Halaman
Bahasa Indonesia
81
Peta Konsep Pelajaran 2
Kegiatan 3
Kerja Mandiri
Membangun
Teks Berita
Tugas 1
Menyunting dan
Mengabstraksi Teks
Berita
Tugas 2
Mengabstraksi Teks
Berita secara Mandiri
Tugas 3
Mengonversi Teks
Berita
PELAJARAN 2
MENYIKAPI BERITA DUNIA DARI
SEMUA SUDUT PANDANG
Kegiatan 2
Kerja Bersama
Membangun
Teks Berita
Tugas 1
Mengevaluasi
Struktur Teks Berita
Tugas 2
Menginterpretasi
Fungsi Sosial Teks
Berita
Tugas 3
Memproduksi Teks
Berita secara Bersama
Kegiatan 1
Pembangunan
Konteks dan
Pemodelan
Teks Berita
Tugas 1
Memahami Struktur
dan Ciri Kebahasaan
Teks Berita
Tugas 2
Membandingkan
Teks Berita
Tugas 3
Menganalisis Teks
Berita
82
Kelas XII
Semest
er 1
Menyikapi Berita Dunia dari Semua
Sudut Pandang
Pelajaran ini merupakan proses pembelajaran bahasa Indonesia yang
berbasis teks berita. Teks berita merupakan teks yang berisi berita tentang
segala yang terjadi di dunia yang ditulis di media cetak, disiarkan di radio,
ditayangkan di televisi, atau diunggah di situs. Berita berisi fakta, tetapi tidak
semua fakta diangkat menjadi berita. Pembelajaran teks berita membantu
peserta didik memeroleh wawasan pengetahuan yang lebih luas agar terampil
berpikir kritis dan kreatif serta bertindak efektif menyelesaikan permasalahan
kehidupan nyata yang tidak terlepas dari kehadiran teks. Beberapa berita dibahas
untuk diambil hikmahnya dan digunakan sebagai motivasi dalam meraih cita-
cita dan mencipta citra pribadi peserta didik. Permasalahan ini dibahas untuk
menguatkan kapasitas peserta didik guna memanfaatkan keberadaan bahasa
Indonesia dalam menempatkan diri sebagai cerminan sikap bangsa Indonesia
di lingkungan pergaulan dunia global. Untuk itu, pelajaran ini dikemas dengan
menggunakan tema menyikapi berita dunia dari semua sudut pandang.
Tema pelajaran ini dibahas dalam tiga tahap kegiatan pembelajaran
berbasis teks: pembangunan konteks dan pemodelan teks berita, kerja bersama
membangun teks berita, serta kerja mandiri membangun teks berita. Tahapan
kegiatan pembelajaran teks tersebut dilakukan untuk membangun teks yang
PELAJARAN
2
Bahasa Indonesia
83
menerapkan pembelajaran saintifik dengan model pembelajaran teks berbasis
masalah (
problem based learning
),
pembelajaran teks berbasis proyek
(
project based learning
), dan pembelajaran berbasis penyingkapan/penelitian
(
discovery/inquiry learning
), serta penilaian autentik. Untuk memproses
pembelajaran teks berita ini, telah tersedia tugas-tugas belajar yang beragam
guna mencapai kompetensi yang diharapkan dan membangkitkan kegembiraan
serta kegemaran belajar.
Kegiatan 1
Pembangunan Konteks dan Pemodelan Teks Berita
Segala hal yang terjadi di dunia ini bisa dijadikan berita. Mulai dari berita
kelahiran, tumbuh kembang bayi, sekolah anak, kejadian di masa remaja,
proses masuk perguruan tinggi, kelulusan, pernikahan, hingga kematian.
Semua berita tersebut bisa dinarasikan dalam berbagai sudut pandang.
Kepiawaian seorang jurnalis dalam menyajikan berita yang menarik akan
terlihat dari respon pembaca dan penyimak berita tersebut. Namun demikian,
tidak semua kejadian layak diangkat menjadi topik berita. Hanya kejadian
yang baru, penting, dan bermakna yang berpengaruh pada para pendengar atau
pembacanya serta relevan dan layak dinikmati oleh mereka yang biasanya
dijadikan berita.
Berita telah menjadi kebutuhan dasar manusia modern di seluruh penjuru
dunia. Berita merupakan suatu narasi, artinya berita mengikuti syarat-syarat
sebagai suatu narasi. Di dalam berita terdapat rangkaian peristiwa. Rangkaian
peristiwa tersebut mengikuti jalan cerita atau logika tertentu. Karena berita
bukan bentuk salin tempel (
copy paste
) dari kenyataan, maka tidak semua
peristiwa dimasukkan dalam berita. Ada beberapa bagian yang dihilangkan
karena tidak sesuai dengan jalan cerita yang hendak disampaikan. Agar
pembaca dapat mengikuti peristiwa yang disajikan oleh jurnalis, peristiwa-
peristiwa dirangkai menjadi sebuah cerita. Peristiwa satu dirangkai dengan
peristiwa lain membentuk suatu struktur cerita.
Pada kegiatan ini kalian diajak mencermati teks berita dengan topik yang
berkaitan dengan berita dunia. Beberapa teks disajikan serta dianalisis menurut
struktur teks dan ciri kebahasaannya.
84
Kelas XII
Semest
er 1
Tugas 1
Memahami Struktur dan Ciri Kebahasaan Teks “’Kencan’ Diplomatik 505
Kilometer per Jam”
P
ada tugas ini kalian diajak untuk memahami struktur teks berita dengan
menguak konteks peristiwa yang terjadi yang dijadikan berita. Jawablah
pertanyaan berikut sebelum kalian membaca teks “’Kencan’ Diplomatik 505
Kilometer per Jam”!
1) Kalian pernah membaca koran, bukan? Tulisan di koran tidak
semuanya berisi berita, ada pula yang berisi informasi dan hiburan.
Coba kalian jelaskan mengapa bisa demikian?
2) Pemilihan presiden di suatu negara merupakan sebuah berita, coba
kalian sebutkan peristiwa dunia lain yang bisa dijadikan berita!
3) Dalam melakukan suatu pertemuan antara dua negara terdapat
beberapa cara yang dilakukan oleh negara yang bersangkutan.
Salah satunya adalah melakukan pertemuan untuk membahas
suatu penawaran tertentu yang akan menguntungkan kedua belah
pihak. Demikian halnya yang dilakukan oleh dua negara dalam teks
berikut. Bacalah dengan cermat!
Berikut ini disajikan teks berita “’Kencan’ Diplomatik 505 Kilometer
per Jam” yang menjadi model dalam pembelajaran ini. Bacalah dan pahami
teks tersebut dengan teliti!
“Kencan” Diplomatik 505 Kilometer per
Jam
1
Duta Besar Amerika Serikat untuk Jepang Caroline Kennedy
menjalani “kencan” istimewa dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo
Abe, Sabtu (12/4).
2
Di tengah hawa sejuk awal musim semi dan keindahan pemandangan
bunga sakura di lereng Gunung Fuji, Abe mengajak Kennedy berjalan-
jalan dengan kecepatan tinggi. “Saya berharap Duta Besar Kennedy akan
menikmati paket lengkap Jepang: keindahan bunga sakura, Gunung Fuji,
dan teknologi tercanggih,” ujar Abe santai sebelum memulai perjalanan.
3
Hari itu, Abe mengajak Kennedy menjajal kereta api (KA)
magnetik supercepat yang akan ditawarkan kepada AS. KA canggih ini
menggunakan teknologi
magnetic levitation
(maglev) yang menerapkan
daya angkat magnetis sebagai sumber tenaga penggerak utama.
Bahasa Indonesia
85
4
Dengan menerapkan teori dasar magnetisme bahwa kutub magnet
yang sama akan saling menolak, kereta tanpa roda ini akan terangkat 10
sentimeter dari relnya saat diaktifkan. Tanpa gesekan antara roda dan rel,
KA ini pun dapat melaju lebih cepat, lebih mulus, dan lebih tak bersuara
dibandingkan KA konvensional.
5
Abe dan Kennedy memulai perjalanan mereka dari Stasiun
Yamanashi Maglev Test Line di dekat Gunung Fuji. Sambil tersenyum,
Abe pun menunjukkan keunggulan teknologi Jepang kepada duta besar
negara sekutu utamanya itu.
6
Di tengah perjalanan, KA yang mereka tumpangi sempat menyentuh
kecepatan 505 kilometer per jam atau setara dengan kecepatan jelajah
pesawat penumpang bermesin turboprop ATR 72.
7
Menurut operator KA spesial ini, Central Japan Railway, pada saat
uji coba tahun 2003 silam, kecepatan maksimum KA tersebut mencapai
581 km per jam.
8
KA maglev inilah yang akan ditawarkan Jepang kepada AS, satu-
satunya negara adidaya yang belum memiliki jaringan KA supercepat.
Pemerintahan Presiden Barack Obama saat ini berinisiatif memulai
pembangunan jaringan KA supercepat nasional di AS, yang akan dimulai
dengan jalur dari Washington DC ke Baltimore, Maryland, sepanjang 60
km.
Insentif khusus
9
Menurut harian bisnis
Nikkei
, pihak
Central Japan Railway
telah
memberi penawaran insentif khusus dengan membebaskan biaya lisensi
jika AS jadi memilih teknologi maglev Jepang untuk ruas pertama ini.
10
Nikkei
menambahkan, Pemerintah Jepang berencana membayar
separuh dari biaya lisensi sebesar 1 triliun yen (Rp112,7 triliun) melalui
Japan Bank for International Cooperation.
11
Meski demikian, Jepang masih harus bersaing dengan negara-
negara pemilik teknologi KA supercepat lain, seperti Kanada, Prancis,
dan Jerman.
12
Usai “kencan” diplomatik tersebut, Abe mengatakan, “Setelah
saya bisa berbagi pengalaman ini dengan Duta Besar Kennedy hari ini,
saya harap dia pun akan berbagi cerita ini dengan Gedung Putih.”
86
Kelas XII
Semest
er 1
13
Kennedy, satu-satunya anak mantan Presiden John F. Kennedy
yang masih hidup, menimpali, teknologi maglev tersebut adalah sesuatu
yang bisa mendatangkan manfaat besar bagi Jepang. “Dan semoga bagi
AS juga,” ujar dia.
14
Jepang sendiri sedang berencana membangun jalur komersial KA
maglev yang akan menghubungkan Tokyo dengan Nagoya di Jepang
tengah pada 2027.
15
Pada 2045, jalur KA maglev tersebut akan menghubungkan Tokyo
dengan Osaka di Jepang Barat dan mempersingkat waktu perjalanan dari
sekitar tiga jam saat ini dengan KA peluru Shinkansen menjadi hanya
sekitar 67 menit.
(Sumber:
Kompas
, Senin, 14 April 2014, halaman 10)
Setelah membaca teks berita “’Kencan’ Diplomatik 505 Kilometer per Jam”
itu, coba kalian jawab pertanyaan berikut!
1)
Perdana Menteri
Jepang Shinzo Abe, dalam pertemuan dengan Duta
Besar Amerika Serikat untuk Jepang Caroline Kennedy pada Sabtu,
12 April 2014 mengatakan: “Saya berharap Duta Besar Kennedy akan
menikmati paket lengkap Jepang: keindahan bunga sakura, Gunung
Fuji, dan teknologi tercanggih”. Teknologi tercanggih apakah yang
dimaksud oleh Perdana Menteri tersebut?
2)
Dalam pertem
uan tersebut, apa yang ingin ditawarkan pemerintah
Jepang kepada Amerika Serikat?
3)
Mengapa kereta
api itu disebut sebagai kereta api canggih? Sebutkan
alasannya!
Mari kita
uraikan teks berita yang berjudul “’Kencan’ Diplomatik
505 Kilometer per Jam” tersebut menurut struktur teksnya. Struktur teks
merupakan gambaran cara teks tersebut dibangun. Kalian dapat mengamati
bahwa teks berita disusun dengan struktur teks orientasi berita diikuti peristiwa
lalu sumber berita. Sumber berita tidak selalu berada di akhir berita. Ia bisa
berada di dalam berita itu sendiri.
Orientasi berita merupakan pembuka tentang hal yang akan diberitakan.
Pada tahap pembukaan disampaikan bahwa Duta Besar Amerika Serikat untuk
Jepang Caroline Kennedy menjalani “kencan” istimewa dengan Perdana
Bahasa Indonesia
87
Menteri Jepang Shinzo Abe, Sabtu (12/4). Dalam hal ini jelas tertulis bahwa
terdapat dua orang yang melakukan pertemuan pada hari yang telah disepakati.
Dua orang tersebut adalah Duta Besar Amerika Serikat untuk Jepang Caroline
Kennedy dan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe. Pertemuan dilakukan pada
hari Sabtu, 12 April 2014. Pada periode ini, struktur narasi berita masih berupa
kondisi awal yang berisi kondisi keseimbangan dan keteraturan.
Peristiwa merupakan tahap inti dari berita. Pada tahap ini berita
dinarasikan sedemikian rupa hingga tersaji beberapa fakta yang dimunculkan
kemudian. Hal ini bisa terlihat dari paragraf ke-2 hingga ke-15. Sementara itu,
sumber berita berisi referensi dari narasumber di dalam berita.
4)
Perhatikan tabel
yang memperlihatkan hubungan antara struktur teks
“’Kencan’ Diplomatik 505 Kilom
eter
per Jam” dan peristiwa yang
terjadi berikut ini!
Struktur Teks
Kalimat dalam Teks
Orientasi
Duta Besar Amerika Serikat untuk Jepang Caroline
Kennedy menjalani “kencan” istimewa dengan Perdana
Menteri Jepang Shinzo Abe, Sabtu (12/4).
Peristiwa
Di tengah hawa sejuk awal musim semi dan keindahan
pemandangan bunga sakura di lereng Gunung Fuji, Abe
mengajak Kennedy berjalan-jalan dengan kecepatan tinggi.
