Halaman
81
Bahasa Indonesia
Bab
Mewariskan Budaya
Melalui Teks
Prosedur
3
KOMPETENSI DASAR
3.5 Mengidentifikasi teks prosedur tentang cara melakukan sesuatu dan cara
membuat (cara memainkan alat musik/ tarian daerah, cara membuat
kuliner khas daerah, dll.) dari berbagai sumber yang dibaca dan didengar
4.5 Menyimpulkan
isi teks
prosedur tentang cara memainkan alat musik
daerah, tarian daerah, cara membuat cinderamata, dan/atau kuliner khas
daerah) yang dibaca dan didengar
3.6 Menelaah struktur dan aspek kebahasaan teks prosedur tentang cara
melakukan sesuatu dan cara membuat (cara memainkan alat musik/
tarian daerah, cara membuat kuliner khas daerah, dll.) dari berbagai
sumber yang dibaca dan didengar
4.6
M
enyajikan data rangkaian kegiatan ke dalam bentuk
teks prosedur
(tentang cara memainkan alat musik daerah, tarian daerah, cara membuat
cinderamata, dll) dengan memperhatikan struktur, unsur kebahasaan,
dan isi secara lisan dan tulis
Sumber: https://ourbatik.com
Gambar 3.1 Cara membuat batik
82
Kelas VII SMP/MTs
PENGANTAR
Bayangkan 20 tahun lagi, apakah generasi Indonesia
masih dapat membatik dan masak rendang? Dari
generasi ke generasi, warisan leluhur berupa budaya
bangsa diajarkan turun menurun melalui petunjuk
lisan maupun tertulis. Meski tidak sempat mengamati,
semua produk budaya dan cara membuatnya tetap
dapat dituangkan dalam bentuk teks prosedur.
Produk-produk kreasi
dan karyamu akan bisa
ditularkan dan disebarkan
dengan cara menuliskan
cara membuat/ me
laku
-
kan.
Dalam kehidupan sehari-
hari kita sering menggunakan teks petunjuk,
panduan, atau instruksi. Teks jenis ini membantu
kita memahami hal yang belum kita ketahui. Jika
membuat teks semacam itu, kita membantu orang
lain memahami hal yang belum mereka ketahui. Di
mana kita sering menjumpai teks prosedur? Mari
kita telusuri bersama dalam bab ini.
A.
Mengidentifikasi Ciri Teks Prosedur
Dalam kehidupan sehari-hari, kita menggunakan teks prosedur untuk
memberikan petunjuk agar seseorang dapat melakukan suatu pekerjaan
secara tepat. Agar kegiatan dapat secara tepat dan akurat serta memperoleh
hasil maksimal, diperlukan prinsip-prinsip menyajikan teks prosedur. Ada
beberapa jenis teks prosedur untuk, untuk mengetahuinya lakukan kegiatan
berikut!
Sumber: foto pribadi
Gambar 3.2 Buku resep
makanan tradisional
Sumber: foto pribadi
Gambar 3.1 Cara
Budi daya Anggrek
83
Bahasa Indonesia
1. Mengidentifikasi Tujuan Teks Prosedur
Bacalah ketiga teks prosedur berikut.
Teks 1
Cara Memainkan Angklung
Foto: https://statik.tempo.co
Gambar 3.3 Para siswa sedang memainkan angklung
Angklung merupakan warisan seni tradisional Indonesia. Sebagai warisan
seni yang sangat berharga, kita hendaknya belajar memainkan angklung.
Begini cara memainkan angklung.
1.
Pegang angklung dengan tangan kiri. Pegang angklung dengan cara
memegang simpul pertemuan dua tiang angklung vertikal dan
hori ontal (yang berada di tengah), sehingga angklung dipegang tepat
di tengah-tengah.
2.
Pegang dengan genggaman tangan dan telapak tangan menghadap ke
atas atau pun ke bawah.
3.
Posisikan angklung yang dipegang tegak dan sejajar dengan tubuh.
Jarak angklung dari tubuh sebaiknya cukup jauh (siku tangan kiri
hampir lurus) agar angklung dapat digetarkan dengan baik dan
maksimal.
z
84
Kelas VII SMP/MTs
4.
Pegang ujung tabung dasar angklung (hori ontal) dengan tangan
kanan dan getarkan dengan getaran ke kiri dan ke kanan, dengan posisi
angklung tetap tegak (horizontal), tidak miring agar suara angklung
angklung rata dan nyaring.
5.
Sewaktu angklung digetarkan, sebaiknya dilakukan dengan frekuensi
getaran yang cukup sering sehingga suara angklung lebih halus dan
rata.
6.
Mainkan angklung sambil berdiri agar hasil permainan lebih baik.
Selamat berlatih untuk melestarikan budaya kita.
Cara Membuat Obat Tradisional Insomnia
Sumber: http://lh3.googleusercontent.com/
Gambar 3.4 Obat tradisional perlu dilestarikan pemakaiannya.
Anda mengalami insomnia (tidak bisa tidur)? Nenek moyang kita
mewariskan resep tradisional untuk penderita insomnia.
Bahan :
•
5 potong akar kelapa hijau masing-masing 4 cm
•
600 cc air
Teks 2
z
85
Bahasa Indonesia
Langkah-langkah :
1.
Ambil 5 potong akar kelapa hijau masing-masing 4 cm.
2.
Tumbuk kasar bersama 10 butir biji teratai.
3.
Tambahkan 600 cc air ke dalam hasil tumbukan .
4.
Rebus semuanya dengan anco yang telah dibuang bijinya sehingga
air tersisa 300cc.
5.
Minum selagi hangat.
Cara Melakukan Gerakan Tari Tor Tor
Tari Tor Tor merupakan salah satu tari tradisional dari Sumatra Utara.
Cara menarikannya cukup sederhana dengan gerakan tangan dan kaki
jinjit-jinjit. Gerakan salah satu jenis Tari Tor-tor dilakukan berikut!
Sumber: https://i.ytimg.com
Gambar 3.5 Tarian tradisional perlu dikuasai oleh generasi muda.
1.
Putar lagu dari daerah Sumatra Utara yang sesuai.
2.
Ambil posisi kedua kaki rapat. Kaki kanan agak maju sedikit.
Teks 3
86
Kelas VII SMP/MTs
3.
T
angkupkan kedua telapak tangan di depan pinggang kanan. Ujung
ibu jari saling menyentuh
4.
G
erakkan kedua telapak tangan perlahan ke arah kiri. Ujung-ujung
jari juga ikut digerakkan perlahan.
5.
Ga
nti gerakkan kedua telapak tangan perlahan ke arah kanan.
6.
G
erakan telapak kaki ke atas bawah dengan gerakan jinjit selama
tangan bergerak ke kiri dan ke kanan.
7.
U
langi gerakan tangan dan kaki. Begitu seterusnya sampai lagu habis
atau mengikuti irama gondang.
Dengan belajar tarian ini kita belajar mewarisi budaya luhur bangsa kita.
Selamat berlatih!
1.
D
aftarlah ketiga teks dari segi tujuan komunikasi? Lanjutkan tabel berikut
sesuai contoh!
Teks 1
Teks 2
Teks 3
Memandu orang yang
akan memainkan
angklung dengan
langkah yang urut
2.
