Gambar Sampul Prakarya dan Kewirausahaan · Bab 1 Kerajinan Bahan Keras
Prakarya dan Kewirausahaan · Bab 1 Kerajinan Bahan Keras
Indah Setyowati, dkk

23/08/2021 08:37:52

SMA 11 K-13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

ii

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

Semester 2

Hak Cipta © 2014 pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Dilindungi Undang-Undan

g

Disklaimer:

Buku ini merup

a

kan buku siswa yang dipersiapkan Pemerintah dalam rangka

implementasi Kurikulum 2013. Buku siswa ini disusun dan ditelaah oleh berbagai pihak

di bawah koordinasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan dipergunakan dalam

tahap awal penerapan Kurikulum 2013. Buku ini merupakan “dokumen hidup” yang

senantiasa diperbaiki, diperbaharui,

dan dimutakhirkan sesuai dengan dinamika kebutuhan

dan perubahan zaman. Masukan dari berbagai kalangan diharapkan dapat meningkatkan

kualitas buku ini.

Katalog Dalam Terbitan (KDT)

Kontributor Naskah

:

RR. Indah Setyowati, Wawat Naswati, Heatiningsih, Miftakhodin, Cahyadi,

dan Dwi Ayu.

Penelaah

:

Suci Rahayu, Rozmita Dewi, Djoko Adi Widodo, Latief Sahubawa, Taswadi,

Vanessa Gaffar, Caecilia Tridjata, Wahyu Prihatini, dan Heny Hendrayati.

Penyelia Penerbitan

: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.

Cetakan ke-1, 2014

Disusun dengan huruf Arial, 11 pt.

Milik Negara

Tidak Diperdagangkan

I

ndonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Pendidikan Prakarya dan Kewirausahaan / Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan. -- Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,2014.

vi, 174 hlm. : ilus. ; 25 cm.

Untuk SMA Kelas XI

ISBN 978- 602-282-449-7 (jilid lengkap)

ISBN 978-602-282-453-4 (jilid 2b)

1. Prakarya dan Kewirausahaan

Studi dan Pengajaran

I. Judul

II. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

600

iii

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

KATA PENGANTAR

Kewirausahaan adalah kemampuan yang sangat dibutuhkan dalam abad 21 mengingat keterbatasan

dukungan sumberdaya alam terhadap kesejahteraan penduduk dunia yang makin bertambah dan

makin kompetitif. Jiwa dan semangat kewirausahaan yang terbentuk dan terasah dengan baik sejak

remaja akan dapat menghasilkan sumberdaya manusia inovatif yang mampu membebaskan bangsa

dan negaranya dari ketergantungan pada sumberdaya alam. Kewirausahaan yang diperlukan

tentunya adalah yang memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan output ekonomi dalam

mendukung kesejahteraan bangsa melalui penciptaan karya nyata orisinil yang bermanfaat.

Kurikulum 2013 membekali peserta didik pada Pendidikan Menengah dengan kemampuan

kewirausahaan yang lahir dan tumbuh dalam sektor nyata. Diawali dengan pengamatan terhadap

produk yang ada di pasar beserta ciri-cirinya, analisis struktur komponen pembentuk produk, analisis

struktur dan rangkaian proses beserta peralatan yang diperlukan, termasuk analisis pasar, biaya,

dan harga. Untuk mendukung keutuhan pemahaman peserta didik, pembelajarannya digabungkan

dengan pembelajaran Prakarya sehingga peserta didik bukan hanya mampu menghasilkan ide

kreatif tetapi juga merealisasikannya dalam bentuk purwarupa karya nyata dan dilanjutkan sampai

pada kegiatan penciptaan pasar untuk mewujudkan nilai ekonomi dari kegiatan-kegiatan tersebut.

Sebagai bagian dari Kurikulum 2013, pembelajaran Prakarya dan Kewirausahaan bagi peserta didik

pada jenjang Pendidikan Menengah Kelas XI harus mencakup aktivitas dan materi pembelajaran

yang secara utuh dapat meningkatkan kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang

diperlukan untuk menciptakan karya nyata, menciptakan peluang pasar, dan menciptakan

kegiatan bernilai ekonomi dari produk dan pasar tersebut. Pembelajarannya dirancang berbasis

aktivitas terkait dengan sejumlah ranah karya nyata, yaitu karya kerajinan, karya teknologi, karya

pengolahan, dan karya budidaya dengan contoh-contoh karya konkret berasal dari tema-tema karya

populer yang sesuai untuk peserta didik Kelas XI. Sebagai mata pelajaran yang mengandung unsur

muatan lokal, tambahan materi yang digali dari kearifan lokal yang relevan sangat diharapkan

untuk ditambahkan sebagai pengayaan dari buku ini.