“Saya berharap Duta Besar Kennedy akan menikmati paket
lengkap Jepang: keindahan bunga sakura, Gunung Fuji, dan
teknologi tercanggih,” ujar Abe santai sebelum memulai
perjalanan.
Hari itu, Abe mengajak Kennedy menjajal kereta api
(KA) magnetik supercepat yang akan ditawarkan kepada
AS. KA canggih ini menggunakan teknologi magnetic
levitation (maglev) yang menerapkan daya angkat magnetis
sebagai sumber tenaga penggerak utama.
Dengan menerapkan teori dasar magnetisme bahwa
kutub magnet yang sama akan saling menolak, kereta
tanpa roda ini akan terangkat 10 sentimeter dari relnya saat
diaktifkan. Tanpa gesekan antara roda dan rel, KA ini pun
dapat melaju lebih cepat, lebih mulus, dan lebih tak bersuara
dibandingkan KA konvensional.
Abe dan Kennedy memulai perjalanan mereka dari
Stasiun Yamanashi Maglev Test Line di dekat Gunung
Fuji. Sambil tersenyum, Abe pun menunjukkan keunggulan
teknologi Jepang kepada duta besar negara sekutu utamanya
itu.
88
Kelas XII
Semest
er 1
Struktur Teks
Kalimat dalam Teks
Di tengah perjalanan, KA yang mereka tumpangi
sempat menyentuh kecepatan 505 kilometer per jam atau
setara dengan kecepatan jelajah pesawat penumpang
bermesin turboprop ATR 72.
Menurut operator KA spesial ini, Central Japan
Railway, pada saat uji coba tahun 2003 silam, kecepatan
maksimum KA tersebut mencapai 581 km per jam.
KA maglev inilah yang akan ditawarkan Jepang kepada
AS, satu-satunya negara adidaya yang belum memiliki
jaringan KA supercepat.
Pemerintahan Presiden Barack Obama saat ini
berinisiatif memulai pembangunan jaringan KA supercepat
nasional di AS, yang akan dimulai dengan jalur dari
Washington DC ke Baltimore, Maryland, sepanjang 60 km.
Insentif khusus
Menurut harian bisnis Nikkei, pihak Central Japan
Railway telah memberi penawaran insentif khusus dengan
membebaskan biaya lisensi jika AS jadi memilih teknologi
maglev Jepang untuk ruas pertama ini.
Nikkei menambahkan, Pemerintah Jepang berencana
membayar separuh dari biaya lisensi sebesar 1 triliun yen
(Rp112,7 triliun) melalui Japan Bank for International
Cooperation.
Meski demikian, Jepang masih harus bersaing dengan
negara-negara pemilik teknologi KA supercepat lain, seperti
Kanada, Prancis, dan Jerman.
Usai “kencan” diplomatik tersebut, Abe mengatakan,
“Setelah saya bisa berbagi pengalaman ini dengan Duta
Besar Kennedy hari ini, saya harap dia pun akan berbagi
cerita ini dengan Gedung Putih.”
Kennedy, satu-satunya anak mantan Presiden John F.
Kennedy yang masih hidup, menimpali, teknologi maglev
tersebut adalah sesuatu yang bisa mendatangkan manfaat
besar bagi Jepang. “Dan semoga bagi AS juga,” ujar dia.
Jepang sendiri sedang berencana membangun jalur
komersial KA maglev yang menghubungkan Tokyo dengan
Nagoya di Jepang tengah pada 2027.
Pada 2045, jalur KA maglev tersebut akan
menghubungkan Tokyo dengan Osaka di Jepang Barat dan
mempersingkat waktu perjalanan dari sekitar tiga jam saat
ini dengan KA peluru Shinkansen menjadi hanya sekitar 67
menit.
Sumber: Kompas, Senin, 14 April 2014, halaman 10
Bahasa Indonesia
89
Struktur Teks
Kalimat dalam Teks
Sumber Berita
1. Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe
2. Operator KA Central Japan Railway
3. Pemerintahan Presiden Barack Obama
4. Harian bisnis Nikkei
5)
Bacalah kembali judul teks berita tersebut. Judul tersebut telah
menggambarkan secara implisit
isi dari berita yang akan disajikan.
Hal ini menjadi salah satu ciri dari teks berita, yakni pendek. Selain
itu, informasi telegrafik berita dapat juga ditangkap dari judul.
Menurut kalian, apa yang tersirat dari judul tersebut? Jelaskan!
6)
Nilai berita merupakan acuan yang dapat digunakan oleh para jurnalis
untuk memutuskan fakta yang pantas dijadikan berita dan memilih
mana yang lebih baik. Kriteria agar sebuah kejadian memiliki
nilai
berita, yakni: keluarbiasaan (berita adalah suatu peristiwa luar biasa),
kebaruan (berita akan menarik perhatian bila informasi yang dijadikan
berita itu merupakan sesuatu yang baru, selain peristiwanya yang
baru, suatu berita yang sudah lama terjadi, tetapi kemudian ditemukan
sesuatu yang baru dari peristiwa itu, dapat juga dikatakan berita
tersebut menjadi baru lagi), akibat (berita adalah segala sesuatu yang
berdampak luas dalam kehidupan masyarakat), aktual (berita adalah
peristiwa yang sedang atau baru terjadi), kedekatan (berita adalah
kedekatan: kedekatan geogarfis dan kedekatan psikologis. Kedekatan
geografis menunjuk pada suatu peristiwa atau berita yang terjadi
di sekitar tempat tinggal kita. Kedekatan psikologis lebih banyak
ditentukan oleh tingkat keterikatan pikiran, perasaan, atau kejiwaan
seseorang dengan suatu objek peristiwa atau berita), informasi
(informasi adalah segala yang bisa menghilangkan ketidakpastian.
Hanya informasi yang memiliki nilai berita atau memberi banyak
manfaat kepada publik yang patut mendapat perhatian media),
konflik (berita adalah konflik atau segala sesuatu yang mengandung
unsur atau sarat dengan dimensi pertentangan. Berita konflik, berita
tentang pertentangan dua belah pihak atau lebih, menimbulkan dua
sisi reaksi dan akibat yang berlawanan. Ada pihak yang setuju (pro)
dan ada juga pihak yang kontra), orang penting (berita adalah tentang
orang-orang penting, orang-orang ternama, pesohor, selebriti, publik
90
Kelas XII
Semest
er 1
figure), dan kejutan (kejutan adalah sesuatu yang datangnya tiba-
tiba di luar dugaan, tidak direncanakan, di luar perhitungan, tidak
diketahui sebelumnya). Setelah kalian membaca teks “‘Kencan’
Diplomatik 505 Kilometer per Jam”, apakah kalian menemukan kriterai berita
tersebut di dalamnya?
7)
Cermati urutan peristiwa berikut ini. Isilah bagian yang masih rumpang!
Paragraf
ke-
Kalimat
ke-
Peristiwa
1
1
Duta Besar Amerika Serikat untuk Jepang
Caroline Kennedy menjalani “kencan”
istimewa dengan Perdana Menteri Jepang
Shinzo Abe, Sabtu (12/4).
2
1
Di tengah hawa sejuk awal musim semi dan
keindahan pemandangan bunga sakura di
lereng Gunung Fuji, Abe mengajak Kennedy
berjalan-jalan dengan kecepatan tinggi.
Hari itu, Abe mengajak Kennedy menjajal
kereta api (KA) magnetik supercepat yang
akan ditawarkan kepada AS.
Dengan menerapkan teori dasar magnetisme
bahwa kutub magnet yang sama akan saling
menolak, kereta tanpa roda ini akan terangkat
10 sentimeter dari relnya saat diaktifkan.
5
Abe dan Kennedy memulai perjalanan mereka
dari Stasiun Yamanashi Maglev Test Line di
dekat Gunung Fuji.
2
Sambil tersenyum, Abe pun menunjukkan
keunggulan teknologi Jepang kepada duta
besar negara sekutu utamanya itu.
Bahasa Indonesia
91
Di tengah perjalanan, KA yang mereka
tumpangi sempat menyentuh kecepatan
505 kilometer per jam atau setara dengan
kecepatan jelajah pesawat penumpang
bermesin turboprop ATR 72.
7
Menurut operator KA spesial ini, Central
Japan Railway, pada saat uji coba tahun 2003
silam, kecepatan maksimum KA tersebut
mencapai 581 km per jam.
KA maglev inilah yang akan ditawarkan
Jepang kepada AS, satu-satunya negara
adidaya yang belum memiliki jaringan KA
supercepat.
Pemerintahan Presiden Barack Obama saat ini
berinisiatif memulai pembangunan jaringan
KA supercepat nasional di AS, yang akan
dimulai dengan jalur dari Washington DC ke
Baltimore, Maryland, sepanjang 60 km.
9
Menurut harian bisnis
Nikkei
, pihak Central
Japan Railway telah memberi penawaran
insentif khusus dengan membebaskan biaya
lisensi jika AS jadi memilih teknologi maglev
Jepang untuk ruas pertama ini.
1
Nikkei
menambahkan, Pemerintah Jepang
berencana membayar separuh dari biaya
lisensi sebesar 1 triliun yen (Rp112,7
triliun) melalui Japan Bank for International
Cooperation.
11
Meski demikian, Jepang masih harus bersaing
dengan negara-negara pemilik teknologi KA
supercepat lain, seperti Kanada, Prancis, dan
Jerman.
92
Kelas XII
Semest
er 1
Paragraf
ke-
Kalimat
ke-
Peristiwa
1
Usai “kencan” diplomatik tersebut, Abe
mengatakan, “setelah saya bisa berbagi
pengalaman ini dengan Duta Besar Kennedy
hari ini, saya harap dia pun akan berbagi cerita
ini dengan Gedung Putih.”
13
Kennedy, satu-satunya anak mantan
Presiden John F. Kennedy yang masih hidup,
menimpali, teknologi maglev tersebut adalah
sesuatu yang bisa mendatangkan manfaat
besar bagi Jepang.
“Dan semoga bagi AS juga,” ujar dia.
1
Jepang sendiri sedang berencana membangun
jalur komersial KA maglev yang akan
menghubungkan Tokyo dengan Nagoya di
Jepang tengah pada 2027.
15
Pada 2045, jalur KA maglev tersebut akan
menghubungkan Tokyo dengan Osaka di
Jepang barat dan mempersingkat waktu
perjalanan dari sekitar tiga jam saat ini dengan
KA peluru Shinkansen menjadi hanya sekitar
67 menit.
Setiap berita memiliki urutan peristiwa yang diceritakan dengan menggunakan
narasi. Setiap peristiwa memiliki kaitan antara satu dan lainnya. Setelah
mengamati setiap paragraf dan kalimat yang ada di dalamnya, kalian tentu
mulai bisa mengikuti alur pikir reporter berita tersebut bukan?
8)
Perhatikan bagian yang tercetak miring pada kalim
at berikut ini.
No.
Kalimat
1.
Hari itu,
Abe
mengajak Kennedy menjajal kereta api
magnetik supercepat yang akan ditawarkan kepada AS.
Bahasa Indonesia
93
No.
Kalimat
2.
KA canggih ini
menggunakan teknologi magnetic levitation
(maglev) yang menerapkan daya angkat magnetis sebagai
sumber tenaga penggerak utama.
Pada kalimat (1), subjek (
Abe
) berbentuk nomina, sementara pada kalimat (2)
subjek (
KA canggih ini
) berbentuk kelompok kata nomina. Pada umumnya,
unsur pengisi fungsi subjek berkategori nomina, kelompok kata nomina, atau
klausa, namun pada beberapa kalimat lain, ada pula subjek yang berkategori
lain. Perhatikan contoh berikut!
No.
Kalimat
3.
Duta Besar Amerika Serikat untuk Jepang Caroline Kennedy
menjalani “kencan” istimewa dengan Perdana Menteri
Jepang Shinzo Abe, Sabtu (12/4).
4.
Membeli biaya lisensi kereta api maglev
mahal sekali.
Subjek pada kalimat (3) berkategori klausa dan pada kalimat (4) berkategori
verba.
Jika unsur subjek lebih panjang dari unsur predikatnya, subjek sering
diletakkan di akhir kalimat.
No.
Kalimat
5.
Membeli biaya lisensi kereta api maglev
mahal sekali.
6.
Mahal sekali
membeli biaya lisensi kereta api maglev
.
Subjek yang berupa orang kedua atau orang pertama jamak pada kalimat
imperatif (perintah) sering dihilangkan seperti pada kalimat berikut:
No.
Kalimat
7.
Silakan (
Anda
) menikmati paket lengkap Jepang: keindahan
bunga sakura, Gunung Fuji, dan teknologi tercanggih.
8.
Mari (
kita
) menjajal kereta api magnetik supercepat.
Subjek pada kalimat aktif transitif akan menjadi pelengkap bila kalimat itu
dipasifkan.
94
Kelas XII
Semest
er 1
No.
Kalimat
9.
Pemerintah Jepang
membayar separuh dari biaya lisensi
sebesar 1 triliun yen (Rp112,7 triliun) melalui Japan Bank
for International Cooperation.
10.
Separuh dari biaya lisensi sebesar 1 triliun yen (Rp112,7
triliun) dibayar (oleh)
Pemerintah Jepang
melalui Japan
Bank for International Cooperation.
Nah, setelah kalian mengetahui fungsi subjek dalam kalimat, coba kalian
cermati kalimat berikut. Lalu tulis di buku tugas kalian fungsi masing-masing
kata/kelompok kata/klausa yang tercetak miring ini.
No.
Kalimat
1.
Dengan menerapkan teori dasar magnetisme bahwa kutub
magnet yang sama akan saling menolak,
kereta tanpa roda
ini
akan terangkat 10 sentimeter dari relnya saat diaktifkan.
2.
Tanpa gesekan antara roda dan rel,
KA ini
dapat melaju lebih
cepat, lebih mulus, dan lebih tak bersuara dibandingkan KA
konvensional.
3.
Abe dan Kennedy
memulai perjalanan mereka dari Stasiun
Yamanashi Maglev Test Line di dekat Gunung Fuji.