Di
skusikan persamaan isi ketiga teks!
87
Bahasa Indonesia
2. Mengidentifikasi Bahasa dalam Teks Prosedur
Diskusikan
a.
Daftarlah penggunaan kalimat perintah/saran/larangan pada ketiga
teks!
Teks 1
Teks 2
Teks 3
Ambil 5 potong akar
kelapa hijau masing-
masing 4 cm
c.
Daftarlah penggunaan kata yang menunjukkan ukuran
Teks 1
Teks 2
Teks 3
600 cc air
88
Kelas VII SMP/MTs
d.
Daftarlah kalimat yang menunjukkan panduan cara melakukan
kegiatan secara akurat
Teks 1
Teks 2
Teks 3
Rebus dengan anco yang
telah dibuang bijinya
sehingga air tersisa 300cc
Kegiatan Berpasangan
1)
Buatlah simpulan tentang ciri umum teks prosedur ditinjau dari
tujuan dan isi teks prosedur!
2)
Buatlah simpulan tentang ciri umum teks ditinjau dari penggunaan
bahasa!
Bandingkan simpulanmu dengan kotak info berikut!
Kotak Info
a.
Tujuan teks prosedur menjelaskan kegiatan yang harus dilakukan
agar pembaca/pemirsa dapat secara tepat dan akurat mengikuti
sebuah proses membuat sesuatu, melakukan suatu pekerjaan, atau
menggunakan suatu alat.
b.
Ciri teks prosedur dari segi isinya ada tiga: (a) panduan langkah-
langkah yang harus dilakukan, (b) aturan atau batasan dalam hal
bahan/kegiatan dalam melakukan kegiatan, (c) isi kegiatan yang
dilakukan secara urut (kalau tidak urut disebut tips).
c.
Ciri bahasa yang digunakan (a) kalimat perintah karena pada teks
prosedur pembaca berfokus untuk melakukan suatu kegiatan, (b)
Selain kalimat perintah juga diberikan saran, dan larangan agar
diperoleh hasil maksimal pada waktu menggunakan, membuat, (c)
penggunaan kata dengan ukuran akurat ( ¼ tepung, 5 buah rimpang
kunyit), (d) menggunakan kelompok kalimat dengan batasan yang
jelas (rebus hingga menjadi bubur, lipat bagian ujung kanan sehingga
membentuk segitiga sama kaki).
89
Bahasa Indonesia
Tugas 1
Baca teks prosedur berikut!
Mematikan Komputer dengan Benar
Perlu belajar mematikan komputer secara benar sehingga tidak cepat rusak
dan berdampak negatif. Untuk mematikan komputer ada beberapa tahap
yang harus diperhatikan.
Foto: http://3.bp.blogspot.com/
Gambar 3.6 Teknologi komputer perlu dikuasai para siswa.
•
Tutup semua aplikasi yang Anda gunakan.
•
Klik menu Start (XP)/Logo Windows (7) di pojok kiri bawah.
•
Pilih Shut down dan tunggu beberapa saat hingga komputer Anda
benar-benar mati.
•
Setelah komputer benar-benar mati, kemudian tekan tombol pada
monitor dan speaker, stabilizer dan perangkat komputer lainnya.
•
Setelah itu baru cabut kabel dari stop kontak. Hal ini bertujuan
untuk menghemat daya dan mengantisipasi terjadinya korsleting
listrik.
Selamat mematikan komputer secara benar.
90
Kelas VII SMP/MTs
a.
Apakah teks tersebut dapat dikelompokkan sebagai teks prosedur?
b.
Tunjukkan bukti dari segi isi dan tujuannya bahwa teks tersebut
merupakan teks prosedur!
c.
Tunjukkan kalimat/ kata mana yang menunjukkan ciri teks deskriptif!
d.
Tunjukkan bukti dan alasan dari jawaban yang kamu kemukakan!
Tugas 2
a.
Tunjukkan bukti dari segi isi dan tujuannya bahwa teks 1, 2, dan 3
merupakan teks prosedur!
b.
Tunjukkan kalimat/kata mana yang menunjukkan ciri teks prosedur!
c.
Tunjukkan bukti dan alasan dari jawaban yang kamu kemukakan!
3. Mengidentifikasi Jenis Teks Prosedur
Dari segi tujuannya teks prosedur adalah memandu orang untuk bisa
melakukan sesuai prosedur untuk menghasilkan atau melakukan sesuatu.
Kegiatan
1)
Berpasanganlah untuk mendiskusikan perbedaan ketiga teks
prosedur berdasarkan perbedaan topik yang dijelaskan
2)
Isikan jawabanmu pada tabel berikut!
Teks 1
Teks 2
Teks 3
memandu .....
memandu .....
memandu .....
3)
Simpulkan jenis teks prosedur ditinjau dari hal yang dibicarakan?
91
Bahasa Indonesia
Bandingkan hasil diskusimu dengan kotak info berikut!
Berdasarkan tujuannya teks prosedur dibagi menjadi tiga jenis yaitu (a)
teks prosedur untuk memandu cara menggunakan/ memainkan suatu
alat (cara memainkan suatu alat musik, cara menggunakan alat, (b) teks
prosedur untuk memandu cara membuat (ada bahan, cara, dan langkah),
dan (c) teks prosedur untuk memandu cara melakukan sebuah kegiatan
(cara menari, cara melakukan senam)
Tugas
1).
Pasangkan ketiga
teks di atas dengan jenis teks prosedur berikut.
CARA MEMAINKAN
CAR
A MENGGUNAKAN
CARA MEMBUAT
CARA MELAKUKAN
2).
Berilah alasan terhadap jawabanmu!
92
Kelas VII SMP/MTs
B.
Menyimpulkan Isi Teks Prosedur
Bacalah kedua teks berikut!
Teks 1
Membuat Batik Tulis
Sumber: https://ourbatik.com
Gambar 3.7 Membatik perlu dikuasai generasi penerus bangsa
Proses pembuatan batik tulis adalah proses yang membutuhkan teknik,
ketelitian, dan kesabaran yang tinggi. Batik sebagai warisan budaya yang
agung perlu kita lestarikan. Dengan latihan yang tekun dan semangat
melestarikan budaya, kita dapat belajar membuat batik tulis. Rincian
bahan dan langkah membuat batik tulis diuraikan berikut.
Bahan dan alat pembuatan batik tulis
1.
canting
(alat tulis lilin yang digunakan untuk menutupi pola dan motif
batik)
2.
pensil pola
93
Bahasa Indonesia
3.
kain mori putih (kain sutra atau kain katun)
4.
lilin malam (wax)
5.
kompor atau alat pemanas lilin malam
6.
bahan pewarna kain
Sumber: https://anihaqqi.files.wordpress.com/2014/05/canting.jpg
Gambar 3.8 Canting alat membatik
Langkah-langkah Pembuatan Batik Tulis
1.
Siapkan kain mori/ sutra, kemudian buatlah motif di atas kain tersebut
dengan menggunakan pensil.
2.
Setelah motif selesai dibuat, sampirkan atau letakkan kain pada
gawangan dengan posisi melebar supaya mudah dibatik.
3.
Panaskan malam/lilin ke dalam wajan dengan api kecil sampai
malam/lilin mencair sempurna. Untuk menjaga agar suhu kompor/
anglo stabil biarkan api tetap menyala kecil.