Buku ini menjabarkan usaha minimal yang harus dilakukan siswa untuk mencapai kompetensi

yang diharapkan. Sesuai dengan pendekatan yang digunakan dalam Kurikulum 2013, siswa diajak

menjadi berani untuk mencari sumber belajar lain yang tersedia dan terbentang luas di sekitarnya.

Peran guru dalam meningkatkan dan menyesuaikan daya serap siswa dengan ketersediaan kegiatan

pada buku ini sangat penting. Guru dapat memperkayanya dengan kreasi dalam bentuk kegiatan-

kegiatan lain yang sesuai dan relevan yang bersumber dari lingkungan sosial dan alam.

Implementasi terbatas Kurikulum 2013 pada tahun ajaran 2013/2014 telah mendapatkan tanggapan

yang sangat positif dan masukan yang sangat berharga. Pengalaman tersebut dipergunakan

semaksimal mungkin dalam menyiapkan buku untuk implementasi menyeluruh pada tahun ajaran

2014/2015 dan seterusnya. Walaupun demikian, sebagai edisi pertama, buku ini sangat terbuka

dan perlu terus dilakukan perbaikan dan penyempurnaan. Oleh karena itu, kami mengundang

para pembaca memberikan kritik, saran dan masukan untuk perbaikan dan penyempurnaan pada

edisi berikutnya. Atas kontribusi tersebut, kami ucapkan terima kasih. Mudah-mudahan kita dapat

memberikan yang terbaik bagi kemajuan dunia pendidikan dalam rangka mempersiapkan generasi

seratus tahun Indonesia Merdeka (2045).

Jakarta, Maret 2014

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

Mohammad Nuh

iv

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

Semester 2

Daftar Isi

Kata Pengantar

....................................................................

Iii

Daftar Isi

................................................................................

Iv

Bab 1 Kerajinan Bahan Keras Dan

Wirausaha

.................................................................

1

Peta Materi

............................................................................

2

A.

Produk Kerajinan dari Bahan Keras

...............................

5

B.

Produksi Kerajinan Ukir Kayu

........................................

24

C.

Produksi Kerajinan Logam Teknik Ukir Tekan

................

43

D.

Pengemasan Produk Kerajinan dari Bahan Keras

........

50

E.

Perawatan Produk Kerajinan dari Bahan Keras

.............

51

F.

Wirausaha di Bidang Kerajinan

......................................

55

G.

Membuat Produk Kerajinan dari Bahan Keras

...............

60

Rangkuman

..........................................................................

63

Bab 2 Rekayasa Dan Kewirausahaan

Inovasi Teknologi Tepat Guna

.................................

64

Peta Materi

...........................................................................

65

A.

Produk Rekayasa Inovasi Teknologi Tepat Guna

............

66

B.

Produksi Rekayasa Inovasi Teknologi Tepat Guna

dalam Pembuatan Zat Warna Alam Indigo

.....................

73

C.

Pengemasan Produk Karya Rekayasa Inovasi

Teknologi Tepat Guna dalam Pembuatan Zat

Warna Alam Indigo

..........................................................

85

D.

Perawatan Produk Rekayasa Inovasi Teknologi

Tepat Guna dalam Pembuatan Zat Warna

Alam Indigo

.....................................................................

88

E.

Perencanaan Usaha Karya Rekayasa Inovasi

Teknologi Tepat Guna dalam Pembuatan Zat

Warna Alam Indigo

..........................................................

90

Diunduh dari BSE.Mahoni.com

v

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

F.

Membuat Produk Karya Rekayasa Inovasi

Teknologi Tepat Guna

.....................................................

96

Rangkuman

..........................................................................

99

Bab 3 Budidaya Pembenihan Ikan Hias

............................

100

Peta Materi

...........................................................................

101

A.

Produk Pembenihan Ikan NonKonsumsi / Ikan Hias

........

103

B.

Proses Produksi Pembenihan Ikan Cupang

....................

112

C.

Pengemasan dan Transportasi Ikan Hias

.......................

124

D.

Perawatan

........................................................................

126

E.

Wirausaha di Bidang Pembenihan Ikan Hias

...................

127

F.

Membuat Usaha Pembenihan Ikan Cupang

....................

136

Rangkuman

..........................................................................

137

Bab 4 Pengolahan Dan Kewirausahaan

Bahan Nabati Dan Hewani Menjadi

Produk Kosmetik

.....................................................