4.
Sambil tersenyum,
Abe
menunjukkan keunggulan teknologi
Jepang kepada duta besar negara sekutu utamanya itu.
5.
Di tengah perjalanan,
KA yang mereka tumpangi
sempat
menyentuh kecepatan 505 kilometer per jam atau setara
dengan kecepatan jelajah pesawat penumpang bermesin
turboprop ATR 72.
9)
Cermati kalimat ini.
No.
Kalimat
1.
KA maglev inilah
yang akan ditawarkan
Jepang kepada AS,
satu-satunya negara adidaya
yang belum memiliki
jaringan
KA supercepat.
2.
KA ini
canggih sekali
.
Bahasa Indonesia
95
Pada kalimat (1) predikat berbentuk kelompok kata verba dan kalimat
(2) berbentuk kelompok kata adjektiva. Predikat kalimat biasanya berupa
kelompok kata verba atau kelompok kata adjektiva. Pada kalimat yang
berpola SP, predikat selain berupa kelompok kata verba dan kelompok
kata adjektiva, juga dapat berupa kelompok kata nomina, kelompok kata
numeral, atau kelompok kata preposisi. Perhatikan contoh berikut!
No.
Kalimat
3.
Namanya
kereta api maglev
.
4.
Kecepatannya
505 kilometer per jam
.
5.
Duta Besar Amerika Serikat untuk Jepang Caroline Kennedy
sedang ke Gunung Fuji
.
Kelompok kata nomina yang berfungsi sebagai predikat bisa pula dilekati
partikel –
lah
. Cermati contoh ini.
No.
Kalimat
6.
Dialah
Duta Besar Amerika Serikat untuk Jepang.
10)
Bacalah
kembali paragraf kedua teks tersebut. Pada kalimat “Saya
berharap Duta Besar Kennedy akan menikmati paket lengkap Jepang:
keindahan bunga sakura, Gunung Fuji, dan teknologi tercanggih,” ujar
Abe santai sebelum memulai perjalanan.” terdapat
verba pewarta
yang
artinya kata yang digunakan untuk mengindikasikan suatu percakapan.
Kata
ujar
merupakan salah satu contoh
verba pewarta
. Coba kalian
temukan kata yang mengindikasikan
verba pewarta
pada teks berita
tersebut!
11)
Masih pada paragraf ketiga, kata
hari itu
dalam kalimat tersebut
menunjukkan keterangan yang selalu muncul pada setiap teks
berita. Di dalam teks berita, penggunaan keterangan adalah sebuah
keharusan. Istilah keterangan dalam tata bahasa disebut dengan
adverbia. Keterangan merupakan unsur kalimat yang memberikan
informasi lebih lanjut tentang sesuatu yang dinyatakan dalam kalimat;
misalnya, memberi informasi tentang tempat, waktu, cara, sebab,
dan tujuan. Keterangan ini dapat berupa kata, kelompok kata, atau
anak kalimat. Keterangan yang berupa kelompok kata ditandai oleh
preposisi, seperti
di
,
ke
,
dari
,
dalam
,
pada
,
kepada
,
terhadap
,
tentang
,
oleh
, dan
untuk
. Keterangan yang berupa anak kalimat ditandai dengan
96
Kelas XII
Semest
er 1
kata penghubung, seperti
ketika
,
karena
,
meskipun
,
supaya
,
jika
, dan
sehingga
. Coba kalian temukan keterangan yang terdapat dalam teks
berita itu. Setelah kalian menemukannya, isikanlah ke dalam kolom
berikut. Nomor 1 sebagai contoh.
No.
Paragraf
ke-
Kalimat
ke-
Keterangan
waktu tempat tujuan
cara
sebab
alat
1.
1
1
Sabtu
(12/4)
-
-
-
-
-
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
12)
Setelah kalian mengetahui
struktur teks berita, carilah berbagai informasi
yang terdapat dalam tiap paragraf! Galilah informasi sebanyak-banyaknya
yang terdapat dalam teks tersebut.
a)
Informasi yang terdapat dalam tahap
peristiwa
:
___
____________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
b)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 1
:
_______________________________________________________
___
____________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
Bahasa Indonesia
97
c)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 2
:
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
d)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 3
:
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
e)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 4
:
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
f)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 5
:
_____________________________________________________
______________________________________________________
______________________________________________________
______________________________________________________
g)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 6
:
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
h)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 7
:
_______________________________________________________
_______________________________________________________
98
Kelas XII
Semest
er 1
_______________________________________________________
_______________________________________________________
i)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 8
:
_____________________________________________________
_____________________________________________________
_____________________________________________________
_____________________________________________________
j)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 9
:
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
k)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 10
:
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
l)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 11
:
_______________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
m)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 12
:
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
Bahasa Indonesia
99
n)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 13
:
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
o)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 14
:
_
______________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
p)
Informasi yang terdapat dalam
latar belakang peristiwa paragraf 15
:
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
q)
Informasi yang terdapat dalam
sumber
:
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
S
etelah kalian mencermati teks “‘Kencan’ Diplomatik 505 Kilometer per Jam”
dengan lebih mendalam, tahukah kalian bahwa teks berita disusun dengan
struktur teks peristiwa berita diikuti oleh latar belakang peristiwa dan diikuti
oleh sumber berita? Amatilah bagan berikut yang menjelaskan secara singkat
bangunan teks berita.
100
Kelas XII
Semest
er 1
Tugas 2
Membandingkan Teks Berita
Setelah memahami isi teks “‘Kencan’ Diplomatik 505 Kilometer per
Jam”, tugas kalian selanjutnya membandingkan teks “‘Kencan’ Diplomatik
505 Kilometer per Jam” tersebut dengan teks “Pemerintah Siapkan Proses
Abdikasi”. Bacalah teks “Pemerintah Siapkan Proses Abdikasi” dengan teliti.
Setelah itu, kerjakanlah dengan mengikuti petunjuk yang diberikan pada
setiap nomor!
Pemerintah Siapkan Proses Abdikasi
Madrid, Selasa
– Pemerintah Spanyol, Selasa (3/6), memulai
penggantian raja untuk pertama kalinya dalam sejarah pasca Franco.
Sementara ribuan orang anti kerajaan turun ke jalan di seluruh negeri
mengimbau diadakannya referendum mengenai kerajaan.
Raja Juan Carlos, Senin, mengumumkan akan turun takhta, membuka
jalan bagi putranya, Pangeran Felipe, untuk menggantikannya. Namun,
para demonstran tidak menghendaki penyerahan takhta kepada Felipe
yang akan bergelar Raja Felipe VI itu. Pengunjuk rasa menuntut sebuah
referendum mengenai lembaga raja.
Sampai jauh malam setelah pengumuman turun takhta raja itu
pada Senin, ribuan orang memenuhi Lapangan
Puerta del Sol, Madrid.
Serangkaian demonstrasi juga diadakan di kota-kota besar di seluruh
negeri.
Sehari setelah pengumuman abdikasi itu, Perdana Menteri Mariano
Rajoy memimpin sidang luar biasa kabinet pada tengah hari untuk
Struktur Teks Berita
Orientasi
Peristiwa
Sumber Berita
Bahasa Indonesia
101
membuat sebuah undang-undang turun takhta, yang kemudian harus
disetujui oleh parlemen. UU itu, yang bisa sampai empat pekan untuk
disetujui menurut media spanyol, akan menutup tirai pemerintahan raja
berusia 76 tahun itu, yang terkena skandal pada akhir masa berkuasanya.
UU itu juga akan menyiapkan jalan ke takhta bagi putranya, Putra
Mahkota Felipe, dan istrinya, Letizia.
Dalam sebuah pidato pada rakyat Spanyol yang disiarkan televisi,
Juan Carlos mengatakan, krisis ekonomi telah memb
angunkan sebuah
“keinginan untuk pembaruan, untuk mengatasi masalah dan membetulkan
kesalahan-kesalahan dan membuka jalan untuk sebuah masa depan yang
lebih baik”.
“Kini generasi
muda patut maju ke garis depan dengan energi
baru,” kata Raja Juan Carlos. “Karena alasan-alasan itu semua, saya
memutuskan untuk mengakhiri masa pemerintahan saya”.
Transisi ke demokrasi
Juan Carlos dihormati
secara meluas karena melicinkan transisi
Spanyol ke demokrasi setelah meninggalnya Jenderal Francisco Franco
tahun 1975. Juan Carlos paling terkenal ketika menghadapi sebuah
upaya kudeta militer pada Februari 1981.
Namun, banyak orang Spanyol marah ketika mereka mengetahui
raja
mengambil liburan mewah safari berburu gajah di Afrika tahun
2002. Saat itu Spanyol sedang menderita krisis keuangan dan tingkat
pengangguran meroket 25 persen.
Kemarahan bertambah saat putri tertua raja, Putri Cristina, disebut
sebagai tersangka dalam hubungan dengan praktik bisnis korup
suaminya, Inaki Urdangarin, mantan atlet Olimpiade.
Dalam sebuah kajian
oleh lembaga jajak pendapat Sigma Dos yang
diterbitkan Januari 2014, dukungan kepada raja menurun menjadi 41
persen. Sementara mereka yang menginginkannya turun takhta dan
digantikan oleh Felipe naik menjadi 62 persen.
Yang paling
mengkhawatirkan bagi kaum pendukung kerajaan,
survei yang sama memperlihatkan hanya 49 persen menyetujui kerajaan.
Kala naik takhta kelak, Raja Felipe
VI kemungkinan besar akan
menghadapi kegelisahan publik mengenai keadaan ekonomi dan
skandal-skandal keluarga kerajaan.
(Sumber:
Kompas
, Rabu, 4 Juni 2014, halaman 10)
1)
Dalam teks berita “Pemerintah Siapkan Proses Abdikasi “, terdapat
banyak kosa kata baru. Dengan bantuan
Kamus Besar Bahasa Indonesia,
baik dalam bentuk cetak maupun dalam jaringan, temukan arti kata atau
102
Kelas XII
Semest
er 1
kelompok kata berikut. Tuliskan jawaban kalian di kolom bagian kanan
(Arti Kosakata). Baca kembali teks berita itu dengan cermat. Temukan
kosakata yang menurut kalian penting untuk diketahui. Buatlah kolom
daftar kosakata baru di buku tugas kalian.
No.
Paragraf ke-
Kosakata
Arti Kosakata
1.
1
referendum
penyerahan suatu masalah
kepada orang banyak supaya
mereka yang menentukannya
(jadi, tidak diputuskan oleh rapat
atau oleh parlemen); penyerahan
suatu persoalan supaya
diputuskan dengan pemungutan
suara umum (semua anggota
suatu perkumpulan atau segenap
rakyat)
2.
3.
4.
5.
2)
Selain kosakata, coba kalian telusuri beberapa verba berikut. Verba yang
menjadi
kunci di dalam pelajaran ini adalah
menyikapi
. Kata
menyikapi
berasal dari kata dasar
sikap
yang bermakna ‘perbuatan dan sebagainya
yang berdasarkan pada pendirian, keyakinan’. Verba tersebut bersinonim
dengan beberapa verba lain, seperti yang terdapat pada beberapa kata
berikut. Isilah kolom yang rumpang dengan perubahan bentuk kata dasar
menjadi verba dan nomina ini.
Kata Dasar
Verba
Nomina
sikap
menyikapi
sikap
perilaku
berperilaku
perilaku
aksi
aksi
pandang
pandangan
dapat
pendapat
Bahasa Indonesia
103
Kata Dasar
Verba
Nomina
diri
pendirian
gagas
prinsip
gaya
gerak
tindak
3)
Selain mencari sinonim dari verba
menyikapi
tadi, di dalam teks
juga terdapat beberapa antonim atau lawan kata berikut. Carilah
antonim untuk beberapa kata berikut. Tulis jawaban kalian pada
kolom.
Kata
Antonim
jauh
dekat
sementara
kekal
turun
buka
ganti
salah
akhir
krisis
marah
gelisah
4)
Berita merupakan sebuah narasi. Narasi menampilk
an peristiwa dalam
bentuk alur (
plot
). Alur adalah peristiwa yang secara eksplisit ditampilkan
dalam suatu teks. Alur berbeda dengan cerita (
story
). Perbedaannya terletak
pada urutan peristiwa. Cerita menampilkan peristiwa secara berurutan,
kronologis dari awal hingga akhir. Sementara pada alur, urutan peristiwa
bisa dibolak-balik. Perhatikan alur peristiwa dalam teks “Pemerintah
Siapkan Proses Abdikasi” ini.
104
Kelas XII
Semest
er 1
a)
Pemerintah Spanyol memulai penggantian raja.
b)
Ribuan orang anti kerajaan turun ke jalan.
c)
Raja Juan Carlos
mengumumkan akan turun
takhta.
d)
Demonstran tidak
menghendaki penyerahan
takhta.
e)
Ribuan orang memenuhi
Lapangan Puerta del
Sol, Madrid.
f)
Serangkaian demonstrasi diadakan di kota-kota
besar.
g)
Perdana Menteri Mariano Rajoy memimpin
sidang luar biasa kabinet untuk membuat
sebuah
undang-undang turun takhta.
h)
UU itu bisa sampai empat pekan untuk disetujui
i)
UU itu akan menyiapkan jalan ke takhta
bagi
Putra Mahkota Felipe dan istrinya, Letizia.
j)
Juan Carlos dihormati
secara meluas karena
melicinkan transisi Spanyol ke demokrasi.
k)
Juan Carlos paling terkenal ketika
menghadapi
sebuah upaya kudeta militer.
l)
Banyak orang Spanyol marah ketika mereka
mengetahui raja mengambil liburan mewah.
m)
Saat itu Spanyol sedang menderita krisis keua
ngan
dan tingkat pengangguran meroket 25 persen.
n)
Kemarahan bertambah
saat putri tertua raja
disebut sebagai tersangka.
o)
Dukungan kepada raja menurun.
p)
Kala naik tahkta kelak, Raja Felipe VI akan
menghadapi kegelisahan
publik mengenai
keadaan ekonomi dan skandal-skandal keluarga
kerajaan.