4.
Ambil sedikit malam yang sudah cair dengan menggunakan canting,
tiup-tiup sebentar biar tidak terlalu panas kemudian torehkan
canting dengan mengikuti motif. Dalam proses ini harus dilakukan
dengan hati-hati agar jangan sampai malam yang cair menetes di atas
94
Kelas VII SMP/MTs
permukaan kain karena akan memengaruhi hasil motif batik. Canting
untuk bagian halus, atau kuas untuk bagian berukuran besar. Proses
ini bertujuan agar pada saat pencelupan bahan/ kain ke dalam larutan
pewarna bagian yang diberi lapisan malam tidak terkena pewarna.
5.
Setelah semua motif yang tidak ingin diberi warna tertutup oleh
malam/lilin,kemudian celupkan kainnya ke dalam larutan pewarna.
Proses ini merupakan pewarnaan pertama pada bagian yang tidak
tertutup oleh malam. Sebaiknya, pencelupan dimulai dengan warna-
warna muda, dilanjutkan dengan warna lebih tua atau gelap pada
tahap berikutnya.
6.
Jemur kain yang telah diwarnai sampai kering.
7.
Setelah kering dilakukan proses pelorodan yaitu dengan cara lilin
dikerik dengan pisau, kemudian kain direbus bersama-sama dengan
air yang telah diberi soda abu. Proses ini bertujuan menghilangkan
lapisan malam sehingga motif yang telah digambar menjadi terlihat
jelas. Jika diinginkan beberapa warna pada batik yang kita buat, proses
dapat diulang beberapa kali tergantung pada jumlah warna yang kita
inginkan.
8.
Setelah kain bersih dari malam, dilakukan kembali proses pembatikan
dengan penutupan malam, pewarnaan kedua, dan seterusnya. Begitu
terus diulangi seperti proses sebelumnya sebanyak jumlah warna
yang diinginkan.
9.
Setelah beberapa kali proses pewarnaan, kain yang telah dibatik
dicelupkan ke campuran air dan soda ash untuk mematikan warna
yang menempel pada batik. Hal ini untuk menghindari kelunturan.
10.
Proses terakhir rendam batik dalam air dingin dan dijemur sebelum
dapat digunakan dan dipakai.
11.
Perlu ketelitian dan kecermatan untuk belajar membatik. Meski agak
sulit tidak ada salahnya dicoba. Berkreasi untuk melestarikan tradisi
dan warisan nenek moyang kita.
95
Bahasa Indonesia
Cara Mencuci Tangan dengan Baik dan Benar
Sumber: http://family.fimela.com/
Gambar 3.9 Mencuci tangan dengan air mengalir
Setiap orang harus memperhatikan dan menjaga kebersihan, baik
kebersihan lingkungan maupun kebersihan diri sendiri. Menjaga kesehatan
ternyata tidaklah sulit. Kita bisa melakukannya dengan kegiatan sederhana
yaitu mencuci tangan. Apakah kamu sudah mengetahui cara mencuci
tangan yang baik dan benar? Berikut ini akan dipaparkan cara mencuci
tangan yang baik dan benar.
1.
Basahilah
tangan hingga pergelangan dengan air yang mengalir,
kemudian tuangkan sabun ke telapak tangan dua sampai tiga tetes.
2.
Gosoklah tela
pak tangan secara perlahan dengan gerakan memutar
empat ruas jari tangan yang lain hingga sabun berbusa dan lakukan
secara bergantian.
3.
Gosoklah punggung tangan dan sela-sela
jari tangan kiri dengan
tangan kanan, begitu juga sebaliknya secara perlahan.
4.
Gosoklah telapak
tangan dan sela-sela jari dengan menyelipkan jari di
masing-masing ruas jari.
Teks 2
96
Kelas VII SMP/MTs
5.
Pasangkan kedua tangan dengan posisi tangan kanan di atas hingga
jari-jari tangan dalam keadaan saling mengunci, lalu gosoklah secara
perlahan dan ulangi gerakan tersebut dengan posisi tangan kiri di atas.
6.
Gosoklah ibu jari tangan sebelah kiri dengan gerakan memutar dalam
genggaman tangan kanan dan lakukan gerakan serupa pada ibu jari
tangan sebelah kanan.
7.
Gosoklah telapak tangan kiri dengan gerakan memutar ujung jari-jari
tangan kanan begitu juga sebaliknya dengan telapak tangan kanan.
8.
Bilaslah kedua tangan dengan air yang mengalir hingga busa hilang.
9.
Keringkan tangan dengan handuk atau tisu sekali pakai sampai benar-
benar kering.
10.
Gunakan handuk atau tisu tersebut untuk menutup kran hingga air
berhenti mengalir.
Menjaga kesehatan hanya perlu beberapa menit dimulai dari mencuci
tangan. Mencuci tangan sebentar, tetapi berbagai penyakit bisa kita hindari.
Sumber: http://aciilsem.blogspot.com/2013/06/7-langkah-cara-mencuci-tangan-
yang.html inShare
1.
Menyimpulkan Urutan Langkah Teks Prosedur
Kegiatan
a)
Tulislah ringkasan urutan langkah membuat batik tulis pada teks 1
dengan bahasamu sendiri!
b)
Tulislah ringkasan langkah mencuci tangan pada teks 2 dengan
bahasamu sendiri!
c)
Simpulkan saran apa saja yang dikemukakan penulis agar mencapai
hasil maksimal dalam membuat batik tulis! Buktikan jawabanmu
dengan kata/kalimat pada teks!
d)
Simpulkan saran apa saja yang dikemukakan penulis agar mencapai
hasil maksimal dalam melakukan cuci tangan! Buktikan jawabanmu
dengan kata/ kalimat pada teks!
97
Bahasa Indonesia
2. Memperagakan Hasil Simpulan Teks Prosedur
Siapa yang tidak mengenal tarian yang satu ini. Tari Poco-poco merupakan
tarian asli Indonesia yang populer sejak tahun 2000-an. Gerakan Tari poco-
poco relatif mudah sekaligus menyehatkan. Bagaimana menari poco-poco?
Ikuti langkah berikut.
1.
Putar lagu Poco-poco.
2.
Berdirilah dengan posisi kaki rapat.
3.
Gerakkan dua langkah kecil ke kanan, lalu kembali ke tempat.
4.
Mundur dua langkah ke belakang.
5.
Kemudian majulah ke depan sambil berputar
.
6.
Ulangi gerakan 1, 2, dan 3. Begitu seterusnya sampai lagu habis.
Sebaiknya diikuti lagu pengiring yang berjudul “Poco-poco”. Dengan tarian
ini badan sehat sekaligus melestarikan budaya Indonesia. Selamat mencoba!
Kegiatan
T
ulislah simpulan langkah gerakan tari poco-poco dengan bahasa sendiri
kemudian peragakan secara kelompok di depan kelas!
Peragakan tari poco-poco sesuai dengan teks prosedur yang kamu pahami.
Lakukan secara berkelompok! Kesesuaian langkah, kekompakan, dan
ketepatan gerakan menjadi unsur yang dinilai pada peragaanmu.
