulama 218, 219, 221

Uli Lima 227

Uli Siwa 227

usage

47

usaha 294

V

Van den Bosch 253

Vasco da Gama 243

W

Walter G. Everett 45

westernisasi 249

Y

Yastrib 213, 214

yupa 194, 196