Buatlah alur peristiwa yang terdapat dalam teks “‘Kencan’ Diplomatik 505
Kilometer per Jam”!
5)
Struktur teks
berita terbagi ke dalam tiga tahap, orientasi, peristiwa, dan
sumber berita. Coba kalian baca kembali teks
“Pemerintah Siapkan Proses
Abdikasi”. Apakah kalian menemukan sumber peristiwa yang terdapat
dalam teks itu?
Alur (
plot
)
Cerita (
story
)
Bahasa Indonesia
105
6)
Kalian sudah mengetahui bahwa pada tahap awal berita ditandai oleh
orientasi,
diikuti oleh peristiwa dan sumber berita. Apa yang kalian
temukan dari struktur teks “Pemerintah Siapkan Proses Abdikasi”?
Apakah kalian menemukan perbedaan antara struktur teks “‘Kencan’
Diplomatik 505 Kilometer per Jam” dengan struktur teks “Pemerintah Siapkan
Proses Abdikasi”? Di mana letak perbedaannya?
“Kencan” Diplomatik 505 Kilometer per Jam
No.
Struktur Teks
1.
2.
3.
Pemerintah Siapkan Proses Abdikasi
No.
Struktur Teks
1.
2.
3.
7)
Setelah mem
baca teks “Pemerintah Siapkan Proses Abdikasi”, kalian
tentu menemukan bagian-bagian yang berupa orientasi, diikuti oleh
peristiwa dan sumber berita. Coba perhatikan baik-baik teks berikut
ini. Bandingkanlah struktur teks “Pemerintah Siapkan Proses Abdikasi”
dengan struktur teks “Tiongkok Tuduh Vietnam Tabrak kapalnya 1.416
Kali”!
106
Kelas XII
Semest
er 1
Tiongkok Tuduh Vietnam Tabrak Kapalnya 1.416 Kali
Beijing, Senin – Pejabat Kementerian Luar Negeri Tiongkok
menuduh kapal-kapal asal Vietnam telah lebih dari 1.400 kali menabrak
kapal-kapal Tiongkok di dekat lokasi anjungan pengeboran minyak yang
kontroversial di Laut Tiongkok Selatan.
Cara-cara seperti itu disebut Tiongkok sebagai tindakan illegal
sekaligus provokatif. Beijing meminta Vietnam segera menghentikan
aksi-aksi seperti itu.
“Sekitar pukul 17.00 tanggal 7 Juni lalu, ada 63 kapal Vietnam
di area itu. Mereka coba menerobos iring-iringan kapal kami. Mereka
telah menabrak kapal-kapal Pemerintah Tiongkok sebanyak 1.416 kali,”
ungkap pernyataan tertulis Kemlu RRT, Senin (9/6).
“Menghadapi aksi provokasi Vietnam seperti itu, kami mencoba
terus menahan diri dan mengambil langkah pencegahan,” lanjut
kementerian itu.
Menurut pernyataan itu, Tiongkok mengatakan pengerahan kapal-
kapalnya ke sana bertujuan mengamankan operasi anjungan pengeboran
minyak Haiyang Shiyou 981.
Mengutip BBC, Tiongkok menempatkan anjungan minyaknya itu
di perairan sengketa di dekat Kepulauan Paracel pada 2 Mei. Langkah
tersebut memicu ketegangan dengan Vietnam yang mengklaim kawasan
itu sebagai bagian zona ekonomi eksklusifnya.
Sementara Tiongkok mengklaim sebagian besar kawasan Laut
Tiongkok Selatan dengan didasari “Sembilan Garis Putus-putus” serta
peta pertengahan abad ke-20 dan klaim sejarah 1.000 tahun terakhir,
yang dinilai banyak pihak sumir.
Menayangkan Video
Stasiun televisi Vietnam menayangkan rekaman video yang
memperlihatkan sebuah kapal besar berbendera Tiongkok berada di
belakang dua kapal nelayan Vietnam berukuran lebih kecil.
Dalam tayangan tampak tabrakan kemudian terjadi dan salah satu
dari dua kapal nelayan Vietnam berukuran lebih kecil tenggelam. Insiden
tersebut terjadi pada 26 Mei lalu ketika sebuah kapal nelayan Vietnam
dilaporkan tenggelam tak jauh dari anjungan minyak Tiongkok itu.
“Tiongkok ingin menjaga hubungan baik dengan Vietnam, tetapi
tetap ada prinsip-prinsip tertentu yang tak bisa diabaikan,” ujar Kemlu
RRT. Meski demikian, pihak Kemlu memastikan saluran komunikasi di
antara kedua pihak tetap terbuka.
Bahasa Indonesia
107
Terkait isu lain, juru bicara Kemlu RRT, Hua Chunying, mengkritik
aktivitas olahraga bersama para prajurit Angkatan Laut Vietnam dan
Filipina di wilayah sengketa. Aktivitas itu digelar hari Minggu di Pulau
Southwest Cay di Kepulauan Spratly, Laut Tiongkok Selatan.
“Tidakkah Anda melihat trik-trik yang dilakukan Filipina dan
Vietnam itu adalah sebuah lelucon?” ujar Hua.
(Sumber:
Kompas
, Selasa, 10 Juni 2014, halaman 8)
8)
Setelah membaca teks berita “Tiongkok Tuduh Vietnam Tabrak
Kapalnya 1.416 Kali”, coba sebutkan peristiwa apa saja yang
melatarbelakangi
tuduhan Tiongkok?
Tiongkok Tuduh Vietnam Tabrak kapalnya 1.416 Kali
Alur peristiwa
Paragraf
ke-
Kalimat
ke-
Pejabat Kementerian Luar Negeri Tiongkok menuduh
kapal-kapal asal Vietnam telah lebih dari 1.400 kali
menabrak kapal-kapal Tiongkok di dekat lokasi
anjungan pengeboran minyak yang kontroversial di
Laut Tiongkok Selatan.
1
1
Sekitar pukul 17.00 tanggal 7 Juni lalu, ada 63 kapal
Vietnam di area itu.
3
1
Mereka coba menerobos iring-iringan kapal kami.
Mereka telah menabrak kapal-kapal Pemerintah
Tiongkok sebanyak 1.416 kali,” ungkap pernyataan
tertulis Kemlu RRT, Senin (9/6).
3
2 dan 3
Menurut pernyataan itu, Tiongkok mengatakan
pengerahan kapal-kapalnya ke sana bertujuan
mengamankan operasi anjungan pengeboran minyak
Haiyang Shiyou 981.
Mengutip BBC, Tiongkok menempatkan anjungan
minyaknya itu di perairan sengketa di dekat Kepulauan
Paracel pada 2 Mei. Langkah tersebut memicu
ketegangan dengan Vietnam yang mengklaim kawasan
itu sebagai bagian zona ekonomi eksklusifnya.
108
Kelas XII
Semest
er 1
Tiongkok Tuduh Vietnam Tabrak kapalnya 1.416 Kali
Alur peristiwa
Paragraf
ke-
Kalimat
ke-
Sementara Tiongkok mengklaim sebagian besar
kawasan Laut Tiongkok Selatan dengan didasari
“Sembilan Garis Putus-putus” serta peta pertengahan
abad ke-20 dan klaim sejarah 1.000 tahun terakhir,
yang dinilai banyak pihak sumir. “Menghadapi aksi
provokasi Vietnam seperti itu, kami mencoba terus
menahan diri dan mengambil langkah pencegahan,”
lanjut kementerian itu.
Menurut pernyataan itu, Tiongkok mengatakan
pengerahan kapal-kapalnya ke sana bertujuan
mengamankan operasi anjungan pengeboran minyak
Haiyang Shiyou 981.
Mengutip BBC, Tiongkok menempatkan anjungan
minyaknya itu di perairan sengketa di dekat Kepulauan
Paracel pada 2 Mei.
Sementara Tiongkok mengklaim sebagian besar
kawasan Laut Tiongkok Selatan dengan didasari
“Sembilan Garis Putus-putus” serta peta pertengahan
abad ke-20 dan klaim sejarah 1.000 tahun terakhir,
yang dinilai banyak pihak sumir.
“Tiongkok ingin menjaga hubungan baik dengan
Vietnam, tetapi tetap ada prinsip-prinsip tertentu yang
tak bisa diabaikan,” ujar Kemlu RRT. Meski demikian,
pihak Kemlu memastikan saluran komunikasi di
antara kedua pihak tetap terbuka.
Terkait isu lain, juru bicara Kemlu RRT, Hua
Chunying, mengkritik aktivitas olahraga bersama
para prajurit Angkatan Laut Vietnam dan Filipina di
wilayah sengketa. Aktivitas itu digelar hari Minggu
di Pulau Southwest Cay di Kepulauan Spratly, Laut
Tiongkok Selatan.
“Tidakkah Anda melihat trik-trik yang dilakukan
Filipina dan Vietnam itu adalah sebuah lelucon?” ujar
Hua.
Bahasa Indonesia
109
Bandingkan dengan pernyataan dari pemeritah Vietnam berikut ini.
Adakah kalian menemukan sudut pandang yang berbeda dari kedua
pemerintah tersebut atas peristiwa yang sama
?
Alur peristiwa
Paragraf
ke-
Kalimat
ke-
Langkah tersebut memicu ketegangan
dengan Vietnam yang mengklaim kawasan itu
sebagai bagian zona ekonomi eksklusifnya.
Stasiun televisi Vietnam menayangkan
rekaman video yang memperlihatkan sebuah
kapal besar berbendera Tiongkok berada
di belakang dua kapal nelayan Vietnam
berukuran lebih kecil.
8
Dalam tayangan tampak tabrakan kemudian
terjadi dan salah satu dari dua kapal nelayan
Vietnam berukuran lebih kecil tenggelam.
Insiden tersebut terjadi pada 26 Mei lalu
ketika sebuah kapal nelayan Vietnam
dilaporkan tenggelam tak jauh dari anjungan
minyak Tiongkok itu.
9)
Perhatikan kalimat berikut ini.
Tiongkok ingin menjaga hubungan baik dengan Vietnam, tetapi tetap
ada prinsip-prinsip tertentu yang tak bisa diabaikan.
K
alimat itu merupakan kalimat majemuk bertingkat yang memiliki dua
klausa di dalamnya. Ciri dari kalimat majemuk bertingkat adalah adanya
konjungsi di dalamnya. Kata
tetapi
dalam kalimat tersebut merupakan
konjungsi. Konjungsi digunakan untuk menghubungkan anak kalimat
110
Kelas XII
Semest
er 1
dengan induk kalimat. Anak kalimat ditandai oleh adanya konjungsi,
sedangkan induk kalimat tidak didahului konjungsi. Anak kalimat yang
berfungsi sebagai keterangan mempunyai kebebasan tempat, kecuali
anak kalimat akibat, didahului kata sehingga. Jika anak kalimat di depan
induk kalimat, anak kalimat itu harus dipisahkan dengan tanda koma
(,) dari induk kalimat. Contoh:
Karena alasan-alasan itu semua, saya
memutuskan untuk mengakhiri masa pemerintahan saya.
Coba kalian temukan konjungsi yang lain yang terdapat dalam teks
“Tiongkok Tuduh Vietnam Tabrak kapalnya 1.416 Kali”.
Kata
menuduh
dan
menabrak
merupakan verba transitif. Verba transitif
adalah verba yang memerlukan dua nomina, satu sebagai subjek dan
satu lagi sebagai objek dalam kalimat aktif. Objek itu dapat berfungsi
sebagai subjek dalam kalimat pasif. Temukan verba transitif lain yang
terdapat dalam teks “Tiongkok Tuduh Vietnam Tabrak kapalnya 1.416
Kali”!
Kalimat
Verba Transitif
Pejabat Kementerian Luar Negeri Tiongkok
menuduh kapal-kapal asal Vietnam telah
lebih dari 1.400 kali menabrak kapal-kapal
Tiongkok di dekat lokasi anjungan pengeboran
minyak yang kontroversial di Laut Tiongkok
Selatan.
menuduh, menabrak
Beijing meminta Vietnam segera menghentikan
aksi-aksi seperti itu.
Mereka coba menerobos iring-iringan kapal
kami.
Mereka telah menabrak kapal-kapal
Pemerintah Tiongkok sebanyak 1.416 kali,”
ungkap pernyataan tertulis Kemlu RRT, Senin
(9/6).
“Menghadapi aksi provokasi Vietnam seperti
itu, kami mencoba terus menahan diri dan
mengambil langkah pencegahan,” lanjut
kementerian itu.
Menurut pernyataan itu, Tiongkok mengatakan
pengerahan kapal-kapalnya ke sana bertujuan
mengamankan operasi anjungan pengeboran
minyak Haiyang Shiyou 981.
Bahasa Indonesia
111
Kalimat
Verba Transitif
Mengutip BBC, Tiongkok menempatkan
anjungan minyaknya itu di perairan sengketa
di dekat Kepulauan Paracel pada 2 Mei.
Langkah tersebut memicu ketegangan dengan
Vietnam yang mengklaim kawasan itu sebagai
bagian zona ekonomi eksklusifnya.
Sementara Tiongkok mengklaim sebagian
besar kawasan Laut Tiongkok Selatan dengan
didasari “Sembilan Garis Putus-putus” serta
peta pertengahan abad ke-20 dan klaim sejarah
1.000 tahun terakhir, yang dinilai banyak
pihak sumir.
Stasiun televisi Vietnam menayangkan
rekaman video yang memperlihatkan sebuah
kapal besar berbendera Tiongkok berada
di belakang dua kapal nelayan Vietnam
berukuran lebih kecil.
Insiden tersebut terjadi pada 26 Mei lalu ketika
sebuah kapal nelayan Vietnam dilaporkan
tenggelam tak jauh dari anjungan minyak
Tiongkok itu.
Meski demikian, pihak Kemlu memastikan
saluran komunikasi di antara kedua pihak
tetap terbuka.