Sumber: https://www.poco-poco-img
Gambar 3.10 Tari poco-poco yang perlu
dilestarikan para remaja
98
Kelas VII SMP/MTs
C.
Menelaah Struktur dan Bahasa pada
Teks Prosedur
Pada bagian ini kamu akan mempelajari secara rinci bagian-bagian/struktur
teks prosedur, membedakan jenis teks prosedur, menelaah penggunaan bahasa
dalam teks prosedur. Kegiatan kedua ini sebagai bekal kamu menghasilkan
teks prosedur yang baik. Selain itu, pada kegiatan ini kamu akan berlatih
melengkapi dengan pilihan kata yang tepat, memperbaiki penggunaan bahasa/
tanda baca ejaan, dan mengubah kalimat sehingga menjadi teks prosedur
yang baik.
Bacalah teks berikut!
1. Mencermati Struktur Teks Prosedur Cara Membuat
Cara Membuat Bubur Manado
Menu sarapan super sehat dan kaya serat. Penambahan
singkong dan ubi ungu, selain untuk memperkaya warna dan
gizinya, juga membuat tekstur bubur beras merah ini lebih
pulen.
Sumber: www.cookingwithmamamiyuki.wordpress.com
Gambar 3.11 Bubur menado kaya serat
tujuan
99
Bahasa Indonesia
memerinci
bahan dan
alat dengan
ukuran yang
akurat
Bahan-bahan
400 gram
n
asi merah
200 gram
sin
gkong, cuci, potong dadu
200 gram
u
bi ungu, cuci, kupas, potong dadu
2 batang
s
ereh digeprek
1 ikat
ka
ngkung, cuci, petik
d
aunnya,
rajang kasar
1 ikat
b
ayam, cuci, petik daunnya
1 buah
j
agung manis, dipipil
1500 ml
a
ir
bahan dan
alat
urutan
langkah
secara rinci
per tahap
1.
Didi
hkan air, masukkan berurutan nasi
merah, singkong, ubi, jagung pipil dan
sereh. Aduk sampai bubur mengental.
2.
T
ambahkan kangkung dan bayam, aduk
beberapa saat, jangan sampai terlalu layu.
3.
A
ngkat dan hidangkan panas, ditemani
ikan asin dan kerupuk
Langkah
bagian lain
penekanan
pada
keuntungan
dan ucapan
selamat
Mudah, murah, dan sekaligus sehat. Sarapan sehat
dengan menu makanan tradisional yang telah
dikreasikan. Selamat mencoba!
penutup
Struktur Teks Prosedur Cara Melakukan Pekerjaan
Cara Mencuci Tangan dengan Baik dan Benar
Judul
pengantar
umum
sebagai
penanda
apa yang
akan dibuat/
dilakukan/
dan motivasi
Setiap orang harus memperhatikan dan menjaga
kebersihan, baik kebersihan lingkungan maupun
kebersihan diri sendiri. Menjaga kebersihan diri
tidaklah sulit. Kita bisa melakukannya dengan
kegiatan sederhana seperti mencuci tangan.
Perlu diketahui bahwa penyebaran virus penyakit
pertama kali bisa berasal dari tangan kita sendiri
yang tanpa sadar telah memegang sesuatu yang
kotor.
tujuan
100
Kelas VII SMP/MTs
Apakah kamu sudah mengetahui cara mencuci
tangan yang baik dan benar? Berikut ini akan
dipaparkan cara mencuci tangan yang baik dan
b enar.
berisi urutan
langkah
1.
Basahilah tangan hingga pergelangan
dengan air yang mengalir, kemudian
tuangkan sabun ke telapak tangan, dua
sampai tiga tetes.
2.
Gosoklah telapak tangan secara perlalan
dengan gerakan memutar empat ruas jari
tangan yang lain hingga sabun berbusa dan
lakukan secara bergantian.
3.
Gosoklah punggung tangan dan sela-sela
jari tangan kiri dengan tangan kanan,
begitu juga sebaliknya secara perlahan.
4.
Gosoklak telapak tangan dan sela-sela jari
dengan menyelipkan jari di masing-masing
ruas jari.
5.
Pasangkan kedua tangan dengan posisi
tangan kanan di atas hingga jari-jari
tangan dalam keadaan saling mengunci,
lalu gosoklah secara perlahan dan ulangi
gerakan tersebut dengan posisi tangan kiri
di atas.
6.
Gosoklah ibu jari tangan sebelah
kiri dengan gerakan memutar dalam
genggaman tangan kanan dan lakukan
gerakan serupa pada ibu jari tangan sebelah
kanan.
7.
Gosoklah telapak tangan kiri dengan
gerakan memutar ujung jari-jari tangan
kanan begitu juga sebaliknya dengan
telapak tangan kanan.
8.
Bilaslah kedua tangan dengan air yang
mengalir hingga busa hilang.
9.
Keringkan tangan dengan handuk atau tisu
sekali pakai sampai benar-benar kering.
10.
Gunakan handuk atau tisu tersebut untuk
menutup k ran hingga air berhenti mengalir.
langkah
e
101
Bahasa Indonesia
penutup
(bersifat
pilihan,
tidak wajib)
Dengan sedikit peduli mencuci tangan secara
benar kita akan terhindar dari penyakit. Selamat
menyongsong hidup sehat!
penutup
Dengan mengamati dua tabel tersebut simpulkan hal berikut!
1)
B
agaimana ciri bagian tujuan pada teks prosedur?
2)
B
agaimana ciri bagian bahan dan alat pada teks prosedur?
3)
B
agaimana ciri bagian langkah pada teks prosedur?
4)
B
agaimana ciri bagian penutup pada teks prosedur?
Isikan jawabanmu pada tabel berikut!
Bagian
Ciri isi
Ciri bahasa
tujuan
bahan dan alat
langkah
penutup
Bandingkan hasil diskusimu dengan paparan berikut!
Bagian Pendahuluan (Pernyataan tujuan)
Bagian ini menyebutkan apa yang dibuat atau dilakukan. Pada bagian ini
penulis mencoba menangkap minat pembaca pada produk atau kegiatan
yang akan dibuat panduannya, dengan menggunakan pilihan kata yang
mampu menarik perhatian dan hindari ungkapan negatif seperti “susah
dilaksanakan” atau “akan memakan waktu lama”). Pilihan kata yang dapat
menarik perhatian dicontohkan berikut.
Mudah dibuat atau dilakukan
Cepat
Bermanfaat
Indah
Murah
102
Kelas VII SMP/MTs
Lezat, bergizi (untuk makanan)
Banyak hal yang menyenangkan
Menyehatkan
Memuaskan
Alat dan bahan yang digunakan
Teks prosedur cara membuat sesuatu diperlukan alat dan bahan. Misalnya
resep makanan, membuat hiasan, atau membuat yang lain. Alat dan bahan
dirinci sampai ukuran yang akurat karena untuk menghasilkan produk
yang baik.
Bahan
1 kg tepung terigu
4 sendok makan mentega
Langkah-langkah
Langkah-langkah dalam teks prosedur merupakan inti dari tujuan
teks prosedur. Langkah-langkah berisi tahapa-tahap kegiatan/urutan
kronologis (termasuk hal yang perlu diperhatikan; jika panduan untuk
permainan, berikan aturan permainannya).