138

Peta Materi

...........................................................................

149

A.

Produk Kosmetik

..............................................................

142

B.

Pembuatan Bahan Nabati Menjadi Masker

Bengkuang

.......................................................................

148

C.

Penyajian dan Kemasan Produk Kosmetik

.......................

153

D.

Perawatan Produk Kosmetik

............................................

156

E.

Wirausaha Produk Kosmetik

............................................

156

Daftar Pustaka

.....................................................................

168

Glosarium

.............................................................................

172

vi

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

Semester 2

1

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

Bab 1

Kerajinan Bahan Keras dan Wirausaha

2

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

Semester 2

PETA MATERI KERAJINAN BAHAN KERAS

PETA MATERI KERAJINAN BAHAN KERAS

A. Produk Kerajinan dari Bahan Keras

1.

Pengertian Kerajinan dari Bahan

Keras

2.

Aneka Produk Kerajinan dari Bahan

Keras

3.

Fungsi Produk Kerajinan dari Bahan

Keras

4.

Unsur Estetika dan Ergonomis Karya

Kerajinan dari Bahan Keras

5.

Motif Ragam Hias Karya Kerajinan

dari Bahan Keras

6.

Teknik Pembuatan Produk Kerajinan

dari Bahan Keras

7.

Perencanaan Proses Produksi

Kerajinan dari Bahan Keras

B. Produksi Kerajinan Ukir Kayu

1.

Merancang Produk Kerajinan Ukir

Kayu

2.

Bahan Pendukung Produk Kerajinan

Ukir Kayu

3.

Alat Pendukung Produk Kerajinan Ukir

Kayu

4.

Keselamatan Kerja

5.

Proses Produksi Kerajinan Ukir Kayu

E. Perawatan Produk Kerajinan

1.

Perawatan Kerajinan Ukir Kayu

2.

Perawatan Kerajinan Logam

C. Produksi Kerajinan Logam Teknik

Ukir Tekan

1.

Merancang Produk Kerajinan Logam

Teknik Ukir Tekan

2.

Bahan Pendukung Produk Kerajinan

Logam Teknik Ukir Tekan

3.

Alat Pendukung Produk Kerajinan

Logam Teknik Ukir Tekan

4.

Keselamatan Kerja

5.

Proses Produksi Kerajinan Logam

Teknik Ukir Tekan

F. Wirausaha di Bidang Kerajinan

1.

Kebutuhan Pasar Produk

Kerajinan

2.

Menganalisis Peluang Usaha

3.

Peluang Usaha Produk Kerajinan

4.

Menciptakan Peluang Usaha

Produk Kerajinan

D. Pengemasan Produk Kerajinan

Membuat Produk Kerajinan dari Bahan Lunak

3

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi kerajinan dari bahan keras dan

wirausaha, kamu mampu

:

1.

Mengapresiasi keanekaragaman produk kerajinan dari bahan

keras dan wirausaha di wilayah setempat dan lainnya sebagai

ungkapan rasa bangga dan wujud rasa syukur sebagai

anugerah Tuhan Yang Maha Esa.

2.

Mengidentifikasi bahan, motif hias, teknik pembuatan, dan

fungsi produk kerajinan dari bahan keras di wilayah setempat

dan lainnya berdasarkan rasa ingin tahu dan peduli lingkungan.

3.

Menganalisis unsur estetika dan ergonomis produk kerajinan

dari bahan keras serta menunjukkan inovasi dalam berkarya

dan semangat kewirausahaan.

4.

Merancang pembuatan produk kerajinan dari bahan keras

dan pengemasannya dengan menerapkan prinsip

perencanaan produksi kerajinan serta menunjukkan perilaku

jujur, percaya diri, dan mandiri.

5.

Mendesain produk dan pengemasan karya kerajinan dari

bahan keras berdasarkan konsep berkarya dengan

pendekatan budaya setempat dan lainnya berdasarkan

orisinalitas ide dan cita rasa estetis diri sendiri.

6.

Membuat produk kerajinan dari bahan keras di wilayah

setempat dan lainnya dengan sikap bekerja sama, gotong

royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan

inovatif.

7.

Menganalisis keberhasilan dan kegagalan serta peluang

usaha kerajinan dari bahan keras di wilayah setempat dan

lainnya dengan memperhatikan estetika dan nilai ekonomis

produk akhir untuk membangun semangat usaha.