Terkait isu lain, juru bicara Kemlu RRT, Hua
Chunying, mengkritik aktivitas olahraga
bersama para prajurit Angkatan Laut Vietnam
dan Filipina di wilayah sengketa.
Aktivitas itu digelar hari Minggu di Pulau
Southwest Cay di Kepulauan Spratly, Laut
Tiongkok Selatan.
“Tidakkah Anda melihat trik-trik yang
dilakukan Filipina dan Vietnam itu adalah
sebuah lelucon?” ujar Hua.
112
Kelas XII
Semest
er 1
10)
Cermati kalimat ini!
Abe dan Kennedy memulai perjalanan mereka dari Stasiun Yamanashi
Maglev Test Line di dekat Gunung Fuji.
Abe dan Kennedy
memulai
perjalanan
mereka
dari Stasiun Yamanashi
Maglev Test Line di
dekat Gunung Fuji
Subjek
Predikat
Objek
Keterangan
Kelompok kata
Nomina
Verba
Kelompok
kata
Nomina
Kelompok kata
Adverbia
Dalam pemerian kalimat, perlu dibedakan kategori sintaksis, fungsi
sintaksis, dan peran semantis unsur-unsur kalimat. Kategori sintaksis
terdiri atas kata dan kelompok kata. Untuk kata terdapat verba, adjektiva,
adverbia, nomina, preposisi, konjungsi, interjeksi, dan partikel. Untuk
kelompok kata terdapat kelompok kata nomina, kelompok kata verba,
kelompok kata adjektiva, kelompok kata adverbia, dan kelompok kata
preposisi. Fungsi sintaksis terdiri atas fungsi subjek, predikat, objek,
pelengkap, dan keterangan. Peran semantis terdiri atas pelaku, perbuatan,
sasaran, peruntung, dan keterangan (keterangan waktu, keterangan
tempat, keterangan alat, keterangan sumber). Lakukan seperti contoh!
a)
Di tengah perjalanan, KA yang mereka tumpangi sempat menyentuh
kecepatan 505 kilometer per jam atau setara dengan kecepatan jelajah
pesawat penumpang bermesin turboprop ATR 72.
Di tengah
perjalanan
KA yang
mereka
tumpangi
sempat
menyentuh
kecepatan
505
kilometer
per jam
atau setara
dengan
kecepatan
jelajah
pesawat
penumpang
bermesin
turboprop
ATR 72
..........................
..........................
...........................
...........................
...........................
..........................
..........................
...........................
...........................
...........................
Bahasa Indonesia
113
b)
Pemerintah Spanyol, Selasa (3/6), memulai penggantian raja untuk
pertama kalinya dalam sejarah pasca Franco.
Pemerintah
Spanyol
Selasa (3/6)
memulai
penggantian
raja
untuk
pertama
kalinya
dalam
sejarah
pasca
Franco
...........................
...........................
......................
...........................
.......................
...........................
...........................
......................
...........................
.......................
c)
Namun, para demonstran tidak menghendaki penyerahan takhta kepada
Felipe yang akan bergelar Raja Felipe VI itu.
Namun
para
demonstran
tidak
menghendaki
penyerahan
takhta
kepada
Felipe
yang
akan
bergelar
Raja
Felipe
VI itu
............
..................
......................
...................
............
..............
............
..................
......................
...................
............
..............
d)
Sekitar pukul 17.00 tanggal 7 Juni lalu, ada 63 kapal Vietnam di area
itu.
Sekitar pukul 17.00 tanggal 7 Juni
lalu
ada
63 kapal
Vietnam
di area
itu
..................................................................................
............
.............................
......................
..................................................................................
............
.............................
......................
114
Kelas XII
Semest
er 1
e)
Stasiun televisi Vietnam menayangkan rekaman video yang
memperlihatkan sebuah kapal besar berbendera Tiongkok berada di
belakang dua kapal nelayan Vietnam berukuran lebih kecil.
Stasiun
televisi
Vietnam
menayangkan
rekaman
video
yang memperlihatkan
sebuah kapal besar
berbendera Tiongkok
berada di belakang dua
kapal nelayan Vietnam
.......................
..................................
......................
...................................................................
.......................
..................................
......................
...................................................................
11)
Pada teks berita, kete
rangan atau adverbia menjadi bagian terpenting
dalam penyajian berita. Tanpa adanya keterangan, pembaca berita akan
meragukan aktualitas isi berita itu. Keterangan dibedakan berdasarkan
perannya di dalam kalimat. Peran tersebut berupa: keterangan waktu,
keterangan tempat, keterangan tujuan, keterangan cara, keterangan
similatif, keterangan penyebaban, dan keterangan kesalingan.
a) Keterangan waktu
Keterangan waktu memberikan informasi mengenai saat terjadinya
suatu peristiwa. Fungsi keterangan itu dapat diisi oleh kata tunggal,
kelompok kata nomina, atau kelompok kata preposisi/anak kalimat
seperti terlihat pada tabel berikut.
Kata Tunggal Kelompok kata Nomina
Kelompok kata
Preposisi
sekarang
kini
sebentar
nanti
kemarin
besok
lusa
siang
malam
Sekarang ini
kemarin dulu
tidak lama kemudian
beberapa jam yang lalu
selama masa sekolah
saat setelah bel berbunyi
besok pagi
siang hari
pada hari Minggu
dari siang hingga
malam sampai
besok malam
Besok kita
belajar Bahasa
Indonesia.
Siswa kelas XII
mengadakan pemilihan
ketua kelas saat setelah bel
pulang berbunyi.
Ketika fajar tiba
kami sudah sampai
di Sragen.
Bahasa Indonesia
115
b
) Keterangan tempat
Keterangan tempat adalah keterangan yang menunjukkan tempat
terjadinya peristiwa atau keadaan. Keterangan tempat selalu didahului
oleh kata depan, seperti
dengan, di, dari, ke, sampai,
dan
dalam
.
Contoh dalam kalimat
Kalimat
Keterangan Tempat
Saya telah sampai di rumah.
di rumah
Anis berangkat ke sekolah.
ke sekolah
c) Keterangan cara
Keterangan cara adalah keterangan yang menyatakan cara terjadinya
suatu peristiwa. Keterangan cara ada yang didahului oleh kata depan dan
ada pula yang tidak. Keterangan cara yang berupa kata ulang merupakan
perulangan kata sifat. Keterangan cara yang berupa kelompok kata
ditandai oleh kata
dengan
atau
secara
.
Contoh dalam Kalimat
Kalimat
Keterangan Cara
Anis menjawab pertanyaan dengan benar.
dengan benar
Siswa kelas XII mengerjakan tugas
pelajaran Bahasa Indonesia secara mandiri.
secara mandiri
d) Keterangan penyebaban
Keterangan penyebaban adalah keterangan yang menyatakan sebab atau
alasan terjadinya suatu peristiwa, keadaan, kejadian, atau perbuatan.
Keterangan ini selalu berupa kelompok kata dengan preposisi karena
atau sebab. Keterangan sebab yang berupa anak kalimat ditandai oleh
konjungsi
karena
atau
lantaran
.
116
Kelas XII
Semest
er 1
Contoh dalam Kalimat
Kalimat
Keterangan Penyebaban
Beberapa siswa kelas XII
mengulang ulangan bahasa
Indonesia karena kurang belajar.
karena
Lantaran macet, dia terlambat ke
sekolah.
lantaran
e) Keterangan tujuan
Keterangan tujuan adalah keterangan yang menyatakan tujuan atau
maksud perbuatan atau kejadian. Keterangan tujuan ditandai oleh kata
untuk, guna, bagi, buat,
dan
demi
.
Contoh dalam Kalimat
Kalimat
Keterangan Tujuan
Guna meningkatkan hasil belajar, siswa
kelas XII mengikuti jam tambahan.
guna
Untuk meringankan beban pekerjaan,
Nanda membantu ibu mencuci pakaian.
untuk
Adi mempunyai kemauan kuat buat
lulus.
buat
f) Keterangan aposisi
Keterangan aposisi memberi penjelasan kata benda, misalnya, subjek
atau objek. Jika ditulis, keterangan ini diapit tanda koma, tanda pisah
(--), atau tanda kurang.
Kakak saya, Mbak Anis, terpilih sebagai mahasiswa
teladan.
g
) Keterangan tambahan
Keterangan tambahan memberi penjelasan kata benda (subjek ataupun
objek), tetapi berbeda dari keterangan aposisi. Keterangan aposisi
dapat menggantikan unsur yang diterangkan, sedangkan keterangan
tambahan tidak dapat menggantikan unsur yang diterangkan. Seperti
contoh berikut.
Bahasa Indonesia
117
Najib,
siswa kelas XII
, mendapat beasiswa kuliah ke
Jerman.
Keterangan tambahan (dicetak miring) itu tidak dapat menggantikan
unsur yang diterangkan yaitu kata Najib.
h) Keterangan pewatas
Keterangan pewatas memberikan pembatas kata benda, misalnya,
subjek, predikat, objek, keterangan, atau pelengkap. Jika keterangan
tambahan dapat ditiadakan, keterangan pewatas tidak dapat ditiadakan.
Siswa yang mempunyai rata-rata nilai 8 mendapat
beasiswa.
Contoh di atas menjelaskan bahwa
bukan semua siswa yang mendapat
beasiswa, melainkan hanya siswa yang mempunyai rata-rata nilai 8.
i) Keterangan penyerta
Keterangan penyerta adalah keterangan yang menyatakan ada atau tidak
adanya orang yang menyertai orang lain dalam melakukan perbuatan.
Semua keterangan penyerta dibentuk dengan menghubungkan kata
dengan
,
tanpa,
atau
bersama
dengan kata atau kelompok kata tertentu.
Kata atau kelompok kata yang berada di belakang kata itu harus
merupakan benda yang bernyawa atau dianggap bernyawa.
Contoh dalam Kalimat
Kalimat
Keterangan Penyerta
Dia mengerjakan PR bahasa Indonesia
dengan teman-temannya.
dengan
Ia mengangkat kursi itu tanpa bantuan
saya.
tanpa
j) Keterangan alat
Keterangan alat merupakan keterangan yang menyatakan ada atau
tidak adanya alat yang digunakan untuk melakukan suatu perbuatan.
Keterangan alat selalu diikuti oleh kata depan
dengan
atau
tanpa.
118
Kelas XII
Semest
er 1
Contoh dalam Kalimat
Kalimat
Keterangan Alat
Kita sulit menganalisis rumus ini tanpa
petunjuk guru.
tanpa
Syifa mengamati daun dengan mikroskop.
dengan
k) Keterangan similatif
Keterangan similatif adalah keterangan yang menyatakan kesetaraan
atau kemiripan antara suatu keadaan, kejadian, atau perbuatan dengan
keadaan, kejadian, atau perbuatan yang lain.
Contoh dalam Kalimat
Kalimat
Keterangan Similatif
Tekadnya untuk lulus kuat laksana
karang di lautan.
laksana
Najib mengamati robot hasil kreasinya
seperti orang dewasa.
seperti
l) Keterangan kesalingan
Keterangan kesalingan adalah keterangan yang menyatakan bahwa
suatu perbuatan dilakukan secara silih berganti. Keterangan ini ditandai
oleh kelompok kata
satu sama lain
.
Contoh dalam Kalimat
Kalimat
Keterangan Kesalingan
Kedua kelompok itu beradu
ketangkasan satu sama lain.
satu sama lain
Adik dan kakak membantu satu
sama lain.
satu sama lain
Temukan adverbia pada kalimat-kalimat berikut.
a)
Menurut operator
KA spesial ini, Central Japan Railway, pada
saat uji coba tahun 2003 silam, kecepatan maksimum KA tersebut
mencapai 581 km per jam.
b)
Namun, banyak orang Spanyol
marah ketika mereka mengetahui
raja mengambil liburan mewah safari berburu gajah di Afrika tahun
2002.
Bahasa Indonesia
119
c)
Jepang sendiri sedang berencana
membangun jalur komersial KA
maglev yang akan menghubungkan Tokyo dengan Nagoya di Jepang
tengah pada 2027.
d)
Kemarahan bertambah saat putri tertua raja, Putri Cristina, disebut
sebagai
tersangka dalam hubungan dengan praktik bisnis korup
suaminya, Inaki Urdangarin, mantan atlet Olimpiade.
e)
Mengutip BBC, T
iongkok menempatkan anjungan minyaknya itu di
perairan sengketa di dekat Kepulauan Paracel pada 2 Mei.
f)
Aktivitas itu
digelar hari Minggu di Pulau Southwest Cay di
Kepulauan Spratly, Laut Tiongkok Selatan.
Tugas 3
Menganalisis Teks Berita
Bacalah secara teliti teks yang berjudul “Junta Izinkan Yingluck Tinggalkan
Thailand” berikut ini, kemudian jawablah pertanyaannya dengan cermat.
Junta Izinkan Yingluck Tinggalkan Thailand
Yingluck mematuhi
aturan junta untuk tidak berkecimpung
dalam dunia politik.
Bangkok –
Junta militer Thailand mengizinkan mantan perdana
menteri Yingluck Shinawatra bepergian ke luar negeri. Menurut militer
Thailand, izin ini dikeluarkan setelah Yingluck dinilai mematuhi perintah
untuk tidak berkecimpung di dunia politik Thailand.
“Karena tidak pernah masuk daftar buron, Y
ingluck dipersilakan
kembali ke dalam negeri seusai bepergian,” kata juru bicara militer
Thailand, Kolonel Winthai Suvaree, dalam konferensi pers kemarin.
Jenderal T
eerachai Nakwanit, pemimpin militer wilayah
Bangkok, menyebutkan Yingluck akan bepergian ke ibu kota Prancis,
Paris, pada 20 Juli—10 Agustus. Di Paris, Yingluck dijadwalkan
menghadiri perayaan ulang tahun kakaknya, Thaksin Shinawatra, pada
26 Juli mendatang.
Thaksin, yang akan
berusia 65 tahun, terpaksa menyingkir
dari negaranya dan tinggal di luar negeri setelah pemerintahannya
dilengserkan lewat kudeta pada 2006. Saat itu Thaksin menjabat perdana
menteri.