Bentuk Penyajian Langkah
Langkah dalam teks prosedur bisa disajikan dalam dua bentuk
(a) dalam bentuk uraian paragraf menggunakan kata .. pertama, ....,
kedua, ketiga ...., dan
(b) dalam bentuk penomoran pada setiap langkah dengan urutan ke
bawah.
Penggunaan kata penghubung pada langkah
a) Menyatakan waktu : kemudian, ketika, sebelum, sementara, sesudah
itu
b) Menyatakan tujuan : supaya, untuk, agar (untuk mencapai hasil
terbaik panggang dengan api kecil seitar 10 menit.
c) Menyatakan urutan: pertama, kedua, ketiga
103
Bahasa Indonesia
Penggunaan Kalimat Perintah, Saran, Larangan, dalam Langkah-
langkah
•
Perintah:
lakukan ini, lakukan itu
•
Dengan saran:
untuk mencapai hasil terbaik sebaiknya lakukan ini
•
Peringatan: hindari, jangan lakukan
•
Konjungsi (kata sambung) urutan -langkah-langkah:
Pertama,
kedua, kemudian, berikutnya, setelah ini, setelah melakukan ini
•
Untuk memberi batasan digunakan konjungsi (sampai, hingga,
dengan diaduk terus)
•
Terdapat pelesapan karena banyak hal yang sama sehingga terlalu
banyak kalau tidak dilesapkan.
Kesimpulan:
Cara membuat penutup teks prosedur adalah dengan merujuk kembali
ke hal-hal pokok yang disebutkan dalam pendahuluan dan ulang kembali
dengan kata yang lain (sinonim) atau ucapan selamat atau memotivasi orang
untuk melakukan. Ucapan selamat menikmati keindahan, kenyamanan,
kelezatan hasil kegiatan yang dilakukan).
Contoh:
•
Ternyata mudah membuat masakan tradisional yang satu ini. Kue
lezat siap dinikmati.
•
Tidak serumit yang kita bayangkan ya, ternyata mudah bukan
menjaga kesehatan sambil bekerja.
•
Dengan senam ringan, Hidup sehat tetap bisa diusahakan di tengah
pekerjaan yang padat.
•
Sederhana: mudah dibuat atau dilakukan
•
Tidak memakan-waktu: dengan cepat
•
Praktis: bermanfaat
•
Atraktif: bagus, cantik, indah, unik
•
Ekonomis, hemat: tidak mahal/murah
•
Menyenangkan: mengasyikkan
•
Merangsang selera: lezat
•
Bergizi: menyehatkan
Komentar umum lainnya:
Anda/kamu akan bangga akan hasilnya
Anda akan menikmati pujian dari keluarga dan teman
Selamat mencoba
Anda akan merasa puas dengan hasil kerja yang memuaskan
104
Kelas VII SMP/MTs
Mengidentifikasi Bagian-Bagian Struktur Teks Prosedur
Bacalah kembali cara membatik dan cara mencuci tangan ! Tunjukkan mana
bagian teks yang termasuk tujuan, bahan dan alat, langkah-langkah
Teks 1 ( cara membuat batik)
Struktur
Bagian teks/ paragraf
Alasan
tujuan
bahan dan alat
langkah
penutup
Teks 2 Cara Mencuci tangan
Struktur
Pada teks prosedur 1
Alasan
tujuan
langkah
penutup
2. Menelah Urutan Teks Prosedur Sesuai engan Struktur
Telaahlah kalimat-kalimat berikut! Berilah urutan angka pada kalimat-
kalimat di bawah ini sehingga membentuk urutan langkah yang tepat untuk
membuat biopori.
Membuat Biopori
1.
Pilihlah tanah di daerah sekeliling pohon.
2.
Perkuat mulut lubang dengan semen sekitar 2-3 cm dan setebal
2cm di sekelilingnya agar tanah tidak jatuh ke dalam lubang
yang akan diisi sampah.
3.
Buatlah lubang dengan cara melubangi tanah dengan diameter
10-30 cm dan kedalaman 80-100 cm menggunakan linggis,
bamboo, atau alat pengebor biopori.
d
105
Bahasa Indonesia
4.
Isilah lubang tersebut dengan sampah dapur, dedaunan,
pangkasan tanaman atau rumput, sampah kebun.
5.
Ambil kompos hasil timbunan sampah setiap akhir musim
kemarau bersamaan dengan pemeliharaan kembali lubang
resapan biopori.
6.
Isilah kembali dengan sampah jika volume sampah berkurang.
Lakukan terus selama 1 minggu.
Urutan
Kalimat
Alasan
3. Memperbaiki dan Melengkapi Teks Prosedur
Perbaiki teks prosedur cara membuat angklung dengan cara: (1) tambahkan
bagian awal teks, (2) ubahlah kalimat pada langkah menjadi kalimat perintah,
kalimat saran, kalimat larangan, (3) tambahkan bagian penutup teks prosedur,
dan (4) perbaikilah penggunaan tanda baca/ejaan yang kurang tepat.
Membuat Angklung
.................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
................................................................................................................................
106
Kelas VII SMP/MTs
Langkah pertama, menyiapkan bambu
•
Batang bambu kemudian dibersihkan
cabang-cabangnya, dan dipotong dengan panjang
secukupnya.
•
Potongan bambu diikat, lalu disimpan
dengan diangin-anginkan selama 1 tahun.
Langkah kedua, menyiapkan rangka
•
Anda perlu mengambil batang bambu yang
telah kering.
•
Kemudian dipotong sesuai dengan tiang
dan palang.
•
Potongan harus diusahakan lurus dan
menyiku dengan baik supaya hasil sempurna.
Bambu tidak lurus, saat digetarkan angklung
membelok ke kiri atau ke kanan.
•
Tatalah rangka secara lurus, agar saat digantung tampak rapi.
Langkah ketiga, membuat tabung suara
•
mengambil batang bambu
yang telah kering, perkirakan
diameternya akan cocok
untuk nada apa (semakin
besar diameter bambu
semakin rendah nada yang
bisa dihasilkan).
•
memotong bambu dengan
panjang sesuai nada yang
diinginkan (makin panjang
tabung, makin rendah nada
yang dihasilkan).
•
mengupas bagian atas calon
tabung suara sesuai dengan tinggi nadanya.
•
Buat takik pada dasar tabung untuk mengait ke tabung dasar.
•
Rautan tabung suara di haluskan sampai suaranya mendekati nada
yang diinginkan.
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
Sumber:http://klungbot.com
Gambar 3.12 Bahan
bambu disimpan sampai
cukup kering
Sumber: http://klungbot.com
Gambar 3.13 Bambu untuk tabung suara
107
Bahasa Indonesia
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
................................................................................................................................
4.
M
enelaah Penggunaan Bahasa dalam Teks Prosedur
Amati dan cermati contoh-contoh berikut!
a)
Penggunaan Kalimat perintah
P
ERNYATAAN
: Anda perlu memosisikan tubuh sejajar
dengan monitor.
PERINTAH
: Posisikan tubuh sejajar dengan monitor.
b)
Penggunaan Bentuk Pasif (untuk pr
oses)
Instruksi/panduan dapat diberikan dalam bentuk pasif jika kita
ingin berbicara tentang proses, yaitu bagaimana sesuatu dibuat atau
dilaksanakan, bukan tentang bagaimana membuat atau melakukan
sesuatu. Penggunaan bentuk pasif dalam teks prosedur biasanya untuk
memberi saran tambahan atau peringatan supaya tidak terjadi kesalahan
fatal/ membahayakan.