4

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

Semester 2

(Sumber: Dokumentasi Kemdikbud)

Gambar 1.1 Aneka produk kerajinan dari bahan keras

Untuk mengungkapkan pengetahuan dan pengalaman yang telah

kamu miliki terkait dengan materi yang akan dipelajari, kamu diberi

pengalaman mengamati produk kerajinan dari bahan keras.

Tugas

Amatilah aneka produk kerajinan dari bahan keras pada Gambar

1.1. Apa kesan yang kamu dapatkan? Ungkapkan pendapatmu

dalam pembelajaran.

5

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

A.

Produk Kerajinan dari Bahan Keras

Pada materi semester ganjil, kamu mendapatkan wawasan

dan pengetahuan tentang produk kerajinan dari bahan lunak.

Apa yang kamu rasakan? Bagaimanakah pendapat kamu

tentang kekayaan produk kerajinan Nusantara? Bagaimanakah

produk kerajinan yang ada di daerah kamu? Apakah kamu

ingin mengembangkan produk-produk kerajinan tersebut agar

lebih bermutu dan berkualitas? Sebagai warga negara yang

baik, kamu tentunya harus memiliki tanggung jawab

mengembangkan produk kerajinan tersebut agar menjadi

kekayaan budaya Nusantara.

Pada materi berikut ini, kamu akan mempelajari produk

kerajinan dari bahan keras dan pengemasannya. Kamu

diharapkan dapat mengembangkan kreativitas agar produk

kerajinan yang ada di wilayahmu dapat diolah sedemikian rupa

sehingga menjadi karya yang lebih inovatif dan bermutu. Kamu

diharapkan selalu menggali informasi dari berbagai sumber/

referensi mengenai produk kerajinan dari bahan keras dan

pengemasannya.

1.

Pengertian Kerajinan dari Bahan Keras

Kerajinan merupakan budaya tradisional yang kini

menjadi komoditi negara untuk meningkatkan devisa. Di

antara sejumlah kerajinan Nusantara, ada kerajinan

yang tetap mempertahankan bentuk dan ragam hias

tradisionalnya, tetapi ada pula yang telah dikembangkan

sesuai dengan tuntutan pasar.

Seperti yang sudah dipelajari pada pembahasan

sebelumnya, bahwa produk kerajinan dapat dibagi

menjadi dua, yaitu produk kerajinan dari bahan lunak

dan produk kerajinan dari bahan keras. Produk kerajinan

dari bahan keras merupakan produk kerajinan yang

menggunakan bahan dasar yang bersifat keras.

Beberapa bahan keras yang digunakan dalam

pembuatan produk kerajinan dapat dibagi menjadi dua.

6

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

Semester 2

a.

Bahan Keras Alami

Bahan keras alami adalah bahan yang diperoleh

dilingkungan sekitar kita dan kondisi fisiknya keras,

seperti kayu, bambu, batu, rotan dan lain-lain.

b.

Bahan Keras Buatan

Bahan keras buatan adalah bahan-bahan yang

diolah menjadi keras sehingga dapat digunakan

untuk membuat barang-barang kerajinan seperti

berbagai jenis logam, fiberglass dan lain-lain.

2.

Aneka Produk Kerajinan dari Bahan Keras

Produk kerajinan sangat beraneka ragam. Berikut ini

contoh produk kerajinan dari bahan keras.

(Sumber: Dokumentasi Kemdikbud)

Gambar 1.2 Kerajinan dari bahan keras alami

(Sumber: Dokumentasi Kemdikbud)

Gambar 1.3 Kerajinan dari bahan keras buatan

7

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

a.

Kerajinan Logam

Kerajinan logam menggunakan bahan logam seperti

besi, perunggu, emas, perak, dan lain-lain. Teknik

yang digunakan biasanya menggunakan sistem cor,

ukir, tempa atau sesuai dengan bentuk yang

diinginkan. Bahan logam banyak dibuat sebagai

perhiasan atau aksesoris, kemudian berkembang

pula sebagai benda hias dan benda fungsional

lainnya, seperti: gelas, kap lampu, perhiasan, wadah

serbaguna bahkan sampai piala sebagai simbol

kejuaraan. Logam memiliki sifat keras, sehingga

dalam pengolahannya memerlukan teknik yang tidak

mudah, seperti diolah dengan teknik bakar/

pemanasan dan tempa.

b.

Kerajinan Kayu

Negara Indonesia merupakan daerah tropis yang

sebagian besar wilayahnya diisi oleh lautan dan juga

hutan. Hutan yang tersebar di banyak tempat di

Indonesia tentu menjadi keuntungan tersendiri bagi

para perajin. Karya kerajinan ukir kayu adalah karya

kerajinan yang menggunakan bahan dari kayu yang

dikerjakan atau dibentuk menggunakan tatah ukir.