120
Kelas XII
Semest
er 1
Dengan keluarnya izin dari junta,
untuk pertama kalinya
perempuan berusia 47 tahun itu bepergian ke luar negeri sejak
pemerintahannya dijatuhkan lewat putusan Mahkamah Konstitusi pada
22 Mei lalu. Junta militer mengambil alih pemerintahan setelah aksi
protes dua kubu, pro-Yingluck dan anti-Yingluck, berlarut-larut tanpa
ada jalan keluar.
Yingluck dan sejumlah
anggota kabinet sempat ditahan meski
kemudian dibebaskan dengan sejumlah persyaratan. Salah satunya
adalah tidak boleh meninggalkan negara tanpa izin junta. Kini Yinluck
menghadapi tuduhan kelalaian atas tugasnya dalam menangani program
subsidi beras yang kerap menjadi perdebatan di Negeri Gajah Putih.
Hingga saat ini,
junta belum memastikan jadwal pemilihan
pemerintahan baru setelah Yingluck dilengserkan. Sedikitnya 28 orang
meninggal dalam aksi protes anti-pemerintahan Yingluck. Sebagai
pemimpin perempuan pertama Thailand, Yingluck menuai protes
kelompok Kaus Kuning karena dinilai berusaha mengembalikan
kedudukan abangnya melalui beleid amnesti.
(Sumber:
Koran Tempo
, Jumat, 18 Juli 2014, halaman 31)
1)
Teks yang berjudul “Junta Izinkan Yingluck Tinggalkan Thailand” berisi
berita
tentang Junta militer Thailand yang mengizinkan mantan perdana
menteri Yingluck Shinawatra bepergian ke luar negeri. Bacalah teks
tersebut sekali lagi dan temukan urutan peristiwa yang ada di dalamnya.
Isikan jawabanmu ke dalam diagram berikut ini.
Peristiwa
Junta Izinkan Yingluck Tinggalkan
Thailand
Urutan peristiwa 1
Junta militer Thailand mengizinkan mantan
perdana menteri Yingluck Shinawatra bepergian
ke luar negeri.
Urutan peristiwa 2
Menurut militer Thailand, izin ini dikeluarkan
setelah Yingluck dinilai mematuhi perintah
untuk tidak berkecimpung di dunia politik
Thailand.
Bahasa Indonesia
121
Urutan peristiwa 3
“Karena tidak pernah masuk daftar buron,
Yingluck dipersilakan kembali ke dalam negeri
seusai bepergian,” kata juru bicara militer
Thailand, Kolonel Winthai Suvaree, dalam
konferensi pers kemarin.
Urutan peristiwa 4
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
Urutan peristiwa 5
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
Urutan peristiwa 6
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
.................................................................................................................
Urutan peristiwa 7
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
.................................................................................................................
Urutan peristiwa 8
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
.................................................................................................................
Urutan peristiwa 9
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
.................................................................................................................
Urutan peristiwa 10
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
.................................................................................................................
Urutan peristiwa 11
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
.................................................................................................................
Urutan peristiwa 12
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
.................................................................................................................
122
Kelas XII
Semest
er 1
Peristiwa
Junta Izinkan Yingluck Tinggalkan
Thailand
Urutan peristiwa 13
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
.................................................................................................................
Urutan peristiwa 14
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
.................................................................................................................
Urutan peristiwa 15
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
..................................................................................................................
.................................................................................................................
2)
Teks berita banyak menggunakan keterangan dan konjungsi. Baca
dan
amatilah bagian-bagian berikut. Pada paragraf di bawah ini,
konjungsi dicetak tebal dan adverbia dicetak miring.
a)
Junta militer
Thailand mengizinkan mantan perdana menteri
Yingluck Shinawatra bepergian
ke luar negeri
. Menurut militer
Thailand, izin ini dikeluarkan
setelah
Yingluck dinilai mematuhi
perintah
untuk tidak berkecimpung di dunia politik Thailand
.
b)
“
Kar
ena
tidak pernah masuk daftar buron, Yingluck dipersilakan
kembali ke dalam negeri seusai bepergian,” kata juru bicara
militer Thailand,
Kolonel Winthai Suvaree, dalam konferensi pers
kemarin.
c)
Jenderal T
eerachai Nakwanit,
pemimpin militer wilayah Bangkok
,
menyebutkan Yingluck akan bepergian ke ibu kota Prancis,
Paris,
pada 20 Juli—10 Agustus
. Di Paris, Yingluck dijadwalkan
menghadiri perayaan ulang tahun kakaknya,
Thaksin Shinawatra,
pada 26 Juli mendatang
.
3)
Setelah kalian membaca
dan mencermati bagian yang dicetak
tebal dan digarisbawahi pada soal nomor (2), kerjakanlah tugas
ini. Baca, cermati, dan beri tanda (cetak tebal untuk konjungsi dan
cetak miring untuk
adverbia) pada kalimat berikut.
a)
Thaksin, yang akan
berusia 65 tahun, terpaksa menyingkir dari
negaranya dan tinggal di luar negeri setelah pemerintahannya
dilengserkan lewat kudeta pada 2006. Saat itu Thaksin menjabat
perdana menteri.
Bahasa Indonesia
123
b)
Dengan keluarnya
izin dari junta, untuk pertama kalinya perempuan
berusia 47 tahun itu bepergian ke luar negeri sejak pemerintahannya
dijatuhkan lewat putusan Mahkamah Konstitusi pada 22 Mei lalu.
Junta militer mengambil alih pemerintahan setelah aksi protes dua
kubu, pro-Yingluck dan anti-Yingluck, berlarut-larut tanpa ada
jalan keluar.
c)
Y
ingluck dan sejumlah anggota kabinet sempat ditahan meski
kemudian dibebaskan dengan sejumlah persyaratan. Salah satunya
adalah tidak boleh meninggalkan negara tanpa izin junta. Kini
Yinluck menghadapi tuduhan kelalaian atas tugasnya dalam
menangani program subsidi beras yang kerap menjadi perdebatan
di Negeri Gajah Putih.
d)
Hingga
saat ini, junta belum memastikan jadwal pemilihan
pemerintahan baru setelah Yingluck dilengserkan. Sedikitnya 28
orang meninggal dalam aksi protes anti-pemerintahan Yingluck.
Sebagai pemimpin perempuan pertama Thailand, Yingluck
menuai protes kelompok Kaus Kuning karena dinilai berusaha
mengembalikan kedudukan abangnya melalui beleid amnesti.
4)
Bacalah kembali
teks “Junta Izinkan Yingluck Tinggalkan
Thailand” di atas. Temukan verba transitif dan verba pewarta yang
ada dalam teks tersebut. Isikan ke kolom berikut ini.
Paragraf
Verba Transitif
Verba pewarta
1
.................................................................
.................................................................
.................................................................
.................................................................
...................................................
...................................................
...................................................
...................................................
2
.................................................................
.................................................................
.................................................................
.................................................................
...................................................
...................................................
...................................................
...................................................
3
.................................................................
.................................................................
.................................................................
.................................................................
...................................................
...................................................
...................................................
...................................................
4
.................................................................
.................................................................
.................................................................
.................................................................
...................................................
...................................................
...................................................
...................................................
124
Kelas XII
Semest
er 1
Paragraf
Verba Transitif
Verba pewarta
5
.................................................................
.................................................................
.................................................................
.................................................................
...................................................
...................................................
...................................................
...................................................
6
.................................................................
.................................................................
.................................................................
.................................................................
...................................................
...................................................
...................................................
...................................................
7
.................................................................
.................................................................
.................................................................
.................................................................
...................................................
...................................................
...................................................
...................................................
Kegiatan 2
Kerja Bersama Membangun Teks Berita
Pada kegiatan ini kalian masih diajak untuk mengeksplorasi struktur
teks berita. Teks-teks yang digunakan masih berhubungan dengan berita
dunia. Pada kegiatan 2 ini kalian akan mengerjakan tugas agar kalian lebih
mendalami teks berita. Kalian sudah mengenal struktur teks berita. Tugas
berikut ini disusun untuk memandu kalian secara bersama-sama membangun
teks berita.
Tugas 1
Mengevaluasi Teks Berita Berdasarkan Ciri Kebahasaan
Pada bagian ini kalian akan belajar cara mengevaluasi teks. Sebuah
teks bisa dievaluasi dari sisi struktur teks, kebahasaan, dan isinya. Tugas
kalian adalah sebagai berikut.
1)
Bacalah teks berikut ini dengan cermat.
AS, UE, dan Iran Gelar Pertemuan di Geneva
Geneva,
Senin – Sejumlah pejabat Iran, Amerika Serikat, dan Uni
Eropa, Senin (9/6), akan memulai pembicaraan bersama selama dua hari
tentang program nuklir Iran.
Delegasi Iran akan memberikan kata pembukaan sebagai bagian
dari upaya menyelamatkan negosiasi yang sebelumnya terancam goyah
dan mengakhiri perselisihan yang telah berumur satu dekade.
Bahasa Indonesia
125
Dalam tayangan televisi di Iran, Wakil Menteri Luar Negeri Iran
Abbas Araqchi mengatakan bahwa pertemuan di Geneva, Swiss, itu
juga membahas sanksi yang telah merusak ekonomi negara yang sangat
bergantung pada minyak tersebut.
Dalam pertemuan ini, Araqchi akan bertemu, antara lain, Kepala
Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Chaterine Ashton dan Direktur Politik
UE Helga Schmidt. Sementara delegasi AS dipimpin oleh Wakil Menteri
Luar Negeri William Burns dan penasihat Gedung Putih Jake Sullivan.
Sebelumnya, perundingan mengenai program nuklir Iran yang
digelar di Vienna, Austria, bulan lalu, berlangsung alot dan kurang
memuaskan. Setiap pihak masih menyimpan prasangka bahwa pihak
lain memiliki tuntutan yang tidak realistis dalam negosiasi tersebut.
Pada satu sisi, Barat menduga dibalik program pengayaan uranium
untuk tujuan sipil, Iran memiliki ambisi membuat senjata nuklir.
Sementara Iran menegaskan, pengayaan nuklir yang mereka kembangkan
semata-mata untuk menghindari ketergantungan pada pemasok bahan
bakar reaktor nuklir mereka.
Bagi Iran, pertemuan di Geneva, pada Senin dan Selasa ini menjadi
kesempatan mengakhiri sanksi internasional. Sementara bagi AS dan
sekutunya, pertemuan tersebut menjadi kesempatan untuk memastikan
bahwa Iran tidak sedang membangun bom nuklir.
Memecah Kebuntuan
Kehadiran delegasi AS di Geneva tersebut dilihat mencerminkan
keinginan Washington untuk memecah kebuntuan proses perundingan
sebelumnya.
“Pertemuan tersebut benar-benar menguji keseriusan kita, apakah
kita bisa mencapai solusi diplomatik dengan Iran mengenai program
nuklirnya. Kami percaya kita perlu untuk terlibat dalam diplomasi yang
sangat aktif dan sangat agresif, “ kata seorang pejabat senior AS kepada
Reuters.
Tim kecil yang mewakili AS merupakan tim kecil yang pernah
berhasil mengajak Iran untuk kembali ke meja perundingan bersama
Inggris, Tiongkok, Perancis, Rusia, AS, dan Jerman (P5+1) tahun lalu.
126
Kelas XII
Semest
er 1
Araqchi dengan gembira menyambut kehadiran Burns dan
mengungkapkan harapannya bahwa pertemuan kali ini akan berjalan
lancar dan positif.
Seorang pejabat senior AS mengatakan, pembicaraan di Geneva
tersebut memberikan kesempatan untuk bertukar pandangan sebelum
perundingan putaran berikutnya dengan P5+1 di Vienna. Pertemuan
tersebut direncanakan akan digelar pada 16-20 Juni.
(Sumber:
Kompas
, Selasa, 10 Juni 2014, halaman 8)
2)
Setelah memb
aca teks berjudul “AS, UE, dan Iran Gelar Pertemuan
di Geneva” tersebut, tugas kalian selanjutnya adalah membentuk
kelompok kecil yang terdiri atas 2—3 orang. Ketika membaca
sebuah berita, kalian pasti akan memiliki sudut pandang yang bisa
saja berbeda antara satu orang dengan yang lainnya. Diskusikan
sudut pandang kalian mengenai isi berita tersebut dan presentasikan
di depan kelas. Kelompok lain bisa menyanggah atau menyetujui
sudut pandang kalian.
3)
Setelah kalian
selesai mempresentasikan sudut pandang kalian
pada soal nomor (2), tugas kalian sekarang adalah menuliskan alur
peristiwa yang terjadi di dalam berita tersebut ke dalam kolom
berikut.
Struktur Teks Kalimat
Orientasi
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
Peristiwa
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
...........................................................................................................................
Sumber Berita
4)
Bacalah kembali
teks “AS, UE, dan Iran Gelar Pertemuan di
Geneva” tersebut. Dapatkah kalian menemukan ciri kebahasaan
yang biasa muncul dalam teks berita pada teks itu? Ciri kebahasaan
apa saja yang kalian temukan?
Bahasa Indonesia
127
5)
Ciri kebahasaan teks berita adalah adanya ketera
ngan, verba
transitif, dan verba pewarta. Nah, tugas kalian adalah menemukan
keterangan, verba transitif, dan verba pewarta pada teks tersebut.
Isikan ke dalam kolom ini. Kalimat pertama sebagai contoh.
Kalimat
Keterangan
Verba
transitif
Verba
pewarta
Sejumlah pejabat Iran,
Amerika Serikat, dan
Uni Eropa, Senin
(9/6), akan memulai
pembicaraan bersama
selama dua hari tentang
program nuklir Iran.
-
Senin (9/6)
-
selama dua
hari tentang
program
nuklir Iran
- akan
memulai
-
Delegasi Iran akan
memberikan kata
pembukaan sebagai
bagian dari upaya
menyelamatkan
negosiasi yang
sebelumnya terancam
goyah dan mengakhiri
perselisihan yang telah
berumur satu dekade.