AKTIF
:
Anda
sebaiknya menekan
tombol
keyboard
dengan lembut.
PROSES PASIF
:
To m b o l
keyboard
sebaiknya ditekan
dengan
lembut.
c)
Penggunaan kriteria/ batasan
T
eks prosedur dibuat agar orang bisa melakukan seperti apa yang
ditulis. Oleh karena itu, kalimat pada teks prosedur harus rinci dan jelas
batasannya.
TANPA BATASAN
: Angkat kaki kanan.
DENGAN BATASAN
: Angkat kaki kanan setinggi lutut.
DENGAN BATASAN
:
Langkahkan kaki kanan dua kali dan
pada hitungan 4 bertepuk tangan.
108
Kelas VII SMP/MTs
Contoh
Goreng hingga kecok latan
Masukkan santan setelah daging empuk
Letakkan monitor sejajar dengan mata
Gunting serong membentuk segitiga sama kaki
Belah menjadi tiga bagian sama besar
Untuk memperdalam pengetahuanmu tentang aspek kebahasaan, cermati
paparan berikut!
Kalimat perintah merupakan kalimat yang mengandung makna
memerintah atau meminta seseorang untuk melakukan sesuatu sesuai
dengan apa yang diinginkan oleh penutur atau penulisnya.
Ciri-Ciri Kalimat Perintah
1. Intonasi pada bagian tengah kalimat naik atau meninggi.
2. Diakhiri dengan tanda baca seru (!).
3. Kalimat perintah menggunakan pola inversi.
4. Biasanya menggunakan partikel lah ataupun kan.
d)
Penggunaan kata keterangan cara, keterangan alat, dan
keterangan tujuan pada teks prosedur
Adverbia
atau
kata keterangan
adalah kelas kata yang memberikan
keterangan kepada kata lain, seperti verba (kata kerja) atau adjektiva
(kata sifat). Adverbia yang banyak digunakan pada teks prosedur adalah
keterangan cara, keterangan alat, dan keterangan tujuan.
Keterangan cara
Adverbial ini menambah keterangan cara pada kegiatan atau peristiwa
yang terjadi (
dengan, dan secara
).
Contoh:
•
Bungkuslah adonan
dengan rapat
.
•
Talikan rafia
dengan cara menyilang
•
Minum cairan
tanpa
diaduk
.
•
Bunyikan
secara serentak semua gendang.
e
109
Bahasa Indonesia
•
Buat isi kue
dengan cara mencampur potongan buah dengan
selai.
•
Jahit bagian A secara zig zag sehingga membentuk kepala boneka.
•
Dengan sedikit meluangkan waktu, kita dapat membuat makanan
sehat dan murah.
•
D
engan selalu mencuci tangan secara rutin
, kita akan terhindar
dari beberapa penyakit.
Keterangan alat
Adverbial ini menjelaskan alat yang digunakan pada sebuah kegiatan atau
peristiwa, misalnya dengan ... , menggunakan ... , dengan menggunakan
...
Contoh:
Para penebang kayu itu menebang pohon
dengan gergaji mesin
.
Lukis kain dengan menggunakan canting.
Penjahit itu membuat baju dengan alat jahit traditional.
Para perajin membatik menggunakan canting.
Keterangan tujuan
Adverbial ini menambahkan informasi tujuan pada kalimat, misalnya
untuk, supaya, dan, agar.
Contoh:
Malam jangan terlalu panas agar tidak merusak kain
Keterangan derajat / kuantitas
Kata ini menambahkan keterangan kuantitas pada sebuah kalimat yang
disertainya
Contoh:
•
Setelah dicelup, angkat kain
secepatnya.
•
Langkahkan kaki dua langkah ke kanan dan hitungan keempat
tepuk tangan
satu kali
.
•
Setidaknya tanaman dipupuk
sebulan sekali.
•
Ulangi gerakan selama
tiga kali
.
Keterangan syarat
Kata keterangan ini menambahkan keterangan syarat terjadinya suatu
peristiwa (jika).
110
Kelas VII SMP/MTs
e)
Menggunakan Kalimat Saran/ Larangan
Teks prosedur memandu pembaca agar selamat, aman, dan dapat
mencapai hasil maksimal. Oleh karena itu, bahasa teks prosedur juga
menggunakan saran, keharusan, dan larangan agar tidak menimbulkan
bahaya.
Penggunaan kata/frase hubung:
sebaiknya, hindari, jangan, jika tidak ...
atau kecuali jika, sebaiknya
.
Penekanan untuk hal-hal yang perlu diperhatikan dalam teks panduan/
instruksi sering diberikan dalam bentuk kata kerja perintah (imperatif ),
atau dengan anda
sebaiknya
(pilihan saran) atau
kamu harus
(pernyataan
keharusan).
Penekanan ini juga dapat dinyatakan dengan cara berikut:
Jika kamu tidak (kecuali jika kamu
) melakukan secara perlahan akan
membahayakan otot leher.
Buatlah contoh dua kalimat tiap siswa untuk menyarankan pembaca
untuk melakukan dan melarang melakukan langkah dalam teks prosedur.
Buat seperti contoh berikut!
Perhatikan pula penggunaan tanda titik-koma (;) dan tanda koma (,).
1.
Untuk mencapai hasil terbaik, gunakan bambu yang sudah
dikeringkan minimal selama 1 tahun.
2.
Ingat jangan lakukan gerakan secara cepat. Jika terlalu keras Anda
menggerakkan leher, otot leher akan rusak.
•
Jika malam yang digunakan pada canting terlalu panas akan
merusak kain.
•
Jika gula terlalu banyak akan cepat gosong.
Keterangan akibat
Kata keterangan ini menambah keterangan akibat yang ditimbulkan dari
sebuah peristiwa/kegiatan (hingga, akibatnya, sehingga, sampai, menjadi).
•
Goreng adonan hingga kecokelatan.
•
Ulangi kegiatan sampai bahan habis.
111
Bahasa Indonesia
f) Menggunakan Kata Penghubung, Pelesapan, Kata Acuan
Langkah dalam panduan dapat dihubungkan dengan ungkapan
seperti
kemudian, sekarang, berikutnya, setelah ini
. Kadang-kadang
penulis menggunakan suatu penghubung yang diulang terlalu sering.
Untuk itu diperlukan pelesapan. Pelesapan adalah penghilangan bagian
tertentu yang sama dan sudah disebutkan sebelumnya. Pelesapan biasanya
terdapat pada kalimat majemuk rapatan. Kalimat majemuk rapatan
adalah gabungan beberapa kalimat tunggal yang karena subjek, predikat,
atau objeknya sama sehingga bagian yang sama disebutkan hanya sekali.
Pelesapan juga banyak dilakukan pada teks prosedur.
•
Masak tepung ketan dan cairan santan selama 30 menit.
•
Aduk terus (
tepung dan santan yang dimasak
) hingga mengental
dan berwarna kecokelatan.
•
Angkat adonan dan setelah dingin cetak (
hasil tepung dan santan
yang telah mengental
) hingga membentuk persegi panjang.