Kerajinan ukiran memang lebih banyak menggunakan

bahan baku kayu sebagai bahan utamanya. Kayu

yang biasanya digunakan adalah: kayu jati, mahoni,

waru, sawo, nangka, dan lain-lain.

(Sumber: Dokumentasi Kemdikbud)

Gambar 1.4 Produk kerajinan dari

logam

8

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

Semester 2

Berikut ini merupakan contoh karya kerajinan ukir

kayu.

c.

Kerajinan Bambu

Bambu dapat dijadikan berbagai produk kerajinan

yang bernilai estetis dan ekonomi tinggi. Sejak

ratusan tahun lalu, orang Indonesia telah

menggunakan bambu untuk berbagai kebutuhan,

mulai dari yang paling sederhana sampai yang rumit.

Sampai saat ini, bambu masih digunakan untuk

keperluan tersebut. Bahkan saat ini, produk kerajinan

bambu tampil dengan desain lebih menarik dan

artistik. Beberapa teknik dalam pembuatan kerajinan

bahan alam dari bambu adalah teknik anyaman dan

teknik tempel atau sambung. Anyaman Indonesia

sangat dikenal di mancanegara dengan berbagai

motif dan bentuk yang menarik. Berikut contoh

kerajinan dari bambu.

(Sumber: Dokumen Kemdikbud)

Gambar 1.5 Kerajinan ukir kayu

(Sumber: Dokumen Kemdikbud)

Gambar 1.6 Kerajinan anyam dari bambu

9

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

d.

Kerajinan Rotan

Rotan merupakan hasil kekayaan alam yang sangat

besar di Indonesia. Pulau yang paling banyak

menghasilkan rotan adalah Kalimantan. Tumbuhan

rotan bersifat kuat dan lentur sehingga sangat cocok

sebagai benda kerajinan dengan teknik anyaman.

Contoh produk kerajinan dari bahan rotan banyak

digunakan pada meja kursi, almari, tempat makanan,

dan lain-lain. Berikut contoh karya kerajinan dari

bahan rotan.

e.

Kerajinan Batu

Indonesia sangat kaya dengan bebatuan, jenisnya

beraneka ragam. Daerah Kalimantan merupakan

penghasil batu warna yang dinilai sangat unik. Banyak

daerah di Indonesia menjadikan bebatuan warna

sebagai produk kerajinan seperti: aksesoris pelengkap

busana, juga sebagai penghias benda.

Batu hitam yang keras dan batu padas berwarna

putih/cokelat yang lunak banyak dimanfaatkan untuk

produk kerajinan. Teknik pengolahan untuk batu

hitam dan batu padas banyak menggunakan teknik

pahat dan teknik ukir. Kerajinan batu banyak

digunakan untuk hiasan interior dan eksterior. Berikut

contoh kerajinan dari batu.

(Sumber: Dokumen Kemdikbud)

Gambar 1.7 Kerajinan dari rotan

10

Kelas XI / SMA /MA/SMK/MAK

Prakarya dan Kewirausahaan

Semester 2

f.

Kerajinan Kaca Serat (

Fiberglass

)

Kaca serat (

fiberglass

) adalah serat gelas berupa

kaca cair yang ditarik menjadi serat tipis. Serat ini

dapat dipintal menjadi benang atau ditenun menjadi

kain, kondisi sudah siap pakai. Kemudian, diresapi

dengan resin sehingga menjadi bahan yang kuat dan

tahan korosi. Oleh sebab, itu

fiberglass

biasa

digunakan sebagai badan mobil dan bangunan

kapal. Dia juga digunakan sebagai agen penguat

untuk banyak produk plastik.

Kerajinan

fiberglass

membutuhkan beberapa

campuran dalam proses pembuatannya. Campuran

fiberglass

terdiri atas cairan resin (minyak resin

bahan dasarnya minyak bumi dan residu), katalis,

met atau serat fiber, polish atau sabun krim silicon

untuk

membuat cetakan, serta

talk

untuk memekatkan

warna. Proses pembuatan perlu perbandingan agar

memperoleh hasil yang baik. Jika zat cair (resin dan

katalis) dicampur, akan bereaksi dari cair berubah

menjadi padat dan keras, serta berwarna bening

mengilap. Berikut contoh kerajinan dari

fiberglass.

(Sumber: Dokumen Kemdikbud)

Gambar 1.8 Kerajinan dari Batu