Dalam tayangan televisi
di Iran, Wakil Menteri
Luar Negeri Iran Abbas
Araqchi mengatakan
bahwa pertemuan di
Geneva, Swiss, itu juga
membahas sanksi yang
telah merusak ekonomi
negara yang sangat
bergantung pada minyak
tersebut.
128
Kelas XII
Semest
er 1
Kalimat
Keterangan
Verba
transitif
Verba
pewarta
Dalam pertemuan ini,
Araqchi akan bertemu,
antara lain, Kepala
Kebijakan Luar Negeri Uni
Eropa Chaterine Ashton
dan Direktur Politik UE
Helga Schmidt. Sementara
delegasi AS dipimpin
oleh Wakil Menteri Luar
Negeri William Burns dan
penasihat Gedung Putih
Jake Sullivan.
Sebelumnya, perundingan
mengenai program nuklir
Iran yang digelar di
Vienna, Austria, bulan
lalu, berlangsung alot dan
kurang memuaskan. Setiap
pihak masih menyimpan
prasangka bahwa pihak
lain memiliki tuntutan
yang tidak realistis dalam
negosiasi tersebut.
Pada satu sisi, Barat
menduga dibalik program
pengayaan uranium untuk
tujuan sipil, Iran memiliki
ambisi membuat senjata
nuklir. Sementara Iran
menegaskan, pengayaan
nuklir yang mereka
kembangkan semata-
mata untuk menghindari
ketergantungan pada
pemasok bahan bakar
reaktor nuklir mereka.
Bahasa Indonesia
129
Bagi Iran, pertemuan
di Geneva, pada Senin
dan Selasa ini menjadi
kesempatan mengakhiri
sanksi internasional.
Sementara bagi AS dan
sekutunya, pertemuan
tersebut menjadi
kesempatan untuk
memastikan bahwa Iran
tidak sedang membangun
bom nuklir.
Kehadiran delegasi
AS di Geneva tersebut
dilihat mencerminkan
keinginan Washington
untuk memecah kebuntuan
proses perundingan
sebelumnya.
“Pertemuan tersebut benar-
benar menguji keseriusan
kita, apakah kita bisa
mencapai solusi diplomatik
dengan Iran mengenai
program nuklirnya. Kami
percaya kita perlu untuk
terlibat dalam diplomasi
yang sangat aktif dan
sangat agresif,” kata
seorang pejabat senior AS
kepada Reuters.
130
Kelas XII
Semest
er 1
Kalimat
Keterangan
Verba
transitif
Verba
pewarta
Tim kecil yang mewakili
AS merupakan tim
kecil yang pernah
berhasil mengajak Iran
untuk kembali ke meja
perundingan bersama
Inggris, Tiongkok, Prancis,
Rusia, AS, dan Jerman
(P5+1) tahun lalu.
Araqchi dengan gembira
menyambut kehadiran
Burns dan mengungkapkan
harapannya bahwa
pertemuan kali ini akan
berjalan lancar dan positif.
Seorang pejabat senior AS
mengatakan, pembicaraan
di Geneva tersebut
memberikan kesempatan
untuk bertukar pandangan
sebelum perundingan
putaran berikutnya dengan
P5+1 di Vienna. Pertemuan
tersebut direncanakan akan
digelar pada 16-20 Juni.
Tugas 2
Menginterpretasi Fungsi Sosial Teks Berita
Pada tugas ini kalian diajak untuk menginterpretasi fungsi sosial teks
berita yang berjudul “Prospek Perundingan Buyar”. Bacalah secara saksama
teks tersebut. Kalian bebas memberikan penafsiran. Kalian sudah memahami
struktur teks berita, aspek kebahasaan yang sering digunakan pada teks
tersebut, serta informasi apa saja yang dibutuhkan untuk membangun sebuah
teks berita. Oleh karena itu, kalian tidak akan kesulitan menginterpretasi
maknanya.
Bahasa Indonesia
131
Prospek Perundingan Buyar
K
arachi, Senin – Prospek perundingan damai antara Taliban dan
pemerintahan Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif buyar lagi
setelah milisi Taliban menyerang Bandar Udara Internasional Jinnah
di Karachi, Senin (9/6). Sedikitnya 28 orang tewas dalam serangan itu.
Upaya negosiasi damai yang digagas Sharif untuk mengakhiri kekerasan
panjang di negara itu pun dipastikan terhambat.
Sharif, PM ke-18 Pakistan yang berkuasa sejak Juni 2013, telah
berulang kali merancang peta jalan damai dengan kelompok Teh-reek-
e-Taliban Pakistan (TTP). Ia beberapa kali menawarkan negosiasi,
tetapi selalu gagal karena dinodai serangan milisi. Tawaran damai pada
Februari lalu juga gagal dilaksanakan.
Setiap serangan Taliban, yang diikuti aksi balasan oleh militer,
mematahkan rencana Sharif untuk menarik lebih banyak investor
asing. Padahal, ia yakin, investasi asing dapat membangkitkan dan
menggairahkan kembali pertumbuhan ekonomi nasional.
Serangan terbaru Taliban kali ini terjadi setelah 10 milisi berseragam
tentara masuk ke Bandar Udara Internasional Jinnah, Karachi, Minggu
(8/6) pukul 23.00 waktu setempat. Mereka masuk ke terminal lama yang
biasa digunakan untuk pesawat carter dan penerbagan eksekutif.
Para penyerang ini masuk dengan memberondongkan senapan
serbu, granat, dan roket peluncur granat. Mereka membunuh 18 orang
seketika. Dokter Seemi Jamali dari Rumah Sakit Jinnah mengatakan, 11
di antaranya persoalan keamanan bandara. Sebanyak 26 orang lainnya
terluka.
Pertempuran dengan aparat keamanan berlangsung 12 jam dan
berakhir Senin pagi setelah 10 milisi tewas. Beberapa milisi mati
tertembak, tiga lainnya yang memakai rompi bom bunuh diri meledakkan
dirinya.
Namun, wartawan yang berada di lokasi kejadian pada Senin pagi
menjelaskan, meski tentara menyatakan bandara aman, masih terdengar
suara tembakan. ”serangan berakhir dan kami telah membersihkan area
ini dari semua milisi,” kata juru bicara pasukan paramiliter, Sibtain
Rizvi.
”Para teroris masuk terminal dalam dua kelompok. Mereka itu orang
asing. Beberapa seperti dari Uzbekistan,” kata Rizwan Akhtar, komando
pasukan paramiliter setempat.
132
Kelas XII
Semest
er 1
Juru bicara maskapai Internasional Pakistan, Mashoor Tajwar,
mengatakan, tidak ada pesawat yang rusak. Tidak ada satupun penumpang
yang terjebak di dalam gedung. ”Kami mengalihkan semua penerbangan
ke Lahore dan Nawabshah,” katanya.
Serangan awal
Otoritas Penerbangan Sipil Pakistan mengatakan, penerbangan di
Karachi akan normal kembali, Senin sore. Namun, penyerangan Taliban
ke bandara tersibuk di Pakistan itu menimbulkan keraguan tentang
keamanan instalasi terpenting di negara tersebut.
Pihak TTP mengatakan, serangan ke bandara Jinnah adalah aksi
balas dendam atas kematian pemimpin mereka, Hakimullah Meshud. Ia
tewas akibat serangan pesawat nirawak AS pada November tahun lalu.
Juru bicara TTP, Shahidullah Shahid, menolak tawaran terbaru
pemerintahan Pakistan untuk perundingan damai babak baru. ”Pakistan
telah memakai perundingan damai hanya sebagai alat perang,” katanya.
Shahid mengatakan, serangan ini adalah awal dari serangkaian
serangan lainnya. Serangan terbaru itu untuk membalas kematian
”seorang” (Meshud) saja. TTP belum melakukan serangan untuk
membalas kematian ratusan perempuan dan anak di wilayah kesukuan
mereka. (AFP/AP/REUTERS/CAL)
(Sumber:
Kompas
, Selasa, 10 Juni 2014, halaman 8)
(1)
Setelah membaca
teks berjudul “Prospek Perundingan Buyar”,
dapatkah kalian menguraikan struktur yang membangun teks tersebut?
Apakah terlihat orientasi^peristiwa^sumber berita dalam teks itu?
Diskusikan dengan teman sebangku kalian struktur teks tersebut, lalu
tulislah hasil diskusi kalian!
(2)
Setelah kalian mendiskusikan struktur teks “Prospek Perundingan
Buyar”, paparkan hasil diskusi kalian di depan kelas. Mintalah
komentar dari teman
kalian apakah pekerjaan kalian itu sudah baik.
Berdasarkan masukan dari teman, perbaikilah pekerjaan kalian itu!
(3)
Setelah pemaparan hasil diskusi kalian pada nomor (2), tugas kalian
berikutnya adalah menganalisis isi teks “Prospek Perundingan Buyar”.
Apakah informasi yang terdapat
dalam teks tersebut bisa kalian pahami
dengan baik? Apakah peristiwa pada teks tersebut telah diuraikan
dengan jelas?
Bahasa Indonesia
133
(4)
Berdasarkan isi teks “Prospek Perundingan Buyar”, tentukanlah apakah
pernyataan berikut ini benar (B), salah (S),
atau tidak terbukti benar
salahnya (TT) dengan membubuhkan tanda centang (√) pada pilihan
kalian. Untuk menentukan jawaban, kalian tidak perlu berpedoman
pada pengetahuan umum atau pengetahuan yang telah kalian miliki,
tetapi cukup berpedoman pada informasi yang disajikan dalam teks
tersebut.
No.
Pernyataan
B
S
TT
1.
Prospek perundingan damai antara Taliban
dan pemerintahan Perdana Menteri Pakistan
Nawaz Sharif buyar lagi setelah milisi Taliban
menyerang Bandar Udara Internasional Jinnah
di Karachi, Senin (9/6).
√
2.
Sedikitnya 28 orang tewas dalam serangan itu.
3.
Upaya negosiasi damai yang digagas Sharif
untuk mengakhiri kekerasan panjang di negara
itu pun dipastikan tidak terhambat.
4.
Sharif, PM ke-19 Pakistan yang berkuasa sejak
Juni 2013, telah berulang kali merancang peta
jalan damai dengan kelompok Teh-reek-e-
Taliban Pakistan (TTP).
5.
Ia beberapa kali menawarkan negosiasi,
tetapi selalu gagal karena dinodai serangan
pemberontak.
6.
Setiap serangan Taliban, yang diikuti aksi
balasan oleh militer, mematahkan rencana
Sharif untuk menolak lebih banyak investor
asing.
7.
Serangan terbaru Taliban kali ini terjadi setelah
100 milisi berseragam tentara masuk ke Bandar
Udara Internasional Jinnah, Karachi, Minggu
(8/6) pukul 22.00 waktu setempat.
8.
Pertempuran dengan aparat keamanan
berlangsung 12 jam dan berakhir Senin pagi
setelah 10 milisi tewas.
134
Kelas XII
Semest
er 1
No.
Pernyataan
B
S
TT
9.
Para teroris yang masuk terminal berasal dari
Uzbekistan.
10.
Penyerangan Taliban ke bandara tersibuk di
Pakistan itu menimbulkan keraguan tentang
keamanan instalasi terpenting di negara tersebut.
(5)
Berdasarkan hasil
dari tiga identifikasi pada soal nomor (4) tersebut,
buatlah teks berita sederhana dengan struktur orientasi^peristiwa^sumber
berita. Ikutilah formulasi berikut ini!
Prospek Perundingan Damai Buyar
Tugas 3
Memproduksi Teks Berita
S
etelah menginterpretasi teks “ Prospek Perundingan Buyar” dari
sisi struktur teks, isi, dan kebahasaan pada tugas sebelum ini, tugas kalian
berikutnya adalah membuat teks berita tentang peristiwa sosial dengan tema
“Piala Dunia”. Untuk memudahkan penulisan, kalian bisa mencari sumber
Orientasi
__________________________________________________________
__________________________________________________________
__________________________________________________________
__________________________________________________________
Peristiwa
__________________________________________________________
__________________________________________________________
__________________________________________________________
__________________________________________________________
Sumber Berita
___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
Bahasa Indonesia
135
bahan tulisan di perpustakaan, media massa, internet, observasi di lapangan,
dan/atau wawancara dengan narasumber. Catatlah semua data yang diperoleh,
baik catatan kepustakaan, catatan lapangan, dan/atau hasil wawancara,
kemudian ditulis menjadi sebuah teks berita yang utuh secara bersama.
(1)
Kalian bisa
memulainya dengan membuat struktur yang sesuai.
Struktur tersebut harus berisi orientasi^peristiwa^sumber berita.
Untuk memudahkan pekerjaan kalian, berikut ini disajikan diagram
yang masih rumpang. Bagian peristiwa sudah diisi. Lengkapilah tabel
latar belakang peristiwa yang belum diisi!
No.
Struktur
Kalimat
1.
Orientasi
Setiap empat tahun sekali
diselenggarakan ajang kompetisi Piala
Dunia yang lokasinya selalu berpindah
dari satu negara ke negara lainnya.
Dalam setiap turnamen terdapat 32 tim
yang berkompetisi.
2.
Peristiwa
_______________________________
_______________________________
_______________________________
_______________________________
_______________________________
3.
Peristiwa
_______________________________
_______________________________
_______________________________
_______________________________
_______________________________
4.
Sumber Berita
_______________________________
_______________________________
_______________________________
_______________________________
_______________________________
136
Kelas XII
Semest
er 1
(2)
Setelah mengisi bagian yang rumpang pada soal nomor (1), kalian
bisa memasukkannya ke dalam kerangka teks berikut.
Piala Dunia
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
Bahasa Indonesia
137
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
(3)
Bacalah teks yang
telah kalian hasilkan itu sehingga teman-teman
kalian dapat mendengarkan isi teks yang telah kalian buat.