•
Taburi wijen di atasnya (
hasil tepung dicampur santan yang
telah mengental dan telah dibentuk menjadi persegi panjang
)
•
Iris (
hasil tepung dicampur santan yang telah mengental dan
telah dibentuk menjadi persegi panjang serta ditaburi wijen
)
setebal 2 cm, kemudian bungkus dengan plastik.
•
Kemas pada kardus kecil.
Catatan: bagian bercetak tebal dilesapkan (tidak disebut)
Latihan: perbaikilah kalimat yang belum dilesapkan pada kolom kiri
Kurang tepat
Perbaikan dengan pelesapan
Bersihkan
sepatu
dengan
lap
basah
dan
keringkan.
Setelah
sepatu
kering,
semir
dengan
menggunakan
kain
tebal.
Bersihkan
sepatu
dengan
lap
basah
dan
keringkan;
kemudian
semir
dengan
menggunakan
kain
tebal.
Bentuk
adonan
bulat-bulat
lalu
panggang
adonan
sampai
adonan
berwarna
kecok latan
Masak
tepung
ketan
dan
cairan
santan
selama
30
menit.
Selama
memasak
terus
aduk
tepung
dan
santan
hingga
mengental
dan
e
112
Kelas VII SMP/MTs
Perhatikan bahwa jika dua langkah disatukan ke dalam satu kalimat,
tanda titik koma ditempatkan sebelum kata penghubung. Selain itu, kata
penghubung berfungsi sebagai awal kalimat baru.
g) Penggunaan Akhiran –i dan akhiran –kan pada Teks Prosedur
Akhiran i dipakai jika objek dalam kalimat tidak bergerak. Akhiran –kan
dipakai jika objek bergerak.
Contoh
Lumuri loyang
dengan
mentega
Lumurkan mentega
pada
loyang
Apa perbedaan penggunaan kata-kata berikut! Buat kalimat perintah
dengan menggunakan akhiran –i dan akhiran – kan! Tiap orang membuat
dua kalimat. Buat seperti contoh
Akhiran –i
Akhiran –kan
Taburi roti yang sudah masak
dengan keju parut.
Taburkan keju parut pada roti yang
sudah matang
Lumuri loyang dengan mentega
Lumurkan mentega pada loyang
Latihan
Buatlah kalimat perintah dengan memadukan kata kunci yang ada
pada tabel. Lakukan seperti contoh!
Kata kerja
Kata
benda
Keterangan
cara
Kalimat
aduk
adonan
mengental
Aduk adonan sampai
mengental
olesi
loyang
rata
bakar
jagung
kecok latan
potong
pita
membentuk
segitiga
lipat
kertas
dua bagian
e
113
Bahasa Indonesia
Latihan
Sebagai bekal bermain amati dan baca contoh berikut!
Penggunaan salah
Alasan salah
Perbaikan
Atur penggunaan monitor Kurang rinci
Atur monitor sejajar
dengan mata.
Jika komputer Anda masih
menggunakan
Monitor
CRT
(tabung)
, maka perlu
memasang filter pada layar
monitor
Penggunaan
maka tidak
tepat, kata kerja
belum berbentuk
perintah
Jika komputer Anda
masih menggunakan
Monitor
CRT
(tabung)
,
pasanglah filter pada
layar monitor
Angkat kaki kanan
Kurang jelas,
perlu kriteria
Angkat kaki kanan
setinggi lutut.
Atur tinggi monitor hingga
berada sedikit dibawah
mata.
Penulisan
kata depan di
seharusnya
di
pisah
Atur tinggi monitor
hingga berada sedikit
di bawah mata.
Anda harus
meletakkan
monitor sejajar mata
Menggunakan
kalimat aktif dan
menghilangkan
kata
dengan
Letakkan monitor
monitor sejajar dengan
mata
Masak daging yang telah
dilumuri bumbu rendang
sampai hingga mengering
Kata sambung
berlebihan
(sampai hingga)
Masak daging yang
telah dilumuri bumbu
rendang sampai
mengering.
Posisikan
Keyboard
lebih rendah sedikit dari
ketinggian meja, jika
tidak cukup rendah maka
cobalah untuk menaikkan
ketinggian kursi Anda
tetapi cegahlah jangan
sampai kaki
Bahasa terlalu
panjang dan
rumit, perlu
dipecah menjadi
beberapa kalimat
Posisikan
Keyboard
lebih rendah sedikit
dari ketinggian meja.
Kaki jangan sampai
tergantung. Jika
memungkinkan Anda
bisa menggunakan
sandaran kaki.
Anda tergantung, jika
memungkinkan Anda bisa
menggunakan sandaran
kaki.
114
Kelas VII SMP/MTs
Lalu selanjutnya taburi
bawang goreng diatas
rendang.
Penulisan di-
salah
Lalu selanjutnya taburi
bawang goreng di atas
rendang.
Melangkah 2 kali ke kanan
dan pada hitungan ke-4
tepuk tangan satu kali.
Sedangkan melangkah dua
kali ke kiri dan pada saat
hitungan ke delapan tepuk
tangan 1 kali
Sedangkan
tidak
boleh di awal
kalimat karena
penghubung
dalam satu
kalimat. Belum
berupa kalimat
perintah. Setelah
kata
selanjutnya,
perlu tanda
koma
Langkahkan kaki 2
kali ke kanan dan
pada hitungan ke-4
tepuk tangan satu
kali. Selanjutnya,
langkahkan kaki
dua kali ke kiri dan
pada saat hitungan ke
delapan tepuk tangan
1 kali
Tulis ketiga bagian pada
separoh kertas ukuran
HVS secara terpisah.
Pisah-pisahkan tiap bagian
sehingga bisa untuk
bermain.
Ada pengulangan
penjelasan.
Tulis ketiga bagian
pada separuh kertas
ukuran HVS secara
terpisah. Pisah-
pisahkan tiap bagian
sehingga bisa untuk
bermain.
Bermain Peduli dan cinta bahasa Indonesia
Bermainlah sambil membuktikan kepedulianmu terhadap penggunaan
bahasa Indonesia. Dalam permainan ini gurumu akan membagi menjadi
dua kelompok besar. Tiap kelompok akan mencari penggunaan kalimat
yang salah pada teks prosedur. Kamu dapat mencari di semua media
massa atau media sosial. Kemudian kamu telaah mengapa kalimat itu
salah. Setelah kamu telaah kesalahannya kamu perbaiki. Tulis tiap kalimat,
telaah kesalahan, dan perbaikannya pada kertas terpisah.
Secara ringkas lakukan kegiatan berikut!
1)
Carilah kesalahan penggunaan kalimat pada teks prosedur pada
berbagai media massa/media sosial!
2)
Bacalah berbagai buku yang menjelaskan kaidah penggunaan
bahasa Indonesia (penggunaan kalimat perintah, teks prosedur,
penggunaan tanda baca dan huruf kapital)
3)
Telaahlah mengapa kalimat tersebut salah!
4)
Perbaiki kalimat bagian teks prosedur yang salah.
115
Bahasa Indonesia
5)
Tulis ketiga bagian pada separoh kertas ukuran HVS secara
terpisah. Satu bagian satu kertas (kalimat salah, alasan kesalahan,
kalimat perbaikan)
Aturan Permainan
Gurumu akan memandu bermain adu cepat memasangkan
puzzle
yang
kamu buat secara kelompok. Tiap anggota mendapat tiga kartu kalimat
dan harus memasangkan pada tabel yang tepat. Anggota kelompok lain
boleh saling membantu hanya sekali saja. Gurumu akan menjadi juri
ketepatan dan kecepatan kelompokmu dalam menyelesaikan permainan
ini. Kelompok yang membuat contoh secara tepat, memasangkan pada
tabel secara tepat, dan paling cepat menyelesaikan menjadi pemenang
permainan ini.
D.
Menulis dan Memperagakan Teks
Prosedur
Setelah kamu membaca beragam teks prosedur, berlatih menggunakan bahasa
dengan tekun, sekarang saatnya kamu membuat teks prosedur. Gurumu akan
memandu bagaiman tugas menulis mandiri ini akan dilakukan.
1. Latihan Membuat Teks Prosedur
Kamu akan menulis teks prosedur. Gurumu akan memandu tugas penyusunan
teks prosedur tentang bagaimana melakukan tari daerah, permainan
tradisional, atau membuat makanan tradisional yang ada di daerahmu. Tulis
delapan hingga sepuluh kalimat yang mengungkapkan apa
yang sebaiknya
atau
harus dilakukan
oleh orang yang membaca teks prosedur tersebut.
Contoh:
Membuat rendang
: Daging sebaiknya dimasak dengan api kecil
dan waktu yang lama.
Menari poco-poco
: Sebaiknya ditarikan dengan lagu Poco-poco.
a
116
Kelas VII SMP/MTs
a)
A
mati kegiatan warga di sekitarmu yang sedang membuat makanan
tradisional, melakukan tarian tradisional!
b)
W
awancarailah tokoh masyarakat untuk mendapatkan data cara
membuat makanan tradisional atau, cara melakukan tarian tradisional,
cara melakukan permianan tradisional!
c)
D
aftarlah kegiatan apa saja yang harus dilakukan, bahan dan alat apa
yang harus disiapkan, kegiatan apa yang sebaiknya dilakukan!
d)
A
tur hasil wawancara dan pengamatan
Baca kembali kotak info berikut untuk membuat teks prosedur!
Latihan Merevisi berdasarkan rambu-rambu yang disediakan
Setelah ditukar, perbaikilah sesuai dengan masukan dari teman dan gurumu.
Panduan memperbaiki bisa menggunakan rubrik berikut. Kamu bisa menilai
sendiri berapa skor yang kamu peroleh.
Kotak Info
Bagaimanakah cara menulis teks prosedur?
Struktur teks prosedur
1.
Judul
• Dapat
b
erupa
n
ama
b
enda/sesuatu
ya
ng
h
endak
di
buat/
dilakukan
• Dapat
berupa
cara
melakukan/menggunakan
sesuatu
2.
P
engantar yang menyatakan tujuan penulisan
• Dapat
berupa
pernyataan
yang
menyatakan
tujuan
penulisan
• Dapat
b
erupa
p
aragraf
p
engantar
ya
ng
m
enyatakan
t
ujuan
p
enulisan
3.
B
ahan atau alat untuk melaksanakan suatu prosedur
• Dapat
berupa
daftar/rincian
• Dapat
berupa
paragraf
• Pada
t
eks
p
rosedur
t
ertentu,
mi
salnya
p
rosedur
m
elakukan
s
esuatu, tidak diperlukan bahan/alat
4.
L
angkah/tahapan dengan urutan yang benar
• Berupa
tahapan
yang
ditunjukkan
dengan
penomoran
117
Bahasa Indonesia
• Berupa
t
ahapan
ya
ng
di
tunjukkan
den
gan
ka
ta
ya
ng
m
enunjukkan urutan: pertama, kedua, ketiga, dst.
• Berupa
t
ahapan
ya
ng
di
tunjukkan
den
gan
ka
ta
ya
ng
m
enunjukkan urutan waktu: sekarang, kemudian, setelah itu,
dst.
Tahapan biasanya dimulai dengan kata yang menunjukkan perintah:
tambahkan, aduk, tiriskan, panaskan, dll.
Nilailah hasil akhir teks yang kamu tulis dengan rubrik berikut!
Hal yang dinilai
4
3
2
1
•
Judul menyatakan proses membuat/ produk
•
Judul ditulis dengan huruf awal huruf kapital
•
Judul tanpa menggunakan titik
•
Judul sesuai isi
(bobot 1)
Bagian awal teks sudah berisi tujuan
•
menyatakan tujuan/ apa yang akan dibuat/
dilakukan
•
tidak terdapat kesalahan kata/ kalimat
•
tidak terdapat kesalahan tanda baca
(bobot 1)
•
Bagian inti berupa langkah penjelasan proses
dari awal sampai akhir terciptanya suatu
produk/ cara melakukan (lengkap)
•
Tiap langkah dipaparkan secara rinci
•
Tiap langkah jelas dan tidak menimbulkan
penafsiran yang berbeda
•
Langkah menggunakan kalimat yang
komunikatif sehingga mudah dipahami
urutannya
•
Tidak terdapat kesalahan penggunaan tanda
baca/ ejaan
•
Tidak terdapat kesalahan tanda baca/ ejaan
(bobot 2)
118
Kelas VII SMP/MTs
Bagian penutup
•
Membuat kalimat ucapan motivasi dan
selamat mencoba
•
Pendapat berkaitan dengan isi teks sebelumnya
•
Tidak terdapat kesalahan struktur kalimat
•
Tidak terdapat kesalahan penggunaan tanda
baca/ ejaan
(bobot 1)
Penskoran
4= jika terdapat semua unsur
3= jika terdapat 3 unsur
2= jika terdapat 2 unsur
1= jika terdapat 1 unsur
Skor akhir
=
Skor
yang
diperoleh
x
100
Dibagi
Skor
Maksimal
2.
Menyajikan Teks Prosedur secara Lisan
Majulah secara berkelompok untuk secara berantai menyajikan teks prosedur
seperti seorang pemandu memasak atau pemandu senam yang sedang
memeragakan cara membuat sesuatu atau cara menggunakan suatu alat!
Selamat! Apa pun teks yang kamu susun adalah hasil
karya sendiri!
Orang hebat adalah orang yang berupaya berkarya
sendiri (bukan plagiasi)!
Publikasikan karyamu pada majalah sekolah atau kamu
unggah di blog kamu!
119
Bahasa Indonesia
Proyek Literasi
Pada tiap akhir pelajaran siswa diwajibkan membaca buku berbagai resep
tradisional, cara membuat cindera mata daerah (tenun, batik, tapis, ulos), cara
memainkan alat musik daerah, dan lain-lain. Hasil bacaannmu tuangkan pada
jurnal harian kamu membaca. Kamu bisa mencatkan jam kamu membaca
secara jujur. Jurnal membaca dicontohkan berikut.
JURNAL MEMBACA
Judul Buku
:
Pengarang
:
T
erbitan
:
W
aktu baca
: tanggal ................ sampai .....................
Tanggal baca
Ringkasan Isi
Komentar
120
Kelas VII SMP/MTs
Buku Ini
Salah Satu Kuas
dan Tintamu
“
”