(4)
Mintalah teman-teman
kalian untuk menyunting hasil teks kalian.
Kalian bisa melakukan hal yang sebaliknya terhadap hasil teks teman-
teman kalian.
138
Kelas XII
Semest
er 1
Kegiatan 3
Kerja Mandiri Membangun Teks Berita
Kegiatan 3 merupakan puncak dari seluruh kegiatan membangun teks
berita. Pada kegiatan 1 dan 2 kalian sudah memahami struktur teks berita
dan memahami isi teks berita. Dalam kegiatan 3 ini kalian diharapkan dapat
membuat teks berita secara mandiri. Artinya, secara mandiri kalian diminta
untuk membuat teks berita. Tema yang disarankan adalah “Serangan Israel ke
Jalur Gaza”. Pada dasarnya, kejadian apa pun yang terjadi, ada, atau sedang
berlangsung dapat diungkapkan ke dalam teks berita.
Tugas 1
Menyunting dan Mengabstraksi Teks Berita
Te
ks “‘Kencan’ Diplomatik 505 Kilometer per Jam” termasuk dalam jenis
berita diduga
. Berita diduga adalah peristiwa yang direncanakan atau sudah
diketahui sebelumnya, seperti pertemuan, seminar, lokakarya, pemilihan umum,
peringatan hari-hari besar, peringatan hari-hari bersejarah. Proses penanganan
berita yang sifatnya diduga disebut
Making News
. Proses penciptaan atau
perekayasaan berita itu dilakukan melalui tahapan perencanaan di ruang rapat
redaksi, diusulkan dalam rapat proyeksi, dikonsultasikan dengan pemimpin
redaksi, dilanjutkan dengan observasi, serta ditegaskan dalam interaksi dan
konfirmasi di lapangan. Semuanya melalui prosedur manajemen peliputan
yang baku, jelas, terstruktur, dan terukur. Orang yang meliputnya disebut
sebagai
reporter
(pelapor).
Jenis berita yang kedua adalah
berita
tak terduga
yakni peristiwa yang
sifatnya tiba-tiba, tidak direncanakan, tidak diketahui sebelumnya, seperti
kereta api terguling, bus tabrakan, kapal tenggelam, pesawat dibajak, pasar
terbakar, atau terjadi ledakan bom di pusat keramaian. Proses penanganan
berita yang sifatnya tidak diketahui dan tidak direncanakan sebelumnya, atau
yang sifatnya tiba-tiba itu disebut
Hunting News
. Orang yang meliputnya
disebut sebagai
hunter
(pemburu).
(1)
Coba kalian cari
berita di koran mengenai berita terduga dan
berita tak terduga. Bacalah berita tersebut dengan saksama dan
klasifikasikan ke dalam dua jenis berita: berita terduga dan berita
tak terduga.
(2)
Pada T
ugas 3 Kegiatan 2 soal nomor (4), kalian telah melakukan
proses penyuntingan teks. Untuk menghasilkan teks yang baik
kalian perlu menyunting ejaan, diksi, dan kalimat di dalam teks.
Bahasa Indonesia
139
Agar kalian lebih memahami proses penyuntingan, bacalah dengan
teliti teks “Pelajaran ‘Berbahaya’ dari Gaza” berikut ini.
Pelajaran ‘Berbahaya’ dari Gaza
Hamas menerbitkan buku teks tentang sejarah Palestina yang
menafikan Negara Israel. Berpotensi menyulut konflik antarfaksi.
Di salah satu kelas di sebuah sekolah menegah di Gaza, Palestina,
seorang guru mengisahkan bangsa Arab yang memboikot bisnis
Yahudi pada 1929. Sang guru kemudian bertanya kepada sekitar 40
siswa apakah mungkin dewasa ini orang-orang Palestina bersedia
memboikot produk Israel. Semua siswa langsung menjawab,”ya!”
Pemandangan semacam itu kini dapat dijumpai sedikitnya dua kali
dalam sepekan di kelas-kelas sekolah menengah di Gaza. Gerakan
Hamas, yang menguasai jalur Gaza sejak 2007, secara intensif
menebar benih perlawanan Palestina terhadap Israel melalui
pendidikan.
Selasa pekan lalu, pemerintah Hamas menyatakan telah
menambahkan mata pelajaran khusus ke kurikulum untuk memupuk
perlawanan terhadap Israel. Mata pelajaran itu diajarkan di semua
sekolah di Gaza. “Untuk memperkuat hak-hak warga Palestina
dan menambah pelajaran tentang hak asasi manusia,” kata Menteri
Pendidikan Gaza Muetassem al-Minaui.
Hamas telah menerbitkan buku teks pelajaran baru yang berisi
materi perlawanan terhadap Israel. Sampul buku itu bergambar
masjid Al-Aqsa di Yerusalem dan Gua Para Leluhur di Hebron—
dua situs lokasi bentrokan antara umat Islam dan Yahudi.
Buku yang berisi politik dan sejarah Palestina ini secara tegas tidak
mengakui negara Israel. Pendiri Hamas, Ahmed Yasin, dalam buku
ini disejajarkan dengan pahlawan nasional Yasser Arafat. Sejarah
mutakhir juga dicantumkan, seperti serangan militer Israel ke jalur
Gaza pada musim dingin 2008-2009 dan November 2012.
Materi pelajaran dilengkapi foto-foto warga Palestina yang tewas
serta berbagai bangunan yang hancur akibat serangan Israel.
“Semua wilayah Palestina, dari Laut Mediterania sampai Sungai
Yordan, adalah milik kita,”demikian salah satu isi buku itu.
140
Kelas XII
Semest
er 1
Materi pelajaran baru ini hanya diajarkan di sekolah milik
pemerintah Hamas, tidak di sekolah milik Perserikatan Bangsa-
Bangsa. Materinya merujuk pada kurikulum otoritas Palestina.
Di seluruh Gaza tercatat ada 463 ribu pelajar. PBB mengelola sekitar
250 sekolah untuk kelas 1-9. Sedangkan Hamas menjalankan 400
sekolah, termasuk 46 sekolah swasta. Sebelumnya, Hamas sudah
menyiapkan materi pelajaran militer dengan fokus perlawanan
terhadap Israel.
Upaya edukasi perlawanan melalui buku ini dinilai sangat efektif.
Sebab, menurut Daniel Bar-Tal, seorang professor di Tel Aviv
University, ketika seorang pemimpin berpidato, tak ada jaminan
semua orang mendengarkan. Sebuah buku teks pelajaran pasti
diserap siswa. “Ini adalah kartu terkuat,” kata Bar-Tal, koordinator
tim peneliti buku teks Israel dan Palestina.
Khalayak yang menjadi target buku ini juga luas. Seiring dengan
rencana pengajaran, buku ini bakal menjangkau sedikitnya 55 ribu
siswa di kelas 8, 9, dan 10. Sebagian besar siswa menyambut hangat
buku pelajaran itu. Ahmed Mohamed, 15 tahun, misalnya, mengaku
bersemangat mempelajarai sejarah Palestina, bukan sejarah Mesir
atau Yordania. ”Sebelumnya, Palestina yang saya tahu hanya Gaza
dan Tepi Barat.” ujarnya.
Tapi ada pula yang kritis. Anound Ali, siswa kelas 10 di sebuah
sekolah di Gaza, merasa prihatin karena buku itu bisa memecah
belah Palestina. Materi pelajaran yang militan ini dikhawatirkan
memperuncing persaingan antarfaksi di Palestina, antara Hamas di
jalur Gaza dan Fatah di Tepi Barat.
Di tataran bawah, konflik antarfaksi ini dikhawatirkan menganggu
kekompakan 1,7 juta warga Palestina di jalur Gaza dan 2,5 juta
warga di Tepi Barat. “Buku pelajaran sekolah adalah hal terakhir
yang mempersatukan kita di Tepi Barat, sekarang kita mempelajari
sesuatu yang berbeda,” kata Ali.
Apa pun alasannya, Israel dibuat gerah oleh aksi gerilya Hamas ini.
“Palestina telah mengembangkan sesuatu sistem penipuan,” kata
Yosef Kuperwasser, pejabat senior Israel.
(Sumber:
Tempo
, 11 November 2013, halaman 112)
Bahasa Indonesia
141
(3)
Suntinglah teks “Pelajaran ‘Berbahaya’ dari Gaza” itu.
(4)
Bacalah
Teks “NASA Ikut Cari MH370” ini dengan cermat.
NASA Ikut Cari MH370
Kuala Lumpur – Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat
(NASA) bergabung dalam operasi pencarian pesawat
Malaysia Airlines
MH370 yang hilang Sabtu (8/3).
Sementara, area pencarian pesawat yang memuat 239 penumpang
itu, Jumat (14/3), diperluas ke Samudera Hindia. Juru Bicara NASA
Allard Beutel mengatakan Badan Antariksa Amerika tersebut akan
mengkaji strategi yang akan dilakukan untuk diterapkan pada proses
pencarian dengan melibatkan 25.000 sukarelawan secara
online
.
Salah satunya adalah mencari pesawat dengan temuan gambar dari
satelit dan kamera yang ada di stasiun luar angkasa Internasional, yang
dapat mengidentifikasi objek yang lebih besar dari 30 meter. Sebelumnya,
satelit China menangkap tiga objek yang diduga dari pesawat yang
hilang itu.
Kegiatan yang bisa ditangkap oleh kamera menggunakan aset
berbasis ruang, seperti bumi–Observing-1 (EO-1) satelit dan kamera
ISERV di Stasiun Antariksa Internasional. “Resolosi gambar dari
instrumen ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi objek dari sekitar
98 kaki (30 meter) atau lebih besar ,”ujarnya.
NASA juga akan mengirim data ke
Geological Survey’s Earth
Resources Observations and Science Hazard Data Distribution System,
yang telah membantu penanganan bencana internasional, seperti banjir
yang baru-baru ini melanda Inggris.
Pada Jumat, Pemerintah Malaysia memastikan area operasi
pencarian pesawat Malaysia Airlines yang hilang kini diperluas hingga
ke Samudera Hindia. ”Pesawat itu masih hilang dan area pencarian
diperluas,” kata Menteri Transportasi Hishammudin Hussein.
“Bersama dengan rekan-rekan internasional kami, kini pencarian
dilakukan lebih ke timur dari Laut China Selatan dan ke Samudra
Hindia,” tambah dia.
142
Kelas XII
Semest
er 1
Sementara, berbagai analisis dan temuan sejumlah media soal
nasib pesawat
Malaysia Airlines
MH370 terus bermunculan. Salah satu
yang menguat adalah isu pembajakan. Hishammudin menyebut semua
kemungkinan terbuka, termasuk pembajakan. “Semua kemungkinan
tidak diabaikan, semua diselidiki,” kata dia. Sejauh ini, dia mengaku
transponder pesawat memang tidak mengeluarkan sinyal.
Sejumlah laporan media menulis, ada pesawat terbang hingga
Kepulauan Andaman, Samudra Hindia. Ini mengindikasikan pesawat
diterbangkan oleh seseorang yang memiliki kemampuan penerbangan
mumpuni.
(
Solopos
, Sabtu Pon, 15 Maret 2014, halaman 5)
(5) Buatlah abstraksi (ringkasan) teks “ NASA Ikut Cari MH370” di atas.
NASA Ikut Cari MH370 NASA Ikut Cari MH370
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
Bahasa Indonesia
143
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
_______________________________________________________
144
Kelas XII
Semest
er 1
Tugas 2
Memproduksi Teks Berita Secara Mandiri
S
etelah mengabstraksi teks “ NASA Ikut Cari MH370 NASA Ikut Cari
MH370” pada tugas sebelum ini, tugas kalian berikutnya adalah membuat
teks berita tentang peristiwa sosial dengan tema “Teknologi Tepat Guna”.
Untuk memudahkan penulisan, kalian bisa mencari sumber bahan tulisan
di perpustakaan, media massa, internet, observasi di lapangan, dan/atau
wawancara dengan narasumber. Catatlah semua data yang diperoleh, baik
catatan kepustakaan, catatan lapangan, dan/atau hasil wawancara, kemudian
ditulis menjadi sebuah teks berita yang utuh secara mandiri.
(1)
Kalian bisa memula
inya dengan membuat struktur yang sesuai.
Struktur tersebut harus berisi orientasi^ peristiwa
^sumber berita.
No.
Struktur
Kalimat
1.
Orientasi
__________________________________
__________________________________
__________________________________
__________________________________
__________________________________
2.
Peristiwa
__________________________________
__________________________________
__________________________________
__________________________________
__________________________________
3.
Peristiwa
__________________________________
__________________________________
__________________________________
__________________________________
__________________________________
4.
Sumber Berita
__________________________________
__________________________________
__________________________________
__________________________________
__________________________________
Bahasa Indonesia
145
(2)
Setelah mengisi bagian yang rumpang pada soal nomor (1), kalian bisa
memasukkannya ke dalam kerangka teks berikut.
T
eknologi Tepat Guna
_____________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
146
Kelas XII
Semest
er 1
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
(3)
Bacalah teks yang telah kalian hasilkan itu sehingga teman-teman
kalian dapat mendengarkan isi teks yang telah kalian buat.
(4)
Mintalah teman-teman
kalian untuk menyunting hasil teks kalian.
Kalian bisa melakukan hal yang sebaliknya terhadap hasil teks teman-
teman kalian.
Tugas 3
Mengonversi teks berita ke dalam bentuk yang lain sesuai dengan struktur
dan kaidah teks
Setelah kalian dapat menyunting dan mengabstraksi sekaligus
memproduksi teks berita, kalian diharapkan dapat mengonversinya ke dalam
bentuk lain.
Kerjakan tugas ini sesuai dengan petunjuk pada setiap nomor!
(1) Bacalah kembali teks “NASA Ikut Cari MH370”!
(2) Ceritakan kembali teks “NASA Ikut Cari MH370” dengan penjelasan
yang lebih singkat!
(3) Bandingkan hasil pekerjaan kalian dengan teman-teman kalian!